Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Diskusi di Malam Hari



Diskusi di Malam Hari

2"Dhuaar! Dhuaar!"      

Yuan Power yang ajaib berputar-putar di sekeliling Lin Dong. Saat Yuan Power-nya saling beradu, energi itu mengeluarkan suara tertahan bernada rendah yang kemudian menjalar di permukaan laut di kejauhan.      

Cahaya putih redup keluar dari dalam badan Lin Dong. Qi kehidupan di dalam cahaya putih itu bahkan lebih murni dibandingkan Qi kehidupan yang terkandung dalam Core Spiritual Birth Serum. Yuan Power mendesing dalam badannya, hingga akhirnya bergabung cepat dengan jejak cahaya putih.      

Setelah bergabung, aura Lin Dong yang awalnya terhenti, kini kembali menjulang hebat. Yuan Power di dalam badannya mendesing seperti kincir angin. Jiwa Yuan-nya duduk di dalam Dantian dan terus-menerus melahap Yuan Power yang ajaib itu…      

"Dhuaar!"      

Aura Lin Dong terus bertambah. Tiba-tiba, suara ledakan rendah seolah terdengar entah darimana. Aurnya juga seakan menyerupai elang kuat yang baru saja terbebas dari awan-awan petir, lalu menghisap daratan yang luas di dalam jarak pandangnya.      

Level Profound Life Tingkat Menengah!      

Setelah menerima hadiah Mu Lan, Lin Dong akhirnya bisa melangkah maju dan naik ke level Profound Life Tingkat Menengah!      

Cahaya putih yang menyeruak di badan Lin Dong tiba-tiba tertarik cepat setelah dia berhasil naik ke level Profound Life Tingkat Menengah. Hingga pada akhirnya, cahaya itu berubah menjadi kilau kristal, lalu lenyap di dalam Dantian Lin Dong.      

Saat ini, kendali pikiran Lin Dong sudah menyelam dalam Dantian-nya. Pemuda itu mampu melihat sosok kristal berwarna putih seukuran ibu jari yang diam melayang di sana. Ada riak-riak Qi kehidupan berukuran cukup besar yang juga samar-samar menyebar dari sosok tersebut.      

Rupanya, Lin Dong sekarang tidak mampu sepenuhnya menempa dan menghisap hadiah dari Mu Lan. Kemungkinan kristal Qi kehidupan itu bakal membantunya lagi ketika dia ingin kembali naik level.      

"Chi!"      

Mata Lin Dong yang terpejam erat saat ini mendadak terbuka. Jejak cahaya terpancar di sana, seakan mencabik malam hari yang gelap.      

Pusaran asap putih keluar dari tenggorokan Lin Dong. Pemuda itu mampu merasakan Yuan Power mengalir dalam badannya seperti air bah. Pada akhirnya, energi itu berhenti bergerak lalu terdiam menyerupai singa yang tertidur. Raut bersemangat sontak terpancar di wajahnya.      

"Aku akhirnya berhasil naik ke level Profound Life…"      

"Selamat."      

Suara tawa jernih terdengar dari samping Lin Dong. Pemuda itu menoleh dan melihat Mu Lan tengah berbaring di punggung paus. Kedua tangannya dilipat di belakang kepala, dan wajah tampan pria itu tengah menyunggingkan senyuman.      

"Sesepuh, terima kasih atas bantuannya."      

Lin Dong menangkupkan kedua tangannya dan berkata. Dia tentu bisa merasakan asal-usul kristal Qi kehidupan di dalam badannya. Siapa lagi yang mampu membentuk Qi kehidupan sekuat serta semurni itu selain seorang praktisi elit yang sudah mencapai Tingkat Samsara?      

Mu Lan nyengir. Angin malam meniup rambut birunya yang panjang, sehingga membuat sosoknya terlihat sangat ramah. Dia menatap Lin Dong dan berkata, "Itu karena fondasimu sudah sekeras batu. Kalau tidak, aku tak akan ikut campur karena malah bakal menghancurkan fondasimu. Selain itu, Qing Zhi pasti bakal marah denganku kalau dia sampai mengetahuinya. Karena dia sudah mewariskan Green Heaven Materialized Dragon Skill padamu, kemungkinan dia mengharapkan hasil yang besar darimu."      

