Raja Para Dewa

Ini terlalu sederhana untuk Zhao Feng. Dia bahkan tidak perlu membayar mahal dan sudah mendapatkan Teknik Ilahi Penyerapan Petir dan Tubuh Suci Kun Emas.     

Tubuh Suci Kun Emas adalah teknik penguatan tubuh terkuat dari Pesilat Setengah Dewa.     

"Tuan, aku perlu mengingatkanmu bahwa Dewa Kesengsaraan adalah sumber kekuatan yang paling menakutkan di dunia dan sangat sulit untuk diserap. Kau harus melatih Tubuh Suci Kun Emas setidaknya di level keenam untuk dapat menggunakan Teknik Ilahi Penyerapan Petir dan menyerap Petir Dewa Kesengsaraan," kata anak Pesilat Setengah Dewa.     

Level enam?      

Sebelum Zhao Feng bahkan bisa bereaksi, anak Pesilat Setengah Dewa telah masuk ke dalam cincin logam kuno dan tidak keluar lagi.     

Di sudut tertentu di dalam cincin logam kuno:     

_Hehehe, jika seseorang melatih teknik Tubuh Suci Kun Emas hingga ke level enam, mereka akan sebanding dengan Penguasa Suci Alam Cahaya Mistik._      

Anak Pesilat Setengah Dewa terlihat pongah.     

Setiap teknik atau warisan yang mencapai tingkat Kaisar Alam Dewa Kekosongan atau Penguasa Suci Alam Cahaya Mistik membutuhkan upaya dan waktu yang tak terbayangkan dan teknik penguatan tubuh sepuluh kali lipat lebih sulit untuk dilatih daripada teknik biasa lainya. Selain itu, pesilat biasa bahkan tidak bisa melatih teknik Tubuh Suci Kun Emas.     

Di dalam kabin kapten, Zhao Feng duduk dan sumber Yuan Sejati-nya menyelimuti mutiara darah berwarna emas, yang segera menyatu ke tubuh Zhao Feng.     

Tubuh Suci Kun Emas adalah teknik yang diwariskan melalui kekuatan garis keturunan dan informasi itu tercetak dalam darah dan tulang seseorang.     

Sejumlah besar informasi segera menyatu ke dalam darah dan daging Zhao Feng. Yang lebih unik lagi adalah teknik ini perlu dipahami oleh tubuh, yang artinya bakat jiwa seseorang tidak akan membantu proses pelatihannya.     

"Tubuh Suci Kun Emas: Total tujuh level dan seseorang dapat mencapai level tubuh Pesilat Setengah Dewa dan menjadi tak tertandingi terhadap siapa pun yang bukan seorang Dewa. Untuk mempelajari teknik ini, seseorang perlu tipe kekuatan garis keturunan yang berbasis penguatan tubuh dan bakat ..." Zhao Feng menerima beberapa informasi dan wajahnya mulai menjadi suram setelah membacanya.     

"Aku telah ditipu," Zhao Feng menggertakkan giginya dengan ekspresi kesal.     

Tubuh Suci Kun Emas memang teknik istimewa yang memperkuat tubuh dan sebanding dengan harga yang dimintanya. Namun persyaratannya terlalu ketat dan proses peningkatannya sangat lambat bahkan jika seseorang dapat memenuhi persyaratan itu.      

Untuk itu diperlukan kekuatan garis keturunan berbasis penguatan tubuh di tingkat puncak hanya agar bisa 'memperlancar' proses untuk melatihnya. Tipe kekuatan garis keturunan itu bukanlah hal yang dimiliki oleh Zhao Feng. Bakat dan kekuatan garis keturunannya sepenuhnya berdasarkan pada kekuatan Jiwa, bukan kekuatan tubuh.     

"Konyol sekali!" Pikiran pertama Zhao Feng adalah untuk menarik Pesilat Setengah Dewa Kun Yun dan memberinya sebuah pukulan di wajahnya.     

Namun saat memikirkannya lagi, hal itu akan bertentangan dengan kata-katanya. Lagipula, anak Pesilat Setengah Dewa benar-benar memberinya teknik Tubuh Suci Kun Emas, dan memang itulah yang dikatakannya.      

