Legenda Futian

Long Huan tertegun sejenak dan kemudian tertawa. Banyak orang dari Klan Naga juga ikut tertawa. Ye Futian ingin menantang Long Huan dengan menggunakan sihir musik? Mungkin dia tidak tahu apa itu Dragon Master.     

"Kakak Futian." Ling'er juga merasa khawatir. Ye Futian memang sangat berbakat, tapi dia tahu seberapa kuat para Dragon Master di keluarganya. Long Huan adalah seorang Dragon Master.     

Long Mu melirik ke arah Ye Futian. Kenapa dia bertindak seperti ini? Jika dia dipermalukan oleh Long Huan nantinya, Ling'er akan merasa sedih.     

Long Huan memutar-mutar gelas anggurnya dan menyeringai. Seorang pendamping musikal ingin menantangnya? Dia benar-benar tidak tahu diri.     

"Nyonya, hari ini adalah hari ulang tahun Ling'er," ujar Long Huan. "Seharusnya tidak ada pertarungan yang terjadi di hari sepenting ini, tetapi tantangan musik sepertinya akan terlihat elegan. Karena dia yang menginginkannya, maka saya akan menerimanya. Pertarungan ini dapat melengkapi perayaan ulang tahun Ling'er dan menunjukkan kepada semua orang apakah musik yang dimainkan pemuda ini adalah tipuan sihir atau bukan." Dia tersenyum dan meminum semua anggurnya. Lalu dia berjalan keluar dari kerumunan orang dan pergi menuju Ye Futian.     

"Aku akan memberimu banyak saran." Long Huan tersenyum pada Ye Futian. Karena Ye Futian menginginkan saran darinya, dia tidak akan menahan diri dalam pertarungan ini.     

Nyonya Long melambaikan tangannya. Dalam sekejap, semua orang berdiri dari tempat duduknya dan mundur ke belakang. Mereka mengosongkan ruang untuk mereka berdua. Jelas, Nyonya Long menyetujui tantangan ini. Karena kedua belah pihak telah bersedia untuk bertarung, dia tidak harus menghentikannya. Tidak peduli siapa yang menang, tidak akan membawa pengaruh apa-apa baginya. Jika Ye Futian menang, hal itu akan membuktikan bahwa ucapan Ling'er benar adanya. Jika Ye Futian kalah, itu berarti dia tidak layak mendapatkan Paviliun Celestial.     

Tentu saja, Ye Futian kemungkinan besar akan kalah. Bagaimanapun juga, Long Huan adalah seorang Dragon Master dari Klan Naga.     

Ye Futian dan Long Huan duduk saling berhadapan satu sama lain, guqin berada di hadapan mereka masing-masing. Ye Futian menatap ke arah guqin miliknya sementara Long Huan menatap ke arah Ye Futian, tatapan matanya terlihat menghina.     

"Silahkan," ujar Ye Futian.     

Long Huan tidak menahan diri dan langsung memetik senar-senar guqin. Saat alunan musik terdengar, semua orang dapat merasakan sebuah kekuatan yang menyebar. Musik itu terdengar seperti suara raungan seekor naga.     

Ye Futian menundukkan kepalanya dan tertawa. Dia memikirkan kembali peristiwa yang telah terjadi akhir-akhir ini. Itu adalah konsepsi artistik dalam lagu tersebut. Jari-jarinya bergerak memetik senar-senar guqin. Ketika alunan musik terdengar, nada-nada musik itu tampaknya memiliki sebuah kekuatan khusus, membawa orang-orang yang mendengarkan musiknya ke dalam konsepsi artistik dari lagu itu secara langsung.     

Gu Yunxi yang duduk di samping Nyonya Long menjatuhkan sumpitnya. Dia menatap ke arah Ye Futian dengan ekspresi terkejut di wajahnya.     

