Balas Dendam Dimulai
Balas Dendam Dimulai
"Siapa kau? Berani-beraninya kau ikut campur dalam urusan Yuan Gate-ku?" Lu Feng memandang Lin Dong dengan sikap suram dan mengancam, lalu bertanya acuh.
"Aku kemari untuk mengalahkan kalian, anjing-anjing Yuan Gate." Lin Dong menggelengkan kepalanya dan tersenyum.
Kilau dingin terpancar di mata Lu Feng. Dia baru saja hendak berbicara ketika beberapa sesepuh Yuan Gate bergegas berdatangan ke sampingnya dan berkata, "Sesepuh pertama, pemuda itu tampaknya Lin Dong dari Sekte Dao!"
"Oh?"
Lu Feng agak terkejut. Dia lantas mengawasi Lin Dong lalu mencemoohnya. "Aku masih penasaran siapa kau sebenarnya. Ternyata kau adalah gelandangan yang diusir keluar dari Benua Xuan Timur oleh Yuan Gate kami. Ada apa ini? Apa kau diam-diam kembali setelah bepergian di dunia luar selama tiga tahun?"
"Aku dulu bersumpah kalau akan melenyapkan Yuan Gate kalian." Lin Dong terbahak.
"Hanya dengan kekuatanmu seorang diri?" Lu Feng terkekeh.
"Tiga anjing tua itu masih hidup, 'kan?" Senyuman di wajah Lin Dong berangsur-angsur semakin menghilang. Sementara itu, mata hitamnya memandang dingin ke arah Lu Feng dan bertanya pelan.
"Nak, apa kau cari mati?!"
Seorang sesepuh Yuan Gate murka dan nafsu membunuh terpancar di matanya. Sesaat kemudian, dia sudah bergegas menerjang. Yuan Power yang dahsyat segera menyapu di area itu dan menciptakan kejadian yang mencengangkan. Tak lama kemudian, sebuah pukulan dengan segenap tenaga mencabik udara tanpa ampun, dan dihantamkan dengan beringas ke arah Lin Dong.
Setelah mengerahkan pukulannya ke depan, bahkan tanah di bawah menjadi retak. Sebagai akibatnya, garis retakan besar terbentuk di sana.
Akan tetapi, ketika dihadapkan dengan serangan mengerikan yang diarahkan Sesepuh itu, Lin Dong terus memandang Lu Feng. Hingga akhirnya, ketika serangan sesepuh itu hendak mengenai badannya, Lin Dong mengangkat dan mengulurkan tangannya.
"Blaar!"
Kepalan tangan yang cukup kuat untuk menghancurkan sebuah gunung, dihempaskan keras di telapak tangan Lin Dong. Namun, ketika semua orang menunggu gelombang energi yang menyebar setelah serangan itu dikerahkan, mereka malah tertegun ketika menyadari kalau sosok Lin Dong sama sekali tidak bergerak. Sementara itu, telapak tangan Lin Dong ditekuk di sekitar kepalan tangan sesepuh Yuan Gate tersebut. Terlebih lagi, tangan Lin Dong yang tampak panjang terasa seperti lubang tak berdasar ketika langsung melahap serangan yang teramat beringas, lalu menghisapnya.
"Huh?"
Saat menyaksikan kejadian ini, sesepuh Yuan Gate itu memperlihatkan perubahan drastis di ekspresinya. Sementara itu, rasa tidak tenang menyeruak di dalam hatinya. Namun ketika dia baru saja hendak mundur ketika tatapan acuh Lin Dong akhirnya terfokus padanya.
"Swuush!"
Ling Dong berjalan kecil ke depan. Tangannya yang panjang seakan menembus dimensi ketika mendarat langsung di kepala sesepuh Yuan Gate. Sesaat kemudian, kilau beringas terpancar di mata hitam legamnya. Sebuah kekuatan besar menyeruak dari telapak tangannya. Dia lantas menekankan telapak tangannya ke bawah.
"Bam!"
