Kaisar Dewa

Kekuatan Blackie setara dengan Zhang Ruochen, namun ia masih lebih lemah daripada King Thousand-elephant.     

Meski begitu, Blackie telah melepaskan 36 mayat pertempuran Setengah-Biksu, dan ia juga telah menyerap semua kekuatan mayat pertempuran tersebut.     

Maka dari itu, Blackie masih mampu menahan King Thousand-elephant agar pria itu tidak menyelamatkan Hai Min.     

Pada saat ini, King Thousand-elephant mulai mengerang kencang, sambil melayangkan teknik pukulan kelas superior dari Tingkatan Hantu. Kemudian, sang King berhasil menghancurkan 7 mayat pertempuran Setengah-Biksu hanya dalam satu kali pukulan.     

Zhang Ruochen pun mulai memaku pandangan matanya ke arah Blackie. "Ternyata tingkat kultivasi Setengah-Biksu dari Kementerian memang sangat kuat. Meski kita bekerja sama dan bertarung melawannya, namun kesempatan untuk menang masih sangat tipis."     

LI Min membalas, "Kurasa dia adalah pemimpin Thousand-elephant County, Qi Sheng. Istana kekaisaran memberinya gelar sebagai King Thousand-elephant. Selain itu, rumor beredar kalau dia adalah salah satu sosok kuat di antara 36 county di Yuan Mansion."     

Zhang Ruochen memikirkannya sejenak, sebelum akhirnya berkata, "Karena Blackie sedang membuatnya sibuk, sebaiknya kita segera melarikan diri."     

"Bagaimana dengan Blackie?" tanya Kelinci Rakus.     

"Jangan khawatir, dia dapat dengan mudah melarikan diri dari King Thousand-elephant."     

Seketika itu juga, Zhang Ruochen, Li Min, Monster Kera dan Kelinci Rakus sama-sama mulai menambah kecepatan masing-masing dan pergi meninggalkan Hutan Kuno tersebut.     

Setelah itu, Zhang Ruochen kembali memasukkan Kelinci Rakus dan Monster Kera ke dalam Dunia Lukisan. Kemudian, ia membawa Li Min dan melompat di langit, sambil menggunakan teknik Jejak Dewa Kecepatan Luan Phoenix.     

Setelah mereka melintasi area sejauh puluhan ribu mil dan melarikan diri, pada akhirnya mereka pun berhenti.     

Tidak lama kemudian, Blackie berhasil menyusul mereka.     

Zhang Ruochen melepaskan Kekuatan Batin-nya untuk memeriksa keberadaan King Thousand-elephant.     

"Jangan khawatir, aku telah mengecohnya. Jadi, dia tidak akan bisa menemukan kita."     

Blackie menggelengkan kepalanya, "Zhang Ruochen, karena kau sudah mendapatkan darah gajah, sebaiknya kau segera menguasai gerakan kesembilan dari Pukulan Naga dan Gajah Prajna. Dengan begitu, maka kau bisa menembus alam dan berada di Perubahan Kesepuluh dari Alam Fish-dragon."     

"Kau harus segera naik level agar dapat membalaskan dendamku kepada Setengah-Biksu Militer tersebut. Dia sudah menghancurkan kerja kerasku! Setidaknya 20 mayat pertempuran tumbang. Aku belum pernah menderita kerugian sebesar ini sebelumnya."     

Zhang Ruochen membalas, "King Thousand-elephant tahu ke mana kita melarikan diri. Dia pasti sedang mengirimkan pesan kepada 10 orang elit di Qingli County. Kalau sekarang kita kembali ke Qingli County, maka kita pasti akan tertangkap."     

"Maksudmu...?" tanya Blackie.     

"Ayo kita cari tempat yang cocok untuk bersembunyi, supaya aku dapat melatih gerakan kesembilan," saran Zhang Ruochen.     

Li Min mendengar pembicaraan tersebut, dan ia pun merasa terkejut. "Pukulan Naga dan Gajah Prajna adalah teknik terkuat Sekte Buddhism. Hanya beberapa orang yang mampu menguasai gerakan ketujuh, dan kau hendak melatih gerakan kesembilan?"     

Gadis itu kembali bertanya, "Gerakan kesembilan dikenal sebagai Transformasi Draconic, ketika kau berhasil menguasai gerakan tersebut, maka kau dapat berubah menjadi naga dan mengendalikan lautan. Apa itu benar?"     

Li Min selalu menjadi sumber sakit kepala bagi Zhang Ruochen. Sehingga, ia menyadari kalau itu adalah ide yang buruk saat ia memutuskan untuk membawa gadis itu bersamanya.     

Zhang Ruochen mengacuhkan pertanyaannya dan memberi perintah kepada Blackie. "Bantu aku menemukan altar kosong dan tangkap beberapa hewan untuk persembahan ritual. Mungkin aku akan membutuhkan mereka kalau ingin mencapai Perubahan Kesepuluh."     

"Apa kau berencana untuk menembus Perubahan Kesepuluh dari Alam Fish-dragon yang legendary tersebut – God's Destiny?"     

"Bagaimana mungkin?"     

