Keadaan
Keadaan
Sosok yang melayang di angkasa itu mendadak menjadi kaku. Setelah beberapa saat yang cukup lama, raut wajah yang bergembira dengan cepat menyebar di wajah Hai Bo Dong. Tangannya gemetar saat ia menerima botol giok dan menghirup nafas dalam - dalam. Terdapat kelembaban di mata tuanya itu, saat ia berbicara dengan suara yang parau, "Aku juga telah menunggu hari ini selama tiga tahun… aku tak percaya bahwa anak muda ini masih mengingat perjanjian kita."
Saat Yun Du dan Yun Sha dikalahkan, invasi raksasa untuk membinasakan klan Primer itu perlahan berakhir, dengan situasi yang tak diduga oleh siapapun, di hadapan perhatian berpasang - pasang mata di ibu kota.
Di dalam pertarungan ini, Sekte Misty Cloud yang datang menerjang maju dengan ganas, telah berakhir menderita pukulan yang keras. Tidak hanya sembilan ahli itu benar - benar dikalahkan, tetapi juga lebih dari setengah murid - murid biasa milik mereka terbunuh atau cedera. Mereka yang tetap hidup segera dikurung di penjara ibukota. Karena itu, tanpa basa basi, bisa dikatakan bahwa Sekte Misty Cloud tidak hanya kalah dalam serangan ini, tetapi juga telah kalah dengan cukup menyedihkan…
Baru ketika bala tentara dari ibu kota mulai membersihkan jalanan yang rusak cukup parah, para penonton di sekitar klan Primer mulai bubar, dengan keterkejutan yang tersisa di dalam hati mereka, serta perasaan bahwa mereka belum puas melihat kejadian itu. Dapat dibayangkan dalam beberapa hari, kabar dari kejadian yang telah terjadi di ibukota itu kemungkinan akan menjadi seperti menumbuhkan sayap, saat kabar itu dengan cepat menyebar ke setiap sudut ibu kota. Beberapa kekaisaran tetangga bahkan mungkin akan mendengar berita mengejutkan ini.
Para anggota klan Primer yang semula tak berdaya pun sekarang merasa luar biasa lega di dalam hati mereka, setelah berakhirnya pertempuran raksasa ini. Akhirnya, mereka mulai membersihkan rumah mewah yang berantakan itu, di bawah perintah Ya Fei dan beberapa orang lainnya.
Xiao Yan memimpin Lin Yan dan yang lain, saat mereka mendarat di rumah mewah di hadapan banyak tatapan mata yang penuh hormat. Xiao Yan tersenyum ke arah Xiao Ding yang duduk di atas kursi roda, sebelum seketika berbalik dan berkata, "Kakak kedua, kemarilah, temui kakak pertama?"
"Hee hee… hee hee…" Xiao Li tersenyum dan melangkah keluar dari belakang Xiao Yan setelah mendengar hal ini. Sayap Dou Qi di punggungnya perlahan menghilang saat ia tersenyum dan bertanya kepada Xiao Ding, "Kakak pertama, apakah kau baik - baik saja?"
Xiao Ding tersenyum tipis saat ia memandang wajah Xiao Li yang bahkan menjadi lebih kurus, kelam, dan dingin daripada dua tahun lalu. Baru setelah itu ia menjawab dengan lirih, "Beberapa tahun ini memang berat bagimu… Untungnya, kau telah mengingat kata - kataku dan tidak membiarkan masalah apapun terjadi pada adik ketiga. Jika tidak, kau sebaiknya tidak kembali dan mencariku."
Xiao Li mengusap kepalanya mendengar teguran di dalam kata - kata Xiao Ding. Namun, ia tidak menunjukkan sedikitpun ketidakpuasan atau perlawanan.
"Kakak pertama, kakimu?" Tatapan Xiao Li juga terhenti pada kursi roda di mana Xiao Ding duduk. Raut wajahnya mendadak terlihat putus asa, saat ia dengan gelisah bertanya.
