Permaisuri Kembali ke Sekolah

Suzaku Kembali dan Naik ke Tahap Lima Yuan Ying!



Suzaku Kembali dan Naik ke Tahap Lima Yuan Ying!

0Suara wanita itu memaki-maki. Sebelum Yin Wushuang dapat melihatnya, ia dapat merasakan sebuah hawa yang menekan. Itu adalah hawa dari kontrak tuan dengan pengikutnya. Yin Wushuang adalah tuan, dan wanita itu adalah pengikutnya.     

Ini seharusnya menjadi kontrak teraneh yang pernah diselesaikan oleh Yin Wushuang, karena di momen ketika kontrak itu menekan, kontrak itu sudah diselesaikan dengan sukses sebelum Yin Wushuang memberikan respon apa pun. Atau dapat dikatakan bahwa jiwanya sendiri tidak menolak wanita ini.     

Setelah kontrak berhasil, tiba-tiba terdengar dua kata di telinga Yin Wushuang.     

'Suzaku, kembali!'     

Yin Wushuang pun terkejut saat mendengarnya. 'Suzaku?'     

'Bukankah makhluk ini hanya ada dalam mitos?' Kata Yin Wushuang dalam hati.     

Setelah nyala api menghilang, tiba-tiba sebuah bayangan api merah berjalan keluar. Itu adalah hewan seperti burung, bulunya merah menyala seakan terbakar api. Bentuknya sedikit mirip dengan burung Phoenix, tapi itu bukan Phoenix.     

Matanya juga merah menyala. Kekuatan yang besar memancar dari tubuhnya, jauh lebih kuat dari periode Du Jie. Tidak lama setelah itu, Yin Wushuang pun merasakan sebuah kekuatan yang menggelora di dalam tubuhnya.     

Itu adalah hadiah dari Suzaku, hewan magis yang telah melakukan perjanjian kontrak dengan Yin Wushuang. Kemudian Yin Wushuang pun segera duduk bersila dan menggerakkan kekuatannya.     

Puncak tahap dua Yuan Ying...     

Tahap tiga Yuan Ying...     

Puncak tahap Tiga Yuan Ying...     

Tahap empat Yuan Ying...     

Puncak tahap empat Yuan Ying...     

Tahap lima Yuan Ying!     

-     

Setelah peningkatan selesai, Yin Wushuang perlahan mulai membuka matanya. Dan saat itu ia melihat ada seorang wanita berambut merah yang mengenakan pakaian berwarna hitam, wanita tersebut duduk di depan Yin Wushuang. Satu tangannya menopang dagu, dan satu kakinya masih bergoyang. Dengan nada bicaranya meremehkan ia berkata, "Lemah!"     

Mo Baobao dan para pengikut Yin Wushuang yang lainnya hanya diam.     

"Terlalu lemah!"     

Saat itu Yin Wushuang juga masih terdiam.     

"Kamu begitu lemah, bolehkah aku memilih untuk terus dikurung? Aku sangat malu kalau keluar dengan Tuan sepertimu ini, sungguh."     

-     

"Kamu adalah binatang dewa." Yin Wushuang menatap wanita yang mengenakan baju berwarna hitam itu dan berbicara.     

Suzaku berhenti menggoyangkan kakinya dan ia mulai membuka kedua tangannya sembari berkata, "Memangnya aku terlihat seperti binatang-binatang buas yang kacau itu?"     

Tikus berbulu terang pemburu harta karun yang adalah 'binatang buas' yang bisa melukai dengan cara menggigit dan menggunakan cakarnya. Kalau bukan karena tidak bisa mengalahkan Suzaku, Tikus Pemburu Harta Karun itu pasti sudah menerjangnya.     

"Bukan aku yang menyetujui kontraknya." Yin Wushuang berdiri, "Kekuatanmu jauh melebihi aku, jadi aku hanya bisa menerimanya."     

"Maksudmu aku yang bersalah kepadamu?" Suzaku mengangkat alisnya dan berdiri dengan kedua tangan di pinggang.     

"Tapi aku sudah menerima hadiah spiritualmu, jadi aku adalah Tuanmu." Yin Wushuang berkata dengan suara yang datar, tatapan mata phoenixnya terlihat sangat tajam, "Karena aku adalah Tuanmu, maka ada beberapa hal yang tidak bisa kamu kendalikan."     

Yin Wushuang benar-benar tidak tahu bahwa yang menunggunya di balik pintu adalah Suzaku sang binatang dewa ini.     

'Kalau begitu tiga pintu yang tersisa semestinya adalah, Naga Biru, Harimau Putih, dan Kura-Kura Raksasa.' Kata Yin Wushuang dalam benaknya.     

Binatang dewa sangat kuat. Satu kata 'dewa' saja sudah cukup untuk menghina semua orang di dimensi ini. Kekuatan Yin Wushuang lebih lemah dari binatang dewa ini, tapi…     

"Kalau kamu memang tidak bersedia, gigit lidahmu dan bunuh diri saja. Kalau tidak aku akan meracunimu. Lihat saja kamu ingin mati dengan cara bagaimana." Yin Wushuang berjalan setengah jalan lalu menoleh, "Bagaimanapun ini adalah kontrak antara Tuan dengan Pelayan. Kamu hanya bisa mati agar aku tidak membuatmu malu. Aku juga tidak akan merasa kehilangan kamu sebagai rekanku."     

"Bagus sekali, bagus sekali. Punya integritas, cukup berani!" Mo Baobao bertepuk tangan, sorot matanya terlihat sedikit tidak senang.     

"Tunggu, kamu menghinaku!" Suzaku berkedip dan berdiri di depan Yin Wushuang, "Aku adalah binatang dewa!"     

"Yang kuinginkan adalah rekan, bukan seorang Tuan Besar." Yin Wushuang mengangkat bahunya, "Mo Baobao, pelajari apakah ada cara untuk mengurung Tuan binatang dewa ini kembali."     

Setelah batu merah melebur, pintu pun meledak. Dan kini tidak ada pintu lagi yang bisa mengunci Suzaku.     

"Baik, akan aku kerjakan sekarang!" Mo Baobao menganggukkan kepalanya. Ketika ia baru saja bersiap akan pergi, tiba-tiba Suzaku menghentikannya, "Jangan, jangan. Aku tidak ingin dikurung lagi!"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.