Raja Para Dewa

Tidak ada yang berani meremehkan seorang Pesilat Setengah Dewa yang telah dibangkitkan kembali.     

"Hehe," Zhao Feng tidak bisa menahan tawanya, "Kau tampaknya telah melupakan hubungan kita,"     

Tidak ada yang namanya kesetaraan antara seorang budak dan majikan. Kesepakatan biasanya antara dua pihak yang berada di level yang sama.     

Ekspresi mengejek dan rasa ingin tahu muncul di mata Ketua Divisi Yougu. Dia tidak tahu banyak tentang anak ini karena kekuatan keinginan Pesilat Setengah Dewa telah menekannya dan tidak bisa meninggalkan Mutiara Sepuluh Ribu Hantu.     

Tentu saja, itu tidak berarti bahwa Ketua Divisi Yougu meremehkannya. Si 'anak' yang terlihat hanya berumur dua atau tiga tahun ini memiliki pelatihan di tahap akhir level Alam Inti Asal Besar dan dapat dengan mudah mengalahkan dirinya.      

Tidak peduli seberapa bodohnya Ketua Divisi Yougu itu, ia tidak akan memperlakukannya sebagai seorang anak kecil.     

"Aku seorang Pesilat Setengah Dewa, jadi aku punya hak untuk membuat kesepakatan. Selain itu, kau tidak akan bisa menolak tawaranku," kata anak Pesilat Setengah Dewa dengan bangga.      

Meskipun dia adalah seorang budak yang hidupnya berada dalam kendali orang lain, dia tetap memiliki martabatnya.     

"Pesilat Setengah Dewa!" Ketua Divisi Yougu terkejut dan tak bisa berkata-kata ketika menatap anak berkulit emas di depannya.     

Zhao Feng telah menghidupkan kembali seorang Pesilat Setengah Dewa? Dan menjadikannya sebagai budaknya? Ini ... terlalu gila! Dibandingkan dengan seorang Pesilat Setengah Dewa, Ketua Bulan Merah yang pernah dikagumi dan bahkan Kaisar Kematian bukanlah apa-apa.     

"Itu jika kesepakatan itu benar-benar tidak dapat ditolak," Zhao Feng tidak menolak permintaan itu. Dia tahu bahwa, ketika kekuatan anak Pesilat Setengah Dewa pulih, akan lebih banyak ingatannya yang akan bangkit.     

"Pertama, aku memiliki metode yang dapat meningkatkan kemungkinan dirimu untuk menyerap Petir Dewa Kesengsaraan," kata anak Pesilat Setengah Dewa.     

Petir Dewa Kesengsaraan!      

Seberkas sinar berkilat di mata Zhao Feng.     

Petir Dewa Kesengsaraan adalah kekuatan petir tertinggi yang bisa melawan segala sesuatu di dunia. Jika dia bisa memahami atau bahkan menyerap sedikit saja kekuatannya, hal itu bisa meningkatkan kekuatannya dengan drastis.      

Selain itu, memahami Petir Dewa Kesengsaraan akan meningkatkan peluang keberhasilannya saat menghadapi Dewa Kesengsaraan miliknya sendiri.     

"Aku memiliki Teknik Ilahi Penyerapan Petir di kedalaman ingatanku. Meskipun tidak lengkap, itu adalah keterampilan yang melampaui Teknik Sepuluh Ribu Petir Lima Elemen dan Teknik Pedang Pemanggil Petir. Dalam kehidupanku yang sebelumnya, aku mempelajari teknik ini untuk memperkuat daya tahan diriku terhadap kekuatan petir," anak Pesilat Setengah Dewa menjelaskan.     

Teknik Ilahi Penyerapan Petir!      

Hati Zhao Feng tergerak. Dia telah mewarisi Warisan Petir Angin jadi dia pernah mendengar tentang Teknik Ilahi Penyerapan Petir yang legendaris itu sebelumnya. Rupanya, teknik ini diciptakan khusus untuk melawan Dewa Kesengsaraan.     

Tidak heran Pesilat Setengah Dewa mampu memiliki mayat yang tetap utuh dan bahkan menyerap beberapa kekuatan petirnya.     