Tiba-tiba, sosok sesepuh Yuan Gate itu mulai membesar. Sesaat kemudian, sesepuh itu meledak menjadi kabut darah dengan suara 'dhuaar' keras. Tak lama setelahnya, cahaya hitam terpancar, dan teriakan memilukan terdengar di sana. Jiwa Yuan Sesepuh itu baru saja hendak kabur, ketika terdapat sebuah tangan panjang yang menembus kabut hitam dan langsung meraihnya. Tanpa merasa iba sedikit pun, Lin Dong mengepalkan tangan dan menghancurkan paksa Jiwa Yuan tersebut.
Dalam waktu beberapa kali embusan napas, praktisi super Tingkat Samsara berhasil dihabisi. Rupanya apabila dibandingkan dengan Ling Qingzhu, Lin Dong beberapa kali lipat lebih beringas dan tegas.
"Ini…"
Beberapa murid Nine Heavens Supreme Purity Palace yang mengawasi pertarungan dari belakang, saat ini membelalakkan matanya. Sementara itu, ekspresi terkejut tampak memenuhi wajah mereka. Bahkan, mereka memandang sosok kurus itu seakan-akan sedang melihat hantu. Karena bagaimanapun juga, Ling Qingzhu bisa melakukannya karena dia sudah menerima warisan Master Nine Heavens Supreme Purity Palace. Tapi, setelah menghilang selama tiga tahun, rupanya Lin Dong menjadi sekuat ini?
"Kak Lin Dong benar-benar kuat." Su Rou memegang lengan lembut Ling Qingzhu. Sementara itu, wajah cantiknya dipenuhi dengan raut bersemangat.
Sambil memperlihatkan sorot rumit di matanya, Ling Qingzhu memandang ke arah punggung pemuda yang bisa menghabisi seorang praktisi Tingkat Samsara dengan mudah tersebut. Tak lama kemudian, dia menghela napas pelan di dalam hati. Setelah bertahun-tahun berlalu, akhirnya pemuda itu berhasil mendahuluinya…
Namun, penempaan diri sesengit apa yang perlu dilewati Lin Dong demi mencapai level ini hanya dalam waktu tiga tahun?
Sejak kau pergi, aku selalu yakin kalau Benua Xuan Timur tidak akan lagi membuatmu berminat setelah kau kembali.
Ling Qingzhu menyunggingkan senyum lembut. Senyuman sesaat itu membuat Su Rou tertegun.
"Ada yang lain?"
Sambil tersenyum, Lin Dong menepukkan kedua tangannya. Setelah itu, dia memandang para Sesepuh Yuan Gate dan bertanya, "Tiga anjing tua itu rupanya tidak ikut serta, huh?"
Lu Feng memandang dengan tatapan mengancam pada Lin Dong. Sementara itu, sorot mengejek yang terpancar di matanya sudah berangsur-angsur menghilang. Karena bagaimanapun juga, bahkan dia tidak mampu menghabisi seorang praktisi Tingkat Samsara secepat itu. Jelas kalau pemuda yang berdiri di depannya itu bukan lagi murid Sekte Dao yang pernah didesak oleh mereka.
"Tampaknya kau sudah semakin kuat setelah tiga tahun ini. Tapi, dengan kekuatanmu sekarang, kurasa kau agak naïf jika yakin bisa menghabisi Yuan Gate kami." Lu Feng berkata dengan ekspresi menggelap.
"Aku tahu. Kalian para praktisi brengsek memang punya hubungan dengan Yimo. Tapi bukan masalah. Aku akan melenyapkan semuanya, baik itu Yuan Gate, atau Yimo." Lin Dong berkata dengan senyum simpul.
"Kau tahu tentang Yimo?!" Mata Lu Feng menciut ketika dia berseru.