"Aku baik - baik saja…" Xiao Ding melambaikan tangannya. Namun, ia berbicara kepada Xiao Li dengan agak terkejut, "Alih - alih, kau, anak muda, mengapa kau telah mencapai kelas Dou Wang setelah tidak bertemu denganku selama dua tahun?"
Xiao Li terkejut ketika ia mendengar hal ini. Ia seketika bergegas berbicara, "Hee hee, hee hee, ini tentu saja berkat adik ketiga. Jika tidak, dengan bakatku, bahkan jika aku berlatih sekuat tenaga, aku mungkin hanya sekelas Dou Ling sekarang." Tangan Xiao Li yang di belakangnya, mengisyaratkan kepada Xiao Yan seraya ia berbicara.
Xiao Yan terdiam di dalam hatinya, ia melirik isyarat tangan Xiao Li. Kakak kedua takut kakak pertamanya akan khawatir, jika ia mengungkapkan tentang masalah dirinya yang menggunakan sisa hidupnya untuk ditukarkan dengan kekuatan. Namun, seseorang mungkin bisa merahasiakan hal seperti itu untuk sementara waktu, tetapi tidak untuk selamanya. Sesuai pengurasan 'Pil Pelahap Kehidupan' terhadap nyawanya, kemungkinan, Xiao Li paling lama memiliki waktu untuk hidup selama setengah tahun lagi…
"Sepertinya, aku harus memikirkan sebuah cara untuk menghapuskan masalah kakak kedua mengenai 'Pil Pelahap Kehidupan' ini…" Xiao Yan merenung sesaat, sebelum mendongak dan melontarkan tatapan matanya menuju Xiao Ding, sebelum tersenyum dan menganggukkan kepalanya. Setelah itu, ia membungkuk dan menunjuk paha Xiao Ding, mengerutkan dahi, dan berkata, "Apakah kau diracun?"
"Ya, aku terkena sebuah anak panah yang diolesi racun ketika aku kabur kala itu. Aku telah menunda - nunda untuk membuang racunnya selama beberapa tahun ini, yang akhirnya membuat kedua kakiku mati rasa. Akan tetapi, aku sudah terbiasa. Setidaknya, hal ini memungkinkanku untuk diam - diam memikirkan hal - hal dan berlatih." Xiao Ding tersenyum. Ia tidak tampak terlalu murung karena lumpuhnya kedua kakinya itu.
"Masih ada beberapa cara untuk menghilangkan racun itu, jika hal itu hanyalah racun. Namun, terlalu banyak waktu telah berlalu dan kita hanya bisa melakukannya perlahan." Xiao Yan tersenyum dan menghela nafas lega di dalam hatinya.
"He he, bahkan jika kita ingin berbincang satu sama lain, kita tidak perlu melakukannya di depan pintu, bukan. Ayo, masuklah dan berbincang. Meskipun klan Primer saat ini benar - benar berantakan, seharusnya masih ada tempat yang bersih." Hai Bo Dong di samping membuka mulutnya dan tertawa, ketika ia melihat tiga orang yang sedang berbincang dengan bahagia itu.
Semua orang tertawa ramah ketika mereka mendengar hal ini. Mereka seketika mengikuti Hai Bo Dong dan masuk ke dalam aula.
Semua orang masuk ke dalam aula itu, sebelum memisahkan diri dan bergerak menuju kursi - kursi mereka. Lin Yan, Lin Xiuya, Liu Qing, dan yang lainnya secara acak duduk di sebelah Xiao Yan, sementara para ahli dari 'Gerbang Xiao' seperti Yao Besar dan yang lainnya ragu sesaat, sebelum berdiri tegak di belakang Xiao Yan layaknya tiang kayu. Meskipun orang - orang ini termasuk dalam kategori orang - orang yang sombong yang sulit untuk dijinakkan, mereka hormat dan takut terhadap Xiao Yan. Hati mereka sungguh memandangnya sebagai pemimpin mereka.
