Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

Rambut Seputih Salju



Rambut Seputih Salju

0Begitu Wu Man selesai berbicara, Wei Ming Die muncul di langit di atas Klan Si.     

Sepertinya Wei Ming Die tidak bisa menunggu lebih lama lagi!     

Saat Wei Ming Die muncul, Wu Man harus menelan sisa kata-katanya.     

"Salam, Penguasa Kota." Semua orang membungkuk pada Wei Ming Die.     

"Tidak perlu." Wei Ming Die melambaikan tangannya dan menatap Sima You Yue, ia bertanya, "Apakah persiapanmu sudah selesai?"     

"Sudah," jawab Sima You Yue. "Penguasa Kota, ayo kita pergi."     

"Dik!" panggil Si Yue dengan cemas.     

"Akan kutunjukkan pada kalian betapa hebatnya Hitam Kecil waktu aku pulang nanti!" Sima You Yue melambai pada Si Yue, lalu terbang bersama Wu Lingyu ke sisi Wei Ming Die.     

Wei Ming Die membuka lorong ruang dan membawa Sima You Yue dan Wu Lingyu melewatinya. Begitu mereka keluar, mereka dihadapkan pada jajaran pegunungan yang tak terbatas.     

"Penguasa Kota, kita ada di mana?" tanya Sima You Yue, yang sebenarnya sudah tahu jawabannya.     

"Ini Gunung Senja. Ada sebuah kekuatan yang luar biasa di sini. Ketika waktunya tiba, kau harus memukul mundur kekuatan itu. Aku akan membantumu merekamnya menggunakan batu perekam dari samping," jawab Wei Ming Die.     

"Benarkah? Terima kasih, Penguasa Kota."     

"Oh ya, aku punya masalah yang sebenarnya bukan masalah besar. Aku punya teman yang terjebak di dalam. Kalau kau melihatnya, tolong bawa dia keluar dari sana," tambah Wei Ming Die.     

"Karena dia teman Penguasa Kota, kalau aku bertemu dengannya, aku pasti akan membawanya keluar bersamaku," kata Sima You Yue.     

"Baiklah. Kalau begitu, kau bisa pergi ke dalam."     

Sima You Yue mengeluarkan Hitam Kecil dan menggendongnya. Kemudian, ia berjalan menuju ke arah yang Wei Ming Die tunjukkan. Wu Lingyu mengikutinya dari tempat yang tidak terlalu jauh.     

Sekarang Sima You Yue berada di bagian tepi sebuah kabut tebal. Wei Ming Die sudah terjebak di sana selama beberapa dekade. Wei Ming Die terkadang bisa mendekat, tetapi setelah berjalan sebentar, ia terdorong mundur ke tempat semula.     

Namun, ia tidak bisa bertahan. Saat ia menyerang kabut tersebut, makhluk itu tidak hanya membalas, tetapi juga menyebabkan gejolak di Kota Hantu. Beberapa tahun terakhir, ia tahu persis kalau makhluk tersebut ada di situ, tetapi ia tidak bisa mendekatinya. Masalah ini benar-benar membuatnya gila.     

Sekarang ia sedang berdiri di dekat kabut tersebut. Melihat bagaimana Sima You Yue dan Wu Lingyu bisa masuk dengan sangat mudah, ia tanpa sadar mengepalkan tangannya.     

Gadis kecil itu ternyata benar-benar bisa masuk!     

Setelah Sima You Yue dan Wu Lingyu masuk, kabut hitam kembali menebal di belakang mereka, menghalangi Wei Ming Die yang bersiap hendak mengikuti mereka.     

"Si Qin, apa yang terjadi?" teriak Wei Ming Die kepada Sima You Yue yang ada di dalam untuk menghentikannya.     

Sima You Yue bahkan tidak berbalik. Toh, Wei Ming Die tidak akan bisa melihatnya.     

"Penguasa Kota, tempat ini berbeda dari daerah terlarang! Sepertinya makhluk ini lebih kuat daripada makhluk yang ada di dalam daerah terlarang! Aku tidak tahu apakah aku akan bisa menghadapinya atau tidak. Supaya kau tetap aman, sebaiknya Penguasa Kota tetap menunggu di luar!"     

"Kalau begitu, apakah kau baik-baik saja?" Wei Ming Die belum merasa kalau Sima You Yue sedang menipunya.     

"Aku masih baik-baik saja." Sima You melihat ke sekeliling. Tempat tersebut penuh dengan kabut tebal. Jangankan mencari seseorang, ia saja tidak bisa mengetahui arah mata angin. "Penguasa Kota, kau bilang temanmu terjebak di dalam sini, kan? Coba beri tahu aku ke mana arahnya, supaya aku bisa menyelamatkan orang itu terlebih dahulu!"     

Tadi Wei Ming Die bahkan sempat khawatir kalau Si Qin jadi gemetar ketakutan karena perbedaan kekuatan makhluk tersebut dan akhirnya menyerah, tidak mampu menyelamatkan temannya. Ia bahkan sudah memutuskan kalau Si Qin sampai mundur gara-gara itu, ia tidak akan keberatan menggunakan sedikit kekuatan.     

Karena justru Si Qin-lah yang sudah mengambil inisiatif untuk bertanya, ia jadi bisa menghindari konflik.     

"Aku bisa merasakan posisimu, aku bisa mengarahkanmu ke sana."     

"Baiklah."     

Pada awalnya, kabut tebal tersebut tidak memberi banyak ruang. Seiring berjalannya waktu, kabut tebal itu dipukul mundur oleh Sima Liu Xuan sedikit demi sedikit. Itulah kenapa Wei Ming Die tidak tahu persis di mana posisi Sima Liu Xuan sebenarnya, tetapi ia bisa memperkirakannya.     

