Istri Kecilku Sudah Dewasa

Kamu yang Jelek



Kamu yang Jelek

1Apa yang terjadi hari ini membuat kelas sangat heboh.     

Xuanyuan Pofan mengabaikan keponakan kecilnya. Lalu dia hanya menatapnya dan berkata dengan dingin kepada yang lainnya, "Semua murid yang telah menyelesaikan tugas bisa kembali ke asrama, dan mereka yang belum menyelesaikan tugas bisa tinggal."     

"Guru--"     

Wen Yiwen ingin mengatakan sesuatu untuk Liuli Guoguo. Tetapi setelah melihat wajah dan tatapan Xuanyuan Pofan yang sangat dingin, dia segera menelan kembali kata-katanya dan tidak berani berbicara lagi.     

Li Guo, aku hanya bisa membantumu sampai di sini. Kamu harus mengandalkan dirimu sendiri.     

"..."     

Semua orang tercengang. Kemudian, dengan cepat mereka mengambil barang-barang mereka dan memasukkannya ke gelang ruang sihir masing-masing. Namun, beberapa murid memang sengaja memperlambat diri untuk pergi. Karena mereka masih ingin melihat gambar Liuli Guoguo. Mereka ingin melihat, apakah gambarnya bisa diloloskan oleh Raja Huayou.     

Sekarang, jika dia tidak bisa menggambarnya, entah bagaimana Raja Huayou akan menghukumnya. Ah, mereka sangat ingin tahu. Jadi mereka harus menunggunya!     

"Semua murid yang telah menyelesaikan tugas, aku akan memberi kalian waktu untuk pergi dalam tiga detik."     

"Hah-!"     

Begitu kata-kata dingin Xuanyuan Pofan keluar, seketika semua orang segera pergi dan bergegas keluar seperti angin.     

"Wen Yiwen ayo cepat pergi." Melihat Wen Yiwen masih diam di sana, dengan cepat Wei Ziyao menarik pakaiannya.     

Sebelum diseret oleh Wei Ziyao, Wen Yiwen bergegas menghampiri Liuli Guoguo dan berkata, "Li Guo, kamu, harus mendengarkanku. Itu paman keenamku, kamu tahu? Dia mengerikan! Jangan melakukan hal bodoh lagi. Gambarlah dengan baik, maka semuanya akan baik-baik saja. Semangat..."     

Sebelum Wen Yiwen menyelesaikan kata-katanya, dia telah dibawa keluar oleh Wei Ziyao.     

Akhirnya, hanya ada dua orang yang tersisa di kelas, yakni Liuli Guoguo dan Lie Niedou yang duduk di belakang.     

Yang lain takut pada Xuanyuan Pofan, begitu juga dengan Lie Niedou. Meskipun dia tidak tahu kenapa Raja Huayou yang selalu memanjakan Liuli Guoguo tiba-tiba menempatkannya pada situasi yang sulit. Tetapi Lie Nieduo pikir, mungkin kedua orang itu pasti tengah mengalami beberapa konflik. Jadi, dia tidak bisa pergi begitu saja. Karena dia harus menemani Liuli Guoguo.     

Namun, pria berjubah hitam yang berada di tangga tiba-tiba berkata, "Duo Gemuk juga pergi."     

Duo Gemuk? Batin Lie Niedou yang dikejutkan oleh panggilan 'Duo gemuk' yang tiba-tiba keluar dari mulut Xuanyuan Pofan. Ah, Raja Huayou yang sikapnya dingin tiba-tiba memanggilku seperti ini. Aku tidak terbiasa! lanjutnya dalam hati.     

Setelah melihat Liuli Guoguo, lalu melihat Xuanyuan Pofan, Lie Niedou pun tampak ragu-ragu. Namun, pada akhirnya dia hanya berdiri dengan patuh. Kemudian dia meletakkan barang-barang yang ada di atas meja, ke dalam gelang ruang sihirnya dan menepuk bahu kecil Liuli Guoguo. "Semangat, Xiao Guo. Aku hanya bisa kembali dulu, agar bisa membuat makanan lezat untukmu dan Raja Huayou."     

Xuanyuan Pofan sudah memberi perintah, sehingga Lie Niedou tentu saja tidak memiliki keberanian untuk tidak patuh dan harus pergi dengan cepat.     

***     

Ketika angin bertiup, dua daun hijau terbang ke dalam kelas.     

Akhirnya hanya tinggal Liuli Guoguo yang duduk di ruang kelas tingkat merah bintang satu, dan hanya ada udara sepi yang menemaninya. Sedangkan Xuanyuan Pofan hanya duduk diam di depan, menatapnya dengan ekspresi dingin dan emosi yang rumit di sorot matanya.     

Liuli Guoguo tahu bahwa tidak peduli seberapa baik dia menggambar, namun Xuanyuan Pofan tetap akan mencari kesalahannya. Jadi dia hanya mengoleskan beberapa goresan dan menggambar dengan santai. Kemudian, dia menggenggam hasil gambarnya, dan dengan enggan membawanya untuk ditunjukkan kepada Xuanyuan Pofan.     

"Itu bahkan lebih jelek darimu." Xuanyuan Pofan mendengus dingin dan menyingkirkan gambar Liuli Guoguo.     

"Kamu yang jelek!" Liuli Guoguo sangat marah. Dia mengambil gambar di tangan Xuanyuan Pofan dan berteriak di depan wajahnya.     

"..." Tetapi, setelah itu dia menyesal karena telah berteriak padanya. Sebab, saat ini wajah tampan Xuanyuan Pofan tampak sangat merah. Bahkan dia benar-benar terlihat sangat marah.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.