Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Di udara di hadapan paus raksasa itu terdapat seorang pria berambut panjang yang mengenakan jubah hitam. Pria itu tersenyum simpul dan terlihat cukup ramah. Tapi Lin Dong bisa merasakan sensasi dingin yang mengalir di balik senyum pria itu…      

"Master Demonic Wind Cave … Wu Xuan…"      

Lin Dong mengerutkan bibirnya rapat, ekspresinya terlihat agak jelek. Dia tak pernah membayangkan kalau orang yang mengincar mereka rupanya praktisi sekuat itu.      

Orang itu adalah praktisi super yang bisa dianggap berada di puncak, bahkan di seluruh wilayah Chaotic Demon Sea…      

"Tingkat Samsara…"      

Lin Dong mengepalkan tangannya erat. Jika melihat energi hitam dan putih yang mengalir di sekeliling badan Wu Xuan, maka jelas kalau pria itu sudah mencapai tingkat di mana dia mampu menggabungkan Qi kehidupan serta kematian. Dengan kata lain, Master Demonic Wind Cave itu adalah praktisi kuat yang sudah naik ke Tingkat Samsara. Pada level itu, pria tersebut sudah bisa dibandingkan dengan para Master sekte super di Benua Xuan Timur.      

"Kondisi sekarang bakal merepotkan." Lin Dong mengernyit dalam. Jika orang yang mengejar mereka adalah praktisi ahli Tingkat Profound Death, maka mungkin dia masih punya kesempatan untuk kabur. Namun, rupanya orang yang muncul adalah praktisi super Tingkat Samsara. Mereka pasti bakal babak-belur kalau sampai bertarung.      

"Tak kusangka kalau Master Demonic Wind Cave rupanya mau membuang harga dirinya untuk mengejar dua generasi muda seperti kami…" Lin Dong mengambil napas dalam-dalam. Dia lalu mendongak dan berbicara dengan Wu Xuan.      

"Ha ha, aku tidak mengejar kalian. Kebetulan aku menerima beberapa informasi ketika hendak kembali. Tak lama setelah itu, aku mencari kalian." Wu Xuan tersenyum simpul.      

"Bagaimanapun juga, merampok orang bukanlah perilaku yang baik … Hal yang perlu kalian lakukan sekarang adalah memberikan benda itu dan kembali ke Demonic Wind Cave bersama denganku. Bagaimana menurut kalian?" Senyum Wu Xuan terlihat ramah, tapi nada bicaranya membuat seolah dia mau berdiskusi dengan mereka. Namun Lin Dong paham kalau sebenarnya praktisi seperti Wu Xuan adalah tipe orang yang paling susah untuk ditangani.      

Lin Dong tersenyum. Dia bertukar pandang dengan Mu Lingshan di sampingnya. Sesaat kemudian, Sea Guarding Mysterious Whale mendadak mengayunkan ekornya yang besar. Pilar air sebesar ratusan meter menyembur dari lautan, lalu menghantam keras ke arah Wu Xuan. Di waktu yang bersamaan, sosok raksasanya juga menyelam cepat ke dalam laut.      

"Blaar!"      

Pilar air itu meledak. Namun kekuatan besar dan dahsyat yang terkandung di dalamnya otomatis menghilang ketika paus itu masih berada dalam radius 30 meter dari Wu Xuan. Pria itu kemudian tersenyum simpul lalu mengayunkan lengan bajunya. Air laut di bawah mendadak membeku, dan sosok raksasa Sea Guarding Mysterious Whale yang menyelam juga ikut terhenti…      

"Benar-benar dua anak kecil yang tak tahu sopan santun…"      

Wu Xuan tersenyum simpul. Tak lama kemudian, dia mengulurkan tangannya yang kurus. "Kalau memang demikian, maka aku sendiri yang harus turun tangan…"      

"Swuush!"      

Usai Wu Xuan berbicara, kilat dingin terpancar di mata Lin Dong. Kaki pemuda itu menendang paus misterius, dan sosoknya menerjang maju. Dalam sekejap, dia muncul di belakang Wu Xuan. Cahaya merah darah sontak muncul di tangannya. Cahaya merah darah itu mengiris telapak tangannya, sehingga menyebabkan jejak darah segar muncul di sana.      

"Huu!"      