Sudah lebih dari lima puluh tahun, Sima Liu Xuan sudah mengurung diri selama lima puluh tahun, tetapi Sima Liu Xuan juga sudah terperangkap selama itu.     

Kenapa Sima Liu Xuan lebih memilih tetap terjebak di dalam sana daripada bersedia mengikutinya? Apakah istrinya itu sebaik itu?     

Sima You Yue tidak tahu kalau perasaan Wei Ming Die sedang berubah-ubah. Ia hanya berjalan menuju ke arah yang Wei Ming Die katakan padanya. Dengan adanya Hitam Kecil, ia bisa berkeliaran tanpa hambatan di sana.     

Setelah berjalan sejauh beberapa ratus kilometer, kabut mulai menipis. Jarak penglihatannya juga sedikit meningkat. Ia memberi tahu Wei Ming Die, yang berada di luar, tentang situasi saat itu, dan Wei Ming Die memberitahunya kalau ia sudah sampai di jantung daerah tersebut. Orang yang terjebak di dalam ada di sekitar tempat itu dan ia harus mulai mencarinya sendiri mulai sekarang.     

"Aku tahu di mana tempatnya." Wu Lingyu memegang tangan Sima You Yue dan terus membimbingnya ke depan.     

Ayahnya ada di suatu tempat yang tidak terlalu jauh di depannya. Memikirkan hal tersebut, ia sangat gugup dan telapak tangannya mulai berkeringat.     

"Jangan khawatir. Begitu ayahmu melihat betapa luar biasanya dirimu, dia pasti akan sangat bangga," hibur Wu Lingyu.     

"Aku tidak pernah memikirkan ini sebelumnya. Tentang bagaimana keadaan saat aku akhirnya bertemu dengan ayahku," kata Sima You Yue.     

"Aku juga tidak pernah memikirkannya sebelumnya, dalam keadaan apa aku akan bertemu dengan ayah mertuaku. Aku bertanya-tanya apakah dia akan menyetujuiku sebagai pasanganmu atau tidak?" Wu Lingyu mengikuti kata-kata Sima You Yue dengan lancar.     

"Pfft-"     

Sima You Yue terhibur mendengar tanggapan Wu Lingyu, dan hatinya yang cemas perlahan berubah jadi tenang.     

"Kita sudah sampai."     

Wu Lingyu menariknya keluar dari kabut tebal. Mereka tiba di area yang benar-benar jelas.     

Di tengah area tersebut, seorang lelaki yang tampan dengan kepala penuh rambut putih duduk di tengah lingkaran yang memancarkan energi. Matanya tertutup rapat. Meskipun lebih dari lima puluh tahun sudah berlalu, tidak ada setitik pun debu di tubuhnya.     

Air mata Sima You Yue mulai mengalir saat melihat rambut putih tersebut. Seberapa banyak nyawanya yang sudah hilang sampai-sampai rambut hitamnya sudah berubah jadi putih?!     

"Ayah …."     

Tangisan pelan Sima You Yue tidak mungkin bisa didengar oleh Sima Liu Xuan, tetapi Sima Liu Xuan sepertinya merasakan sesuatu karena matanya langsung terbuka.     

Tatapan Sima Liu Xuan agak kosong, dan luka dalamnya sudah menyebabkan pikirannya penuh. Namun, ia bisa merasakan kalau orang yang sangat ia rindukan sudah datang.     

"Ayah -"     

Akhirnya Sima You Yue tidak bisa menahan tangisannya lebih lama lagi. Kenapa tatapan Sima Liu Xuan begitu kosong? Kenapa gerakan membuka matanya itu tampak sangat menguras tenaganya?     

Sima You Yue hendak lari mendekat, tetapi Wu Lingyu menahannya.     

"Jangan gegabah! Kau berlari dengan cepat tanpa memperhitungkan kekuatan Hitam Kecil. Kalau kau lari ke sana sekarang, kau bukan hanya tidak bisa menyelamatkan ayahmu, kau akan menimbulkan kekacauan yang bahkan mungkin bisa membunuhnya!"     

"Lalu, apa yang harus kulakukan? Lihat Ayah, dia tidak bisa bertahan lebih lama lagi!" Air mata Sima You Yue mulai mengalir tidak terkendali.     

"Mo Ketiga. Dia seharusnya bisa membuka jalan untuk melewati tempat ini," saran Wu Lingyu.     

"Benar, ayo kita keluarkan dia."     

Sima You Yue mengeluarkan pintu kecil dan membuka ruang menuju alam kecilnya. Mo Ketiga, Di Wu dan yang lainnya semuanya keluar.     

"Xuan'er!" Huang Ying Ying keluar dan langsung gelisah saat melihat Sima Liu Xuan di tengah. Ia hendak langsung bergegas ke sana, tetapi Sima Xiu Qi menahannya.     

"Jangan ceroboh. Kalau kau langsung pergi ke sana tanpa memeriksa situasinya dengan benar, kau mungkin justru akan membahayakannya!"     

"Liu Xuan! Bagaimana mungkin dia bisa jadi begini?!" Sima Liu Feng dan yang lainnya juga terkejut ketika mereka melihat keadaan Sima Liu Xuan. Mereka tidak pernah menyangka kalau kondisi Sima Liu Xian ternyata demikian.     

Sekarang, Sima You Yue sudah tenang. Ia berkata kepada Huang Ying Ying dan yang lainnya, "Kakek, Nenek. Tenanglah dahulu. Ayah sedang terperangkap. Kita harus menyingkirkan perangkapnya sebelum kita bisa mendekatinya."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.