Permaisuri Kembali ke Sekolah

Dari kehidupan yang lalu setelah Yin Wushuang mendapatkan pedang phoenix, pedang phoenix hanya pernah bergetar seperti ini dua kali. Salah satunya adalah pada saat menemukan tanah sembilan surga. Setelah menelan tanah sembilan surga, pedang phoenix itu berevolusi. Dan untuk yang kedua kalinya yaitu pada saat pedang itu mendekati rak buku berwarna emas.     

'Sebenarnya benda apa yang bisa membuat pedang phoenix begitu bersemangat?' Batin Yin Wushuang.     

-     

Ukuran rak buku berwarna emas itu tidak terlalu berbeda dengan rak buku perak dan rak buku besi. Perbedaannya ada pada latihan kekuatannya saja. Yin Wushuang membaca satu per satu teknik yang ada di dalamnya, dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah.     

Teknik yang dipraktekkan oleh Jimo Jin dan trio adik laki-lakinya juga telah menemukan versi lanjutannya di dalam rak buku emas ini. Yin Wushuang memperhatikan raka buku emas tersebut kemudian ia pun melakukan latihan sendiri dan terus membacanya.     

Setengah jam kemudian, Yin Wushuang menemukan sebuah bagian dari gulungan kuno berwarna kuning di tingkat bawah.     

Bagian dari gulungan ini seperti pernah disobek sesuka hati oleh seseorang. Sisi yang terpotong itu membuat Yin Wushuang merasa familiar, seolah-olah benda itu seharusnya adalah potongan dari sesuatu.     

Ketika Yin Wushuang membuka gulungan tersebut, ia melihat huruf-huruf kuno yang ada di dalamnya dan seketika ia pun langsung tercengang!     

Ini adalah bagian dari 'Baris Phoenix'!     

Dulu untuk mempelajari jurus pertama 'Baris Phoenix', Yin Wushuang sengaja mempelajari huruf kuno secara mendalam. Sehingga saat ini, ia bisa dengan mudah mengenali tulisan dari gulungan ini.     

"Jurus kedua 'Baris Phoenix' adalah 'Keruntuhan Dunia'."     

Yin Wushuang membacanya dan melakukan teknik yang tercatat dalam gulungan itu di dalam pikirannya. Ia pun duduk bersila lalu memejamkan matanya untuk memahaminya.     

Di dalam Dan Tian Yin Wushuang yang kecil dan berwarna ungu berdiri dan mengikuti pikiran Yin Wushuang secara berurutan. Ia menghunuskan pedang panjang, gerakannya terlihat sangat natural seperti aliran air yang membentuk dunianya sendiri.     

Jurus pertama 'Baris Phoenix' yaitu 'Angin Puyuh dan Awan Penghancur' adalah teknik pedang dari atas ke bawah dan mengumpulkan angin kencang yang berputar seperti tornado. Bilah angin itu dapat membunuh orang dan hampir tidak dapat dihentikan ketika sedang berputar.     

Sedangkan jurus kedua 'Baris Phoenix' yaitu 'Keruntuhan Dunia' didasarkan pada jurus pertama dan dikombinasikan dengan mulus menjadi sebuah manuver lain.     

'Angin Puyuh dan Awan Penghancur' diayunkan dari ketinggian, badai berputar membentuk bilah angin yang tajam, lalu pada saat melepaskan jurus 'Keruntuhan Dunia', itu adalah momen pendaratan dimana pedang phoenix menusuk tanah.     

Saat menusuk tanah, di belakang Yin Wushuang akan muncul medan magnet seperti lubang hitam. Semua benda akan mendekat kepada Yin Wushuang tanpa bisa dihentikan seakan-akan segala sesuatu di dunia dapat tersedot ke sana. Karena itulah jurus ini disebut 'Keruntuhan Dunia'.     

Kekuatan serangan 'Angin Puyuh dan Awan Penghancur' luar biasa, sedangkan 'Keruntuhan Dunia' bertanggung jawab untuk membuat orang lain tidak bisa melarikan diri dari serangan itu.     

Dan pada saat 'Keruntuhan Dunia dilancarkan, tornado dahsyat dari 'Angin Puyuh dan Awan Penghancur' akan terbagi menjadi tiga.     

Baik kekuatan maupun jangkauan serangannya, semuanya mendapat peningkatan yang sangat pesat. Dan karena adanya 'Keruntuhan Dunia' ini, orang-orang yang ingin melarikan diri dan bersembunyi dari serangan pun akan tertahan.     

Dengan kata lain, kekuatan dari jurus tersebut bukan hanya mau memukul seseorang, tapi juga akan menggantung lalu memukulnya. Bagaimana jika orang tersebut ingin lari? Itu adalah hal yang tidak mungkin bisa dilakukan!     

Setelah beberapa saat kemudian, Yin Wushuang membuka matanya, matanya yang seperti burung phoenixnya itu tampak bersinar terang.     

"Dua jurus pertama 'Baris Phoenix' adalah sebuah puisi." Ia berdiri lalu turun ke tingkat dua cincin phoenix ungu kuno, "Angin puyuh dan awan penghancur yang meruntuhkan dunia, mendengarkannya saja membuatku merasa kuat."     

"Selamat kepada Tuan karena telah membuka rak buku emas! Mendapatkan jurus kedua 'Baris Phoenix'!" Semua orang di dalam cincin phoenix ungu kuno memberi selamat dengan dipimpin oleh Mo Baobao.     

Yin Wushuang mengangguk dan ia mencari sebuah tempat yang luas dan kosong. Kemudian ia melancarkan 'Angin Puyuh dan Awan Penghancur'!