Permaisuri Kembali ke Sekolah

Ratu sebagai senior, ia tidak perlu menyambut para junior dari Negara Lei, ia hanya perlu duduk di kursinya dan menunggu Pangeran Lei datang untuk memberikan salam kepadanya.     

Sekitar 1 jam kemudian, Pangeran dari Negara Lei tiba istana Negara Feng dengan pakaian yang rapi bersama para penjaga.     

Pangeran dari Lei itu bernama Lei Jin, ia adalah paman dari putra mahkota, Lei Yan.     

Ia memiliki tubuh tinggi besar, ia menggunakan jubah berwarna kuning terang, 1 matanya ditutup oleh penutup mata berwarna hitam dan matanya yang lain terlihat kejam, saat melihatnya orang akan tahu bahwa ia bukan orang yang baik.     

Selain matanya yang tidak ada 1, wajahnya tidak buruk, bagaimanapun juga ia adalah keturunan dari keluarga dewa-dewi kuno.     

Wajahnya terlihat sedikit feminim yang membuatnya terlihat seperti Lei Yan, hanya saja wajah Lei Yan nyaman untuk dilihat, sedangkan wajah Lei Jin terlihat kejam, sehingga membuat orang yang melihatnya akan merasa punggung mereka terasa dingin.     

Saat ia berjalan, posturnya sedikit aneh, itu karena 1 kakinya yang cacat.     

Tapi walaupun begitu, hal itu tidak menghentikan orang-orang untuk menghormatinya.     

Orang-orang menghormatinya bukan hanya karena identitasnya, tapi lebih karena kemampuannya, saat ini ia kekuatannya sudah mencapai Da Luo Jin Xian tingkat akhir.     

Kekuatan kultivasinya lebih tinggi 1 level daripada Ratu Negara Feng, setelah Ratu mengaktifkan batu sumpah darah, saat ini kekuatannya adalah Da Luo Jin Xian level 8.     

Orang-orang di belakang Lei Jin itu membawa banyak kotak berwarna merah yang ditutupi oleh kain satin berwarna merah juga.     

Itu semua adalah seserahan.     

"Junior Lei Jin memberikan hormat kepada Ratu Negara Feng." Lei Jin dengan pincang berjalan ke depan Ratu, kemudian mengepalkan tangannya ke depan dadanya untuk memberikan hormat.     

"Tidak perlu bersikap formal." Ratu mengangkat tangannya dan ia merasa sedikit tegang karena Lei Jin ini benar-benar bukan menantu yang membuatnya puas.     

Jika Feng Qingcheng tidak pernah melakukan semua itu kepada Lei Jin, maka Ratu tidak mungkin akan membiarkan Feng Qingcheng menikah dengan orang seperti Lei Jin.     

Tapi untuk cincin phoenix ungu kuno, untuk keturunan berdarah murni, ia akhirnya memilih untuk melakukan ini.     

"Ratu, saya tidak suka berbelit-belit jadi saya akan bicara secara langsung." Lei Jin kembali berdiri dengan tegak, suaranya terdengar sangat tulus, "Saya sudah lama menyukai Tuan Putri ke-9, saya ingin menikahi Tuan Putri ke-9, semoga Ratu akan mengizinkannya."     

Saat mengatakan itu, ia mengayunkan tangannya, kemudian orang-orang yang ikut dengannya melangkah maju dengan kotak-kotak yang mereka bawa dan membukanya di depan semua orang.     

Xian Yu yang berbinar, obat Dan yang begitu banyak, kain satin berkualitas tinggi hingga senjata-senjata dengan kualitas terbaik, semua hadiah itu membuat semua orang terkejut.     

"Ini…"      

Para menteri membelalakkan mata mereka, para tuan putri yang muda dan tuan putri yang belum menikah terlihat iri.     

Sedangkan mereka yang tahu apa yang sudah dilakukan oleh Feng Qingcheng merasa sangat cemburu dan marah.     

Mereka tidak terima kenapa Feng Qingcheng bisa mendapatkan seserahan yang begitu mahal sedangkan mereka tidak.     

Ratu melihat ke arah Tuan Putri ke-10 lalu Tuan Putri ke-10 langsung melangkah maju sambil tersenyum, "Pangeran Lei, saya lihat di seserahan ini ada sangat banyak harta karun yang sangat berharga dan langka, Anda pasti menghabiskan banyak tenaga untuk mengumpulkan semuanya kan?"     

Lei Jin melihat ke arah Tuan Putri ke-10, lalu dengan suara datar ia berkata, "Seberharga apapun harta karun ini tidak sebanding dengan Feng Qingcheng, Tuan Putri ke-9 Negara Feng."     

Kedua orang itu sudah pernah bertemu secara pribadi, mereka juga sudah mendiskusikan tentang sandiwara mereka.     

"Pangeran Lei benar-benar bicara dengan berterus terang!" Tuan Putri ke-10 tersenyum, "Sepertinya Anda benar-benar mencintai Kakak ke-9."     

"Saya tentu saja mencintai dia." Lei Jin mengatakan itu tapi sorot matanya malah terlihat ingin membunuh.     

Dan Yin Wushuang melihat hal itu dengan jelas.     

Kaki Lei Jin telah dibuat pincang oleh Feng Qingcheng, matanya juga telah diambil hingga semua harta milik Lei Jin juga telah diambil oleh Feng Qingcheng, Yin Wushuang yang mengetahui itu bisa tahu bahwa dulu Lei Jin juga tidak jauh berbeda dengan dirinya yang sekarang, bukan orang baik.