Legenda Futian

Sikap



Sikap

1Yun Hao menatap ke arah Yuan Hong setelah mendengar kera itu menyuruhnya untuk menyingkir dari hadapannya. Bagaimanapun juga, dia adalah seorang kultivator kuat yang namanya tertera dalam Peringkat Barren Sky, namun Yuan Hong berani membentaknya seperti ini.     

"Yuan Hong, aku akan memperingatkanmu sekali lagi. Tempat ini adalah Kota Awan Putih, dan tidak ada seorang-pun dari Negeri Barren yang berani membuat masalah disini," ujar Yun Hao dengan nada mengancam. Jika Yuan Hong berani membuat masalah di Kota Awan Putih, maka Kota Awan Putih juga akan menyerang Gunung Taihang suatu hari nanti. Hanya ada beberapa orang di seluruh penjuru Negeri Barren yang mampu menahan amarah dari Pemimpin Kota Awan Putih.     

"Kau telah salah menilai kehadiranku disini. Aku tidak datang ke Kota Awan Putih untuk membuat masalah. Aku datang kemari untuk membunuh seseorang," jawab Yuan Hong dengan nada tegas. Dia mengulurkan telapak tangannya tepat setelah dia selesai berbicara. Sebuah Tongkat Penusuk-langit yang terbuat dari emas muncul di tangannya yang berukuran besar. Dia mengambil satu langkah ke depan dan sebuah kekuatan yang sangat mengerikan menyebar di area sekitar mereka. Hembusan angin bertiup kencang dan barisan awan di atas langit telah berubah ketika seluruh area dari kediaman Klan Gongsun kini telah diselimuti oleh kekuatan yang mengerikan.     

*Brak* Yuan Hong mengambil satu langkah lainnya, yang tampaknya telah diperkuat oleh aura seni bela diri yang sangat kuat. Para anggota dari Klan Gongsun yang tak terhitung jumlahnya kini jatuh di permukaan tanah. Tidak ada seorang-pun yang bisa melarikan diri. Satu sosok agung dan suci dari seekor kera emas raksasa muncul di dalam pikiran mereka, tidak peduli apakah mereka melihatnya atau tidak. Seperti itulah kekuatan dari seorang Sage tingkat atas.     

"Yun Hao, apa kau yakin ingin menghalangi jalanku?" Sebuah gelombang suara yang kuat bergema di udara dan mengguncang segala sesuatu yang menghalangi jalannya. Kekuatan dari gelombang suara itu sangat dahsyat bahkan mereka yang berada di luar wilayah kediaman Klan Gongsun dapat merasakannya. Tidak ada yang berani mendekati kediaman itu, dan mereka semua hanya bisa menyaksikan peristiwa yang sedang terjadi dari kejauhan.     

Bayangan seekor kera raksasa tampaknya telah muncul di atas langit. Bayangan itu menutupi langit dan menyelimuti segala sesuatu di sekitarnya seolah-olah bayangan itu terbentuk dari aura murni. Pada saat itu, Yun Hao bisa merasakan kekuatan yang benar-benar mengerikan dari sosok yang menempati jajaran posisi atas dalam Peringkat Barren Sky. Dia merasa benar-benar tak berdaya ketika berhadapan dengan Yuan Hong.     

Tongkat di tangan kera itu diangkat tinggi-tinggi ke udara dengan membawa kekuatan yang mengerikan. Bayangan dari kera raksasa itu tampaknya juga ikut mengangkat tongkatnya, beresonansi dengan pergerakan Yuan Hong. Itu adalah semacam kemampuan khusus yang dimiliki oleh Yuan Hong.     

Yun Hao memancarkan auranya hingga batas maksimal. Gongsun Jing, yang sedang berdiri di belakangnya, wajahnya kini menjadi sangat pucat saat dia melihat ke arah langit. Jika tongkat itu diayunkan ke arah kepala mereka, serangan itu akan membawa kekuatan yang cukup untuk memporak-porandakan kediaman Klan Gongsun.     

