Ling Tian

Bab 144: Membunuh Niat Setelah Minum    

Bab 144: Membunuh Niat Setelah Minum    

Penerjemah: Editor chuchutrain: celllll    

Ling Tian tertawa menanggapi, “Cahaya bulan menyinari gelas anggur yang terisi, keinginan untuk minum tetapi pemain pipa yang dipasang mendesak; berjongkok dalam keadaan mabuk di medan perang tidak ada yang tersenyum, berapa banyak orang di seluruh zaman yang benar-benar kembali dari perang! Dalam hal ini zaman sekarang, menikmati anggur tanpa gelas anggur sebagai pelengkap, sebenarnya adalah kehilangan kehormatan… ”    

Ye QingChen duduk diam saat dia mendengarkan, roh heroik yang membara muncul di dalam dirinya, membuatnya menelan seluruh cangkirnya.    

“Aku telah meremehkan keterampilan adik laki-laki ini sekali lagi. Sungguh Darah Manusia yang baik, murni namun harum, dan puisi yang sangat bagus! Itu benar-benar menjelaskan kualitas bawaan seorang pria! Jadi, untuk menghargai anggur sepenuhnya , seseorang membutuhkan gelas anggur untuk memamerkan keindahannya. Saudaraku, Anda memang ahli anggur sejati! ”    

“Kakak laki-laki, pelan-pelan memuji, adik laki-laki ini belum memberi Anda tes. Anda menyebutkan bahwa Anda mahir dalam pengambilan sampel anggur, tetapi saya belum memverifikasi ini. Menurut Anda tahun berapa anggur ini dibuat ? ” Ling Tian memiliki ekspresi jahat, seolah bersiap untuk mempersulitnya.    

Ye QingChen sama sekali tidak mempermasalahkannya dan menjawab, “Anggur saudara sungguh surgawi, jauh melebihi semua anggur biasa yang ada di pasaran. Namun, ketika berbicara tentang mengenali usia, saudara bodoh ini mungkin tidak akan kalah dari siapa pun. Saya menebak jatuh tempo tiga tahun! ” Nada suaranya penuh percaya diri!    

Ling Tian mempertahankan ekspresi jahatnya, segera melanjutkan, “Benarkah? Apakah saudara benar-benar berpikir begitu…?”    

Ye QingChen berhenti sejenak. Meskipun kontaknya dengan Ling Tian singkat, dia bisa dikatakan lebih akrab dengan Ling Tian, ​​bahkan jika dibandingkan dengan beberapa orang yang lebih dekat dengan Ling Tian. Karena itu, dia secara alami curiga ada lebih dari itu daripada yang terlihat. Dia menuangkan secangkir lagi untuk dirinya sendiri dan mengambil sampelnya sekali lagi; memang, semakin mencicipinya, dia semakin kaget.    

Hanya setelah beberapa lama, dia bergumam pada dirinya sendiri, “Sungguh anggur yang membingungkan, ini jelas hanya memiliki tiga tahun kedewasaan. Tapi entah bagaimana, aku merasakan enam tahun kedewasaan dan petunjuk kedewasaan sembilan tahun. Ada sedikit petunjuk tentang usia di antara kesegaran, dan kemelekatan usia ini memberi jalan ke tingkat usia yang lebih dalam. Bagaimana ini mungkin? Betapa membingungkan, membingungkan … “Mengangkat kepalanya, melihat ekspresi jahat Ling Tian menatapnya, dia memarahi,” Sialan , kamu menggoda kakak laki-lakimu ini bukan? Cepat dan ungkapkan rahasiamu sebelum aku mengalahkanmu! ”    

Ling Tian tidak mencoba memperpanjang ketegangan. Sebaliknya, dia menjawab, “Seperti apa yang saudara katakan, ‘sedikit usia di antara kesegaran, dan lebih jauh usia semakin dalam dengan sendirinya’, ini sudah cukup bagi saya untuk memuji Anda. Rahasianya terletak pada kata-kata Anda Diucapkan. Sembilan tahun yang lalu, saya mengubur sembilan botol anggur anggur yang baru mulai berfermentasi. Kemudian, saya mengeluarkannya pada tahun ketiga dan menggunakan metode penguapan rahasia, mengurangi tiga botol menjadi satu. Lalu, saya menguburnya kembali dan membiarkannya terus berfermentasi. Setelah tiga tahun lagi, saya mengulangi proses yang sama dan menguburnya kembali. Akhirnya, setelah tiga tahun berikutnya, hanya tong yang tersisa adalah produk yang sudah jadi; memiliki rasa anggur muda dan anggur tua. Sepertinya itu hanya tiga tahun, tetapi kenyataannya, sembilan tahun itu menguap dan merujuk!    

