Diam-Diam Menikah Dengan Konglomerat

1Saat Nyonya Bai mengatakan sampai disini, suaranya menjadi dingin. "Yusheng sama sekali tidak mengundang Qiao Anxin pada jamuan makan malamnya, tapi dia justru dibawa oleh seseorang ke sini. Dan sebelum itu, mereka juga sama sekali tidak bersahabatan, tapi pada malam itu hubungan mereka justru seperti saudara baik. Jadi semua ini, hanyalah rencana mereka.     

"Aku yang kebingungan, aku benar-benar menuruti keinginan mereka. Jika bukan karena Yusheng cerdas, aku akan benar-benar membiarkan rencana mereka berhasil."     

Semakin berbicara membuat Nyonya Bai semakin marah, dan wajahnya sedikit memucat. Saat itu, penjahat itu akan berhasil, tapi putri kandungnya sendiri justru tidak akan pernah dikenali selama sisa hidupnya. Singkatnya, ini sangat menyebalkan!     

Nyonya Bai mengangkat kepala menatap Qiao Mianmian, dan tatapan matanya berubah menjadi lembut dan penuh kasih sayang. "Untungnya, rencana mereka tidak berhasil. Mianmian, bisakan bibi meminta bantuanmu?"     

Qiao Mianmian mendengar perkataan Nyonya Bai dan melamun untuk waktu yang lama. Saat Qiao Mianmian melihat Shen Rou muncul bersama dengan Qiao Anxin, Qiao Minamian sudah merasa aneh. Qiao Mianmian bertanya-tanya sejak kapan hubungan mereka berubah menjadi begitu baik. Ternyata mereka bersekongkol untuk membuat Qiao Anxin berpura-pura menjadi putri keluarga Bai.     

"Bibi, bantuan apa yang kau butuhkan dariku?" Qiao Mianmian tertegun sejenak sebelum perlahan pulih.     

Nyonya Bai meraih tangan Qiao Mianmian. Setelah ragu-ragu selama beberapa detik, Nyonya Bai langsung menatap mata Qiao Mianmian dan berkata, "Mianmian, aku dan Yusheng sama-sama curiga bahwa darah yang digunakan untuk tes DNA bersama denganku adalah darahmu. Shen Rou merencanakan kegiatan amal donor darah itu untuk mendapatkan darahmu. Jadi, sebenarnya kaulah putriku."     

Qiao Mianmian juga menatap Nyonya Bai, dan pupil matanya sedikit demi sedikit melebar.     

"Bibi, kau ..."     

"Dengarkan aku selesai berbicara." Suara Nyonya Bai melunak beberapa derajat. "Qiao Anxin dan aku jelas tidak mungkin memiliki hubungan darah antara ibu dan anak. Setelah Yusheng mulai mencurigai identitasnya, aku menemukan cara untuk mengambil sebagian rambutnya dan mengambilnya untuk dilakukan tes DNA ulang. Saat ini, hasil tes DNAnya akan segera keluar.     

"Jika dia memang tidak memiliki hubungan darah apapun denganku, kalau begitu darah yang diambil di rumah sakit untuk dilakukan tes pada saat itu jelas bukan darahnya.     

"Mianmian, jika darah itu bukan darahnya, lalu siapa lagi?" Saat Nyonya Bai mengatakan ini, ia menatap lurus ke arah Qiao Mianmian, dan gelombang gelap bergulir di mata Nyonya Bai. "Kemungkinan besar, mereka mengambilnya darahmu untuk dilakukan tes DNA. Jika hasil tes DNA tidak salah. Jadi ..."     

Qiao Mianmian merasa Nyonya Bai memegang tangannya dengan erat, dan suaranya juga dipenuhi dengan kegugupan. "Jika darah itu adalah milikmu, kalau begitu kau adalah Xiao Qi-ku. Mianmian, bibi berharap bisa melakukan tes DNA bersamamu. Apakah kau … apakah kau setuju pada Bibi?"     

Saat Nyonya Bai baru saja selesai berbicara, dan Qiao Mianmian masih belum menjawab, ia melihat seorang pelayan wanita berjalan mendekat ke arah mereka.     

"Nyonya, Nona Qiao," kata pelayan wanita itu dengan hormat, "Nyonya, Dokter Kai Wei mengatakan bahwa dia telah melakukan apa yang Anda jelaskan. Silakan Anda datang sekarang."     

Rona wajah Nyonya Bai sedikit berubah. Nyonya Bai berkata kepada Qiao Mianmian, "Hasil tes DNA pasti sudah keluar. Mianmian, apakah kau mau ikut pergi bersama bibi?"     

Qiao Mianmian tahu bahwa Nyonya Bai sangat ingin menemukan putrinya, dan pada awalnya Qiao Mianmian juga tidak keberatan melakukan tes DNA, karena baginya itu hanya pekerjaan kecil.     

Meskipun Nyonya Bai baru saja mengatakan begitu banyak pada Qiao Mianmian, Qiao Mianmian masih merasa bahwa ia tidak mungkin adalah putri keluarga Bai. Qiao Mianmian mengangguk sambil memandang Nyonya Bai yang penuh harap. "Baik, Bibi, aku akan pergi bersama denganmu."