"Yuan Hong, kau sudah keterlaluan." Sebuah aura yang mengerikan telah muncul di kejauhan. Dalam sekejap langit telah berubah, dan area di sekitarnya berubah menjadi warna abu-abu. Seolah-olah sepasang mata raksasa berwarna abu-abu telah muncul, mengendalikan segala sesuatu yang berada di area itu seperti sepasang tangan yang tak berbentuk. Pergerakan dari bayangan raksasa yang sedang membawa tongkat di tangannya itu tampaknya telah melambat akibat kekuatan tak berbentuk tersebut.     

"Huh..." Yun Hao bisa merasakan tekanan yang menimpa tubuhnya telah berkurang drastis. Dia menarik napas dalam-dalam dan berusaha menenangkan diri. Kini dia mengetahui seperti apa kekuatan mengerikan dari tekanan itu ketika dia menghadapi Yuan Hong. Untunglah sang Pemimpin Kota muncul di waktu yang tepat.     

Kekuatan yang menyebar di langit tidak lain adalah milik dari sang Pemimpin Kota itu sendiri. Kekuatan itu dikeluarkan oleh sihir Eye of Devastation. Itu adalah sihir yang sama seperti milik Bai Luli dan Bai Ze, namun ketika digunakan oleh sang Pemimpin Kota, kekuatannya telah meningkat drastis.     

Satu sosok yang sangat mengintimidasi terlihat mengenakan pakaian berwarna putih muncul di atas langit dari kediaman Klan Gongsun. Sang Pemimpin Kota mulai berjalan dan temperamennya sangat mengerikan. Tubuhnya diselimuti oleh aura kuat seperti yang dimiliki oleh tokoh-tokoh terkemuka lainnya. Dia berbicara kepada Yuan Hong yang berdiri di hadapannya dengan tatapan mata yang dingin, "Aku tidak peduli dengan urusanmu di Gunung Taihang. Tempat ini adalah Kota Awan Putih, dan aku tidak akan mentolerir tindakan tidak sopan dalam bentuk apa-pun disini."     

Gongsun Jing juga menarik napas dalam-dalam. Sekujur tubuhnya basah oleh keringat. Dihadapkan dengan ancaman kematian yang akan segera menimpanya, bahkan seorang Sage-pun akan merasa takut. Dia merasa yakin bahwa jika sang Pemimpin Kota tidak muncul, maka Yuan Hong pasti telah menghancurkan mereka secara langsung. Para monster iblis dari Gunung Taihang itu, memangnya apa urusan mereka jika aku ikut terlibat dalam upaya untuk membunuh Ye Futian?     

Dua sosok itu saling berhadapan satu sama lain di udara. Satu sosok menempati posisi keempat dalam Peringkat Barren Sky sementara sosok lainnya menempati posisi ke-18. Sudah cukup lama pertempuran seperti itu tidak terjadi di Negeri Barren.     

Hembusan angin bertiup di sekitar mereka. Kedua mata Yuan Hong yang berwarna emas menatap ke arah Bai Gu saat dia berkata dengan nada dingin, "Sudah kubilang, aku datang ke Kota Awan Putih untuk menghancurkan Klan Gongsun hari ini. Apa kau berusaha untuk melindungi mereka dengan menghalangi jalanku seperti ini?"     

"Aku memberitahumu sekali lagi. Tempat ini adalah Kota Awan Putih. Jika kau pikir aku akan melindungi mereka, terserah kau saja. Namun, bagaimana jika aku benar-benar melakukannya?" Bai Gu menanggapinya dengan tegas. Bagaimanapun juga, dia adalah sosok yang menempati posisi keempat dalam Peringkat Barren Sky, dan nyaris tidak ada satu orang-pun yang mampu menandinginya di Negeri Barren.     

Yuan Hong ingin mengancamku? Sungguh menggelikan.     

