Permaisuri Kembali ke Sekolah

Tuan Putri ke-10 dalam benaknya berkata, 'Dulu ada orang yang menghinaku karena tidak memiliki cincin phoenix ungu kuno, tapi sekarang tanpa cincin phoenix ungu kuno anakku malah akan menduduki posisi Ratu, sekarang siapa yang malu!?'     

Tuan Putri ke-10 menakan rasa senangnya, ia berdeham pelan lalu berkata, "Lao Shi mengerti, tapi bagaimana dengan Yin Wushuang? Apakah kita harus mengikuti permainan perwakilan Negara Xiao?"     

"Anak muda suka membuat keributan, biarkan mereka. Selama mereka tidak melanggar peraturan Negara Feng, maka aku tidak akan melakukan apapun." Saat membahas masalah ini, Ratu merasa sakit kepala, ia menekan pelipisnya dan berkata, "Perwakilan Negara Xiao itu tidak tahu menghormati senior, dia bahkan berani menyerangku dan menepis kekuatan spiritualku!"     

"Itu benar, bagaimanapun juga Ibu adalah senior, tapi Jun Shangxie itu malah masuk ke dalam trik Yin Wushuang itu dan melakukan hal yang tidak masuk akal." Tuan Putri ke-10 tersenyum mengolok, "Walaupun sudah terbiasa makan makanan enak, meskipun harus diganti dengan kubis dan tahu, tidak seharusnya tidak makan, Yin Wushuang itu sangat jelek."     

Ratu melihat ke arah Tuan Putri ke-10 dengan sorot mata penuh peringatan dan tidak mengatakan apapun.     

Tuan Putri ke-10 memalingkan pandangannya lalu bertanya, "Ibu, Lao Shi melihat Yin Wushuang ini adalah lampu tidak berguna. Jika dia terluka di Negara Feng maka akan membuat masalah, nanti perwakilan Negara Feng bisa mengatakan kita memperlakukannya dengan buruk. Jika sampai perwakilan Negara Feng marah bagaimana? Aku tidak yakin apa yang bisa dilakukan oleh perwakilan Negara Feng untuk Yin Wushuang."     

"Marah?" Ratu tersenyum dingin, "Seperti saat di pesta tadi? Meskipun kekuatan spiritualku kalah darinya, itu karena aku baru membuka batu sumpah darah! Jika dia membuat masalah sebelum itu apa dia akan bisa melakukan itu? Saat ini kekuatanku lebih rendah 1 level darinya, jika kami bertarung, dia juga belum tentu akan menang."      

Pada akhirnya Ratu adalah seorang senior yang berusia 3.000 tahun, hal yang ia pelajari lebih banyak daripada Jun Shangxie dan latar belakangnya juga lebih kuat daripada Jun Shangxie. Dan dalam bertarung, ia juga tidak hanya mengandalkan kekuatan spiritual.     

"Lao Shi khawatir mereka akan memulai peperangan." Tuan Putri ke-10 berkata dengan terus terang, "Beberapa negara kecil yang membela Negara Feng memiliki pemikiran untuk memberontak, lalu mau bersekutu dengan Negara Lei dan Negara Xiao. Jika ini terus berlangsung, maka cepat atau lambat peperangan pasti akan terjadi."     

"Walaupun Negara Feng tidak memiliki warisan keluarga Feng saat ini, tapi aku masih ada." Sorot mata Ratu menjadi tajam, "Pada akhirnya kedua belah pihak hanya akan kalah dan tidak akan ada yang mendapatkan keuntungan, selain itu…"     

Ratu merasa marah lalu dengan suara dingin ia berkata, "Lao Shi, kamu kira keadaan Jun Shangxie sangat baik? Negara Xiao sudah mulai mengendalikan kekuasaannya, walaupun keadaan di dalam Negara Xiao masih kacau, tapi mereka adalah keluarga keturunan dewa-dewi kuno. Tidak akan mungkin membiarkan orang luar untuk memimpin Negara mereka. Negara Xiao sudah stabil dan saat kelinci habis, maka anjing pemburu tidak berguna lagi, keadaanya tidak baik. Jika tidak, maka tidak mungkin dia tadi terburu-buru pulang. Selain itu, berdasarkan laporan dari mata-mataku, Senior Negra Xiao memegang sesuatu milik Jun Shangxie dan menggunakan itu untuk mengendalikannya."     

"Apakan benar seperti itu?" Tuan Putri ke-10 merasa terkejut saat mendengar itu.     

Tuan Putri ke-10 dalam benaknya berkata, 'Jika seperti itu, maka rencanaku akan…'     

"Sekarang sudah malam, ibu, Lao Shi tidak akan mengganggu jam istirahat ibu lagi."     

"Pergilah." Ratu mengayunkan tangannya dan ia memang mau istirahat.     

Tuan Putri ke-10 pergi meninggalkan istana Ratu. Ia pergi ke sebuah hutan kecil lalu ia menjentikkan jarinya sambil mengangkat dagunya, dan dengan sorot mata yang tajam ia berkata, "Bunuh Yin Wushuang, Hadiahnya 3.000 emas!"     

Tuan Putri ke-10 dalam benaknya berkata, 'Ibu sudah mengatakan bahwa Jun Shangxie saat ini tidak dalam keadaan baik. Jadi dia tidak akan bisa melindungi Yin Wushuang. Di saat ini jika aku menyentuh Yin Wushaung maka Jun Shangxie tidak akan berdaya. Yin Wushuang harus mati, jika tidak maka dia mungkin bisa membantu Feng Xiao dan Feng Mingyin itu.'     

Kemudian sesuatu seperti menghilang di langit, tapi tidak lama kemudian terlihat seolah tidak pernah ada apapun di atas sana.