Menantu Laki-Laki Sang Raja Naga

Mercedes-Benz itu masih terparkir di tepi pantai, dan Tetua Sun mengantarkan Hao Ren ke sekolah.     

Dalam perjalanan kembali, mereka diam.     

Keheningan Tetua Sun menandakan beban berat yang dia rasakan. Kegagalan Zhao Kuo di Penderitaan Surgawi membawa bayangan gelap ke seluruh situasi Lautan Timur.     

"Gongzi Hao, jangan khawatir. Lautan Timur akan mengurus semua urusan yang tersisa," mengemudikan mobil, Tetua Sun tiba-tiba berkata.     

"Oke." Hao Ren mengangguk.     

"Apa pun yang terjadi, kami tidak akan membiarkan Anda dan Nona Zi terluka," lanjut Tetua Sun.     

Melihat ekspresinya yang penuh tekad, Hao Ren tahu dia bersungguh-sungguh dengan apa yang dia katakan.     

Di sepanjang jalan raya tepi laut, mobil melaju ke pusat kota. Tetua Sun memiliki banyak properti dan bisnis di Kota Lautan Timur, termasuk hotel dan restoran besar, dojo seni bela diri, dan beberapa klub. Dia tokoh terkenal di kota, dan aura serta ketenangannya bukanlah sesuatu yang bisa ditiru oleh orang biasa.     

Tetua Sun menghentikan mobil di gerbang sekolah.     

"Gongzi Hao, silakan."     

"Terima kasih, Tetua Sun." Hao Ren keluar dari mobil dan melihatnya melaju pergi.     

Pada saat ini, para tetua menangani situasi antara Lautan Timur dan Lautan Barat. Tugas Hao Ren sekarang adalah melakukan kultivasi.     

Hampir waktunya untuk kelas. Hao Ren pergi ke kantin untuk makan pagi sebelum berjalan ke kelas.     

Dalam kelas, seperti biasa, Xie Yujia sudah duduk di baris depan. Melihat Hao Ren, dia segera bangkit berdiri dan berjalan ke arahnya dengan sebuah tas.     

Ini buku teks yang kau tinggalkan di kelas. Aku menyimpannya untukmu."     

"Oh. Terima kasih." Hao Ren takjub oleh perhatian mendetailnya.     

"Yah …. " Saat Hao Ren tidak memberikan penjelasan, Xie Yujia harus bertanya padanya. "Kau pergi tiba-tiba beberapa hari yang lalu, dan aku meneleponmu kemarin saat kau tidak muncul, tetapi teleponnya tidak masuk. Apa … apa ada sesuatu yang terjadi dengan Nenek?"     

"Tidak. Sesuatu hal yang lain." Dengan tas di tangannya, Hao Ren mulai berjalan ke baris belakang barisan.     

"Kau terlihat … " Xie Yujia mengunci matanya dengan Hao Ren. "Berbeda."     

Hao Ren melihat pada dirinya sendiri dan melihat dia masih mengenakan pakaian yang sama dari beberapa hari yang lalu. Perbedaannya adalah dia telah mengalami kenaikan dari level-Kan ke level-Li. Dia menebak peningkatan dalam tingkat membuat dirinya terlihat berbeda.     

Dia melihat pada Xie Yujia dan berkata, "Kau juga terlihat berbeda."     

Xie Yujia memberinya senyuman manis. Dia tahu bajunya sederhana seperti sebelumnya dan berpikir Hao Ren mengatakan itu untuk menyanjungnya.     

Teman-teman sekelas mereka mulai memenuhi kelas. Saat Zhao Jiayi dan teman-temannya melihat Hao Ren, mereka langsung berteriak, "Ren! Ke mana kau beberapa hari ini?"     

"Apa kau pergi berlibur dengan si kembar? Kami tidak melihat mereka juga!"     

"Apa kita teman atau bukan? Mengapa kau tidak mengundang kami berlibur dengan gadis -gadis cantik itu?"     

Ruang kelas menjadi hidup saat mereka mulai menuduh Hao Ren pergi berlibur dengan Lu Linlin dan Lu Lili dan memaksanya untuk mengakuinya.     

Hao Ren menebak kakak beradik Lu membolos karena dia absen. Mereka pastinya khawatir mengenai dirinya setelah kepergiannya yang tiba-tiba, Altar telah memutuskan semua hubungan dengan dunia luar, dan lonceng yang kakak beradik Lu berikan kepadanya pasti tidak berguna selama masa .     

Setelah kelas, Hao Ren memutuskan untuk menghubungi mereka. Tidak ingin memanggil mereka dengan lonceng, dia langsung pergi ke asrama mahasiswa pascasarjana di sebelah kantin Yixin untuk menemukan mereka.     

"Gongzi!" Seolah-olah mereka merasakan keberadaan Hao Ren, mereka bergegas keluar sebelum Hao Ren bisa menaikkan kepalanya dan memanggil mereka.     