Upaya pembunuhan yang menimpa Ye Futian tidak ada hubungannya dengan dirinya, tetapi kasus dimana Gu Dongliu telah mengacaukan pernikahan putranya di kediaman Keluarga Zhuge jelas ada hubungannya dengan Ye Futian. Namun, hal itu tidak cukup penting sehingga Bai Gu menganggap Ye Futian sebagai salah satu sosok yang harus dia lenyapkan. Jika dia benar-benar merencanakan upaya pembunuhan pada seorang Noble seperti Ye Futian, itu benar-benar akan menjadi sebuah lelucon. Jika dia ingin membunuh Ye Futian, yang harus dia lakukan hanyalah menghabisi pemuda itu dengan kekuatannya sendiri. Status yang dimiliki oleh Bai Gu sangat tinggi sehingga membunuh Ye Futian benar-benar tidak pantas dilakukan olehnya. Namun, karena Klan Gongsun telah bergabung dengan Kota Awan Putih, secara tidak langsung mereka telah menjadi bawahan dari Bai Gu. Yuan Hong bertanya apakah Bai Gu bermaksud untuk melindungi Klan Gongsun, tetapi nyaris tidak ada seorang-pun yang bisa menghentikannya jika Bai Gu benar-benar melindungi Klan Gongsun.     

"Namamu telah dianggap sebagai legenda, Pemimpin dari Kota Awan Putih. Aku, Yuan Hong, akan melihat dengan mata kepalaku sendiri seberapa kuat sosok yang menempati posisi keempat dalam Barren Sky sebenarnya." Kata-kata yang diucapkan Yuan Hong barusan membuat semua orang yang mendengarnya merinding. Bahkan Yun Hao dan Gongsun Jing bisa merasakan jantung mereka berdegup kencang. Yuan Hong dari Gunung Taihang benar-benar berani menantang Pemimpin dari Kota Awan Putih. Itu adalah tindakan yang benar-benar gila.     

"Baiklah," ujar sang Pemimpin Kota sambil menatap ke arah Yuan Hong. Dia hanya mengucapkan satu kata, namun tekanan di balik satu kata itu sangat kuat. Bai Gu sendiri juga ingin melihat seberapa kuat kemampuan dari sang kera emas raksasa dari Gunung Taihang, yang dikenal tak terkalahkan.     

"Ini sungguh luar biasa. Aku tidak pernah menyangka bahwa aku bisa melihat pemandangan seperti ini dari jarak dekat." Terdengar suara tawa yang keras dari suatu tempat. Beberapa sosok muncul dari bagian samping. Semua orang mengalihkan pandangan ke arah itu. Ada beberapa orang di antara mereka yang identitasnya tidak diketahui, tetapi bagi mereka yang benar-benar mengetahui siapa identitas dari orang-orang itu, hati mereka berdebar kencang.     

You Chi, Pemimpin dari Kota Alkimia, telah muncul di Kota Awan Putih.     

Baik Kota Awan Putih maupun Kota Alkimia berperan sebagai simbol utama dari wilayah barat Negeri Barren, dan pada saat itu, Bai Gu, yang menempati posisi keempat dalam Peringkat Barren Sky, dan You Chi, yang menempati posisi kedelapan, telah bertemu di tempat yang sama.     

Bai Gu dan Yuan Hong tidak menganggap kehadiran You Chi ini mengejutkan, karena sudah jelas mereka bisa merasakan auranya. Mereka berada di tingkat Plane yang sama—Sage Plane—dan wajar saja apabila mereka bisa merasakan kehadiran satu sama lain. Namun, ekspresi di wajah Gongsun Jing telah berubah. Bagaimanapun juga, dia telah datang jauh-jauh dari Kota Alkimia untuk bergabung dengan Kota Awan Putih.     

"You Chi, aku berasumsi bahwa kau datang ke Kota Awan Putih tidak hanya untuk menyaksikan pertunjukan ini, bukan?" tanya Bai Gu.     