"Alasan mengapa kekuatan Yuan Gate kalian melonjak tinggi tak diragukan lagi karena Yimo sudah diam-diam membantu kalian. Karena kalau tidak, kalian hanya mampu bermimpi bisa meratakan seluruh Benua Xuan Timur." Lin Dong mencemooh sambil menggelengkan kepalanya. Dia lantas memandang Lu Feng dan berkata, "Bahkan badanmu juga dipenuhi dengan aura iblis. Tampaknya hanya masalah waktu hingga kau digerogoti aura iblis. Yuan Gate-mu benar-benar diisi sekumpulan bajingan. Tak kusangka kalian bakal melibatkan diri dengan Yimo…"
"Nak, aku tidak bisa membiarkanmu tetap hidup!"
"Great Yuan Sky Cutter!"
Cahaya hitam berpendar di mata Lu Feng, dan aura membunuh yang mengerikan menyebar. Sesaat kemudian, campuran aura iblis mengerikan dan Yuan Power berkumpul di belakangnya seperti lautan yang berkecamuk, dan Lu Feng mengerahkan telapak tangannya ke depan. Aura iblis mengerikan itu segera berubah membentuk pedang berkilau berukuran tiga kilometer yang dihentakkan ke bawah dengan penuh amarah.
Serangan Lu Feng jelas memperlihatkan kalau kekuatannya jauh melampaui para sesepuh lainnya. Murid-murid Nine Heavens Supreme Purity Palace sontak sangat terkejut. Setelahnya, mereka semua mulai merasa tidak tenang.
Kilau pedang itu menebas ke bawah dengan cekatan, bahkan dimensi hampa juga terbelah dibuatnya. Akan tetapi, Lin Dong terus memperlihatkan ekspresi acuh. Lubang hitam besar mendadak muncul di atas kepalanya saat kilau pedang itu hendak mendarat.
"Chi!"
Kilau pedang itu dihantamkan ke lubang hitam. Tak lama kemudian, suara tertahan terdengar, dan suasana kembali hening. Lubang hitam itu masih berputar, tetapi kilau pedang tersebut sudah lenyap. Kejadian itu tampak sangat misterius.
"Apa?!" Lu Feng agak terkejut. Tak lama kemudian, dia memandang lekat pada Lin Dong. Suaranya terdengar mencekam dan berat ketika dia berkata, "Apa itu kekuatan penghisap? Kau ternyata punya Devouring Ancestral Symbol?"
Lin Dong tersenyum acuh. Dia malah perlahan-lahan mengulurkan tangannya dan mengincar Lu Feng dari kejauhan. Hingga akhirnya, dia mengepalkan tangan.
"Swuush!"
Ekspresi Lu Feng berubah ketika Lin Dong mengepalkan tangannya. Sosoknya mendadak berubah membentuk banyak ilusi gambar, dan dia segera mundur. Akan tetapi, tepat setelah Lu Feng bergerak, dimensi di sekitarnya terdistorsi. Sesaat setelahnya, empat lubang hitam muncul tak jelas dari mana asal-muasalnya dan mengepung Lu Feng. Empat aliran kekuatan penghisap menguar di sana. Kekuatan pencabik yang mengerikan lantas menyayat dimensi di sekitar menjadi berkeping-keping!
"Dhuaar!"
Lubang-lubang hitam berputar cepat. Tiba-tiba, terdengar sebuah erangan dari dalam sana. Tak lama setelahnya, gelombang Yuan Power yang mengerikan menyeruak, dan penjara yang dibentuk oleh lubang-lubang hitam tersebut dihancurkan dengan brutal. Lu Feng lantas terhuyung-huyung. Walaupun teknik distorsi lubang hitam yang dipelajari Lin Dong dari Devouring Master sangat kuat, tapi Lu Feng bukanlah praktisi biasa. Meskipun Lu Feng mengalami banyak luka-luka, tapi dia tidak bisa dibunuh oleh Lin Dong dengan satu serangan.
"Kau ternyata memang punya Devouring Ancestral Symbol!" Saat ini, Lu Feng akhirnya yakin akan fakta tersebut. Karena bagaimanapun juga, tidak ada apapun di dunia ini yang bisa meniru kekuatan penghisap yang unik.