Aura berdarah dan jahat yang mengerikan mendadak menyapu keluar dari cahaya merah darah. Tak lama kemudian, aura itu langsung mencabik dimensi hampa, lalu berubah menjadi cahaya merah darah yang teramat beringas dan menusuk ke titik-titik fatal di punggung Wu Xuan.      

"Kau rupanya berani mengambil inisiatif dan menyerang ketika berhadapan dengan seorang Master. Sikap nekatmu ini benar-benar membuatku semakin kagum padamu."      

Wu Xuan tersenyum simpul, tapi dia tak berbalik. Pria itu menjentikkan jarinya, dan Qi hitam putih mendadak menyapu ke sekitar. Aura itu kemudian beradu tanpa ampun dengan cahaya merah darah.      

"Dhuaar!"      

Suara ledakan jernih terdengar di sana. Cahaya merah darah yang sangat kuat itu sontak langsung terpental. Saat meredup, rupanya cahaya merah darah itu adalah gigi berwarna merah. Ternyata benda tersebut adalah Pure Yuan Treasure yang didapatkan oleh Lin Dong, Demon Shark Tooth. Bahkan setelah sudah diperkuat secara maksimal oleh Lin Dong, benda itu masih bisa dipukul mundur dengan mudah oleh Wu Xuan. Kekuatan praktisi ahli Tingkat Samsara memang sangat menakutkan.      

"Memangnya kenapa kalau kau adalah Master Demonic Wind Cave? Anjing yang baik tidak akan menghalangi jalan seseorang!"      

Sosok mungil terlihat menerjang maju ketika serangan Lin Dong berhasil dihadang. Sambil berteriak dengan suara yang menawan, tangan Mu Lingshan terlihat memeluk Life Death Coffin Cover. Yuan Power yang ajaib menyeruak dan menghantam tanpa ampun ke arah Wu Xuan.      

"Blaar!"      

Ekspresi Wu Xuan tetap acuh saat mengulurkan tangannya. Telapak tangannya langsung menyentuh Life Death Coffin Cover yang mendekat, dan suara ledakan tertahan terdengar di sana. Badannya bergeming, sedangkan Mu Lingshan terpukul mundur.      

"Gadis kecil, kau benar-benar terlalu beringas dan sembrono. Kalau kau terus bersikap seperti ini, kau harus menerima pelajaran dariku…" Wu Xuan menatap acuh pada Mu Lingshan ketika gadis itu terpental mundur. Tak lama kemudian, tangannya yang kurus terulur. Sinar cahaya putih hitam yang mengandung Qi kehidupan serta kematian mencabik dimensi, lalu menerjang ke arah gadis itu dengan secepat kilat.      

"Swuush!"      

Cahaya hijau mendadak melintas tepat sebelum Mu Lingshan hendak terkena serangan sinar cahaya putih hitam. Lin Dong memeluk gadis itu dan mereka berguling-guling secara menyedihkan di udara. Baru kemudian dia bisa menghindari serangan tersebut.      

"Lingshan, pergilah terlebih dulu." Sayap naga hijau di punggung Lin Dong perlahan-lahan mengepak. Ekspresinya terlihat mengerikan ketika dia berbicara lirih pada Mu Lingshan di dekapannya.      

Lin Dong jelas paham betapa sulit situasi yang dihadapinya sekarang. Namun dia tidak putus asa. Dia sekarang juga semakin kuat dibandingkan ketika berada di Kota Unique Devil. Kalau dia menggunakan semua kartu asnya, bukan mustahil baginya bisa kabur dari tangan Wu Xuan. Tentu saja, kondisi itu berlaku jika dia hanya sendirian…      

"Pergi? Apa kau bisa melakukannya?" Suara Lin Dong mungkin memang lirih, tapi rupanya masih terdengar di telinga Wu Xuan. Pria itu sontak terkekeh lirih. Seakan ada kilau dingin yang terpancar di matanya. Wu Xian sekarang terlihat agak tidak sabar…      

"Pergi!"      

Lin Dong mendorong Mu Lingshan pergi dengan telapak tangannya. Kekuatan lembut itu membuat Mu Lingshan mendarat di permukaan laut. Pemuda itu segera mengayunkan lengan bajunya. Cahaya merah menyala terlontar keluar dan berubah menjadi kuali raksasa. Cahaya dimuntahkan dari dalam mulut kuali dengan harapan ingin menyedot Wu Xuan ke dalamnya.     