Lagu ini…     

Nyonya Long memandangnya, ia merasa bingung mengapa Gu Yunxi seperti kehilangan ketenangannya. Nyonya Long kembali memusatkan perhatiannya ke depan. Seperti yang dia duga, musik yang dimainkan Long Huan sangat kuat sementara musik yang dimainkan Ye Futian sangat lembut. Persis seperti yang dikatakan oleh Long Huan. Musik yang dimainkan Ye Futian hanya mampu menghibur gadis-gadis. Konsepsi artistiknya memang kuat, tetapi tidak ada kekuatan di dalamnya.     

Gu Yunxi tidak berpikiran sama karena dia telah mendengar keseluruhan lagu tersebut. Konsepsi artistik dari lagu itu menggambarkan perubahan dalam hati seseorang. Bagian awalnya terdengar tenang, tapi dia mengetahui betapa menakutkannya bagian kedua dari lagu ini.     

Long Yan juga memiliki ekspresi aneh di wajahnya. Bagaimana mungkin? Dia telah mendengar lagu ini sebelumnya di bengkel musik dan ingin membelinya. Banyak orang memuji lagu ini. Gu Yunxi pasti yang telah membelinya, jadi bagaimana mungkin Ye Futian bisa memainkannya?     

Anggota klan lainnya tidak mengetahui apa yang sedang mereka pikirkan. Klan Naga terus menyaksikan pertarungan ini dengan tenang. Bagi mereka, hasil dalam pertarungan ini sudah bisa ditebak.     

Seperti yang diharapkan, saat keduanya bermain musik, hembusan angin mengelilingi tubuh Long Huan. Udara yang berputar berubah menjadi seekor naga. Naga itu meraung dan melesat ke arah Ye Futian. Namun, sepertinya terdapat sebuah badai musik di sekitar tubuh Ye Futian. Sesekali, muncul sambaran petir. Badai itu menangkis serangan musik dari Long Huan.     

Di belakang Long Huan, muncul seekor naga sungguhan. Arus udara yang mengerikan mengalir di sekitar tubuhnya. Naga itu berputar dan berbalik, terbang menuju ke arah Ye Futian. Gu Yunxi tampak terkejut melihat pemandangan tersebut.     

Naga itu telah tiba di atas Ye Futian. Arus udara yang mengerikan mengalir di sekelilingnya seolah-olah terdapat banyak naga yang sedang menatap ke arah Ye Futian. Alunan musik Long Huan menyatu ke dalamnya. Kemudian naga itu membuka mulutnya dan mengeluarkan suara raungan yang mengguncang dunia. Naga itu hendak melahap Ye Futian hidup-hidup.     

Ye Futian sepertinya tidak melihat serangan tersebut. Pergerakan jari-jarinya semakin dipercepat. Alunan musik yang semula terdengar tenang dan sunyi langsung berubah menjadi kacau. Musik itu menjadi nyata dalam sekejap. Sambaran petir dan guntur muncul di atas langit. Sambaran petir melesat melintasi langit, menyambar bayangan naga yang menyerang.     

Dalam sekejap, muncul sebuah pemandangan yang mengerikan. Naga itu menari-nari dengan sambaran petir. Pemandangan itu terlihat mengerikan sekaligus sangat indah.     

"Apa?" Semua orang memandang Ye Futian dengan ekspresi terkejut di wajah mereka. Tangannya bergerak sangat cepat dan senar-senar guqin bergetar tanpa henti. Nada-nada musik menyebar tak terkendali. Alunan musik ini berbeda dari sebelumnya. Musik itu terus dipercepat maju hingga menembus langit.     

Pada saat ini, semua Spiritual Qi elemen petir di dunia ini tampaknya telah dikendalikan oleh Ye Futian. Semua Spiritual Qi itu mengalir dan bersinar di sekitar tubuh Ye Futian. Jubahnya yang berwarna putih berkibar tertiup angin. Pemuda yang lembut itu sepertinya telah berubah, tubuhnya bersinar dengan cahaya yang menyilaukan.     