Lin Dong tersenyum, tapi dia tidak membantah tuduhan tersebut. Berbeda dengan sebelumnya, Lin Dong sudah tidak perlu lagi menyembunyikan fakta kalau dia memiliki Simbol Leluhur. Karena bagaimanapun juga, kekuatannya yang besar bisa meyakinkannya kalau dia mampu melindungi diri.
"Lalu mengapa kalau kau punya Devouring Ancestral Symbol? Apa kaukira aku takut denganmu?"
Lu Feng memperlihatkan ekspresi yang sangat tertekuk. Sementara itu, kilau hitam di matanya bertambah semakin intens, dan ekspresi jahat yang sangat brutal memenuhi wajahnya. Dia mendadak melangkah maju. Aura iblis naik membumbung tinggi dan berubah menjadi sosok iblis berukuran tiga kilometer di belakangnya.
"Heaven Yuan Devil Fist!"
Raungan rendah terdengar dari tenggorokan Lu Feng. Saat ini, jelas kalau dia sudah mengerahkan segenap kekuatannya hingga ke batas maksimal. Karena bagaimanapun juga, dia mendeteksi bau marabahaya yang besar dari badan Lin Dong.
Sosok Lin Dong mundur, dan dia langsung melompat ke arah sosok iblis raksasa tersebut. Tak lama kemudian, dua sinar cahaya merah terang melesat. Sosok iblis itu lantas mengayunkan tangannya yang besar, sementara sebuah pukulan yang mengandung kekuatan mengerikan serta mampu menghancurkan dunia, digerakkan murka ke arah Lin Dong.
"Dhuaar! Dhuaar!"
Sebelum serangan itu mendarat di tanah, angin pukulan mengerikan tersebut sudah mengguncang dimensi hingga terdistorsi. Bahkan, pulau melayang di mana mereka berada sekarang juga bergetar hingga akhirnya mulai hancur. Ketika pulau itu jatuh dengan cepat, semua orang sontak sangat terkejut saat menyaksikan kejadian tersebut.
Lin Dong mendongak. Pupilnya memantulkan bayangan pukulan iblis raksasa yang mendekat cepat. Dia lantas perlahan-lahan mengulurkan tangan kanannya. Cahaya hitam dan kilau petir segera berpendar. Tak lama kemudian, tangan kanannya ternyata mulai mencair. Sementara itu, cahaya hitam dan sambaran petir terus menari-nari di tangannya. Siapapun bisa samar-samar melihat dua Simbol kuno melayang di dalam tangannya yang mencair.
Di masa lalu, Lin Dong hanya mampu menggunakan dua Simbol Leluhur untuk mencairkan jari-jarinya. Akan tetapi, setelah kekuatannya bertambah, dia sekarang bisa mengubah seluruh lengannya mencair. Tentu saja, perubahan itu berarti serangannya jauh lebih mematikan dibandingkan sebelumnya.
"Aku akan memulai perhitungan dengan Yuan Gate, dimulai dari kau, anjing tua…"
"Bam!"
Kaki Lin Dong mendadak menapak di tanah. Sosoknya langsung berubah menjadi secercah sinar cahaya. Rupanya dia sedang menerjang ke arah pukulan iblis dan tidak memperlihatkan tanda-tanda akan menghindar. Jika melihat kondisinya sekarang, Lin Dong jelas berencana bertarung secara langsung melawan Lu Feng!
Murid-murid Nine Heavens Supreme Purity Palace segera mengatupkan bibir mereka erat sembari terperangah. Bahkan, Su Rou tampak khawatir. Alih-alih, hanya Ling Qingzhu yang terlihat masih tenang. Meskipun demikian, dia sontak mengepalkan tangannya.
"Swuush!"
Dua sinar cahaya mengerikan itu melintas di langit. Sesaat kemudian, dua sinar cahaya itu mendadak saling beradu di depan berpasang-pasang mata praktisi yang menonton di sana!
Saat ini, seakan-akan seluruh dunia sedang berguncang hebat.