Hai Bo Dong memperhatikan seluruh tindakan kelompok itu dengan matanya. Hatinya juga secara samar menduga beberapa hal.
Juga terdapat cukup banyak anggota inti klan Primer di dalam aula itu. Namun, pada saat ini, orang - orang itu, yang telah menyuarakan kritik mereka mengenai bagaimana Xiao Ding dan klan Xiao membawa cukup banyak masalah kepada mereka, menunjukkan raut wajah yang menghormati. Terkadang, mereka akan tersenyum ramah, ketika berbincang dengan Xiao Ding. Setelah kejadian itu tadi, mereka sudah paham bahwa mulai hari ini, klan Xiao, yang hanya bisa berdiam dengan nafas terakhirnya di bawah perlindungan klan Primer, akan melompat, dan menjadi salah satu faksi terkuat di Kekaisaran Jia Ma. Bahkan, klan Primer mereka tidak akan bisa menyusul mereka.
Senyum di wajah Xiao Ding tetap acuh seperti sebelumnya, di hadapan perubahan banyak wajah orang - orang ini. Ia tidak menunjukkan sedikitpun keterkejutan terhadap pemandangan ini. Ia sudah lama tahu, selama ia dapat bertahan hingga hari dimana Xiao Yan kembali ke Kekaisaran Jia Ma, klan Xiao pasti akan kembali makmur!
Hai Bo Dong menyuruh pergi beberapa pelayan wanita yang ada setelah mengurus semua tamunya. Baru setelah itu ia berpaling dan menyuarakan pemikirannya kepada Xiao Yan, "Aku rasa, kau berencana untuk bertarung hingga mati dengan Sekte Misty Cloud setelah kau kembali, bukan?"
"Apakah Pak Tua Hai pikir ada kemungkinan klan Xiao dan Sekte Misty Cloud bisa hidup berdampingan di Kekaisaran Jia Ma?" Xiao Yan tertawa pelan.
"Jika begitu, aku mungkin sebaiknya memberitahumu mengenai kekuatan Sekte Misty Cloud yang sekarang…" Raut wajah Hai Bo Dong lambat laun menjadi serius saat ia berbicara perlahan, "Perkembangan Sekte Misty Cloud selama tiga tahun ini jauh melampaui dugaanmu. Kau harus tahu bahwa tiga tahun lalu, seluruh Sekte Misty Cloud, terkecuali Yun Shan, hanya memiliki Yun Yun sebagai seorang Dou Huang elit. Namun kini, bahkan dengan Yun Du dan Yun Sha yang terbunuh di tanganmu, kemungkinan besar, Sekte Misty Cloud masih memiliki tidak kurang dari tiga Dou Huang. Sekte itu juga memiliki beberapa Dou Wang ahli.
"Mereka pasti telah menggunakan semacam cara untuk memaksa meningkatkan kekuatan mereka. Jika tidak, mustahil bagi mereka untuk maju sepesat itu." Xiao Yan menggenggam cangkir tehnya dan menyipitkan matanya. Sesaat kemudian, ia berkata pelan, "Terlebih lagi, Dou Qi milik Yun Di dan Yun Sha tadi cukup dangkal dan lemah, meskipun mereka memiliki aura seorang Dou Huang elit. Jelas, mereka telah mengonsumsi semacam pil obat atau menggunakan semacam Teknik Rahasia… karena itu, kekuatan Sekte Misty Cloud mungkin lebih kuat daripada tiga tahun lalu, tetapi tidaklah mustahil untuk mengalahkan mereka."
Hai Bo Dong pun juga terkejut ketika mendengar hal ini. Sepertinya, bahkan dirinya merasa sangat terkejut bahwa Xiao Yan ternyata bisa dengan jelas mengenali beberapa kelemahan Sekte Misty Cloud dalam waktu sesingkat itu.