Lagipula, teknik tersebut tidak mengatakan bahwa orang biasa tidak bisa melatihnya, hanya saja akan jauh lebih sulit untuk dipelajari.     

Jika didasarkan pada kesepakatan yang mereka buat, anak Pesilat Setengah Dewa tidak menipu Zhao Feng.     

_ Dengan potensi bakatku, aku tidak akan bisa mencapai level keenam teknik Tubuh Suci Kun Emas bahkan jika aku memiliki waktu seribu tahun,_      

Zhao Feng berpikir sejenak dan menggelengkan kepalanya.     

Mengesampingkan teknik Tubuh Suci Kun Emas, bahkan teknik penguatan tubuh yang lebih sederhana pun akan membutuhkan waktu lama untuk dipelajari. Oleh karena itu, Zhao Feng hanya bisa menyerah untuk sementara waktu pada teknik Tubuh Suci Kun Emas.     

Dia mulai memeriksa Teknik Ilahi Penyerapan Petir. Zhao Feng memang bisa mempelajari Teknik Ilahi Penyerapan Petir. Bagaimanapun juga, tingkat kekuatan jiwa dan pemahamannya sudah cukup untuk bisa memahaminya.     

Ini membuatnya merasa sedikit lebih baik. Jelas terlihat bahwa anak Pesilat Setengah Dewa memiliki perhatian yang cukup besar. Jika kedua teknik itu tidak bisa dipelajari, maka Zhao Feng mungkin akan membuat masalah dengannya.      

Anak Pesilat Setengah Dewa itu sangat cerdas. Salah satu teknik bisa dipelajari dengan cukup mudah dan yang satunya lagi akan membutuhkan waktu yang sangat lama untuk dipelajari.     

Zhao Feng tidak kehilangan ketenangannya. Jika dia bertindak terlalu emosional, hal itu hanya akan membuat anak Pesilat Setengah Dewa menertawakannya.     

"Jika teknik penguatan tubuh sulit untuk dipelajari, maka aku akan melihat apakah aku bisa mengubah proses pemikiran di balik teknik tersebut..." Zhao Feng mulai berpikir.     

Dia mempelajari Teknik Sepuluh Ribu Pikiran Ilahi dan bisa membagi pikirannya menjadi beberapa ratus dan memberinya kemampuan menghitung yang sangat kuat.     

Pertama, Zhao Feng mengabaikan gagasan soal mengandalkan level keenam dari teknik Tubuh Suci Kun Emas. Dia tahu bahwa pasti ada cara lain untuk menahan Petir Dewa Kesengsaraan bahkan tanpa mencapai level keenam, seperti memanfaatkan aura Alam Mimpi Kuno.      

Menurut analisa Zhao Feng, dia mungkin bisa menahan Petir Dewa Kesengsaraan hanya dengan menggunakan level keempat atau kelima dari teknik Tubuh Suci Kun Emas.     

"Sayang sekali. Jika aku memulai kembali pelatihanku dan menggunakan aura Alam Mimpi Kuno bersamaan dengan Tubuh Suci Kun Emas, aku akan dapat dengan mudah menyerap Petir Dewa Kesengsaraan dan menggunakannya untuk memurnikan dan membentuk tubuh suci ...." Zhao Feng merasa sedikit sedih.     

Jika dia menggunakan metode itu dan berhasil, dia akan dapat memperoleh teknik baru bernama Tubuh Suci Petir Kesengsaraan. Namun, Zhao Feng tidak punya waktu untuk memulai kembali pelatihannya. Kaisar Kematian sedang mengejarnya dan dia harus menjadi lebih kuat dengan cepat.     

Beberapa saat kemudian:     

"Hmm? Itu dia!" Zhao Feng menemukan sepercik harapan dalam Teknik Ilahi Penyerapan Petir, yang berisi informasi mengenai Petir Dewa Kesengsaraan.     

Petir Dewa Kesengsaraan bukan hanya kekuatan yang bisa bertindak melawan dimensi fisik, kekuatannya juga bisa menghancurkan jiwa seorang pesilat. Jika jiwa seseorang tidak cukup kuat, mereka akan hancur bahkan jika kekuatan tubuhnya sempurna.     

