Mengambil Permen Pernikahan
Mengambil Permen Pernikahan
Lie Niedou mengalihkan pandangannya, "Tidak, Li Guo tinggal di Penglaizhou. Penglaizhou sangat jauh, bagaimana dia bisa datang ke sini?"
Wen Yiwen lalu mengangguk, "Benar juga."
"Eh? Kenapa paman dan bibiku pergi?" Wen Yiwen bingung lagi.
***
Meskipun Liuli Guoguo mengatakan bahwa dia akan mengambil permen pernikahan untuk tujuan melarikan diri. Namun, setelah benar-benar dibawa pergi oleh Xuanyuan Pofan, dia sungguh mengambil sejumlah besar permen pernikahan dari piring yang ada di meja bundar mahoni. Setelah semua permen dilemparkan ke gelang ruang sihirnya, dia lantas mengambil permen lagi dan melakukannya berulang kali.
Xuanyuan Pofan menarik sudut bibirnya dan dengan cepat meraih tangan Liuli Guoguo yang serakah. "Kenapa kamu mengambil begitu banyak?"
Tentu saja aku harus mengambil begitu banyak. Kamu sudah menyita semua permenku! Liuli Guoguo mengeluh di dalam hatinya. Tetapi dia tetap menunjukkan senyum manis di wajahnya. "Hehe, permen pernikahan bisa membuat seseorang yang memakannya bahagia, jadi aku harus mengambil banyak agar menjadi sangat bahagia."
Xuanyuan Pofan menarik tangan Liuli Guoguo, meletakkan permen itu lagi dan membawanya pergi. Hal itu membuat Liuli Guoguo segera mengerucutkan bibirnya di balik cadarnya, dan mendengus dingin pada Xuanyuan Pofan di dalam hatinya. Untungnya dia sudah mengambil dua genggam perman.
Pada saat yang sama, tidak jauh dari sana, ada seorang anak laki-laki berbaju oranye yang tertegun di tempat. Tindakan Liuli Guoguo yang dengan rakus ketika mengambil permen barusan, terlihat di matanya begitu dia turun dari kereta. Dia tahu bahwa pria itu adalah Xuanyuan Pofan dan gadis bercadar di sampingnya pasti istri kecilnya.
Hanya saja, cara Istri Kecil Raja Huayou yang mengambil permen dengan rakus dan mata bulatnya yang sebesar anggur, benar-benar terlihat mirip seperti seseorang. Orang itu juga suka permen, bahkan sangat, sangat menyukai permen… Ketika Wu Yunfu berpikir begitu, tanpa sadar dia berjalan di belakang Liuli Guoguo dan Xuanyuan Pofan.
Telinga Xuanyuan Pofan tiba-tiba bergerak. Dia segera menyadari bahwa seseorang sedang mengikuti di belakangnya. Sambil membelai rambut gadis di sisinya, dia melirik sedikit ke belakang dan dengan mudah menemukan laki-laki berbaju oranye itu. Dia pun tampak sedikit lebih dingin, dan terus berjalan maju bersama Liuli Guoguo kembali ke tempat duduknya.
Wen Yiwen yang telah mengobrol dengan Lie Niedou dan Wei Ziyao, segera terdiam dan bangkit untuk memberi hormat kepada Xuanyuan Pofan dan Liuli Guoguo.
Wu Yunfu mengikuti mereka dan melihat bahwa Wen Yiwen, Lie Niedou, dan Wei Ziyao duduk di meja yang sama dengan Raja Huayou dan istri kecilnya. Jadi dia berhenti, mengkhawatirkan apa yang ada dipikirannya dan berjalan ke sana.
"Tuan Wu Yunfu?" Lie Niedou adalah orang pertama yang melihat Wu Yunfu, dan menunjukkan tatapan terkejut di matanya.
Sebab, Wu Yunfu adalah orang yang datang ke perguruan tinggi kurang dari sehari, lalu meminta libur lagi dan menghilang. Jika bukan karena melihat Wu Yunfu sekarang, dan dia adalah adik dari Wu Yunlie, mempelai pengantin pria hari ini. Mungkin Lie Nieduo hampir lupa bahwa ada orang seperti Wu Yunfu.
Di sisi lain, Wen Yiwen terlihat menyentuh hidungnya, sengaja berpura-pura tidak melihat Wu Yunfu dan memalingkan wajahnya. Sedangkan Wei Ziyao, dengan gugup melirik reaksi Wen Yiwen, dan kemudian merasa lega.
"Salam Yang Mulia Raja Huayou dan Istri Kecil Raja Huayou." Wu Yunfu menyapa Lie Niedou dengan kedipan matanya, dan dia berjalan ke meja. Lalu, memberi hormat kepada Xuanyuan Pofan dan Liuli Guoguo.
Liuli Guoguo mengerjapkan matanya beberapa kali, tetapi dia mencoba menahan diri. Karena dia hanya merasa aneh ketika melihat Wu Yunfu lagi. Bagaimanapun juga, pemuda ini sangat suka menghilang.
Namun detik berikutnya, terjadi adegan yang mengejutkan semua orang!