"Tentu saja tidak," ujar You Chi dengan nada datar. "Aku datang kemari untuk menemui Klan Gongsun."     

"Kau ingin ikut campur dalam masalah terkait upaya pembunuhan itu?" Bai Gu bertanya sambil mengerutkan keningnya. "Hanya karena korbannya adalah adik junior dari menantumu?"     

Wajah Gongsun Jing menjadi pucat. You Chi ingin juga ingin terlibat dalam masalah ini?     

"Urusanku disini sebenarnya tidak ada hubungannya dengan Ye Futian." You Chi berkata, "Hanya saja ketika Ye Futian dan Gongsun Ye bertarung, aku adalah orang yang menjadi saksi dan penyelenggara dari pertarungan itu. Semua orang yang hadir disana melihatnya secara langsung, termasuk putramu, Bai Luli. Sekarang setelah Klan Gongsun ingin membalas dendam, maka secara tidak langsung mereka telah merendahkanku."     

Dia berkomentar banyak dan dia tidak perlu menjelaskan semuanya pada Bai Gu. Ditambah lagi, Klan Gongsun telah melakukan hal buruk lainnya: mereka bergabung dengan Kota Awan Putih sebelum merencanakan upaya pembunuhan terhadap Ye Futian, dan hal itu membuat You Chi semakin malu.     

"Lalu?" tanya Bai Gu.     

"Jadi, aku datang kemari untuk bertanya padamu. Apakah kau bersedia menyerahkan Gongsun Jing kepadaku?" tanya You Chi sambil tersenyum.     

Wajah Gongsun Jing menjadi pucat. You Chi memang datang kemari untuk menemuinya.     

"Tidak bisa. Dia telah menjadi salah satu dari bawahanku sekarang," ujar Bai Gu dengan santai. Gongsun Jing sudah menjadi anak buahnya. Jika dia menyerahkan Gongsun Jing begitu saja, hal itu akan merusak reputasinya sebagai Pemimpin dari Kota Awan Putih.     

"Aku tahu bahwa kau akan mengatakan hal seperti itu, mengingat temperamen yang kau miliki." You Chi tidak begitu mempedulikan jawaban tersebut. Kemudian dia melanjutkan sambil tersenyum, "Kalau begitu, aku akan duduk santai dan menikmati pertunjukan ini. Silahkan dilanjutkan."     

Gongsun Jing merasa sangat gelisah. Sejak kapan You Chi menjadi begitu mudah untuk diajak bicara?     

Bai Gu kembali mengalihkan perhatiannya pada Yuan Hong dan berkata, "Kau duluan."     

Yuan Hong tidak mengatakan apa-apa. Dia hanya mengayunkan tongkatnya, dan dalam sekejap, banyak bayangan tongkat bermunculan di udara, namun dia tidak mengerahkannya pada Bai Gu. Bayangan kera yang berada di atas langit juga ikut mengayunkan tongkatnya. Sebuah kekuatan yang mengerikan dikerahkan untuk menekan segala sesuatu yang berada di bawah, dan banyak orang merasa bahwa mereka bahkan tidak mampu untuk berdiri tegak di tempatnya.     

Bayangan dari semua tongkat itu kini menjadi semakin kuat, dan tampaknya itu adalah kemampuan bertarung yang dimiliki oleh bangsa kera, teknik 81 Strikes of Heaven-traversing Staff. Beberapa bayangan tongkat muncul di udara ketika kekuatan yang tak berbatas berkumpul di atasnya. Itu hanyalah kekuatan dari teknik tersebut, namun banyak orang merasa tubuh mereka seperti akan hancur akibat tekanan tersebut, seolah-olah langit akan segera menimpa tubuh mereka.     

