Permaisuri Kembali ke Sekolah

"Wu Ming." Wu Ming menganggukkan kepalanya perlahan, suaranya terdengar sangat jelas.     

"Suaranya lumayan bagus, sangat jelas dan jernih seperti air mineral yang dingin." Pengurus Li memujinya lalu ia menggelengkan kepala.     

Manusia tidak ada yang sempurna, yang tumbuh cantik belum tentu memiliki suara yang bagus, yang memiliki suara yang bagus belum tentu cantik.     

"Wu Ming, mulai hari ini kamu adalah petugas kebersihan sekte Yu Shou. Setiap bulan aku akan memberimu 5 Yin, setiap tahun kamu bisa mendapatkan 3 buah obat Sheng Ji Dan." Pengurus Li meletakkan tangannya di belakang sambil berkata, "Sebagai seorang petugas kebersihan, kamu harus tahu diri, tidak boleh bermain dan bergaul dengan murid luar, murid dalam ataupun murid inti, dan yang terakhir jangan mencoba-coba menggoda Tuan Muda Sekte Yu Shou! Kalau kamu ketahuan, aku akan mematahkan kakimu dan melemparkanmu ke dalam laut untuk dijadikan makanan ikan, paham?"     

Wu Ming menganggukkan kepalanya sembari berkata, "Paham."     

Setiap bulan akan mendapatkan uang sebesar 5 Yin, itu setara dengan harga seikat rumput ajaib.     

Setiap tahun ia juga mendapatkan obat Sheng Ji Dan, itu sama seperti mendapat penghargaan tahunan di kehidupan duniawi.     

Tapi sebagai seorang petugas kebersihan, mendapatkan perlakuan seperti ini sudah sangat lumayan.     

Petugas kebersihan tidak ada yang memiliki kekuatan kultivasi, Kakek Cui dan Xi Que juga tidak memiliki kekuatan kultivasi, mereka semuanya hanya manusia biasa. Uang 2 Yin hanya untuk makan dan tidak melakukan hal yang lain.     

Kekhawatiran pengurus Li mengenai perilaku menyimpang yang 'Bermain dan menggoda tuan muda sekte' itu semua tidak ada buktinya.     

"Sebagai seorang petugas kebersihan, tugas yang harus ia lakukan yaitu mencuci sprei, selimut dan mencuci piring." Pengurus Li menganggukkan kepalanya lalu mengatur tugas, kemudian ia melihat Xi Que yang ada di belakang kakek Cui sembari berkata, "Kakek Cui, Xi Que sudah umur 10 tahun, kami sekte Yu Shou tidak mungkin terus menjaga seorang anak yang tidak berguna. 2 tahun lagi suruh dia kerja bersih-bersih ya."     

"Iya." Kakek Cui mengangguk lalu mengajak Wu Ming ke sebuah rumah kecil.     

Rumah itu sangat jelek, lapisan luar rumah ditutup dengan lumpur berwarna kuning, atap rumahnya ditutup dengan jerami, pilar yang ada di rumah itu menggunakan batang pohon yang belum di poles.     

"Aku tinggal di sekte Yu Shou sudah 50 tahun, ini adalah pencapaianku." Kakek Cui sambil memegang tongkat berkata, "Kalau kamu tidak keberatan kamu tidur satu kamar saja dengan Xi Que ya."     

Wu Ming menganggukkan kepalanya.     

 -     

Saat malam hari Wu Ming dan Xi Que tidur di atas satu ranjang yang sama. Ketika sudah berbaring di atas kasur tidak lama kemudian Xi Que tertidur.     

Setelah Xi Que tertidur, Wu Ming duduk bersila dan mulai mengumpulkan cahaya ungu yang ada di Dan Tian miliknya.     

Cahaya ungu sinarnya sangat terang dan terlihat sangat jelas, Wu Ming menghabiskan waktu seharian dan baru bisa mengumpulkan cahaya-cahaya itu untuk disatukan menjadi satu cahaya.     

Setelah selesai menggabungkan satu cahaya, cahaya ungu yang kedua muncul lagi di antara energi iblis miliknya. Wu Ming mengumpulkan lagi cahaya-cahaya yang lain lagi.     

Sepanjang malam hingga subuh, Wu Ming berhasil mengumpulkan kurang lebih 20 cahaya ungu. 20 cahaya ungu itu digabungkan menjadi satu dan bentuknya seperti seekor kunang-kunang.     

Setiap kali Wu Ming mendapatkan satu cahaya, Wu Ming merasa cincin phoenix miliknya seperti hampir terbuka, namun tidak lama kemudian tertutup lagi.     

Ketika kakek Cui mengetuk pintu Xi Que dari luar, Wu Ming baru membuka matanya.     

Meskipun sepanjang malam ini ia tidak tidur karena mengumpulkan cahaya ungu, namun ia sama sekali tidak merasa lelah.     

Saat itu Xi Que masih tidur, tangan Wu Ming diletakkan di pinggir ranjang dan bertanya, "Mo Baobao, bagaimana cara menghilangkan kutukan?"      

"Hanya ada satu cara." Mo Baobao berhenti berbicara dan berkata lagi dengan nada suara berat, "Jika membunuh orang yang mengutukmu, maka secara otomatis kutukan tersebut akan hilang."     

"Itu artinya, jika suatu hari aku berhasil membunuh Yin Cheng, maka aku bisa kembali seperti dulu lagi dan bisa mengembalikan namaku lagi?" Wu Ming tersenyum kecil, tatapan matanya tampak sinis seperti ingin membunuh orang, "Sesuai dengan keinginanku!"     

Ketika ia kembali ke sekte Dao, ia akan membunuh Yin Cheng, saat itulah wajahnya yang sekarang akan kembali seperti semula dan ia juga akan merebut kembali namanya!