Diam-Diam Menikah Dengan Konglomerat

2"Kau tetap tenang, jangan tunjukkan kecurigaan apapun." Suara dingin Shen Rou terdengar. "Meskipun dia curiga dan juga telah menyelidiki sesuatum tapi darahnya nyata, dan hasil tes DNA-nya juga nyata. Memangnya kenapa jika dia meragukannya. Masalah besarnya adalah melakukan tes DNA lagi. Kita masih memiliki darah Qiao Mianmian, apa yang kau takutkan?"     

"Tapi ..." Qiao Anxin selalu merasa bahwa masalah ini tidak sesederhana yang Shen Rou katakan.     

Nyonya Bai adalah seorang yang mudah diatur. Tapi Bai Yusheng ...     

"Jika dia benar-benar sudah menyelidiki sesuatu, apakah kau masih bisa tinggal di rumah keluarga Bai sekarang? Qiao Anxin, jangan curiga tidak jelas lagi. Jika kau seperti ini, bahkan jika mereka tidak mencurigaimu, mereka juga akan merasa bahwa kau bermasalah. Ingat, kau sekarang adalah putri keluarga Bai. Identitasmu juga telah ditetapkan."     

Hati Qiao Anxin yang semula dipenuhi ketakutan dan kecemasan, setelah mendengar perkataan Shen Rou, baru akhirnya perlahan-lahan merasa tenang. Tapi, Qiao Anxin masih tetap merasa takut.     

"Jika mereka tidak dapat menemukan apapun, mengapa mereka masih memperlakukan Qiao Mianmian, si wanita jalang itu dengan begitu baik? Bukankah aku adalah putri kandung keluarga Bai? Baik Nyonya Bai, maupun Bai Yusheng, mereka memperlakukan wanita jalang itu lebih baik daripada memperlakukanku."     

Qiao Anxin menggertakkan giginya. "Tidak tahu ramuan ajaib macam apa yang diberikan wanita jalang itu kepada mereka."     

"Cara Qiao Mianmian jauh lebih baik darimu." Shen Rou mendengus pelan. "Jika kamu memiliki rencana licik dan cara seperti Qiao Mianmian, kau juga bisa melakukan seperti itu. Sudahlah, jangan membicarakan tentangnya. Qiao Anxin, aku membuatmu mendapatkan posisi sekarang dengan lancar, bukankah kau seharusnya membalasku juga?"     

Qiao Anxin terkejut. "Nona Shen, kau ingin aku melakukan apa?"     

"Kau dan keluarga Bai telah terpisah selama lebih dari sepuluh tahun dan sekarang pada akhirnya, mereka mengakuimu kembali. Sekarang, orang-orang dari keluarga Bai berutang padamu. Tidak peduli apapun yang kau minta, mereka pasti akan menyetujuinya. Aku ingin kau pergi berbicara kepada Nyonya Bai dan meminta dia mengeluarkan sejumlah uang untuk diinvestasikan di perusahaan Shen.     

"Qiao Anxin, aku bisa membuatmu mendapatkan posisi sekarang, jadi aku juga bisa mengembalikanmu ke keadaan semula. Jadi masalah investasi harus diselesaikan dengan baik hari ini. Aku tidak peduli cara apa yang kau gunakan, kau harus mendapatkan investasi."     

Setelah menutup telepon, rona wajah Qiao Anxin menjadi sedikit buruk. Qiao Anxin sekarang tidak tahu apakah Nyonya Bai dan Bai Yusheng curiga padanya atau tidak. Tapi, Shen Rou justru memintanya membicarakan tentang investasi pada waktu ini. Bagaimana jika Nyonya Bai dan Bai Yusheng semakin tidak mempercayainya karena masalah ini? Tetapi Shen Rou ...     

Tepat pada saat Qiao Anxin merasa sangat kesal, pintu diketuk oleh seseorang. Qiao Anxin terkejut dan melihat ke arah pintu.     

"Nona, Nyonya menyuruh Anda turun untuk makan malam." Suara seorang pelayan wanita terdengar di luar.     

Qiao Anxin menenangkan diri. Ia menundukkan kepalanya untuk menatap ponsel. Begitu mengingat apa yang baru saja dikatakan Shen Rou kepada Qiao Anxin, wajah Qiao Anxin menjadi tenggelam. Qiao Anxin menarik napas dalam-dalam dan berkata, "Aku tahu, beritahu ibu bahwa aku akan segera turun."     

*     

Saat Qiao Anxin sampai di lantai bawah, Qiao Anxin melihat Nyonya Bai sedang duduk di ruang tamu. Qiao Mianmian duduk di samping Nyonya Bai. Keduanya sedang mengobrol.     

Entah apa yang mereka bicarakan, Nyonya Bai tersenyum hingga matanya melengkung dan penampilan Nyonya Bai terlihat sangat bahagia. Qiao Anxin tidak bisa menahan rasa marah di dalam hatinya. Rona wajahnya mendingin dan Qiao Anxin berjalan mendekat dengan mengepalkan tinjunya.     

"Bu." Qiao Anxin melirik Qiao Mianmian yang sedang duduk di samping Nyonya Bai dengan tidak puas, dan tidak bisa menahan diri untuk tidak berkata masam, "Kakak, kau benar-benar pandai membujuk orang, kelihatannya ibu sangat menyukai kakak."     

Setelah memastikan bahwa Qiao Anxin adalah palsu, Nyonya Bai sama sekali sudah tidak bersikap lembut terhadap Qiao Anxin.