Pemimpin dari Kota Awan Putih mendongak dan mengalihkan pandangannya tinggi-tinggi ke atas langit. Tampaknya terdapat sepasang tangan raksasa berwarna abu-abu yang tak berbentuk telah mengganggu aliran dari kekuatan yang berada di atas langit. Pada saat yang sama, bayangan sosok emas yang berukuran sangat besar telah terbentuk, seolah-olah seorang dewa kuno sedang berdiri di antara langit dan bumi. Itu adalah sosok seluruh tubuhnya terbuat dari emas, tampaknya sosok itu dibuat khusus untuk menghadapi Yuan Hong. Dewa kuno raksasa yang baru saja dipanggil itu mengerahkan beberapa jejak telapak tangan emas di udara. Itu adalah sebuah pemandangan yang mengerikan untuk dilihat.     

*Boom* Terdengar suara gemuruh yang keras dari atas langit. Pada saat berikutnya, semua bayangan tongkat yang berada di udara bersatu menjadi sebuah senjata dan diayunkan ke bawah.     

Dalam sekejap, banyak kultivator kuat dibuat bertekuk lutut ke permukaan tanah akibat tekanan tersebut, seolah-olah langit sedang dijatuhkan ke atas tubuh mereka masing-masing. Tongkat itu diayunkan dengan cepat ke arah mereka dari atas langit. Jejak telapak tangan yang tak terhitung jumlahnya dari dewa kuno itu terus berusaha menghentikan laju dari tongkat tersebut, tetapi cahaya berwarna emas meledak ketika dua serangan itu bertabrakan satu sama lain. Banyak dari jejak telapak tangan itu hancur dan dewa kuno itu melompat ke udara, menuju ke arah tongkat tersebut. Aura mengerikan yang tersebar di udara masuk ke dalam tubuh dewa kuno itu saat ia melesat ke atas langit.     

*Boom* Namun suara gemuruh lainnya kembali terdengar dan tongkat itu diayunkan sekali lagi. Sosok dewa kuno tersebut dihancurkan hingga berkeping-keping. Namun, kekuatan dari tongkat itu semakin melemah, hingga pada akhirnya tongkat itu berhenti tepat di atas Bai Gu sebelum akhirnya benar-benar menghilang.     

Bangunan-bangunan yang berada di dalam kediaman Klan Gongsun telah dihancurkan hingga menjadi puing-puing. Banyak orang memiliki bekas darah di sekitar mulut mereka. Satu serangan itu jauh lebih kuat dari serangan yang menimpa Klan Ning sebelumnya.     

"Jadi begitu," ujar Yuan Hong dengan nada datar. Pemimpin Kota Awan Putih menatap ke arah bayangan dari Yuan Hong. Tongkat itu memiliki kekuatan yang luar biasa. Kemampuan bertarung yang dimiliki oleh Yuan Hong jauh melampaui dugaannya.     

"Kita akan bertemu lagi suatu saat nanti. Sementara itu untuk Klan Gongsun, kalian akan selalu dihantui oleh rasa takut di Kota Awan Putih, kalian tidak akan pernah bisa melangkah ke dunia luar lagi," ujar Yuan Hong saat dia berbalik untuk pergi. Banyak kera emas raksasa mengikutinya dari belakang. Tapi kemudian, You Chi memanggilnya, "Yuan Hong."     

Yuan Hong menghentikan langkahnya dan melirik ke arah You Chi, "Ada apa, Ketua You?"     

"Kau harus datang ke Kota Alkimia jika ada waktu. Tongkat emas yang kau bentuk dengan Spiritual Qi itu sangat kuat, tapi kekuatan yang dibawanya cukup terbatas. Aku bisa membuat sebuah peralatan ritual jenis senjata khusus untukmu," You Chi menjelaskan.     

Kilatan tajam terlintas di kedua mata Bai Gu. Apa You Chi ingin mencari masalah denganku disini?     