Mendengarkan penjelasan Ling Tian, ​​Ye QingChen terlempar total. Mencicipi secangkir Darah Manusia, dia bisa merasakan emosinya melonjak, merasa manis namun asam. Dalam hidupnya, ini adalah pertama kalinya dia menemukan anggur abadi yang jarang terlihat dan terdengar, dan dia mau tidak mau minum beberapa cangkir lagi. Namun, sedikit yang dia tahu bahwa metode untuk menguapkan anggur yang difermentasi, menggabungkan tiga menjadi satu, hanya berfungsi untuk lebih meningkatkan kandungan alkohol dalam anggur, hingga sepuluh kali lipat norma! Selain itu, sejumlah besar anggur yang dia sampel sebelumnya, hanya berfungsi sebagai fondasi, sampai-sampai energi internalnya sendiri tidak dapat mengendalikan keracunannya.    

Pada saat Ye QingChen menemukan ada sesuatu yang salah, dia sudah mulai merasa pusing, kehilangan kekuatan apa pun. Dia hanya bisa bersandar di atas meja dengan santai, bergumam, “Dalam keadaan mabuk, aku akan mengunjungi Monarch of Dreams, tapi aku menunggu kemunculan anggur baru keesokan harinya,” sebelum dia berhenti bergerak sama sekali. Sejak mereka mulai minum, Ye QingChen sebenarnya bahkan tidak menyentuh hidangan yang menyertai bahkan sekali! ”    

Ling Tian menggelengkan kepalanya, kakak laki-lakinya yang baru ditemukan memang dianggap orang yang luar biasa, dia bahkan bisa pingsan dengan gaya seperti itu. Pada saat yang sama, dia memuji dirinya sendiri, bahwa dia sebenarnya bisa dianggap sebagai ahli anggur itu sendiri.    

Lima anggur pertama yang diambil oleh Ling Tian tidak diragukan lagi merupakan pengecualian dari anggur yang luar biasa. Tapi mereka semua dibuat oleh tuan dari dunia sebelumnya dan Ling Tian tidak merasa bangga hanya meniru metode mereka. Namun, anggur terakhir, ‘Darah Manusia’, didasarkan pada novel ‘Pengembara yang tersenyum dan bangga’ [1] yang telah dia baca di dunia sebelumnya. Meskipun anggur yang dibuatnya sendiri tidak dapat mengalahkan anggur berkualitas yang berusia ratusan tahun, anggur itu memiliki bentuk kehalusan yang berbeda. Setiap proses penguapan terjadi pada anggur halus berumur tiga tahun, tiga tahun setelah tiga putaran penguapan, diikuti oleh tiga putaran terakhir fermentasi; upaya yang dibutuhkan pasti tidak di bawah anggur terkenal itu. Aliran pemikiran ini memungkinkan Ling Tian untuk mendobrak batasan. Proses pembuatan anggur dimulai ketika Ling Tian baru berusia lima atau enam tahun,    

Melirik Ye QingChen yang tidak sadar, Ling Tian hanya bisa menepuk kepalanya dan mencaci dirinya sendiri. Bagaimana anggur yang dia keluarkan dibandingkan dengan anggur encer yang disajikan di luar? Terutama Darah Manusia, yang memiliki kandungan alkohol yang sepuluh kali lebih kuat. Selanjutnya, untuk terus mencicipi semua anggur yang sangat kuat ini, bahkan jika Ye QingChen memiliki toleransi sebesar lautan dan juga energi internal yang sangat murni, bagaimanapun juga dia masih manusia. Tidak mabuk akan menjadi bagian yang aneh! Ling Tian tersenyum sedih saat dia mendukung tubuh besar Ye QingChen dengan mudah.    