Pesilat Setengah Dewa Kun Yun kemungkinan besar gagal karena hal itu. Lagipula, dalam hal kekuatan tubuh, Pesilat Setengah Dewa Kun Yun hampir tak tertandingi.     

"Jiwa ... bukankah itu tempat potensi bakatku berada?" Proses berpikir Zhao Feng pun menjadi lebih terbuka.     

Memang benar dia mungkin tidak memiliki kekuatan garis keturunan yang bisa memperkuat tubuh, tetapi bakat jiwanya sangat legendaris. Sampai hari ini, Zhao Feng belum pernah melihat siapa pun yang memiliki bakat jiwa lebih baik daripada miliknya.     

"Jika tubuh fisikku tidak dapat menyimpan Petir Dewa Kesengsaraan, maka ... bagaimana dengan jiwaku?"     

Pemikiran yang gila pun muncul di kepala Zhao Feng.     

Bahkan Pesilat Setengah Dewa Kun Yun pun tidak akan berani memiliki pemikiran seperti itu. Bermain-main dengan jiwa itu sangat berbahaya.     

"Petir Dewa Kesengsaraan bukan hanya serangan fisik murni. Jika tubuh dapat menyimpannya, mengapa jiwa tidak bisa melakukannya juga?"      

Sambil terus memikirkannya, Zhao Feng merasa bahwa kemungkinan itu semakin benar adanya.      

Namun, bahkan Teknik Ilahi Penyerapan Petir tidak mengatakan apapun tentang menyerap Petir Dewa Kesengsaraan dengan jiwa. Ini artinya Zhao Feng perlu menyalin teori cara menyimpannya di dalam tubuh dan mengubahnya agar lebih cocok untuk jiwa.     

Mata Spiritual Dewa berspesialisasi dalam menyalin apapun.     

Di Lautan Jiwa, Zhao Feng membagi-bagi pikirannya dan mulai memahami Teknik Ilahi Penyerapan Petir.     

Beberapa hari kemudian:     

"Ideku itu ... bisa dilakukan,"     

Zhao Feng menjadi sangat gembira. Jika seseorang bisa menyimpan Petir Dewa Kesengsaraan dalam jiwa mereka dan menggunakannya dengan kekuatan garis keturunan mata dewa-nya, mereka bisa mengenai jiwa lawan mereka dengan Petir Dewa Kesengsaraan tersebut.      

"Ha ha ha…. Bahkan jiwa seorang Kaisar Alam Dewa Kekosongan pun mungkin tidak bisa menahan seranganku jika jiwanya terkena serangan Petir Dewa Kesengsaraan," Zhao Feng hampir tertawa terbahak-bahak ketika memikirkan kemungkinan tersebut. .     

Idenya terlalu gila. Namun jika berhasil, itu akan mengubah kehidupan orang lain. Lebih jauh lagi, jika Lautan Jiwa Zhao Feng bisa menyimpan Petir Dewa Kesengsaraan, ia mungkin bisa menggunakannya sebagai transisi untuk menyempurnakannya dengan tubuhnya nanti.      

Pada saat itu, Zhao Feng masih akan memiliki kesempatan untuk membentuk dan melatih teknik Tubuh Suci Kun Emas dan membentuk teknik baru Tubuh Suci Petir Kesengsaraan.     

"Sempurna! Itu sangat sempurna!"     

Zhao Feng merasa ingin berteriak. Namun tentu saja dia tidak bisa membiarkan anak Pesilat Setengah Dewa tahu tentang ini. Zhao Feng masih perlu berpura-pura kalau dia sangat marah.     

Di sebuah sudut di dalam cincin logam kuno:     

"Hehe, Zhao Feng ini memiliki segunung harta karun tetapi tidak bisa menggunakannya. Yang bisa dia lakukan hanyalah melihatnya saja," anak Pesilat Setengah Dewa itu terlihat sangat sombong ketika memasukkan beberapa daging Alam Mimpi Kuno ke dalam mulutnya.     

Daging itu tidak hanya dapat meningkatkan pemulihan kekuatan garis keturunannya, tetapi juga dapat memperkuat wujud keberadaan hidup, potensi kekuatan, dan teknik Tubuh Suci Kun Emas-nya.     

