Permaisuri Kembali ke Sekolah

Saat mendengar perkataan Yin Wushuang, Jimo Jin dan ketiga orang lainnya menjadi semakin terkejut.     

Tapi tidak lama kemudian mereka menjadi sangat kagum.     

"Sepertinya selama ini semua orang tidak ada yang hanya diam." Rong Yun tertawa, "Sekarang bukankah itu berarti kita bisa melakukan apapun? Aku jadi merasa sangat antusias!"     

"Tidak perlu terburu-buru." Yin Wushuang menggelengkan kepalanya, "Orang-orang di dunia luar masih tidak tahu hubungan dari pendiri Penginapan Bulan dan kelompok tentara bayaran 'Ratu'. Saat Ayahku mengutus orang untuk menyelidiki daerah salju Kota Xue, kalian juga bisa memasuki tempat itu dan mencari tahu kira-kira di mana Ibuku mungkin ditahan."     

"Lalu bagaimana denganmu?" Jimo Jin mengeluarkan token pendiri kelompok tentara bayaran 'Ratu' dan memberikannya kepada Yin Wushuang, "Ini adalah simbol dari statusku, dengan adanya token ini kamu bisa menggerakkan tentara bayaran 'Ratu' kapan saja."     

Mereka tidak bisa seperti dulu yang selalu berada di belakang tubuh Yin Wushuang dan mengikutinya. Jika tidak, maka hubungan mereka akan terbongkar.     

Yin Wushuang menyimpan token itu, lalu dengan sorot mata yang tajam ia berkata, "Aku masih harus mengikuti Feng Xiyao, untuk menunggu buah phoenix matang. Ratu sudah meracuni Ayah dan Wuchen. Racun itu hanya bisa disembuhkan dengan buah phoenix."     

"Untuk Negara Feng, Ratu yang sudah tua itu benar-benar berusaha sangat keras." Zhao Zhu tertawa dingin, "Aku benar-benar ingin melihat saat mereka menyadari bahwa 'keranjang bambu mereka kosong'."     

"Ratu sangat membela keluarga Tuan Putri ke-10." Chen San melipat tangannya ke depan dada dan raut wajahnya terlihat tidak ramah, "Jika identiasmu terbongkar, maka Tuan Putri ke-10 tidak mungkin melepaskanmu dengan begitu saja."     

"Aku tidak tertarik dengan posisi ratu, tapi aku tidak akan hanya diam dan tidak melakukan apapun." Yin Wushuang menganggukkan kepalanya, sorot matanya terlihat berubah menjadi tajam, "Aku mau mengatakan hal lain kepada kalian, ini masalah Zhu Qingshan."     

Mereka berempat mendengarkan perkataan Yin Wushuang dengan seksama, saat mereka mendengar bahwa Zhuo Qingshan bisa kembali kapan saja, raut wajah mereka langsung berubah.     

"Kalian harus mempersiapkan diri, aku pernah membunuh Zhu Qingshan 1 kali. Zhu Qingshan tidak mungkin akan melupakanku, di saat yang sama dia juga tidak mungkin akan melepaskan kalian." Raut wajah Yin Wushuang terlihat sangat berat dan suaranya terdengar dingin, "Dia lebih sulit dihadapi daripada Tuan Putri ke-10."     

"Kita bunuh saja satu-satu!" Zhao Zhu memicingkan matanya, wajahnya yang tampan terlihat sangat tidak ramah, "Apa kita masih harus takut kepada mereka?!"     

Jika bukan karena Zhu Qingshan, maka lapisan bawah tidak akan sampai akan hancur, dan Yin Wushuang tidak akan berubah menjadi nadi naga.     

Yin Wushuang juga sudah merasakan berbagai macam kepahitan karena Zhu Qingshan, dan setiap mereka berempat memikirkan hal itu mereka pasti akan merasa sangat marah.     

Saat melihat raut wajah keempat orang itu sangat buruk, perasaan Yin Wushuang terasa begitu hangat, ia merasa terharu, dan juga senang.     

Di saat ini, tiba-tiba ada yang mengetuk pintu kamar Yin Wushuang. Tidak lama kemudian suara Murong Nan terdengar dari luar, "Yin Wushuang, kamu sudah tidur?"     

Saat mendengar suara Muron Nan, Jimo Jin dan yang lainnya saling bertukar pandang, kemudian mereka bersembunyi karena khawatir mereka akan menimbulkan masalah untuk Yin Wushuang jika mereka ditemukan di kamar Yin Wushuang saat tengah malam seperti ini.     

Meskipun mereka datang untuk bicara, tapi bukan berarti orang luar akan melihat mereka dengan pemikiran yang bersih.     

Bagaimanapun nama baik seorang perempuan sangat penting, meskipun mereka tahu bahwa Yin Wushuang tidak peduli dengan hal itu.     

"Tidak perlu bersembunyi." Yin Wushuang tersenyum kecil, ia membuka pintu lalu setelah membuat Murong Nan masuk ke dalam penghalang, ia langsung menutup pintu lagi.     

Karena perkataan Yin Wushuang, Jimo Jin dan ketiga orang lainnya yang sebelumnya sudah bersembunyi kembali memunculkan diri mereka.     

Saat melihat 4 laki-laki dewasa di dalam kamar Yin Wushuang, seketika Murong Nan langsung tertegun tapi setelah itu ia membiarkannya begitu saja.     

"Orang yang jujur tidak akan bicara berbelit-belit, Pangeran Jimo, Pangeran Zhao, Pangeran Chen, Pangeran Rong…" Murong Nan melihat ke arah Yin Wushuang, "Kalian membentuk kelompok tentara bayaran 'Ratu' untuk Yin Wushuang kan? Tadi Pangeran Rong sempat terlihat seperti salah bicara Wushuang, sebenarnya dia mau memanggil Yin Wushuang dengan sebutan Ratu kan, bukannya mau membicarakan masalah kristal berwarna hijau kan?"     

Murong Nan selalu merasa penasaran dengan sikap Jimo Jin dan ketiga orang lainnya, jadi tiba-tiba ia mengingat kembali masalah 'kristal hijau'.     

Saat itu, Murong Nan adalah orang yang berada paling dekat dengan Rong Yun karena itu ia bisa mengatakan dugaan itu.     

Selain itu, Murong Nan mengira jika memang Rong Yun memanggil Yin Wushuang dengan sebutan Ratu, ia bisa memahami sikap Jimo Jin dan ketiga orang lainnya kepada Yin Wushuang.