Di sampingnya, Ling Chen tertawa, “Seperti yang dikatakan Bangsawan Muda, Tuan Ye ini memang orang yang luar biasa, berpikiran sederhana untuk suatu kesalahan, tetapi sangat menarik, hehe.”    

Ling Tian juga tertawa, berpura-pura menegurnya, “Kamu Nak, bagaimana kamu bisa berbicara tentang omong kosong seperti itu? Bersihkan tempat ini, aku akan mengirim Tuan Ye ke ruang tamu dulu.”    

Ling Chen menjawab dengan suara lembut yang tidak biasa, sedikit kekecewaan terlihat di matanya, ditambah dengan rasa malu. Wajahnya tiba-tiba memerah, dan matanya menjadi licik saat dia menghindari tatapan Ling Tian. Ling Tian tidak bisa membantu tetapi merasakan sesuatu yang salah, apa yang membuat Ling Chen malu?    

Ternyata, gadis Ling Chen sebenarnya sedang mengalami mekarnya cinta. Melihat Ye QingChen kedinginan di kamar Ling Tian, ​​dan merasakan tatapan panas Ling Tian padanya, pikirannya menjadi liar dan membayangkan bahwa Ling Tian akan memilih untuk tidur di kamarnya karena dia tidak punya tempat untuk beristirahat untuk malam itu. Pada saat ini, hatinya menjadi tiga bagian gembira, tiga bagian pemalu, tiga bagian gugup dan satu bagian penuh harap. Namun, setelah mendengar kata-kata Ling Tian, ​​dia menyadari bahwa dia terlalu membayangkan banyak hal dan dengan demikian merasa malu, meskipun Ling Tian tidak menyadarinya.    

Sementara Ling Tian diberkati dengan kecerdasan luar biasa, pada akhirnya dia masih perawan dua kehidupan, bagaimana dia bisa memahami pikiran seorang wanita? Dia memiringkan kepalanya ke kiri dan ke kanan dengan bingung, sebelum memutuskan untuk meletakkannya di belakangnya. Dia kemudian mencium bibirnya dengan lembut dan memuji, “Betapa harumnya! Ini sebenarnya lebih harum daripada anggur paling luar biasa yang pernah saya rasakan, hahah…”    

Mengabaikan reaksinya yang menginjak kakinya dan cemberut karena kesal, Ling Tian menyeret Ye QingChen dan berjalan menuju kamar tamu. Namun, dia disambut dengan pemandangan XueLeng dan saudaranya saat membuka pintunya. Keduanya berdiri di sana, dengan ekspresi berat, seolah menunggu musuh.    

Hati Ling Tian berkedut ketakutan pada awalnya, tetapi segera rileks ketika dia menyadari itu mungkin karena teriakan yang dikeluarkan oleh Ye QingChen, yang menarik masalah sekarang. Melihat ekspresi mereka, Ling Tian tidak bisa menahan perasaan tersentuh. Teriakan bergema dari Ye Qingchen, bergema di seluruh langit dengan prestise yang luar biasa, sepertinya membuat banyak orang waspada. Dia memang terlalu ceroboh, pada tahap ini di mana Sky Bearing berada dalam keadaan xenophobia, memperlakukan semua orang sebagai musuh mereka, penampilan ahli seperti itu pasti akan membangkitkan kecurigaan dari berbagai keluarga besar. Ini terutama terjadi pada Keluarga Yang. Bagaimana reaksi mereka? Ling Tian bisa merasakan sakit kepala datang; Sepertinya Keluarga Ling akan dilempar ke laut dalam pada pagi hari.    

“Apakah dia yang baru saja mengeluarkan teriakan keras itu?” XueLeng melirik Ye QingChen yang tidak sadarkan diri yang menutupi dada Ling Tian, ​​ekspresinya penuh kepanikan. Dari teriakan sebelumnya, mereka dapat mengatakan bahwa kekuatan orang ini seharusnya sudah masuk ke Alam Suci dan seseorang yang, bahkan dengan bergabung dengan saudaranya, mereka tidak akan pernah bisa berharap untuk mengalahkannya. Bahkan sekarang, melihat dia mabuk dan tidak sadarkan diri, mereka tidak berani menurunkan penjaga mereka.    