Semua orang yang hadir di perjamuan itu tampak terguncang. Mereka memandang ke arah Ye Futian dengan tatapan mata yang serius. Nyonya Long juga tampak terkejut. Konsepsi artistik dari lagu tersebut telah berubah, menjadi sebuah badai yang mengerikan. Badai itu masih terus berkembang dan semakin kuat. Dia bisa merasakan bahwa semua Spiritual Qi elemen petir di dunia ini telah dikendalikan oleh musik.     

*Krak* Sambaran-sambaran petir bermunculan di atas langit. Long Huan dapat merasakan pikirannya terus menerus diserang. Dalam pikirannya, terdapat sebuah badai mengerikan yang siap menghancurkan segalanya.     

Ekspresinya berubah menjadi serius. Dia tidak lagi bersantai dan kini memainkan guqin miliknya dengan cekatan.     

Namun, sepertinya sambaran petir itu tidak ada habisnya. Semua sambaran petir itu menyelimuti naga-naga milik Long Huan dan menghancurkannya hingga berkeping-keping. Kemudian sambaran petir itu perlahan-lahan merambat ke arah tubuhnya.     

Di belakang Long Huan, terdengar suara raungan yang keras. Tiba-tiba muncul roh naga yang mengguncang dunia. Tapi begitu roh naga itu muncul, sambaran petir tak berbatas menyelimutinya dan langsung membunuhnya.     

Musik Ye Futian terus berkembang menjadi semakin kuat. Kekuatannya tak terbendung. Kekuatan yang mengejutkan itu menghancurkan segalanya dan menyelimuti tubuh Long Huan. Tiba-tiba muncul sebuah ledakan besar. Petir menyambar dan langsung menghancurkan guqin milik Long Huan. Debu beterbangan dan musik telah berhenti.     

Sementara itu musik Ye Futian masih terus terdengar. Petir melintas di depannya, bergerak seperti seekor ular. Dia sepertinya sedang memamerkan kekuatannya. Ekspresi Long Huan tampak sangat buruk. Dia merasa sangat terhina.     

"Ini mungkin hanya sebuah tipuan yang sederhana, tapi aku bisa menggunakannya untuk melawan seseorang yang tidak mengerti musik," ujar Ye Futian dengan nada serius. Alunan musiknya melambat lalu perlahan-lahan berhenti.     

Suasana di jamuan itu menjadi sunyi. Long Huan sendiri mengatakan bahwa musik Ye Futian adalah tipuan sederhana dan dia akan memberi Ye Futian beberapa saran. Tapi bagaimana dia bisa melakukannya?     

Sang Dragon Master telah dihina karena tidak memahami musik. Hal itu sangat memalukan.     

Ye Futian tidak melukai tubuh Long Huan, tapi satu kalimat itu menghancurkan reputasi Long Huan.     

"Bagaimana kau bisa mengetahui lagu ini?" Long Yan bertanya pada Ye Futian. 'Mungkinkah dia orangnya?'     

"Long Yan, apa maksudmu?" seseorang bertanya. Long Yan mengetahui lagu ini?     

"Aku pergi ke bengkel musik dan memilih lagu untuk Ling'er dan seseorang melelang lagu ini. Banyak orang memujinya, tetapi pada akhirnya Nona Yunxi yang membelinya." Banyak orang langsung memandang ke arah Gu Yunxi.     

Gu Yunxi merasa terkejut. Dia melihat ke arah Nyonya Long. "Itu memang lagu yang saya berikan untuk Ling'er."     

Nyonya Long membuka lembaran musik itu dan ia juga tampak terkejut. Gu Yunxi telah memuji lagu ini dan membelinya. Hari ini, Ye Futian telah memainkannya di depan mereka semua.     

"Jadi, bagaimana dia bisa memainkan lagu yang sangat kuat itu?" Klan Naga ingin membantu Long Huan.     

