Hari Pernikahannya Telah Ditentukan
Hari Pernikahannya Telah Ditentukan
Xuanyuan Mingxin sudah tertawa sebelum ketiga chinchilla kecil dan imut itu menyelesaikan pertunjukannya. Bayi yang digendongnya langsung mengerutkan kening ketika kecipratan air ludahnya dan hanya membatin, Ibu silakan saja kalau mau tertawa. Tapi apa bisa jangan sampai air ludahmu muncrat?
***
Setelah ketiga chinchilla kecil dan imut itu bernyanyi sampai akhir lagu, dan saat seluruh pertunjukan akan segera selesai. Keenam chinchilla imut yang berbaris tidak jauh dari mereka langsung maju dan bergandengan tangan. Mereka mengelilingi Tuan Bao, Yuan Bao dan Xi Gua, chinchilla berwarna hitam ini di tengah-tengah.
Seiring dengan lagu yang dibawakan oleh Tuan Bao, Yuan Bao dan Xi Gua. Keenam chinchilla lainnya ini menggoyangkan pantat gemuk mereka sambil berputar mengelilingi Tuan Bao, Yuan Bao dan Xi Gua beberapa kali putaran.
Setelah lagu minta digendong yang dibuat oleh Liuli Guoguo untuk mereka selesai, para chinchilla kecil dan imut di atas meja bersama-sama menghadap Liu Qiulan. Mereka lalu membuka cakar gemuk mereka, dan mulut mereka terbuka, lalu segera berkata dengan lantang secara serempak, "Minta digendong!"
Liu Qiulan tertegun cukup lama saat melihat pemandangan ini, lalu dia tertawa dengan riang, "Hahahaha, bagus, bagus sekali! Aku akan menggendong satu persatu dari kalian ya?"
"Em em em!" Sekelompok chinchilla di atas meja semuanya mengangguk.
"Hahahahaha! Si imut Liuli Guoguo, kamu benar-benar hebat ya! Kamu sendiri sudah seimut ini, sekarang chinchilla yang kamu pelihara bisa-bisanya juga seimut ini. Hatiku rasanya sudah tak kuat lagi dengan ini!"
Xuanyuan Mingxin merasa kalau satu persatu pertunjukan dari para chinchilla itu benar-benar menarik dan menyenangkan sekali. Bahkan dia sungguh ingin menyaksikannya lagi.
Liuli Guoguo melihat semua orang yang terhibur dan tersenyum lebar karena para chinchilla yang telah diajar dan dilatihnya itu. Entah kenapa, muncul kepuasan dan kebahagiaan di dalam hatinya yang tidak bisa diungkapkan.
Dia yang memijat pundak Liu Qiulan lalu berkata, "Ibu, kakak Xuanyuan Mingxin, kakak Liuli Tian, coba kalian lihat chinchilla yang berwarna cokelat tua itu, yang matanya agak berwarna biru itu. Dia akan segera menikah tidak lama lagi."
"Menikah?" tanya Xuanyuan Mingxin karena merasa aneh.
Liuli Guoguo mengangguk, tersenyum dan menjawab Xuanyuan Mingxin, "Em! Dia akan pergi ke puncak pegunungan Cangsan untuk menikah. Aku bahkan telah bersusah payah mengamati kalender untuk waktu yang lama, dan hari pernikahannya sudah ditentukan. Tanggal enam belas bulan ini. Enam hari lagi, kami akan pergi ke puncak pegunungan Cangsan untuk menikahkannya."
Setelah mendengar ini, Liu Qiulan seolah teringat sesuatu. Dia pun tidak bisa menahan diri untuk menarik putri baiknya yang ada di belakangnya, agar pindah ke sampingnya. "Liuli Guoguo, chinchilla kecilmu ini sudah akan menikah, lalu bagaimana denganmu dan Raja Huayou?"
Saat Liu Qiulan bicara, dia melirik dalam-dalam ke pria tampan berjubah hitam yang tak jauh dari mereka.
Wajah Liuli Guoguo langsung memerah saat ditanyai pertanyaan ini oleh ibunya. "Ibu, tidak terburu-buru kok. Aku... Aku masih sekolah di perguruan tinggi Xing Yun. Setelah lulus nanti, kakak Po pasti akan menikahiku."
Setelah mendengarnya, Liu Qiulan merasa apa yang dikatakan Liuli Guoguo memang masuk akal. Lagi pula, bagi putrinya ini, perayaan pernikahan hanyalah sekedar upacara saja.
Selama bertahun-tahun ini, Raja Huayou selalu memperlakukan putrinya dengan sangat baik sekali. Semua ini benar-benar telah dia lihat sendiri. Jikapun di masa depan, Raja Huayou tidak memberikan upacara ini pada putrinya, Liu Qiulan tidak akan merasa terlalu bagaimana.
Karena tanpa upacara sekalipun, putrinya ini adalah istri kecil yang diakui Raja Huayou, di depan seluruh masyarakat di seluruh negeri. Raja Huayou juga dapat menjamin kesejahteraan hidup putrinya seumur hidup. Jadi, Liu Qiulan tidak punya apapun untuk diminta lagi darinya.
Saat ini, putranya juga telah menikah dengan putri kerajaan, bahkan telah memiliki dua pangeran kecil yang lucu. Lalu, putri kecilnya selalu berada di dalam perlindungan dan kasih sayang Raja Huayou, anak yang diberkati di seluruh negeri ini. Oleh karena itu, semua ini baginya sudah merupakan hal paling mewah, paling berharga dan paling bahagia seumur hidupnya ini.
Jika memang boleh mengutarakan harapan lagi, Liu Qiulan mungkin akan berharap, semoga Liuli Susu, putrinya yang lain, yang telah pergi ke dunia lain itu bisa pergi ke tempat yang akan ditujunya di masa depan. Kemudian, dia benar-benar bisa mengendarai burung bangau, dan pergi ke danau Yao yang cantik. Lalu dapat beristirahat dengan tenang.