"Sejak Abad Pertengahan, tidak ada satupun yang berhasil melakukannya... bahkan sang Permaisuri juga gagal melakukannya. Zhang Ruochen, jangan bilang padaku kalau kau hanya sedang membual?" Li Min menatap Zhang Ruochen dari sisi samping, sambil meragukan kemampuannya.     

Seketika itu juga, ekspresi wajah Zhang Ruochen langsung berubah menjadi suram. "Apa kau percaya kalau aku bisa membuatmu tutup mulut?"     

Bagaimanapun juga, Li Min hanyalah seorang gadis remaja, jadi ia pun langsung mundur teratur setelah menyaksikan tatapan tajam Zhang Ruochen.     

Selain itu, ia juga telah menyaksikan teknik-teknik mematikan milik lelaki tersebut, yang membuat gadis itu merasa takut kepadanya.     

"Kenapa kau kejam sekali?" Li Min menghentakkan kakinya sambil mengeluh, "Sebenarnya, aku tahu lokasi altar di dekat sini, tapi karena kau baru saja bertingkah seperti itu, mungkin aku harus berpikir ulang untuk memberitahukannya kepadamu atau tidak."     

Gadis ini benar-benar takut dengan Zhang Ruochen. Maka dari itu, selama ia bicara, saat itu suaranya lama kelamaan berubah menjadi lemah. Di sisi lain, Zhang Ruochen segera menatapnya, lalu mengeluarkan manik-manik merah dari dalam Cincin Ruang. "Apa kau tahu ini apa?"     

Li Min mengamati manik-manik merah yang berada di tangan Zhang Ruochen, sementara kedua matanya mulai berbinar. "Mahkota ini tumbuh di atas kepala Redcloud Python, yang juga dikenal sebagai Red Crown Mushroom. Ini digunakan untuk meningkatkan Kekuatan Batin."     

Red Crown Mushroom adalah sejenis obat suci yang pernah diperoleh Zhang Ruochen dari Dunia Primitif. Sekarang ini, obat itu tidak terlalu berguna baginya.     

Akan tetapi, bagi Li Min, maka Red Crown Mushroom benar-benar sangat berharga, terutama karena ia adalah seorang pemula Kekuatan Batin. Jadi, obat itu mungkin dapat membuat Kekuatan Batin-nya naik level, bahkan mungkin dapat meningkat dua level sekaligus.     

"Katakan kepadaku, di mana lokasi altar tersebut dan Red Crown Mushroom ini akan menjadi milikmu."     

Zhang Ruochen menggoyang-goyangkan obat itu di hadapannya, layaknya paman-paman cabul yang sedang menawarkan apel beracun kepada gadis polos.     

Li Min mengerucutkan bibirnya, dan meskipun ia berhasil menyembunyikan kebahagiaannya, namun ia masih tidak mampu menahan godaan Red Crown Mushroom tersebut. Jadi, gadis itu segera mengambilnya dan menggenggamnya erat-erat, dengan ekspresi ketakutan kalau-kalau Zhang Ruochen akan mengambilnya kembali.     

"Aku akan membawamu ke altar sekarang juga. Menurut catatan yang tertulis di buku, maka sepertinya kita sudah dekat."     

Li Min berjalan mendekati Zhang Ruochen, lalu melingkarkan tangannya pada lengan lelaki tersebut. Sebab, gadis itu tahu kalau Zhang Ruochen akan segera menggunakan Chi Suci untuk melingkupi tubuhnya dan membawanya terbang.     

Zhang Ruochen sempat meliriknya selama satu detik, sebelum akhirnya melepaskan Chi Suci dan menyuntikkannya ke dalam Pedang Kuno Abyss. Kemudian, ia segera menggunakan Teknik Pedang Bertahan dan terbang dari sana.     

Terbang dengan menggunakan pedang jauh lebih stabil daripada harus menggunakan teknik Jejak Dewa Kecepatan Luan Phoenix.     

Setelah beberapa lama, Li Min akhirnya menuding sebuah kota kuno yang telah ditinggalkan.     

Semestinya kota itu adalah bekas kota yang pernah makmur dan maju, tapi peperangan yang terjadi pada masa 800 tahun silam telah membuat kota itu luluh lantak, hingga membunuh semua penduduk di dalamnya. Jadi, hanya tersisa satu altar di tengah kota tersebut.     

"800 tahun silam, wilayah ini adalah perbatasan Kekaisaran Pusat Suci, yang ukurannya jauh lebih besar daripada Qingli County."     

"Selama peperangan di antara Kekaisaran Pusat Suci dan Kekaisaran Pusat Qingchi, saat itu seorang Biksu dari Kekaisaran Pusat Qingchi menggunakan sihir iblis untuk membunuh semua penduduk dan pejuang di dalam wilayah ini."     

"Bahkan, sihir itu masih belum menghilang sampai hari ini. Maka dari itu, kota tua ini akhirnya ditinggalkan," Li Min menjelaskan.     

Di dalam kota, terdapat Chi iblis yang kuat – yang mengubah area di sekitarnya menjadi padang pasir – hingga membuatnya tidak dapat dihuni oleh manusia.     

