Enam Suami Tampan

Toleransi itu ada Batasnya



Toleransi itu ada Batasnya

1Suasana hati Dong Huiying saat ini hanya bisa digambarkan dengan satu kata 'sunyi'!      

Tidak hanya sunyi, tapi juga absurd!     

Dong Huiying selalu berpikir bahwa ia berbeda dengan Dong Dabao. Ia juga berpikir bahwa 'perubahan dirinya' sudah jelas bagi semuanya. Karena ia datang ke dunia ini, ia tidak sepenuh hati mengatakan bahwa ini demi keluarga Liang. Namun, Liang Yuening yang pada awalnya bersikap kasar, dan sekarang bahkan Liang Shujun yang biasanya ceria, kini menatap curiga kepadanya.     

Dong Huiying merasa benar-benar muak dengan semua ini.     

Toleransi seseorang itu ada batasnya.     

Namun, Dong Huiying sudah tidak tahan dan sudah tidak bisa bertoleransi lebih jauh. Ia masih memedulikan Liang Yixuan.      

Mengenai masalah yang menimpa Liang Yixuan, ia bahkan ingin menyelesaikan hutang keluarga Liang, meski hatinya sebenarnya tidak setuju. Ia harus menunggu hingga masalah Liang Yixuan dan Zhu Xingfang selesai.     

"Lao San!" Liang Yuening memunggungi Dong Huiying, sehingga ia tidak bisa melihat mimik wajah gadis itu.      

Saat itu Liang Yuening sedang memikirkan saudaranya. Ia meraih lengan Shujun, dan berkata, "Pengawas, orang-orang pengawas, merekalah yang menangkap dan membawa Yixuan pergi!"     

Liang Shujun membutuhkan waktu lebih lama untuk mencerna apa yang dikatakan Yuening. Mendengar hal itu, ia pun langsung terkulai lemas.     

"Lao San!!"     

Liang Yuening mengguncangkan tubuh Shujun kuat-kuat, hingga akhirnya ia tersadar. Ia bertanya dengan suara serak dan nyaring, "Jangan panik dulu! Ini pasti ada alasannya! Yixuan sama sekali tidak melanggar hukum. Bagaimana dia … bisa ditangkap?"     

"Lao San! Sadarlah! Ini mengenai Zhu Xingfang, wanita tua itu! Hari itu, Lin Shenzi datang ke rumah dan menyampaikan tiga syarat yang diajukan Zhu Xingfang. Salah satunya adalah menyuruh Dong Dabao meminta maaf di depan umum. Yang ketiga adalah Yixuan! Setan tua itu terus menatap Yixuan! Semalam, ia datang ke desa dan meminta Yixuan pergi bersamanya. Tapi, Yixuan tidak setuju karena dianggap berlebihan. Lalu Zhu Xingfang mengancam kami. Hari ini para pengawas datang. Aku sudah mencoba menghentikannya, tapi para pengawas itu terlalu banyak dan aku tak bisa menghentikan mereka."     

Liang Yuening sangat sedih dan kini dendamnya kepada Dong Huiying begitu mendalam. Semuanya karena gadis itu, semuanya gara-gara gadis itu! Kalau bukan karena dia, bagaimana mungkin hal ini bisa terjadi?     

Shujun menggigit bibir bawahnya. Akhirnya, ia menarik tangan Liang Yuening dan berkata, "Ayo pergi! Kita pergi menemui para pengawas!"     

Kedua bersaudara itu langsung pergi meninggalkan rumah. Dong Huiying menyaksikan semuanya dengan wajah tanpa ekspresi. Dinasti ini terlalu memberi kebebasan terhadap wanita. Sebaliknya, terlalu kejam terhadap pria.      

Liang Shujun dan Liang Yuening adalah laki-laki, tapi mengapa tidak ada seorang pun yang membantu mereka?     

Dong Huiying tidak melakukan apa-apa lagi. Sehari-hari, ia hanya menumpang makan di rumah keluarga Liang. Liang Yixuan juga sangat baik kepadanya, jadi ia harus berbuat baik kepada keluarga Liang.     

Setelah kejadian ini, semuanya hancur berantakan.      

Semua orang yang dilahirkan pasti akan mengalami masa tua, sakit, dan kemudian mati. Wanita dan pria menikah, sama sekali tidak relevan dengan dirinya!     

 *     

Seorang pengawas bertanggung jawab atas reputasi pria di dunia ini. Ini adalah simbol feodalisme dan memiliki otoritas absolut. Mendengar kata 'pengawas' saja sudah cukup membuat kaum pria takut.     

Liang Shujun menyeret adiknya. Mereka berjalan menuju pintu yang ada di belakang kantor pengawas. Saat ini, Kakak Pertama dan Kedua tidak ada, Liang Haoming membawa sketsa yang dibuat Sang Istri ke Kota Pingchang, jadi Shujun dan Yuening yang bisa memutuskan. Liang Yixuan telah ditangkap dan kini Liang Yuening juga sedang terluka, maka Liang Shujun lah yang harus menjadi tulang punggung dan andalan keluarga Liang.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.