Ye Futian mencibir.     

"Bagaimana kau bisa mempelajarinya?" tanya Nyonya Long. "Siapa yang membuatnya?"     

"Lagu ini adalah improvisasi yang saya buat. Saya sendiri yang membuatnya," ujar Ye Futian. Semua orang tampak terkejut. Ye Futian adalah orang yang membuat lagu ini? Bahkan Gu Yunxi tidak bisa mempercayainya. Dia menduga bahwa Ye Futian adalah orang yang telah memainkan lagu itu di bengkel musik, tetapi dia tidak percaya bahwa dia adalah orang yang membuatnya.     

"Kau mungkin menang melawanku, tapi kau tidak pantas bersikap sombong. Nyonya, dia telah menjiplak musik orang lain. Dia pasti orang rendahan," Long Huan berkata dengan nada serius. "Jangan biarkan Ling'er berinteraksi lagi dengannya." Dia bisa mendapatkan kembali reputasinya dengan cara ini.     

"Benar-benar menggelikan." Ye Futian mendengus ketika Nyonya Long menatapnya. "Kalau begitu, dengarkan ini."     

Saat Ye Futian berbicara, dia memetik senar-senar guqin. Saat itu, lagu itu telah memasuki bagian akhir. Lagu itu tampaknya mengandung kobaran api membara yang menembus langit dan langsung menghantam Long Huan.     

Kepala Long Huan bergetar. Ye Futian terus memainkan musiknya tanpa henti. Dia hanya melampiaskan kemarahannya, tetapi kemarahannya itu berubah menjadi melodi yang mengerikan.     

Long Huan tersandung ke belakang, wajahnya menjadi pucat.     

"Jika itu tidak cukup, mari kita ganti lagunya," ujar Ye Futian. Musiknya langsung berubah. Naga-naga meraung di atas langit. Lagu ini mirip dengan lagu yang dimainkan oleh Long Huan sebelumnya. Seekor naga meraung dan melesat ke depan dengan penuh amarah.     

Gu Yunxi berdiri dari tempat duduknya. Dia menatap ke arah sosok berwajah tampan itu. Pada saat itu, Ye Futian tampak tidak tertandingi.     

"Bagaimana mungkin hal ini bisa terjadi?" Long Huan menatapnya dengan ekspresi terkejut. "Apakah kau juga membuat lagu ini?"     

"Kau hanyalah seorang pecundang," Ye Futian mengejeknya. Pakaiannya yang berwarna putih berkibar tertiup angin. Saat ini, dia sepertinya sedang melampiaskan semua amarah yang dia pendam akhir-akhir ini.     

"Kalau begitu biarkan aku mengajarimu apa itu seni bela diri!" Long Huan berteriak. Naga-naga itu juga ikut meraung. Dia terbang ke atas langit seperti seekor naga yang menerjang ke arah Ye Futian.     

Seberkas cahaya muncul secara tiba-tiba. Ye Futian menarik kembali guqinnya. Saat ini dia diselimuti oleh sambaran petir. Petir menyambar ke arah Long Huan, menembus pikirannya secara langsung.     

Kemudian Ye Futian mengangkat tangannya. Naga-naga meraung di udara, berusaha menghancurkan dunia. Lengan Ye Futian terlihat seperti seekor naga yang bersiap menghancurkan segalanya. Kemudian sebuah cakar naga tiba di depan Long Huan dan meraih tubuhnya.     

"Apakah kau pantas mempelajari seni bela diri?"     

Ye Futian membanting Long Huan ke atas tanah. Tanah langsung bergetar, bersamaan dengan hati semua orang yang berdebar kencang. Pemandangan di depan mereka ini terlalu mengejutkan.     

Mungkinkah pemuda ini benar-benar seorang pendamping musikal?     

'Apakah kau pantas mempelajari seni bela diri?'