"Ya Fei jie telah membangun jaringan informasi yang besar selama beberapa tahun ini. Dengan bantuannya, aku telah menemukan bahwa sepertinya ada jejak - jejak dari faksi misterius lain di dalam Sekte Misty Cloud. Mungkin, ini seharusnya ada hubungannya dengan Sekte Misty Cloud yang saat ini memiliki begitu banyak ahli." Hai Bo Dong mengerutkan dahi dan perlahan berbicara.
Xiao Yan dengan lembut mengangkat alis matanya. Faksi misterius itu sudah pasti adalah 'Aula Jiwa'. Jika tidak, dengan kekuatan Yun Shan, ia tidak akan memiliki kemampuan untuk memungkinkan kekuatan para Tetua Sekte Misty Cloud melonjak begitu pesat.
"Saat ini, kekuatan Sekte Misty Cloud menyebar ke sebagian besar Kekaisaran Jia Ma. Kemungkinan akan sulit jika kau ingin bergantung pada kekuatanmu sendiri. Karena itu, aku sarankan kau sebaiknya mengajak dua klan besar sisanya, Asosiasi Ahli Kimia, dan keluarga kekaisaran, untuk bergabung di sisimu. Tindakan Sekte Misty Cloud beberapa tahun ini telah membuat mereka sangat tidak puas. Akan tetapi, karena kekuatan Yun Shan sekarang, sebagian besar dari mereka hanya berani marah dan tak punya nyali untuk menyuarakannya. Kepulanganmu kali ini juga merupakan hal yang baik bagi mereka. Lagipula, akan ada kesempatan untuk menang jika kau terlibat dalam pertempuran langsung dengan Yun Shan." Hai Bo Dong merenung sejenak, sebelum menyampaikan pemikirannya.
"Mereka ternyata juga memiliki keberanian untuk berpikir untuk membela Sekte Misty Cloud?" Sudut mulut Xiao Yan terangkat menjadi cemoohan ketika ia tertawa.
"Kau masih menyimpan dendam karena hal yang terjadi kala itu, tetapi kau tak bisa menyalahkan mereka. Sekte Misty Cloud sungguh terlalu kuat. Mereka harus memikirkan anggota klan mereka." Hai Bo Dong menggelengkan kepalanya dan berbicara dengan tak berdaya.
"Meskipun kau telah membawa cukup banyak ahli kembali ke Kekaisaran Jia Ma kali ini, aku akan mengatakan beberapa kata yang tak menyenangkan. Hanya dengan bergantung pada kekuatan mereka, hal itu masih jauh lebih lemah daripada Sekte Misty Cloud. Terlebih lagi, Sekte Misty Cloud pun memiliki Yun Shan yang sangat mengerikan. Pria tua yang tak mati juga itu jauh lebih kuat daripada dirinya yang tiga tahun lalu. Jika hanya dirimu sendiri…" Hai Bo Dong berbicara dengan serius. Dengan penglihatannya, ia tentu saja dapat merasakan kekuatan Lin Yan dan yang lainnya yang saat ini berada di dalam aula. Sepuluh lebih Dou Wang ahli. Ini tidak bisa dianggap sebagai barisan yang cukup kuat untuk melawan Sekte Misty Cloud.
Xiao Yan hanya tersenyum saat ia memandang raut wajah serius Pak Tua Hai. Ia berkata lirih, "Aku tentu saja tahu bahwa tak mungkin untuk menjungkir balikkan Sekte Misty Cloud hanya dengan bergantung pada diriku…" Xiao Yan mendadak bertepuk tangan setelah mengatakan hal ini. Tepukan tangan itu bergema di sepanjang aula, sebelum akhirnya terpancar keluar oleh sedikit uliran Dou Qi.
Tidak lama setelah tepuk tangan Xiao Yan terdengar, suara samar angin kencang mendadak muncul. Sesaat kemudian, tiga sosok mendadak bergegas mendekat dari luar bangunan itu. Akhirnya, mereka mendarat di aula tersebut. Orang - orang yang muncul ternyata adalah Pak Tua Yin Gu, Su Mei, dan Tie Wu, tiga Dou Huang elit.