"Baiklah, aku akan mengunjungi Kota Alkimia jika ada waktu. Terima kasih." Yuan Hong berbalik dan pergi bersama pada kera dari Gunung Taihang tidak lama setelah dia selesai berbicara. You Chi melirik ke arah Bai Gu dan berkata, "Baiklah urusanku sudah selesai, sampai jumpa." Kemudian dia berbalik dan ikut pergi meninggalkan tempat tersebut.     

Bai Gu, Pemimpin dari Kota Awan Putih, tidak mempedulikan kata-kata You Chi. Karena itu, You Chi menganggap bahwa dia juga tidak perlu mempedulikan Bai Gu.     

Tentu saja Yuan Hong mengerti bahwa jika Bai Gu, yang menempati posisi keempat dalam Peringkat Barren Sky, bersikeras untuk ikut campur dalam masalah ini, maka dia tidak bisa berbuat banyak. Namun, Yuan Hong telah menunjukkan tekad dan sikapnya dengan muncul di Kota Awan Putih secara pribadi. Dia bisa saja melakukan pembantaian, tetapi meskipun dia tidak dapat melakukannya, dia telah menyampaikan sebuah pesan ke semua orang di Negeri Barren: siapa-pun yang berani mengusik Ye Futian sebaiknya mengingat sebuah fakta bahwa Klan Gongsun kini terpaksa harus menghabiskan hidup mereka dalam rasa takut.     

You Chi juga memiliki pemikiran yang sama, tetapi dia tidak bisa membayangkan untuk bertarung melawan Pemimpin dari Kota Awan Putih. Mereka berdua adalah tokoh terkemuka di Negeri Barren, dan bukan sebuah keputusan yang bijaksana untuk bertarung satu sama lain hanya karena Gongsun Jing. Namun, dia harus menunjukkan sikapnya pada masalah ini dengan jelas. Klan Gongsun telah pergi meninggalkan Kota Alkimia untuk bergabung dengan Kota Awan Putih dan mencoba untuk membunuh Ye Futian. Semua tindakan yang mereka lakukan terlihat seperti upaya untuk merendahkannya, dan dia merasa harus memperingatkan Gongsun Jing akan hal itu, jika tidak, maka semua orang akan berpikir bahwa mereka bisa memperlakukan You Chi sesuka hati mereka.     

Janjinya untuk membuatkan sebuah senjata untuk Yuan Hong adalah untuk memamerkan kekuatannya. 'Jika kau, Pemimpin dari Kota Awan Putih, bersikeras untuk melindungi Klan Gongsun dan tidak mempedulikan kata-kataku, aku memang tidak bisa berbuat banyak mengenai hal itu. Tapi, aku juga tidak perlu mempedulikanmu.' Dia merasa tertarik untuk melihat apakah Pemimpin dari Kota Awan Putih merasa bahwa Gongsun Jing memang 'layak' untuk dilindungi, dan dia ingin Gongsun Jing sendiri serta seluruh penjuru Negeri Barren melihat hal tersebut.     

You Chi dan Yuan Hong telah pergi meninggalkan Kota Awan Putih. Para monster iblis dari Gunung Taihang telah pergi dengan meninggalkan suara gemuruh di permukaan tanah, tetapi suasana di Kota Awan Putih masih terlihat ramai. Terutama bagi Klan Gongsun. Pada saat itu, wajah Gongsun Jing terlihat sangat pucat. Dia mulai merasa menyesal, merenungkan apakah layak untuk mencoba membunuh Ye Futian hanya karena dia tidak mampu menahan diri. Dia tidak pernah menyangka bahwa upaya pembunuhan itu tidak hanya berakhir dengan kegagalan, tetapi masalah ini juga menimbulkan keributan besar di antara tokoh-tokoh terkemuka. Pasukan dari Gunung Taihang datang kemari untuk menghancurkan klannya dan You Chi mengunjungi Kota Awan Putih secara pribadi untuk membawanya pergi. Apa yang akan terjadi pada Klan Gongsun di masa depan? Apakah mereka benar-benar akan dihantui oleh rasa takut di dalam Kota Awan Putih selamanya?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.