Zhao Feng percaya sebagian besar yang dikatakan anak Pesilat Setengah Dewa. Dia memiliki Warisan Petir Angin dan Teknik Sepuluh Ribu Petir Lima Elemen jadi dia bisa dianggap ahli dalam kekuatan Petir. Akan sulit untuk menipunya jika berhubungan Teknik Ilahi Penyerapan Petir.     

"Poin kedua adalah bahwa Petir Dewa Kesengsaraan sangat sulit untuk menyatu ke dalam Yuan Sejati. Cara terbaik adalah membiarkan tubuh, daging, dan darah menyerapnya. Itu kesalahan yang aku buat di masa lalu," anak Pesilat Setengah Dewa tersenyum.     

Mendengar itu, Zhao Feng langsung merasa tercerahkan oleh anak Pesilat Setengah Dewa.      

Tidak heran dia menghadapi begitu banyak perlawanan ketika mencoba menyerapnya. Petir Dewa Kesengsaraan adalah kekuatan tertinggi di atas kekuatan yang tak terhitung jumlahnya. Bagaimana kekuatan semacam ini bisa bergabung bersama dengan petir lain atau Yuan Sejati?     

_ Cara terbaik adalah membiarkan tubuhku menyerapnya. Dantianku sudah memiliki kekuatan Petir Angin yang tidak bisa hidup berdampingan dengan Petir Dewa Kesengsaraan._      

Zhao Feng memahaminya.     

"Sulit bagi tubuh biasa untuk menahan kekuatan Petir Dewa Kesengsaraan. Itu artinya seseorang membutuhkan sebuah teknik istimewa yang bisa memperkuat tubuh," kata anak Pesilat Setengah Dewa dengan bangga.     

Teknik istimewa yang menguatkan tubuh.      

Zhao Feng sekarang mengerti segalanya dan menatap lekat-lekat pada anak Pesilat Setengah Dewa. Anak Pesilat Setengah Dewa mengkhususkan diri dalam penguatan tubuh pada kehidupannya yang sebelumnya, jadi dia jelas memiliki teknik penguatan tubuh yang kuat.     

"Apa yang kau inginkan?"      

Zhao Feng memutuskan untuk membuat kesepakatan dengan anak Pesilat Setengah Dewa karena Teknik Ilahi Penyerapan Petir dan teknik istimewa untuk penguatan tubuh ada di tangan anak Pesilat Setengah Dewa. Tanpa kedua teknik itu, Zhao Feng tidak akan bisa menyerap Petir Dewa Kesengsaraan walaupun ia memiliki potongan kepala yang hangus itu.     

"Aku ingin mendapatkan daging yang sebelumnya itu dan aku butuh sangat banyak," Pesilat Setengah Dewa berbicara ketika melirik ke arah hantu zombie terkutuk. Hantu zombie terkutuk jelas telah menyerap daging dan darah dari Alam Mimpi Kuno.     

"Seberapa banyak yang kau butuhkan?" tanya Zhao Feng.     

"Lima ton, tidak ada negosiasi," kata anak Pesilat Setengah Dewa.     

Lima ton? Alis Zhao Feng berkerut. Untuk mengumpulkan lima ton, dia harus membunuh beberapa hewan besar.     

"Nilai dari apa yang akan aku berikan kepadamu benar-benar sebesar itu," anak Pesilat Setengah Dewa itu bersikap agresif.      

Dia tahu bahwa Zhao Feng pasti memiliki sejumlah besar daging tersebut. Peningkatan kekuatan hantu zombie terkutuknya adalah indikator yang sangat jelas. Zhao Feng pasti memberikan hantu zombie terkutuk itu setidaknya 500 kilogram, jadi 5.000 kilogram itu tidak terlalu banyak.     

"Baiklah," Zhao Feng mengangguk setuju, "Tetapi kau harus membuktikan bahwa apa yang kau berikan kepadaku itu memang benar adanya,"      

Meskipun lima ton sangat banyak, itu hanya akan meningkatkan kekuatan anak Pesilat Setengah Dewa sampai ia menjadi Raja Alam Dewa Kekosongan. Semakin banyak daging yang dimakan, efeknya akan semakin berkurang. Ini adalah teori dasar dibalik aura Alam Mimpi Kuno.     