"Kak Lin Dong, kalau terjadi sesuatu padamu, aku akan meminta kakek pertama untuk melenyapkan Demonic Wind Cave!"      

Mu Lingshan mendarat di permukaan laut. Gadis kecil itu memandang ke arah kejadian itu, lalu menggertakkan giginya dan berteriak lantang. Sesaat kemudian, dia bergerak dan bermaksud menyelam dalam lautan. Gadis itu jelas paham kalau dia tak akan terlalu bisa membantu Lin Dong meskipun tetap berada di tempat tersebut.      

"Melenyapkan Demonic Wind Cave-ku?"      

Kilau dingin terpancar di dalam mata Wu Xuan. Sosoknya sontak bergerak dan lenyap seperti hantu. Kejadian itu membuat Burning Sky Cauldron yang muncul di belakangnya gagal menghisap Wu Xuan.      

"Lingshan, awas!"      

Menghilangnya sosok Wu Xuan membuat Lin Dong terkejut. Pemuda itu sontak berteriak. Jika melihat situasi sekarang, Wu Xuan itu sepertinya berencana menyerang Mu Lingshan.      

Ekspresi di wajah kecil Mu Lingshan agak berubah ketika melihat kejadian tersebut. Sosoknya yang mungil berbalik dan dia langsung masuk ke dalam laut. Namun sebelum Mu Lingshan sempat menyelam, Wu Xuan muncul di permukaan laut lalu menapakkan kakinya dengan keras.      

"Dhuaar!"     

Seluruh laut saat ini seakan berkecamuk, dan pilar-pilar air menjulang ke langit. Ada sosok mungil yang terhempas secara menyedihkan karena pilar air tersebut. Kekuatan yang besar dan dahsyat itu menyebabkan bekas darah terlihat di sudut bibir Mu Lingshan.      

"Kau, brengsek!"      

Sorot penuh kebencian terpancar dari mata Lin Dong ketika melihat kejadian tersebut. Dia kemudian mengepalkan kedua tangan, dan array cahaya aneh samar-samar muncul di sana.      

Namun, Wu Xuan saat ini sepenuhnya mengabaikan Lin Dong. Pria itu bergerak dan muncul di hadapan Mu Lingshan. Dua jarinya melengkung, lalu cahaya hitam putih muncul di ujung-ujungnya. Seperti pisau hidup dan mati, jari-jarinya menusuk tanpa ampun ke arah tenggorokan gadis tersebut.      

"Dhuaar!"      

Jari-jari yang berpendar hitam putih milik Wu Xuan hanya berjarak 30 cm dari tenggorokan Mu Lingshan ketika lautan luas di bawah mendadak bergetar. Sesaat kemudian, sebuah cahaya yang mengeluarkan aura hitam putih terlontar dari sana, kemudian langsung menerjang Wu Xuan.      

"Oh?"      

Serangan yang tiba-tiba serta mencengangkan itu membuat ekspresi Wu Xuan berubah. Serangannya terhenti dan jari-jarinya turun untuk berduel tanpa ampun melawan cahaya biru tersebut.      

"Blaar!"      

Kekuatan yang mengerikan menyapu di langit. Sebuah pilar air segera menjulang sampai ke atas. Sosok yang menyerupai hantu bergegas keluar dari pilar air dan menangkap Mu Lingshan yang berada di udara.      

"Siapa kiranya praktisi kuat ini? Mengapa kau ikut campur dalam urusan Demonic Wind Cave-ku?" Wu Xuan terpental sampai beberapa langkah ke belakang. Ekspresinya terlihat agak tertekuk ketika dia berujar dengan nada dingin.      

Air laut turun dan menghujani dari langit. Sementara itu, Lin Dong juga menatap terkesima pada arah tersebut. Dia melihat seorang pria berjubah biru berdiri di udara di antara badai air deras. Pria itu sangat tampan, sepasang matanya berwarna biru laut. Jika melihat dari kejauhan, sosoknya seakan menguasai lautan luas—terlihat sangat berwawasan dan tak bisa ditebak.      

"Demonic Wind Cave?"      

Pria itu memapah Mu Lingshan dan menatap ke arah Wu Xuan. Sudut bibirnya terangkat naik dan membentuk seringai mencibir sedingin es.      

"Kau orang menyedihkan. Apa kaukira kau pantas memberi pelajaran pada anggota Klan Immortal Sage Whale-ku?"