Permaisuri Kembali ke Sekolah

Siapapun yang Kalah Harus Bubarkan Sekte



Siapapun yang Kalah Harus Bubarkan Sekte

2Ucapan Wu Ming telah menurunkan harga diri Zhen Xue. Wu Ming malas mendengarkan respon Zhen Xue, sehingga ia pun berbalik dan segera pergi. Ketika Wu Ming pergi, tatapan mata Yan Qingming tiba-tiba tampak suram.     

Setelah Wu Ming telah jalan jauh, ada orang yang mulai mulai menenangkan Zhen Xue, "Nona Zhen jangan kesal, dengar-dengar Nona Wu Ming dulu hanya seorang pelayan, wajar saja jika dia berbeda dengan kita."     

"Iya, iya, Nona Zhen. Dia seperti seorang yang datang dari desa ke kota besar, dia tidak akan bisa beradaptasi dengan kehidupan orang kaya di sana."     

"Mungkin dia malu, sehingga dia tidak enak hati!"     

"Iya benar, Nona Zhen jangan marah."     

Zhen Xue menganggukkan kepalanya perlahan dan tidak berkata apa-apa lagi.     

 -     

Keesokan harinya. Para ketua sekte, para atasan dan para murid inti dari masing-masing sekte yang hadir, mereka semua berkumpul lagi di lapangan Lun Fa.     

Hari ini wajah semua orang tidak lagi terlihat tersenyum ramah seperti kemarin, karena hari ini adalah hari pertempuran bagi mereka.     

Sejak dulu semua orang sudah tahu bahwa sekte Yao menantang sekte Dan di acara pertemuan antar sekte. Banyak orang yang juga mengetahui konflik antara sekte Dao dengan sekte Yao yang terjadi akhir-akhir ini.     

Hari ini sepertinya sekte Yao dan sekte Dan akan mulai saling bertarung.     

Di bawah tatapan semua orang, ketua sekte Yao mulai maju ke lapangan Lun Fa. Kemudian ia memberi penghormatan kepada orang-orang di setiap sudut, lalu merapikan jubahnya dan berkata dengan suara kencang, "Ketua Sekte Yao, Feng Yipei ingin melawan ketua sekte Dan, Tong Yun. Siapapun yang kalah harus membubarkan sektenya!"     

Ketika ketua sekte Yao berkata seperti itu, semua orang langsung terkejut. Ternyata sekte Yao benar-benar ingin melawan sekte Dan dan juga ingin menantang jika kalah langsung membubarkan sekte.     

"Ketua sekte Yao, kekuatanmu tidak lebih dari tingkat Yuan Ying akhir. Haruskah kamu melawan ketua sekte Dan yang memiliki kekuatan tingkat He Ti?"     

"Tetap lanjutkan saja, jangan melukai niat orang lain!"     

Beberapa orang memberikan saran kepada ketua sekte.     

Kemudian ketua sekte Yao berteriak untuk memprovokasi ketua sekte Dan, "Tong Yun, sekte kita sudah lama memendam perasaan kesal, hari ini kita harus bertempur! Kamu adalah orang yang memiliki kekuatan tingkat He Ti, kamu tidak akan takut pada orang yang hanya memiliki kekuatan tingkat Yuan Ying akhir kan? Kalau kamu tidak bersedia, apakah kamu tidak malu jika bertemu dengan orang?"     

Ucapan ketua sekte Yao secara tidak langsung memaksa ketua sekte Dan untuk melakukan penyerangan.     

Beberapa orang mengira bahwa ketua sekte Yao pasti memiliki jurus berharga. Karena kalau tidak, maka ketua sekte Yao tidak mungkin berani menantang ketua sekte Dan.     

Ketua Tong memainkan jenggotnya, kemudian ia melompat ke atas dan mendarat ke lapangan Lun Fa, "Ketua Feng, kalau kamu memang sangat ingin melawanku. Aku juga tidak bisa menolak, hanya saja aku memilih adil. Karena kekuatanku lebih tinggi darimu, maka aku tidak akan menekan dan bertarung denganmu."     

Ketua sekte Yao tertawa mencibir dan langsung menyerangnya. Ketua Tong mencoba untuk menahan serangan ketua sekte Yao dengan cara-caranya.     

Awalnya, Ketua Tong masih bisa menahan serangan dari ketua sekte Dan, ia menunggu melihat apakah ketua sekte telah mempersiapkan jurus yang lain atau tidak. Ketua Tong terus menahan serangan, tapi tidak melihat ketua sekte Yao mengeluarkan jurus apapun, hingga pada akhirnya Ketua Tong berinisiatif untuk melakukan serangan balik.     

Kekuatan tingkat He Ti melawan tingkat kekuatan Yuan Ying sangatlah mudah, meskipun tidak melakukan penekanan, namun Ketua Tong bisa dengan santai melawan ketua sekte Yao.     

Ketua Tong hatinya sangat baik, ia tidak pernah menggunakan jurus yang mematikan,      

Dan ia hanya ingin ketua sekte Yao mengaku kalah.     

Tindakan Ketua Tong ini sama halnya dengan memberikan kesempatan kepada ketua sekte Yao untuk masih bertahan hidup.     

Setelah setengah babak pertarungan, Ketua Tong tahu ketua bahwa ketua sekte Yao tidak akan menyerah. Kemudian ia pun bertekad untuk mengunci leher ketua sekte Yao.     

Mengunci leher adalah jurus mematikan, saat ketua Tong sudah hampir memegang kepala ketua sekte Yao, tiba-tiba ada sebuah cahaya putih yang keluar dari tubuh ketua sekte Yao. Seketika Ketua Tong pun akhirnya terdorong mundur.     

Saat ketua Tong telah terdorong mundur, cahaya putih dari ketua sekte Yao pun langsung menghilang.     

"Kenapa Ketua Sekte tiba-tiba bisa terdorong terbang?" Tanya Lin Ye.     

Wu Ming menyipitkan mata sembari berkata, "Apa kamu tidak melihat ada cahaya putih?"     

"Cahaya apa? Aku hanya melihat saat Ketua Sekte Dan mendekati Ketua Sekte Yao, entah kenapa Ketua Sekte Dan bisa tiba-tiba terbang!" Lin Ye mengerutkan keningnya, ia merasa sangat khawatir, "Apakah ini adalah kekuatan terakhir ketua sekte Yao? Bagaimana kalau pada akhirnya Ketua Sekte Dan kalah? Apa itu berarti Sekte Dan akan langsung bubar?"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.