Istri Kecilku Sudah Dewasa

Aku Juga Tidak Ingin Suka Padamu



Aku Juga Tidak Ingin Suka Padamu

0Bulu kecil di dalam hati Liuli Guoguo bergetar hebat, seiring dengan bibir tipis dan hangat pria itu yang bergerak di keningnya. Bulu kecil di dalam hatinya pun bergoyang seperti ditiup angin musim semi, dan berubah menjadi goyangan pelan yang lembut.     

Xuanyuan Pofan mengira kalau akhirnya gadis kecilnya ini kembali jadi penurut dan tidak lagi menyiksanya menggunakan air matanya. Sebab, hatinya terasa sakit saat melihat mata besar gadis kecilnya yang bengkak seperti buah persik karena menangis.      

Bibir tipisnya yang dari kening gadis itu, kini semakin penuh dan tampak bersinar. Kemudian terus menjelajah ke bawah, lalu menjilati sampai bersih air mata di wajah kecil gadis itu. Namun, baru sebentar menjilati, tiba-tiba terdengar suara lembut gadis itu, yang membuat sudut bibir Xuanyuan Pofan tanpa sadar berkedut.     

Liuli Guoguo tidak lagi menangis, dia mengangkat kepalanya dan menatap Xuanyuan Pofan dengan serius, lalu berkata, "Raja Huayou, terima kasih. Terima kasih kamu telah menipuku demi membuatku berada di sisimu dengan tenang. Tapi… Tapi aku masih saja tidak ingin menjadi Ning'er. Aku hanya ingin menjadi diriku sendiri."      

"Aku tahu, selama bertahun-tahun ini kamu selalu memperlakukanku dengan sangat baik, melindungiku dengan sangat baik, memanjakanku dengan sangat baik. Namun semua ini karena gadis yang bernama Ning'er itu. Aku seharusnya berterima kasih padanya, jika bukan karena aku mirip dengan dia, kamu dulu mungkin tidak akan menyelamatkan ibuku."      

"Lalu, membawaku tinggal di Penglaizhou, menjaga dan merawatku seperti adik kandungmu sendiri. Selama bertahun-tahun ini, aku benar-benar berterima kasih atas semua kebaikanmu. Terima kasih, tapi kita tidak mungkin bisa bersama. Jika kamu tidak suka padaku, aku juga tidak ingin suka padamu, lepaskan saja."     

Mata anggur Liuli Guogu yang bengkak bak buah persik itu dipenuhi dengan keteguhan, tapi juga diiringi dengan rasa keterpaksaan. Dia merasa dirinya saat ini sangat berprinsip.     

Xuanyuan Pofan rasanya ingin menepuk keningnya dengan keras saat mendengar rentetan kata yang dikatakan oleh si kucing kecilnya ini. Apanya yang kami tidak mungkin bisa bersama? Apanya yang merawatnya seperti adik kandung? Aku jelas-jelas merawat dan menganggapnya selayaknya istriku.      

Selain itu, kenapa dia terus memanggilku Raja Huayou. Apa dia ini benar-benar mau membuatku marah? batin Xuanyuan Pofan sambil menepuk keningnya sendiri. Rasanya dia ingin tertawa ketika mendengar semua ucapan kemarahan Liuli Guoguo ini.      

Tapi kemudian, Liuli Guoguo kembali bergumam, "Yang mulia Raja Huayou, atas semua ciuman dan pelukan yang kuberikan padamu bertahun-tahun ini, tolong ampuni aku. Lepaskan aku, biarkan aku pergi! Silakan lanjutkan untuk menyukai Ning'er-mu. Aku juga akan kembali keluar dan kembali mencari orang yang benar-benar menyukaiku."      

"Aku tidak ingin menyukaimu lagi, aku bahkan juga tidak berhak menyukaimu. Selain itu, jika Ning'er-mu itu kembali dan melihat aku berada di sisimu, dia akan sedih. Karena kamu sangat menyukainya, maka kamu seharusnya menghargainya. Jangan karena aku mirip dengannya, lalu kamu menyukaiku karena menganggap aku adalah dia. Ini salah... Uh uh uh..."     

Setelah mulut Liuli Guoguo yang pandai sekali bicara dan beralasan ini selesai bicara panjang lebar. Mulutnya tiba-tiba dicium dengan begitu arogannya oleh pria itu.     

Xuanyuan Pofan merengkuh kepala Liuli Guoguo. Tidak peduli bagaimana Liuli Guoguo mau memukulnya atau melawannya, namun dia tetap terus membungkam bibir merah muda itu dengan keras kepala. Lidahnya menjulur dan masuk ke dalam mulut kecil itu, lalu menyesap aroma manis dan wangi yang beberapa hari ini telah dia lewatkan.      

Jika Xuanyuan Pofan tidak membungkam mulut kecil si kucing kecilnya yang tidak berhenti bicara ini, entah ucapan-ucapan apa lagi yang akan dia lontarkan. Apanya yang tidak ingin menyukaiku?      

Apanya yang akan kembali keluar dan kembali mencari orang yang benar-benar menyukainya? Padahal, jelas-jelas tadi dia sangat takut padaku. Sekarang malah bisa-bisanya bicara hal-hal yang membuatku marah, batinnya.     

Xuanyuan Pofan hanya merasa kalau dia harus menghukum si kucing kecilnya yang mulai berpikir macam-macam ini dengan ciumannya. Pada akhirnya, dia berhasil membuat Liuli Guoguo lemas di dekapannya.      

Siapa juga yang tahu, Liuli Guoguo yang sudah kehabisan tenaga, tapi mulut kecilnya masih saja mengucapkan beberapa kata lagi, "Raja Huayou, aku beritahu ya. Aku adalah orang yang sangat berprinsip. Tidak peduli kamu mau menggunakan trik apapun, aku tetap adalah aku, bukan Ning'er."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.