Permaisuri Kembali ke Sekolah

Menjadikan Yin Wushuang Menjadi Manusia yang Aneh!



Menjadikan Yin Wushuang Menjadi Manusia yang Aneh!

2Yin Cheng mengerutkan keningnya dan bertanya, "Shuang'er, kamu curiga pada Paman?"     

"Bukan begitu, aku hanya ingin mendengar penjelasan dari Paman." Kemudian Yin Wushuang pun tersenyum, "Berdasarkan apa yang kamu katakan tadi, Yin Sen yang membunuh Ayah Ibuku, lalu apa alasan dia membawaku dan Wuchen kabur? Kenapa tidak sekalian saja membunuh kami? Lalu kenapa di tubuhnya menyimpan kutukan ketika membawa kami pergi? Karena sebuah kutukan, kenapa dia rela meninggal dan mengatakan apa yang tidak boleh ia katakan padaku? Atau hatinya sudah sadar?"     

Yin Cheng mengerutkan bibir dan tidak menjawab apapun.     

"Oh ya, Paman, dua hari yang lalu aku mendengar sebuah gosip yang menarik." Yin Wushuang menunjuk tempat yang dulunya nenek tua itu dikurung, "Ada yang bilang katanya itu adalah tempat yang digunakan untuk mengurung seorang nenek tua, dan orang tua itu adalah Ibunya Yin Sen. Tapi saat aku kembali ke sekte Doa dia sudah mati, ini aneh sekali."     

Hush---     

Sebuah energi yang kuat tiba-tiba keluar dari tubuh Yin Cheng, energi itu berterbangan di udara.     

Kemudian Yin Cheng pun berdiri dan melihat Yin Wushuang, lalu ia berkata, "Ternyata orang yang telah menyentuh tombolnya itu kamu!"     

 -     

Di istana kuil Shuangchen.     

A Zi kini sudah kembali dari aula balai hukum, ia melihat A Lan yang sedang duduk di atas kursi yang biasanya diduduki Yin Wushuang, ia saat itu ia sedang makan kacang dan terlihat sangat santai.     

"A Lan, meskipun Nona Besar tidak ada, seharusnya kamu juga tidak boleh duduk di situ." A Zi mengerutkan keningnya dan memarahi A Lan.     

Akhir-akhir ini, sepertinya A Zi sudah menganggap Yin Wushuang sebagai tuan yang sebenarnya. Saat ia ikut dengan Yin Wushuang ia merasakan sesuatu hal yang indah.     

Yin Wushuang lah yang telah memberitahu Yin Tianji tentang adiknya, sehingga ia memiliki kesempatan untuk bertemu dengan adiknya.     

Yin Wushuang juga mengatakan padanya, bahwa ia akan membantunya merawat adiknya.     

Karena itulah saat ini A Zi tidak suka melihat A Lan duduk di tempat Yin Wushuang.     

"Hey A Zi, jangan merasa kamu adalah anjing yang sebenarnya yang dipelihara Yin Wushuang." A Lan tertawa dan terus makan kacangnya, "Jangan pikir aku tidak tahu kamu di belakangku berbuat apa, kamu sudah menghianati ketua sekte kan?"     

Akhir-akhir ini, ketika Yin Wushuang dan A Zi bersama, selalu ada Jiejie yang dipasang oleh Mo Range sehingga membuat A Lan tersingkir di luar.     

A Lan sudah mencoba mendengarkan apa yang sedang dibicarakan oleh Yin Wushuang dan A Zi, tapi ia tetap tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi di dalam sana.     

Yang ia tahu hanya tuan muda sekte, Yin Tianji jatuh hati pada A Zi. Tapi ia tidak tahu A Zi telah bertemu berapa kali dengan adiknya.     

Meskipun tidak tahu, tapi ia bisa menebak itu semua!     

"A Lan!" A Lan menatapnya dengan serius, "Tubuh kita memiliki kutukan, apa kamu pikir aku bisa menghianati ketua sekte? Kalau aku menghianatinya, dari awal pasti aku sudah meninggal!"     

"Benar juga." A Lan menganggukkan kepalanya.     

"Biar bagaimanapun, kita adalah budak Nona Besar, kalau sikap kamu sekarang dilihat orang lain, aku tidak bisa membantumu!" A Zi berkata dengan nada dingin.     

"Sudahlah!" A Lan terus makan kacang dengan santai, ia dengan nyaman duduk di atas kursi milik Yin Wushuang, "Yin Wushuang hanya bisa hidup sampai malam ini."     

Yin Wushuang hanya hidup sampai malam ini.     

Mendengar A Lan berkata seperti itu, seketika A Zi langsung kaget, "Apa maksudnya?"     

"A Zi, kamu masih ingat Sun Lili?" A Lan berkata dengan santai, "Aku tadi di istana kuil utama melihat Sun Lili, dia tidak melihatku karena tempatnya sangat gelap. Dia bilang sendiri bahwa ketua sekte akan menjadikan Yin Wushuang sebagai manusia darah."     

"Manusia… darah? Apa maksudnya?" A Zi dengan penasaran bertanya.     

"Hmm, itu termasuk jurus terlarang. Mereka ingin membuat Yin Wushuang menjadi manusia yang aneh!" A Lan melihat sekeliling dan berkata dengan sedikit berbisik, "Aku pernah dengar jurus itu. Jika berhasil kulit orang tersebut akan mengelupas dan kecantikannya akan hilang, dia juga akan hilang ingatan, tapi dia tidak bisa meninggal. Tidak hanya itu saja, setiap malam dia akan meneteskan darah yang banyak…"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.