Istri Kecilku Sudah Dewasa

Tetapi, tampaknya gadis itu sudah mengetahui apa yang akan roh jiwa itu lakukan. Jadi dia melompat ke atasnya dengan sangat cepat dan mengambil kembali mutiara tersebut. Setelah itu dia berhenti menyerang, dan berputar kembali ke belakang roh jiwa itu, lalu melarikan diri.     

Roh jiwa semakin marah, dan dia mengangkat tangan besarnya lagi untuk menangkap gadis itu. Tetapi, gadis itu mulai mempercepat langkahnya lagi dan berlari. Detik berikutnya, roh jiwa itu mengejarnya dengan marah     

Namun, tidak peduli seberapa cepat roh jiwa itu mengejarnya, dia tetap tidak bisa mengejar gadis yang berlari seperti kelinci itu. Lalu, adegan yang luar biasa itu terjadi tidak lama kemudian…     

Roh jiwa itu sama sekali tidak pernah menyangka bahwa setelah mengejar gadis itu di sekitar pohon besar, seorang gadis gemuk tiba-tiba melompat dari atas pohon. Gadis gemuk itu bergegas melompat ke arah kepala besar roh jiwa seperti angin kencang, lalu mencengkeram gada ganda di tangannya dengan kuat, dan memukulkannya langsung ke kedua mata roh jiwa itu.     

Perhatian dari roh jiwa itu hanya tertuju pada gadis yang berjalan di dekat pohon, jadi tentu saja dia tidak bisa menghindari serangan gadis gemuk itu. Kedua matanya pun langsung ditikam oleh gadis gemuk itu.     

Tepat ketika roh jiwa itu hendak melawan, dia merasakan dua bola baja yang keras dan panas mengenai tenggorokannya, dan itu membuatnya memuntahkan darah.     

"Bagus--!"     

Setelah mendengar teriakan gadis kecil itu, roh jiwa itu tidak bisa bergerak lagi. Roh jiwa itu memang tidak memiliki keterampilan yang bagus, jadi dia dapat dengan mudah dikalahkan. Matanya ditusuk dan tenggorokannya diserang, jadi dia benar-benar kesakitan dan langsung membungkuk.      

Karena tidak bisa menahan rasa sakitnya, dia tidak bisa berkonsentrasi penuh untuk menyerang lawannya.     

"Arghh-!"     

Roh jiwa itu benar-benar marah. Dengan raungannya yang seolah bisa memecah langit, dia menggerakkan tubuhnya ke segala arah untuk menghancurkan wilayah ini.     

Liuli Guoguo dan Lie Nieduo tahu bahwa mereka tidak dapat menghentikan roh jiwa itu, jadi mereka mundur dengan cepat, sebelum roh jiwa itu berhasil menangkapnya, dan menghajarnya hingga babak belur. Lalu, ketika sudah mundur cukup jauh, Liuli Guoguo segera menarik Lie Nieduo, kemudian dia mulai membaca jimat dengan kekuatan sihirnya.      

Pada saat roh jiwa sedang menghancurkan hutan, dua garis putih yang seperti es tiba-tiba muncul dan mengenai kepala besar roh jiwa itu. Kemudian, ketika roh jiwa hendak menghancurkan wilayah itu, dia dihantam keras oleh garis putih yang seperti es dan akhirnya roh jiwa itu gagal menghancurkan wilayah tersebut.      

Namun, karena Liuli Guoguo adalah orang yang bodoh dalam hal sihir, dan keterampilan Lie Nieduo juga tidak terlalu tinggi. Jadi garis putih yang seperti es itu hanya bisa menghentikan roh jiwa untuk sesaat. Maka, setelah beberapa saat, roh jiwa itu menyeringai dan meraung lagi, lalu mulai menghancurkan wilayah itu lagi.     

Tetapi, Liuli Guoguo bukanlah orang yang mudah menyerah. Sekali lagi dia menggunakan langkah hantu dari Qin Wu, lalu memanjat pohon dan mengambil daun merah. Setelah itu, dia menggulungnya dan memasukkannya ke dalam mulutnya, kemudian dia mulai mengeluarkan suara aneh.     

Suara aneh yang dibuatnya itu membuat telinga roh jiwa berdengung. Roh jiwa itu tidak bisa lagi berkonsentrasi untuk menghancurkan lingkungan. Tubuhnya yang gemuk terpaku di sana, dan dia tidak bisa bergerak.     

Pada saat yang sama, Lie Nieduo juga tidak hanya diam saja. Dengan cepat dia membuat jimat dengan sihirnya dan mengarahkannya ke roh jiwa. Kemudian, gada ganda juga muncul dari gelang ruang sihirnya dan mengikuti jimat yang dia buat.     

Roh jiwa yang baru saja tidak bisa bergerak karena suara aneh yang dibuat Liuli Guoguo, tiba-tiba menerima serangan dari Lie Nieduo. Sesaat kemudian, dia juga menerima serangan dari mutiara pengabul keinginan.     

'Jleb, jleb, jleb!'     

Untuk sesaat, bilah tajam dan bola baja menusuk tubuh gemuknya berulang kali. Sialan! Batin roh jiwa itu sambil menatap kedua gadis tersebut, dan tidak percaya bahwa dia akan mati di tangan dua manusia kecil itu.     

"Pft-"     

Setelah bekerja keras untuk sementara waktu, roh jiwa itu akhirnya bisa dikalahkan secara tragis oleh Liuli Guoguo dan Lie Nieduo.     

Setelah itu, terdengar suara keras dari sesuatu yang besar yang menghantam tanah dan menarik perhatian murid lain di kejauhan.     

Mereka mengalami banyak luka dalam pertarungan melawan roh jiwa, tetapi roh jiwa itu masih bisa berdiri. Namun, tanpa diduga, si gadis gemuk dan si gadis bopeng bekerja sama untuk mengalahkan salah satu roh jiwa. Entah bagaimana bisa, tetapi ini benar-benar terlalu hebat!