Sinar niat membunuh dingin samar-samar muncul di mata Ling Tian. Jika keduanya ingin melakukan sesuatu yang tidak diinginkan pada Ye QingChen, maka tidak perlu kata-kata. Bahkan jika dia harus menyinggung Yu BingYan secara terbuka, dia harus membungkam mereka berdua! ‘Ini adalah wilayahku, Ling Tian. Tidak peduli siapa Anda, atau dari mana Anda berasal, jika Anda adalah naga, sebaiknya Anda tetap melingkar. Jika Anda harimau, sebaiknya Anda tetap rendah di tanah! Untuk menggunakan nada seperti itu terhadap seseorang yang aku undang, kamu pasti lelah hidup! ‘    

“Itu orang tua di sini.” Sebelum Ling Tian memiliki kesempatan untuk berbicara, sebuah suara dingin terdengar. Ye QingChen, yang membungkusnya, telah membuka sedikit matanya. Sementara dia tetap berada dalam kabut mabuk, sinar cahaya yang menembus masih ada di matanya menyebabkan wajah kedua penjaga itu berubah. “Apakah Anda punya saran untuk saya?”    

Saat tangan Ling Tian menyentuh Ye QingChen, dia sudah bangun; ini adalah perasaan akut seorang ahli yang tak tertandingi. Meskipun dia mabuk sampai pusing, kewaspadaan seorang ahli telah lama terukir jauh ke dalam tulangnya, selalu ada. Melihat duo memblokir jalan Ling Tian, ​​dia ingat bahwa Ling Tian masih menyembunyikan kekuatannya sendiri, dan dengan demikian mengambil inisiatif untuk berbicara.    

Tidak hanya itu, dia tahu bahwa jika Ling Tian pindah, dua orang di depannya akan mati tanpa keraguan! Ini karena Ling Tian tidak akan pernah membiarkan siapa pun di luar lingkarannya mengetahui rahasia terbesarnya! Untuk seseorang yang baik hati seperti Ye QingChen, dia tidak tahan melihat mereka berdua mati hanya karena teriakan acak dari dirinya sendiri. Karena dia telah merasakan tanda-tanda pertama niat membunuh yang berasal dari Ling Tian, ​​dia mengambil kesempatan untuk berbicara sebelum Ling Tian bisa.    

“Saya tidak berani, bolehkah saya meminta nama belakang senior yang dihormati ini?” Perasaan bahaya mulai muncul dari hati XueLeng, seolah-olah dia sedang berhadapan langsung dengan binatang buas berbisa di tengah-tengah memilih mangsa untuk dimakan. Dalam sekejap, baju kedua penjaga itu dipenuhi keringat. Namun, untuk memastikan keselamatan putri mereka, mereka harus mengungkap latar belakang ahli yang tidak diketahui ini, karena jika sesuatu yang tidak diinginkan terjadi pada sang putri, bahkan dengan ratusan kematian, mereka berdua tidak akan dapat menebus kejahatan mereka.    

Keduanya tidak menyadari bahwa rasa bahaya ini sebenarnya berasal dari Ling Tian dan bukan Ye QingChen yang dia pegang!    

Ling Tian berbicara dengan acuh tak acuh, “Ini saudara angkat saya, maafkan kami, Tuan-tuan, karena saya perlu mengirim saudara laki-laki saya ke kamar tamu untuk beristirahat.” Dia mengerti maksud Ye QingChen dan dia, bagaimanapun juga, tidak mau bergerak ke arah kedua pria itu. Sementara mereka membuatnya tidak nyaman, mereka hanya setia dengan kesalahan kepada Yu BingYan dan hanya menjalankan tugas mereka dengan kemampuan terbaik mereka. Dengan demikian, kecuali dipaksa ke titik tidak bisa kembali, Ling Tian tidak mau menghilangkan keduanya.    

“Saya mengerti; namun, ini menyangkut keselamatan putri saya. Meskipun saya tahu saya telah melewati batas, saya masih harus melakukannya. Maafkan saya, Bangsawan Muda. Bolehkah saya meminta nama Senior yang terhormat ini? Junior ini adalah XueLeng, dari Keluarga Yu. ” XueLeng menolak untuk bergerak bahkan satu langkah pun dan bahkan mengeluarkan nama Keluarga Yu-nya. Hal ini menyebabkan Ling Tian menjadi kaku, sinar dingin berkedip melalui matanya saat gelombang niat membunuh yang intens keluar darinya!