Bertemu Dengan Han Li Lagi
Bertemu Dengan Han Li Lagi
Semua orang datang ke sekte Dao untuk menjadi lebih kuat. Bagaimana mereka mau menjadi murid luar seumur hidup?
Mereka juga ingin naik tingkat dari murid luar menjadi murid dalam, dan kemudian dari murid dalam menjadi murid inti!
"Kertas kuning yang ada di depan kalian bukanlah kertas biasa, tapi kertas yang dicampur dengan abu binatang buas. Tinta merah yang digunakan itu juga bukan tinta merah biasa, tinta itu dicampur dengan darah binatang buas. Dua benda ini diperlukan untuk pembuatan kertas jimat. Setelah latihan selesai sampai akhir, satu jimat bisa memperbaiki dunia!"
"Buklet yang ada di depan kalian semua adalah pengetahuan pembentukan dasar dan metode pembentukan umum jurus peta Zhen. Murid yang tertarik silakan melihat buklet ini lebih teliti lagi. Ketika kalian nanti sudah selesai berlatih hingga tahap akhir, dalam waktu singkat saja kalian akan bisa merubah matahari dan bulan."
Bisa memperbaiki dunia dan mengubah matahari dan bulan, sebuah ucapan yang sangat keren!
Para murid yang termasuk kelompok murid luar merasa tidak bosan mendengar ucapan ini karena mereka sangat antusias.
Ada orang yang mulai berlatih menggambar jimat dan ada juga yang mulai membuka buklet peta jurus Zhen.
Yin Wushuang melihat dua benda itu dan akhirnya ia pun memilih buklet.
Sangat kebetulan sekali Qin Mengyao juga tertarik pada jurus Zhen.
Seiring pria itu memberi penjelasan, waktu berlalu dengan tenang, dan tidak terasa hari sudah mulai siang.
"Oke, hari ini kita latihan sampai di sini, kalian pergi makan ke puncak Shige saja!"
-
Sekelompok murid dari kelompok murid luar pergi ke Puncak Shige. Saat itu Yin Wushuang berada di antara mereka. Ia memandang kejauhan lalu melihat murid-murid lain juga bergegas ke Shige.
Puncak untuk murid luar berada paling dekat dengan puncak Shige. Saat mereka semua sudah sampai di puncak Shige, mereka dengan patuh berbaris dan menunggu di luar.
Aroma masakan yang wangi mulai tercium dan makanan pun sudah dihidangkan di hadapan mereka, tapi mereka tidak pergi mengambilnya. Qin Mengyao tidak mengerti, kemudian ia pun bertanya dengan suara kecil, "Hai saudara saudariku, kenapa kita harus menunggu di sini?"
Seorang laki-laki menjawab, "Di dalam peraturan Dao, murid inti yang akan makan duluan, setelah itu baru giliran murid dalam, dan kita adalah orang terakhir yang boleh makan."
"Kita harus menunggu mereka makan di sini?" Kalau begitu kenapa kita harus cepat-cepat kemari? Kenapa kita tidak istirahat terlebih dahulu di puncak kita?"
Laki-laki itu hanya melihat Qin Mengyao dan berkata, "Sebentar lagi kamu akan tahu."
Saat itu juga, sekelompok murid inti berjalan masuk ke Shige, mereka mengenakan jubah biru dengan jahitan 3 kelopak bunga teratai di dada mereka, tanda itu adalah identitas mereka sebagai murid inti.
Dari kejauhan Yin Wushuang sudah bisa melihat Han Li berada di tengah barisan.
Tatapan Han Li terus melihat dan mencari Yin Wushuang, namun Yin Wushuang tampak sangat dingin sehingga ia mudah dikenali.
Kemudian ia melambaikan tangan dan masuk ke Shige.
[Hampir satu tahun tidak bertemu, kekuatan Han Li sudah meningkat dengan sangat cepat.]Mo Baobao tampak sangat kaget[Saat Han Li meninggalkan kota Gang Cheng, kekuatannya baru tingkat pemula level 9. Tapi sekarang kekuatannya sudah di tingkat Xin Dong level 7 akhir!]
"Han Li adalah murid sekte Dao, dia terlahir dari dunia kultivasi yang sebenarnya, tapi di kehidupan duniawi dia telah menunggu 5 tahun untuk membunuh Chu Xiong. Sehingga dia sudah banyak menyia-nyiakan waktunya untuk berlatih." Yin Wushuang berkomunikasi dengan Mo Baobao, "Mungkin dia memang berbakat, setelah 5 tahun membalas dendam dia kembali ke sekte Dao dan dengan cepat meningkatkan kekuatannya. Atau mungkin juga dia bertemu dengan sesuatu yang ajaib seperti aku."
Menurut Han Li berada di kehidupan duniawi itu telah menguncinya sehingga ia terbelenggu dan tidak bisa meningkatkan kekuatannya dengan cepat.
Mo Baobao mengangguk, kalau begitu baru logis.
-
Setengah jam kemudian murid inti selesai makan dan baru keluar dari Shige.
Saat itu juga murid luar sudah sangat kelaparan, ada beberapa yang sudah berteriak kelaparan.
Membiarkan mereka menunggu makan di luar sama seperti mempermalukan mereka.
Ada salah satu murid inti yang membawakan satu kotak makan dan bertanya, "Apakah adik Qin Mengyao ada di sini?"