Mereka sedang membaca di asrama mengenakan sweter katun halus. Karena mereka bergegas menemuinya, mereka bahkan tidak mengganti sandal mereka.     

"Gongzi …. " Mereka bergegas keluar dari bangunan asrama dan melemparkan diri mereka ke dalam pelukannya.     

Hao Ren mundur dua langkah saat mereka bergerak. Melangkah mundur, dia meletakkan telapak tangannya pada bahu mereka dan berkata, "Oke! Oke! Aku baik!"     

Lu Linlin dan Lu Lili cemberut. "Gongzi, kau menghilang selama dua hari! Kami khawatir!"     

Melihat wajah manis mereka, Hao Ren tahu mereka mengatakan yang sebenarnya. Dia sedikit tersentuh dan merasa sedikit bersalah.     

"Aku akan ingat untuk memberitahukan kalian saat aku harus pergi mendadak di masa depan," melihat wajah cantik mereka, Hao Ren berjanji.     

"Bagus!" Lu Linlin dan Lu Lili mengangguk. Semenjak mereka tinggal di asrama mereka menguraikan rambut mereka. Mereka terlihat seperti bunga kecil merah muda yang serupa.     

"Kembalilah ke kelas. Tetua Lu mengatur kalian untuk belajar di sekolah dan kalian tidak bisa membuatnya malu dengan membolos kelas tanpa alasan yang bagus."     

"Oke! Gongzi!" Mereka mengangguk sambil bergandengan tangan.     

"Itu saja. Aku hanya datang untuk memberitahu aku tidak apa-apa. Kalian sebaiknya kembali untuk menukar pakaian dan pergi ke kelas." Hao Ren merasa senang setelah menemui mereka.     

"Gongzi, kau kelihatannya telah mencapai level-Li?" Melihat Hao Ren dari dekat, Lu Linlin tiba-tiba berkata.     

"Ya! Kau sudah naik tingkat!" Lu Lili berteriak karena dia sangat terkejut.     

"Yah, aku mencapainya karena kebetulan." Tiba-tiba, Hao Ren ingat kejadian dengan teratai salju dan bertanya, "Kau menyebutkan Teratai Salju Tujuh Warna bisa menjadi Kristal Mistikku, tetapi kelihatannya hanya ada Teratai Salju Tujuh Warna 1.000 tahun di dunia ini."     

"Tidak benar!" Lu Lili cemberut. "Hanya Teratai Salju Tujuh Warna yang membutuhkan 10.000 tahun untuk berakar, 10.000 tahun untuk mekar dan 10.000 untuk dewasa adalah Teratai Salju Tujuh Warna yang sebenarnya! Namun, jenis teratai-teratai salju sejenis ini memerlukan esensi untuk membantunya tumbuh, dan sangat berharga. Kalau tidak, tidak akan menjadi salah satu Kristal Mistik lima elemen yang terbaik di dunia!"     

"Esensi jenis apa yang bisa membantu mereka tumbuh?" tanya Hao Ren.     

"Aku tidak tahu. Jika kakakku juga tidak tahu, maka hanya orang-orang yang berpengalaman merawat teratai-teratai salju yang mengetahuinya," kata Lu Lili.     

Jelas, Lu Lili yang pemalu menjadi ceria di dekat Hao Ren setelah mengenalnya.     

Saat Hao Ren memalingkan kepalanya ke arah Lu Linlin, dia menggelengkan kepalanya dan berkata, "Aku juga tidak tahu. Karena kami tidak di Alam Atas dan tidak dapat berkonsultasi pada gulungan-gulungan dan dokumentasi, kami hanya bisa memberitahu apa yang kami ingat. Sedangkan dengan Teratai Salju Tujuh Warna 1.000 tahun, kami tidak tahu apa mereka bisa diubah menjadi Kristal Mistik. Tetapi Anda bisa mencobanya jika memperolehnya satu hari nanti."     

"Oke." Karena teratai-teratai salju 10.000 tidak tersedia, dan yang 1.000 tahun semuanya telah digunakan, Hao Ren tidak mengejar topik itu. Para gadis kembali ke ruangan mereka untuk mengganti baju, dan Hao Ren berjalan menuju perpustakaan.     

Gluduk ….     

Saat dia berjalan menuju bagian belakang perpustakaan, Putih Kecil yang ada di ruang tersembunyi mulai berguling-guling lagi.     

Setelah memikirkannya, Hao Ren melangkah menuju sebuah sudut tersembunyi dan diam-diam membuka ruang tersembunyi.     

Brak! Putih Kecil melompat keluar. Tingginya satu meter.     

"Bodoh! Berubah kecil!" Cepat-cepat, Hao Ren menepuk kepalanya.     

Segera, Putih Kecil menciut ke ukuran dua telapak tangan, dan suaranya terdengar kecil di saat yang sama.     

"Wow!"     

Tiba-tiba, suara gadis-gadis datang dari belakangnya.