Istri Kecilku Sudah Dewasa

0Alis Liuli Guoguo naik, kemudian dia mengerutkan keningnya semakin kencang. Lalu dia membantah Lie Nieduo dengan berkata, "Kenapa?! Tempat ini padahal jelas-jelas kita dulu yang memilihnya! Lalu, atas dasar apa memberikannya kepada mereka begitu saja?!"     

Lie Nieduo bergegas menarik Liuli Guoguo, karena dia sangat panik ketika melihat Liuli Guoguo yang tampaknya tidak mengerti seberapa hebat Wu Yunfu dan Bai Yue.     

"Agar tahu bisa tidak melawannya, harus melawannya dulu baru nanti bisa tahu!" kata Liuli Guoguo sambil memanyunkan bibirnya. Setelah melontarkan kalimat itu, kemudian dia menarik lengan baju merah mudanya yang ditarik oleh Lie Nieduo. Lalu berjalan menuju ke arah pemuda berbaju oranye dan gadis berbaju hijau yang duduk di teras itu.     

Lie Nieduo sangat ketakutan. Awalnya dia ingin bersembunyi karena tidak ingin memedulikan gadis bodoh dan jelek itu, seolah membiarkannya cari mati sendiri. Tapi, dia berpikir lagi dan lagi. Namun, dia akhirnya bertemu dengan orang yang tahu penderitaan dan kesedihan yang sama dengannya. Jadi dia pun langsung menggertakkan gigi, mengumpulkan seluruh keberaniannya, dan berlari ke arah Liuli Guoguo untuk menyelamatkannya.     

Liuli Guoguo berjalan sampai ke depan Wu Yunfu dan Si Tulu, lalu bertolak pinggang dan berkata dengan marahnya, "Berhenti! Kalian..." Hanya saja, ketika belum selesai bicara, dalam sekejap dia merasakan kaki kecilnya tiba-tiba ada di udara, seolah ada seseorang yang menggendongnya.     

Lie Nieduo si gemuk ini berlari, dan setelah menggendong Liuli Guoguo, dia dengan segera tersenyum dengan konyolnya. Mengangguk, membungkuk dan berkata kepada Wu Yunfu, "Tuan Wu Yunfu, maaf maaf! Dia berasal dari luar daerah, jadi tidak tahu apa-apa. Maaf sudah menyinggung anda, silakan kalian buang saja sesuka hati kalian ."     

Begitu Lie Nieduo selesai tersenyum dan minta maaf, lantas dia menggendong Liuli Guoguo yang lembut dan kecil di pelukannya itu, lalu berbalik dan pergi. Seluruh tubuhnya kini tampak berkeringat semua. Liuli Guoguo sampai tercengang dibuatnya.     

Wu Yunfu yang baru saja mengupas kuaci langsung tertawa terbahak-bahak melihat adegan ini. Dia pun tertawa terbahak-bahak dengan puasnya, "Hahahahahaha, orang-orang jelek ini benar-benar lucu sekali!"     

Si Tulu juga sangat ingin tertawa terbahak-bahak, namun dia khawatir kalau Wu Yunfu nanti malah menganggap dia bukanlah gadis lembut dan feminim. Jadi dia hanya mengangkat lengan bajunya untuk menutupi bibirnya, lalu tersenyum dengan anggun.     

"Kakak Wu Yunfu, Si Tulu, sekelompok orang jelek ternyata bisa terbagi berkelompok juga. Hahahaha, tidak aku sangka di perguruang tinggi Xing Yun ini, masih mau menerima dua orang yang sangat tidak enak dipandang seperti itu. Apalagi gadis jelek berwajah bopeng itu masih mau mencari gara-gara dengan kakak Wu Yunfu kita ini."      

"Para mahasiswa dari luar daerah ini ya, tidak hanya miskin, tapi sangat tidak tahu aturan. Siapa coba kakak Wu Yunfu kita ini, apa dia pikir dia bisa melawan anda? Cih, benar-benar menggelikan. Tadi ini benar-benar menggelikan," kata Fu Shuizhi yang masih terus mengipasi pemuda berbaju oranye dan gadis berbaju hijau yang duduk di atas kursi di depannya.     

Si Tulu awalnya ingin mengejek juga, tapi karena khawatir nanti terlihat kurang baik di depan Wu Yunfu. Jadi dia menahan rasa ingin merendahkan dan menjelekkan gadis tadi itu. Maka dari itu dia hanya tersenyum hangat dan tidak mengatakan apa-apa.     

Wu Yunfu meludahkan kulit kuaci di mulutnya jauh-jauh, melengkungkan bibirnya, lalu memandang rendah sambil berkata, "Cih, dasar bo..."     

Hanya saja, detik berikutnya, kursi yang didudukinya, termasuk seluruh tubuhnya tiba-tiba telah ditendang sampai terbang oleh seseorang.     

"Huwaahh! Wu Yunfu!"     

"Kakak Wu Yunfu!"     

Si Tulu dan Fu Shuizhu langsung tercengang dan kebingungan. Mereka tidak bisa berbuat apa-apa. Sebab, Tuan Wu Yunfu yang sangat mereka kagumi sudah terbang keluar. Begitu menoleh, ternyata itu adalah gadis jelek berwajah bopeng yang berbaju merah muda tadi.     

Walaupun tiba-tiba ditendang sampai terbang, Wu Yunfu bergegas berdiri dengan stabil lagi, dan tidak membiarkan dirinya jatuh ke dalam lumpur. Hanya saja, segenggam kuaci di tangannya tidak bisa luput, dan begitu saja jatuh ke tanah.     

"Sialan!"     

Mata indah Wu Yunfu langsung seperti terbakar. Wajah tampannya terangkat langsung dengan marahnya, dan yang masuk ke dalam pandangan matanya adalah gadis si buruk rupa yang ada tahi lalat di bawah matanya. Serta dengan wajah penuh bopeng yang memelototinya dengan mata anggur yang besar, dan penuh dengan kemarahan.     

Liuli Guoguo seketika benar-benar terkejut.