Karena dia dihidupkan kembali dari setetes darah, dia hanya membutuhkan satu ton sumber daya untuk 'memulihkan diri'. Dia sebenarnya tidak perlu 'berlatih' lagi. Itulah mengapa anak Pesilat Setengah Dewa sangat menginginkan daging dari Alam Mimpi Kuno tersebut.     

"Hmph! Tunggu sampai aku selesai mencerna semua daging ini. Pada saat itu, kekuatan pertempuran tubuh fisikku akan sebanding dengan Raja Alam Dewa Kekosongan dan tidak akan tertandingi setelah aku bergabung dengan kekuatan keinginan Pesilat Setengah Dewa. Aku bahkan mungkin bisa melawan Kaisar Alam Dewa Kekosongan yang biasa," Anak Pesilat Setengah Dewa itu terlihat sangat gembira.      

Namun dia tidak melihat sepasang mata kucing di sudut lain yang dipenuhi dengan ekspresi mengejek.      

Setengah bulan pun berlalu dalam sekejap mata.     

Zhao Feng menggunakan Teknik Sepuluh Ribu Pikiran Ilahi dan berfokus pada Teknik Ilahi Penyerapan Petir dan mencoba mencari tahu bagaimana jiwa bisa menyimpan kekuatan petir.     

Suatu hari, Zhao Feng membuka matanya dan senyum tipis muncul di wajahnya.     

"Ketua Divisi Yougu, bawa kapal menyelam ke kedalaman lautan dan kemudian pasang Struktur Kutukan Hantu Zombie," perintah Zhao Feng.     

"Baik," Ketua Divisi Yougu lalu memerintahkan kapal hantu untuk menyelam ke kedalaman lautan.     

Lautan tanpa batas adalah penghalang sensorik alami.     

Tindakannya itu menarik perhatian anak Pesilat Setengah Dewa.     

"Apa yang sedang dipikirkan oleh si Zhao Feng ini?"      

Anak Pesilat Setengah Dewa diam-diam memperhatikannya. Dia menduga bahwa Zhao Feng melakukan ini untuk melemahkan pelacakan dari kekuatan keinginan Kematian sehingga dia bisa menggunakan teknik Jiwanya.     

Kapal hantu segera menenggelamkan diri ke dasar lautan.     

Hu ~~     

Lapisan tebal asap abu-abu gelap tampaknya menutupi 'langit' selebar hampir sepuluh kilometer dan terus mengembun. Kekuatan kutukannya mengejutkan setiap hewan buas dalam radius beberapa ribu kilometer dan banyak hewan yang merasakan hatinya menjadi dingin ketika mulai gemetaran.     

"Kekuatan dari Struktur Kutukan Hantu Zombie saat ini dapat mengancam para Raja Alam Dewa Kekosongan. Tidak ada seorang pun di bawah tahapan Alam Dewa Kekosongan yang akan mampu bertahan hidup," Ketua Divisi Yougu terlihat sangat percaya diri.     

Alasan mengapa Zhao Feng menggunakan struktur kutukan itu adalah untuk semakin melemahkan kekuatan keinginan Kematian.      

Hu!     

Rambut ungunya mulai mengambang di dalam air dan dunia yang berkabut dan menerawang muncul di mata kirinya. Setelah itu, Zhao Feng melambaikan tangannya dan potongan yang kepala hangus itu mengambang di dalam air di depannya.     

Aura terlarang segera terlepaskan yang menyebabkan seratus hantu zombie di dekatnya gemetar dengan gelisah. Kekuatan kutukan itu hampir hancur berantakan.     

"Masuklah!" Tatapan mata kiri Zhao Feng tertuju pada potongan kepala yang hangus tersebut     

Shua!     

Kepala yang terkena serangan Dewa Kesengsaraan itu menghilang dan sebuah potongan kepala muncul dalam dimensi hitam di dalam mata kirinya. Pusat dimensi gelap ini adalah Lautan Jiwa Zhao Feng.     

Yang aneh lagi adalah ketika potongan kepala itu memasuki tempat tersebut, auranya yang menakutkan seperti menghilang dan hampir tidak dapat dirasakan sama sekali, seolah-olah telah ditekan.