"Aku menggunakan nama Dewa Kesengsaraan untuk bersumpah bahwa aku tidak akan melakukan tipuan pada barang-barang yang akan aku berikan dan memastikan bahwa barang-barang itu asli," kata anak Pesilat Setengah Dewa dengan sungguh-sungguh.     

Zhao Feng mengangguk puas. Anak Pesilat Setengah Dewa telah mati karena Dewa Kesengsaraan dalam kehidupan sebelumnya dan kekuatannya telah meninggalkan mimpi buruk di dalam hatinya.      

Di saat yang sama, Dewa Kesengsaraan terkait dengan hukum Langit dan Bumi. Anak Pesilat Setengah Dewa tidak akan bercanda dengan hal seperti itu.     

Dari situ bisa terlihat bahwa anak Pesilat Setengah Dewa memang serius membuat kesepakatan ini. Sepertinya dia punya banyak hal lain untuk diandalkan yang akan membuatnya tetap tidak takut pada Zhao Feng.     

"Untuk membuktikan ketulusanku, aku akan memberikan Teknik Ilahi Penyerapan Petir kepadamu saat ini juga," kata anak Pesilat Setengah Dewa.     

Zhao Feng sangat terkejut. Apakah anak Pesilat Setengah Dewa selalu 'setulus' ini?     

Namun Zhao Feng tidak mengatakan apa-apa dan hanya menerima informasi yang dikirim oleh Anak Pesilat Setengah Dewa kepadanya. Teknik ilahi yang tidak lengkap itu langsung muncul dalam benaknya.     

Teknik Ilahi Penyerapan Petir: Diciptakan oleh seorang pesilat ahli di jaman kuno untuk menghadapi Dewa Kesengsaraan. Teknik itu dibuat untuk menyerap kekuatan Petir.     

Teknik ini tidak punya banyak tulisan karena tidak lengkap. Teknik ini tidak seperti Warisan Petir Angin atau Teknik Sepuluh Ribu Petir Lima Elemen yang memiliki garis besar teknik dan arah yang tertulis jelas. Sederhananya, teknik itu hanya keterampilan yang membutuhkan tingkat pemahaman dan kekuatan jiwa yang tinggi.     

Zhao Feng memejamkan matanya dan mencoba memahaminya. Ia menemukan bahwa, meskipun isinya tidak terlalu banyak, teknik itu sedikit sulit untuk dipahami. Untungnya, ia memiliki dasar pemahaman dari Teknik Sepuluh Ribu Pikiran Ilahi dan Mata Spiritual Dewa, yang memungkinkannya untuk setidaknya sedikit memahaminya.     

"Beri aku beberapa hari dan aku akan memberimu setengah ton daging," ujar Zhao Feng saat membuka matanya.     

Ekspresi kegembiraan berkilat di mata anak Pesilat Setengah Dewa itu.     

Selama beberapa hari berikutnya, Zhao Feng tampaknya sedang berlatih sambil duduk. Namun pada kenyataannya, kesadarannya tetap berada di Lautan Jiwa-nya.     

Lautan Jiwa Zhao Feng saat ini sedang dibatasi, jadi dia tidak bisa dengan mudah menggunakan kekuatan jiwanya. Namun hal itu tidak menghentikannya untuk melakukan pemahaman di dalamnya.     

Shua!     

Dengan hanya satu pikirannya saja, Zhao Feng sekali lagi memasuki Alam Mimpi Kuno.     

Di dekat sungai, Zhao Feng mulai berburu hewan buas tanpa kemampuan menyerang, seperti sapi dan domba.     

Untuk meningkatkan efisiensinya, Zhao Feng mengeluarkan Busur Panah Pengunci Langit-nya.      

Kekuatan Busur Panah Pengunci Langit sangat terbatas di Alam Mimpi Kuno, tetapi masih bisa menembak pada jarak beberapa ratus meter.     

Zhi!     

Zhao Feng mencengkeram busur perak gelap kuno tersebut dan mulai perlahan-lahan menarik tali busurnya sambil menggabungkan kekuatan garis keturunan mata dewa kuno-nya ke dalamnya.     

