Kisah Istri Bayaran

Badai Foto (1)



Badai Foto (1)

1Yang datang adalah Xu Zipei! Ternyata Xu Zipei datang! Bukannya dia tadi pagi sudah berangkat ke luar negeri? Kenapa bisa pulang?     

Melihat Xu Zipei datang, tidak hanya keluarga Xu terkejut, keluarga Leng juga ikut kaget. Sedangkan Gu Qingqing yang duduk di atas sofa sambil memegang foto pun duduk tegak dalam seketika. Genggaman tangan yang memegang foto mengerat, matanya segera melihat ke arah Xu Zipei yang berlari ke dalam rumah, Gu Qingqing bagaikan sedang menatap musuh utamanya!     

Sedangkan Leng Sicheng hanya tertegun sejenak, kemudian mengangkat dagunya, menunjukkan ekspresi tidak berdosa.     

"Ayah, Ibu, Bibi, Paman, apa yang kalian lakukan?!" Xu Zipei memakai baju olah raga, tangannya masih membawa koper. Ia memakai kacamata hitam dan topi, penampilannya khas seperti seorang selebriti yang ingin menghindari wartawan.     

Begitu Xu Zipei turun dari mobil, ia segera lari ke ruang tamu rumah tua keluarga Leng. Melihat situasi begitu kacau, terutama foto-foto yang berserakan, membuatnya menggila seketika!     

"Kak, kebetulan kamu datang!" Xu Zijin segera bereaksi, ia pun maju dan mengatakan, "Kami sedang membantumu mendapatkan keadilan!"     

"Keadilan apanya!" Xu Zipei sangat panik. Pagi-pagi ia sudah terbang ke luar negeri, baru saja mendarat dan belum sempat meninggalkan bea cukai, tapi sudah terjadi masalah seperti ini di sini.     

Ada foto vulgarnya yang dijual dengan harga tinggi. Dan sekarang masalahnya adalah, foto-foto ini tidak boleh beredar keluar! Jika tidak, bukan hanya ia yang tidak bisa menghadapi semua orang untuk seumur hidupnya, tapi imejnya, pekerjaannya, bahkan bisnis keluarga Xu juga akan mengalami pukulan berat!     

Tanpa membuang waktu, Xu Zipei segera menyuruh orang tuanya membeli semua foto ini tanpa mempedulikan harga! Bukan hanya itu, ia juga memperingatkan mereka untuk menekan masalah ini, tidak boleh ada yang menyebarkan foto ini ke publik!     

Kemudian ia membeli tiket pesawat untuk pulang secepatnya. Dan kebetulan negara yang dikunjunginya tidak memerlukan visa, jadi cukup beberapa jam sudah bisa terbang pulang. Lalu ia segera berangkat dari bandara menuju rumah tua keluarga Leng. Namun Xu Zipei tetap terlambat, ia melihat keluarganya sudah berdebat dengan Leng Sicheng.     

Xu Zipei sudah mau gila, "Zijin, kamu juga, buat apa kamu menambah kekacauan di sini! Kamu .…"     

Xu Zipei terlalu panik, hampir saja ia berbicara kotor. Ia berusaha menenangkan diri untuk beberapa saat, mengambil napas dalam, dan baru berkata setelah lebih tenang, "Masalah ini sangat rumit, bukan seperti yang kalian lihat! Daripada kalian mencari masalah dengan Leng Sicheng, lebih baik kalian menangkap orang yang menjual foto ini pada kalian!"     

Xu Boxian merasa semakin sakit hati melihat Xu Zipei pulang, "Anakku, apa kamu masih ingin membela Leng Sicheng? Kenapa kamu tidak memberi tahu kami soal masalah sebesar ini?! Semalam ketika kami pergi mencarimu, kamu juga membantunya bicara, membantunya sembunyi! Waktu itu kalau kami mengetahui situasinya, setidaknya Leng Sicheng juga tidak perlu sombong sekarang! Dia beraninya menuduh kita sebagai dalang di balik masalah ini dan sudah menjebaknya!"     

Di zaman dulu, jika seorang laki-laki sudah melihat badan seorang wanita, maka laki-laki itu harus bertanggung jawab! Meskipun sekarang sudah zaman modern, dan Leng Sicheng mungkin memang dijebak, tapi Xu Zipei juga dijebak kan?! Apa maksud dari sikap Leng Sicheng yang seolah tanpa dosa ini?     

"Men, menjebak?" Mata Xu Zipei terbelalak lebar, ia melihat Leng Sicheng dengan tatapan tidak percaya. Ia tidak tahu harus bicara apa!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.