Kisah Istri Bayaran

Keluarga Seperti ini (1)



Keluarga Seperti ini (1)

0"Liu Tiantian?" Kenapa menanyakan masalah Liu Tiantian kepadanya?     

"Aku tidak …" Kata tahu belum sempat terucap, Leng Sicheng yang di belakang langsung mendorong lagi, dengan serangan seperti ini, Gu Qingqing hampir mengeluarkan suara erangan.     

Gu Qingqing segera menolehkan kepalanya, 'Sudah gila ya, dia? Kamu mengangguku di lain waktu, tapi kenapa harus sekarang?'     

Leng Sicheng malah sangat nakal, melihat Gu Qingqing menolehkan kepalanya, ia malah menunjukkan sebuah senyuman yang puas, membuat Gu Qingqing sangat geram.     

Namun kakaknya masih terus berbicara, Gu Qingqing juga tidak berani memarahi Leng Sicheng. Gu Qingqing mengalihkan pandangannya lagi, mengambil napas dalam untuk menenangkan perasaannya, "Aku tidak tahu. Kalau ada masalah, kenapa harus mencariku?"     

"Kenapa tidak?" Gu Qingshan di seberang telepon mulai panik, "Semalam sebelum Tiantian pergi, ia mengatakan kepada kami bahwa jika ia ada masalah, mungkin akan pergi mencarimu. Bukankah semalam kamu membahas masalah ini dengan ibu?"     

"Sejak kapan aku membahas masalah ini dengan Ibu? Aku … ah!" Gu Qingqing mengerang dengan nada kecil, namun karena gerakan Leng Sicheng yang kuat, badan Gu Qingqing malah terdorong ke depan dan hampir menjatuhkan ponselnya.     

Kali ini Gu Qingqing melihat Leng Sicheng dengan geram, ia mengulurkan tangannya ingin mendorong badan Leng Sicheng, kemudian ia membalikkan kepalanya lagi, "Gu Qingshan, Liu Tiantian adalah tunanganmu. Aku rasa kamu juga tahu aku sama sekali tidak menyukai Liu Tiantian, aku bahkan tidak punya nomor teleponnya, mana mungkin aku bisa menghubunginya?"     

"Mana mungkin tidak!" Di seberang ponsel sana Gu Qingshan sudah jelas-jelas sangat panik, "Tiga hari lagi acara pernikahan sudah mau berlangsung, tapi Tiantian tidak pulang ke rumah sejak semalam, mau menelponnya juga ponselnya dimatikan, bahkan Paman Liu pun tidak bisa dihubungi. Tapi semalam sebelum dia pergi, dia bilang kepadaku kalau ada masalah, mungkin dia akan pergi mencarimu. Semalam kamu juga sudah membicarakan masalah ini dengan Ibu, dan sekarang kamu bilang kamu tidak tahu dia di mana, apa kamu sedang mempermainkanku?"     

"Apa maksudmu aku mempermainkanmu?!" Gu Qingqing masih ingin berdebat, kali ini Leng Sicheng tidak sekuat tadi lagi, ia malah mengganti temponya menjadi lembut dan lambat, dengan perlahan ia masuk dan keluar, dan hal ini justru membuat otak Gu Qingqing tidak dapat berpikir, pikirannya jadi kacau.     

Gu Qingqing ingin mendorong Leng Sicheng, namun pria itu malah menekankan badannya ke belakang punggungnya, dan meniup samping telinga Gu Qingqing, "Jangan bicara dengannya lagi, kamu sama sekali tidak bisa fokus."     

Siapa yang bisa fokus?     

Gu Qingqing sungguh ingin menghanguskan bagian bawahnya itu. Ia mengambil napas dan berusaha menata kembali pikirannya.     

"Gu Qingshan, kamu harus tahu, aku … aku sama sekali tidak menyukai Liu Tiantian. Kalau Liu Tiantian tidak kembali semalam, aku malah merasa lega. Lagi pula kalian berdua masih belum menikah, masih ada kesempatan untuk membatalkan pernikahan ini. Waktu itu ketika dia akur kembali dengan mantannya, aku sudah pernah bilang kalau dia itu bukan orang yang baik. Kalau begitu, lebih baik kamu mengambil kesempatan ini dan memutuskan hubunganmu dengan dia."     

Sebenarnya, Gu Qingshan juga tidak menyukai Liu Tiantian dengan tulus, dan tidak memiliki perasaan yang terlalu dalam, untuk apa dia menangis menderita sekarang?     

"Putus apanya? Kamu tahu ada berapa banyak properti keluarga Liu ada di bawah tanganku?!" Gu Qingshan sangat panik, bahkan suaranya pun mulai berubah.     

"Properti apa?" Gu Qingqing tiba-tiba merasa ada yang tidak beres ketika mendengarnya. Jangan-jangan, selain memberikan saham perusahaan pada kakaknya, Liu Jianguo juga memberikan barang yang lain?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.