Weng ~~     

Cahaya perak muncul di sekujur busur panah kuno tersebut dan mulai bergerak seolah-olah cahaya itu adalah nyata. Di saat yang sama, sebuah anak panah emas yang dingin dan panjang yang terbuat dari cahaya mulai terbentuk.      

Ketika senjata mencapai tingkatan seperti Busur Panah Pengunci Langit, seseorang tidak akan membutuhkan anak panah lagi. Anak panahnya dapat terbentuk secara otomatis. Ketika seseorang memiliki kekuatan yang cukup, Busur Panah Pengunci Langit secara teoritis dapat digunakan tanpa batasan, sama seperti pistol dengan amunisi tak terbatas.     

Whoosh!      

Cahaya emas dan perak terjalin di Busur Panah Pengunci Langit dan menembus udara.     

Bam!     

Panah emas melesat dan muncul kembali puluhan meter jauhnya dan menembus tenggorokan rusa yang sedang minum air.     

"Kekuatan yang luar biasa!" Mulut Zhao Feng ternganga lebar dan tertegun.     

Ini pertama kalinya ia menggunakan senjata andalan mematikannya ini.     

Tubuh setiap makhluk di dalam Alam Mimpi Kuno sangat kuat dan bahkan Zhao Feng perlu meluangkan waktu dan upaya untuk sekedar membunuh rusa atau domba. Sedangkan Busur Panah Pengunci Langit bisa melakukannya hanya dalam satu tembakan saja.     

"Ini bagus sekali. Aku bisa melakukan apapun yang kuinginkan di Alam Mimpi Kuno dan menguji keterampilan memanahku,"     

Zhao Feng menekan kegembiraan di hatinya saat ia dengan cepat menyimpan tubuh rusa tersebut dan menghilangkan auranya agar tidak meningkatkan perhatian hewan lain.     

Selama dua hari berikutnya, Zhao Feng menggunakan Busur Panah Penunggu Langit untuk memburu beberapa hewan yang lebih besar. Namun Busur Panah Pengunci Langit itu menggunakan banyak Yuan Sejati-nya. Zhao Feng hanya bisa menggunakannya sebanyak empat atau lima kali sehari. Namun dengan busur panah itu, ia bisa membunuh targetnya hanya dalam satu tembakan saja.     

Target yang dikunci oleh Busur Panah Pengunci Langit tidak memiliki kesempatan untuk menghindar sama sekali. Busur ini memiliki kemampuan unik yang mengunci jiwa dan tidak bisa dihindari, yang membuatnya sesuai dengan namanya - Busur Panah Pengunci Langit.     

Empat hari kemudian, Zhao Feng memanggil anak Pesilat Setengah Dewa.     

"Ini setengah ton daging," Zhao Feng mengeluarkan tas artefak ruangnya dan menyerahkannya kepada anak Pesilat Setengah Dewa.     

Anak Pesilat Setengah Dewa memperlihatkan tatapan gembira saat mengintip ke dalamnya.     

"Tuan, ini adalah teknik penguatan tubuh tertinggi dari kehidupanku yang sebelumnya bernama Tubuh Suci Kun Emas. Teknik ini adalah salah satu teknik penguatan tubuh terbaik bahkan di antara zona benua," anak Pesilat Setengah Dewa mengeluarkan sebuah mutiara darah berwarna emas yang unik dan menyerahkannya kepada Zhao Feng.     

Zhao Feng mengambil mutiara darah berwarna emas itu dengan ekspresi bingung dan menebak bahwa warisan semacam ini mungkin terbatas pada mereka yang memiliki kekuatan garis keturunan khusus.     

Namun, hal itu masih mengejutkan Zhao Feng bahwa dia bisa mendapatkan teknik penguatan tubuh ini dengan begitu mudahnya.     

Ekspresi mengejek muncul di mata anak Pesilat Setengah Dewa. Tubuh Suci Kun Emas yang dia berikan pada Zhao Feng memang nyata, tetapi dia tidak khawatir sama sekali kalau Zhao Feng memilikinya.