"Sesepuh Qing Zhi juga sudah membantuku sebelumnya, dan aku ingin membalas budi jika aku mendapatkan kesempatan untuk melakukannya," kata Lin Dong.      

"Kau sebaiknya meningkatkan kekuatanmu terlebih dulu sebelum mengatakan hal itu. Aku tahu kau memiliki banyak rahasia. Tapi paling tidak, kau harus naik ke Tingkat Profound Death sebelum kau bisa bertemu dengan orang-orang di level kami." Mu Lan terkekeh.      

Mata Mu Lan diedarkan pada badan Lin Dong dengan sikap terkejut ketika dia berbicara. Ketika memasukkan kristal Qi kehidupan ke dalam badan Lin Dong barusan, dia samar-samar merasakan kalau pemuda itu memiliki banyak hal yang bahkan tak mampu diselidikinya lebih dalam…     

Lin Dong mengangguk singkat. Dia paham kalau Mu Lan mungkin merasakan sesuatu di dalam badannya. Namun, Devouring Ancestral Symbol, Ancient Universe Formation, serta Ancestor Stone di dalam badannya bukanlah benda biasa. Jika orang lain benar-benar membicarakan mengenai benda-benda itu, kemungkinan tiga benda itu memiliki asal-usul yang lebih besar dibandingkan Mu Lan. Pria itu samar-samar bisa merasakan keberadaan benda-benda tersebut, tapi tanpa adanya persetujuan Lin Dong, Mu Lan masih tak mampu mendeteksinya lebih dalam.      

"Aku pernah mendengar dari Qing Zhi mengenai apa yang kaulakukan di Benua Xuan Timur. Tsk tsk, aku benar-benar tak tahu darimana kau mendapatkan keberanian seperti itu. Kau sampai berani menantang tiga Ketua Sekte Yuan Gate. Mereka adalah para praktisi elit yang sudah naik ke Tingkat Samsara…" Mu Lan mengubah topik pembicaraan dan berkata.      

Lin Dong tersipu malu. Dia kemudian menambahkan, "Kedua tanganku terikat. Aku tak bisa membiarkan diriku sampai tertangkap, 'kan?"      

Mu Lan berdiri. Matanya agak memicing dan dia berujar, "Yuan Gate … adalah sekte yang tergolong kuat di Benua Xuan Timur. Bertahun-tahun lalu, Chaotic Demon Sea juga memiliki fraksi penguasa yang memulai perang melawan mereka. Tapi pada akhirnya mereka tak bisa unggul."      

Lin Dong agak tercengang. Rupanya dia tak menyangka kalau Yuan Gate bakal memiliki reputasi sebesar itu, bahkan di Chaotic Demon Sea.      

"Tapi, sekte itu…"      

Mu Lan mengerucutkan bibirnya. Sorot gelap terpancar di matanya yang memicing ketika dia berbicara, "Sepertinya ada sesuatu yang salah…"      

"Huh?"     

Lin Dong agak kebingungan ketika menatap Mu Lan. Dia jelas tak paham apa maksud kata 'salah' yang diucapkan oleh pria itu.      

"Aku pernah melawan Yuan Gate … Haha, mungkin hanya salah paham. Tapi, sebaiknya kau berhati-hati kalau ingin membalas dendam pada mereka di masa depan nanti." Mu Lan melambaikan tangannya karena dia tak ingin membahas topik itu terlalu dalam.      

"Sesepuh, terima kasih atas nasehatnya."      

Lin Dong mengangguk. Saat ini, dia belum cukup kuat untuk bisa merencanakan balas dendam. Namun karena Lin Dong memiliki sifat yang waspada, pemuda itu masih memilih untuk mengingat ucapan Mu Lan dengan berhati-hati dalam hatinya.      

"Selain itu, sebaiknya kau berhati-hati ketika menuju ke wilayah Sky Lightning Sea kali ini. Walaupun tak banyak orang yang tahu rute menuju wilayah Sky Lightning Sea di masa lalu, saat berita mengenai goa peninggalan praktisi Tingkat Reincarnation itu menyebar, kemungkinan tempat itu bakal menarik perhatian banyak praktisi. Namun, hanya ada tiga menara silver yang bisa masuk dalam goa. Karena mereka tak berani mengincar Mysterious Sky Hall dan Nine Serene Gate, maka kau akan menjadi target yang ideal." Mu Lan menambahkan.      

