Permaisuri Kembali ke Sekolah

Bunga Fu Shi



Bunga Fu Shi

1"Kalau kamu ingin tahu, setelah makan nanti aku akan membawamu ke sebuah tempat." Jun Shangxie berkata dengan hati-hati.     

Yin Wushuang menganggukkan kepalanya. Setelah mereka berdua selesai makan, Yin Wushuang baru saja melangkah satu langkah, tiba-tiba Jun Shangxie menahan bahunya.     

"Kenapa?" Yin Wushuang bertanya dengan sangat penasaran.     

Kemudian Jun Shangxie pun berjongkok di depannya dan berkata dengan nakal, "Luka yang ada di bahumu masih harus menjalani perawatan, kamu naik saja ke pundakku aku akan menggendongmu."     

Yin Wushuang melihat punggung Jun Shangxie yang lebar, ia lalu tersenyum dan naik ke punggungnya.     

 -     

Saat Jun Shangxie menggendong Yin Wushuang, militer yang ada di sekeliling menatap mereka dengan kaget.     

Artis-artis yang ada di kejauhan juga melihat dengan tatapan kaget.     

Lalu Xia Tian melirik Ling Siqi, dan Ling Siqi tiba-tiba berlari kecil menuju depan Jun Shangxie dan Yin Wushuang.     

Padahal hanya lari kecil saja, tapi sudah membuatnya terengah-engah seperti habis berlari sangat kencang. Kemudian dengan buru-buru ia bertanya, "Shangxie, Nona Yin baik-baik saja kan? Kalian mau pergi ke mana? Luka Nona Yin begitu parah…"     

Jun Shangxie hanya melirik Jun Can, kemudian Jun Can pun langsung membawa 2 militer lainnya dan menahan Ling Siqi, "Nona Ling, jika ada masalah tunggu Tuan Muda Jun pulang, baru bicara nanti. Jangan menghalangi Tuan Muda Jun dan Yin Wushuang."     

Ucapan itu membuat Ling Siqi merasa sangat malu!     

Satu kata 'menghalangi' telah membuat Ling Siqi kehilangan harga diri!     

"Ia sedikit berisik." Yin Wushuang berada di atas pundak Jun Shangxie berkata sambil melirik Ling Siqi.     

"Kalau begitu suruh dia sedikit menjauh." Jun Shangxie menjawab dan tersenyum.     

Dulu Jun Shangxie mungkin masih bisa memberi 'muka' pada Ling Siqi, karena ia sangat memahami masalah Ling Siqi dan Yin Wushuang.     

Ia juga merasa sangat berterima kasih karena Ling Siqi sudah perhatian pada Yin Wushuang.     

Tapi ternyata Ling Siqi telah merencanakan ini semua, tindakannya kali ini benar-benar di luar prediksinya. Sehingga rasa terima kasih pada Ling Siqi juga telah hilang, sekarang ia semakin mengerti sifat asli seorang Ling Siqi.     

Ia tidak rela pacarnya disakiti, dan sekarang Ling Siqi yang mau cari mati?     

Dari kecil hingga tumbuh besar masih tetap memiliki perasaan yang sama? Memiliki perasaan yang sama? Apa mungkin sudah disatukan oleh yang di atas?     

Apakah Ling Siqi sendiri tidak bisa merasakan perasaan yang sebenarnya aku rasakan padanya?     

Jun Can langsung berkata dengan nada dingin, "Nona Ling, kamu masih sedang ikut acara, sebaiknya kamu kembali ke tempatmu. Kamu orang yang pintar, seharusnya memahami situasi ini."     

Jun Can berkata sambil menunjuk ke arah markasnya.     

Ling Siqi mengerutkan bibir, sepertinya ia sangat tidak rela. Lalu ia pun mundur dengan perasaan sedih dan kecewa bercampur menjadi satu, rasanya seperti kehilangan roh.     

 -     

Jun Shangxie menggendong Yin Wushuang kira-kira selama 30 menit dan akhirnya mereka pun tiba di lahan kosong belakang gunung.     

Di depannya ada banyak bunga, kelopak bunga merah terang seperti darah tampak berjatuhan di tanah.     

Mereka tumbuh sangat subur, serbuk sari bunga itu tertiup angin terbang memasuki hutan dan mendekati pohon, bahkan ada juga yang tertiup hingga ke belakang batu.     

"Bubuk serbuk bunga ini…" Yin Wushuang mengulurkan tangan dan sangat kaget, "Malam terakhir shooting drama online"Huang Tu"ada seorang iblis yang memakai topeng datang dan menaburkan aroma bunga ini. Lalu aku pun tidak bisa mengeluarkan energiku sedikitpun."     

"Bunga Fu Shi." Jun Shangxie menaruh Yin Wushuang di atas batu, lalu ia mengambil sedikit bunga itu dan menunjukkannya pada Yin Wushuang, "Serbuk sari dari bunga ini bisa mengendalikan kekuatan setiap orang. Ini juga menjadi salah satu alasan bisa bertahannya kehidupan duniawi."     

Orang yang memiliki kekuatan kultivasi atau energi kekuatan iblis boleh saja saling menyerang atau membunuh di kehidupan duniawi untuk melepaskan kebencian mereka.     

Begitu banyak orang yang memiliki kekuatan kultivasi dan iblis, bahkan sebagian besar orang dari istana Zhu Xian yang berbuat masalah, karena hal itu lah kehidupan duniawi tetap bisa hidup dengan tenang dan damai.     

Yin Wushuang memainkan bunga Fu Shi dan melihat kelopak bunga yang indah lalu berkata dengan suara kecil, "Nama bunga yang bagus."      


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.