Sebagaimana Zhang Ruochen sedang berada di bawah gerbang masuk kota, saat itu ia merasa bersedih terhadap apa yang pernah terjadi di masa silam. Kemudian, ia mulai menghirup nafas dalam-dalam dan berusaha menenangkan diri.     

Sangat mudah untuk membayangkan betapa mengerikannya peperangan tersebut, yang membuat para penduduk lokal di Kekaisaran Pusat Suci harus meregang nyawa.     

"Ayo!"     

Zhang Ruochen menghela nafas dan berusaha menahan emosinya sendiri. Kemudian, ia membawa mereka semua masuk ke dalam kota.     

Sementara itu, racun yang disebabkan oleh Chi iblis tersebut lama kelamaan juga semakin menipis – akibat ditelan zaman – jadi Zhang Ruochen tidak terlalu terpengaruh.     

Ketika lelaki itu masuk ke dalam kota, maka ia segera masuk ke dalam Dunia Lukisan dan mengektraksi darah Silver Moon Dragon-Elephant, lalu menyimpannya ke dalam Ruyi Treasure Bottle.     

Kemudian, ia juga mengeluarkan tiga tetes Darah Raja Naga dan menata semua itu di hadapannya.     

Lalu, ia mengangkat Ruyi Treasure Bottle tersebut dan mulai meminum darah gajah, bersamaan dengan satu tetes darah naga.     

Kedua jenis darah itu bagaikan lava pijar yang masuk ke dalam tubuh Zhang Ruochen. Tidak lama kemudian, darah-darah itu mengisi organ-organ di dalam tubuhnya, lalu mulai keluar menuju ke otot-otot, tulang-tulang, hingga ke kulitnya.     

Sekarang ini, tubuh Zhang Ruochen sedang terbakar seperti tungku.     

Darah naga dan gajah itu sama-sama mengandung kekuatan api.     

Lalu, sebagaimana kobaran api itu semakin membesar, maka energi yang terkandung di dalam tubuhnya juga meningkat, hingga lelaki itu merasa kalau tubuhnya terasa seperti mengembang.     

"Rawrrrr!"     

Zhang Ruochen mengeluarkan suara auman yang panjang, sementara sisik-sisik naga mulai bermunculan pada permukaan kulitnya. Setelah itu, ia berubah menjadi seekor naga api dan melesat ke arah langit.     

Sambil terbang di atas sana, saat itu cakar-cakarnya mulai mengayuh udara, hingga meninggalkan rentetan bayangan ilusi cakar, lalu disusul oleh suara-suara ledakan.     

Gerakan Kesembilan dari Pukulan Naga dan Gajah Prajna disebut sebagai Transformasi Draconic. Kalau ia berhasil menguasainya, maka kekuatan pukulannya akan meningkat dan berada di kelas superior dari Tingkatan Hantu.     

Pukulan itu juga dapat menyamai mantra suci kalau ia telah menguasainya dengan baik. Yang jelas, teknik itu benar-benar kuat.     

Selain mantra suci, maka maka teknik bela diri dapat dengan mudah dikalahkan oleh teknik tersebut, meski hanya dengan satu pukulan.     

Sebelumnya, Zhang Ruochen memiliki Mutiara Naga, sehingga ia dapat bertransformasi menjadi seekor naga, meskipun ia belum menguasai gerakan kesembilan.     

Jadi, dengan berubah menjadi naga, maka hal itu akan mempermudah proses kultivasi.     

Sementara itu, King Thousand-elephant sedang mengirim pesan ke Qingli County mengenai kemunculan Zhang Ruochen di Hutan Kuno.     

Kemudian, lima orang elit segera berangkat sesaat setelah mereka mendengar berita tersebut. Mereka semua berpencar menuju Thousand-elephant County, dan menyebar di seluruh penjuru kota layaknya jaring laba-laba, sambil menunggu Zhang Ruochen masuk ke dalam perangkap mereka.     

Selain itu, para komandan dari empat county di sekitar sana juga telah memimpin pasukan mereka masing-masing dan pergi menuju ke Qingli County untuk mencari Zhang Ruochen.     

Mereka semua melakukan itu hanya demi satu orang; Zhang Ruochen.     

Berita mengenai kemunculannya di Qingli County dengan segera menyebar di seluruh Wilayah Timur, hingga menarik perhatian banyak kelompok.     

Sekte Taiji, Crypt Sacred Central, empat Sekte Confucius, Ras Ancient Kultivasi Ghost, Ras Ancient Necromancer, dan lain-lain. Semua kelompok itu baru saja mengirimkan orang-orang terbaik mereka untuk pergi menuju Yuan Mansion.     

Setiap mereka memiliki tujuan yang berbeda-beda; beberapa di antara mereka ingin menguasai harta karun milik Zhang Ruochen, beberapa yang lain ingin menggunakan Zhang Ruochen sebagai alat untuk bertempur dengan Keluarga Wan, dan beberapa lagi adalah musuh Zhang Ruochen; yang datang ke sana hanya demi membunuhnya.