"Apa beritanya sudah tersebar?" Lin Dong terkejut. Bukan masalah seandainya berita mengenai keberadaan goa peninggalan saja yang tersebar, tapi bagaimana orang-orang lainnya tahu rute menuju wilayah Sky Lightning Sea?     

"Mysterious Sky Hall dan Nine Serene Gate yang menyebarkannya?" Lin Dong sontak tersadar. Hanya tiga pihak yang tahu tentang rute tersebut. Karena bukan dia yang menyebarkan berita itu, berarti pasti dua pihak lain yang melakukannya.      

"Ya. Walaupun aku tak tahu mengapa mereka sengaja menyebarkan berita itu untuk menarik perhatian begitu banyak orang ke wilayah Sky Lightning Sea, tapi fraksi-fraksi besar itu semua sangat licik. Mereka tak akan bergerak tanpa berpikir panjang." Mu Lan mengangguk dan meresponnya.     

Mata Lin Dong memperlihatkan sorot yang tengah berpikir keras. Mu Lan memang benar. Lebih baik jika semakin kecil orang yang terlibat dalam pencarian benda berharga tersebut. Tapi Mysterious Sky Hall serta Nine Serene Gate malah bersikap kebalikan, dan mereka pasti memiliki alasan mengapa bersikap demikian. Kemungkinan dia harus berhati-hati ketika pergi ke tempat tersebut. Karena kalau tidak, dia bakal berakhir jatuh pada perangkap mereka…      

"Benar juga, Sesepuh Mu Lan … Aku punya pertanyaan yang sebenarnya aku tak tahu apa sebaiknya kutanyakan atau tidak." Lin Dong mendadak teringat akan sesuatu. Dia melirik Mu Lingshan di sampingnya yang sedang tertidur lelap.      

"Huh?" Mu Lan menatap Lin Dong dengan sorot ragu.      

"Sepertinya fondasi Lingshan agak unik?" Lin Dong ragu-ragu sesaat sebelum bertanya. Dia kebingungan mengapa Mu Lingshan mampu membuat Devouring Ancestral Symbol di dalam badannya bereaksi selama beberapa saat.      

Ucapan Lin Dong baru saja terucap ketika dia segera melihat ekspresi Mu Lan agak berubah. Pria itu segera menatapnya dan berkata, "Sepertinya rahasia yang kurasakan di dalam badanmu adalah … Ancestral Symbol, 'kan? Atau mungkin … benda itu adalah Simbol yang paling misterius di antara Simbol Leluhur agung, Devouring Ancestral Symbol?"      

Mata Lin Dong saat ini memicing. Dia tak menyangka kalau pertanyaan sederhana barusan rupanya membuat Mu Lan mampu mendapatkan informasi sejauh itu. Selain itu, pria tersebut bahkan menebak Simbol Leluhur yang dimilikinya secara tepat.      

Mu Lan menatap Lin Dong. Ekspresinya terlihat agak rumit ketika dia bergumam, "Pantas saja gadis kecil ini suka mengikutimu … Rupanya begitu…"      

"Apa Lingshan memiliki hubungan dengan Simbol Leluhur?" Lin Dong bertanya secara lembut.      

Ekspresi Mu Lan berubah. Hingga pada akhirnya, dia melambaikan tangannya dan berkata, "Mungkin kau akan mengetahuinya di masa depan. Tapi, aku tak bisa memberitahumu.     

"Jagalah gadis kecil ini baik-baik."      

Mu Lan menepuk bahu Lin Dong. Dia mengucapkan kalimat itu dengan penuh arti, dan malah membuat Lin Dong semakin mengernyit. Sesaat kemudian, pria itu menoleh dan menatap ke arah gadis kecil cantik yang sedang tertidur lelap di bawah sinar bulan.      

Lingshan … Sebenarnya apa hubungan yang dimiliki gadis kecil itu dengan Devouring Ancestral Symbol di dalam badannya?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.