Han Feng Setengah Jalan Memasuki Kelas Dou Zong
Han Feng Setengah Jalan Memasuki Kelas Dou Zong
Setengah jalan ini juga memungkinkan Han Feng jauh melampaui seorang Dou Huang tingkat puncak. Ditambah kolaborasinya dengan 'Api Hati Laut', kemungkinan besar, kekuatan bertarungnya akan benar - benar bisa disandingkan dengan seorang Dou Zong elit sejati!
Meskipun peningkatan besar kekuatan Xiao Yan yang sekarang, ia masih memiliki tekanan yang cukup besar ketika berhadapan dengan kekuatan bertarung sekuat itu. Kekuatan yang hanya bisa disandingkan dengan seorang Dou Zong bukanlah sesuatu yang bisa dengan mudah diremehkan.
Xiao Yan menyipitkan matanya dan menatap Han Feng yang melayang di angkasa. Ia perlahan menghirup nafas dan berkata, "Kau hanya seseorang yang berada setengah jalan di kelas Dou Zong. Apakah pantas bagimu untuk berlagak begitu angkuh dan sombong?"
"Setidaknya, ini cukup untuk menghabisimu…'adik tingkat' yang bermulut besar!" Han Feng membalikkan tangannya dan sebuah Dou Qi agung yang padat menggeliat tanpa henti di tangannya. Riak - riak energi yang dengan samar merembes keluar membuat ruang di sekitarnya berguncang.
"Begitu ya…" Xiao Yan tersenyum dingin. Api hijau tua di tangannya mendadak bangkit dan terbungkus saat api itu menyerang. Dengan satu tarikan tangannya, api hijau itu terbelah dan berubah menjadi dua gumpalan api. Satu hijau dan yang satunya tak kasat mata.
Tangan kiri Xiao Yan menggenggam api hijau itu, sementara tangan kanannya memegang api tak kasat mata. Ia mendongak dan memandang Han Feng, yang saat ini raut wajahnya telah berubah begitu buruk. Ia tersenyum dan berkata, "Tidakkah kau sangat tak yakin mengapa 'Api Surgawi' - ku telah berubah? Kini, kau mungkin dapat menduga jawabannya, bukan?"
"Api Hati Gugur!" Mata Han Feng menatap api tak kasat mata di tangan kanan Xiao Yan dengan saksama. Suara giginya yang menggertak membawa angin dingin saat setiap kata keluar dari mulutnya. Baru setelah ini keraguan di dalam hatinya benar - benar lenyap.
"Kau… kau ternyata telah memurnikan 'Api Hati Gugur'?" Dou Qi yang penuh dengan keagungan yang berdiam di tubuh Han Feng menggeliat hebat, tepat seperti bagian dalam hatinya. Sesaat kemudian, suara yang marah dan tidak percaya akhirnya terpancar dari mulutnya.
"Selamat, kau telah menebaknya dengan benar…" Xiao Yan mengangkat alisnya dan berbicara mencemooh kepada Han Feng, yang wajahnya sangat serius, segelap langit sebelum badai. Raut muka kelam dan serius di wajah Han Feng mulai menunjukkan tanda - tanda evolusi menjadi jauh lebih ganas.
"Betapa tak terduga. Sungguh tak kusangka bahwa 'Api Hati Gugur' tidak membunuhmu, tetapi juga membiarkanmu mendapatkan banyak keuntungan! Api hijau giok milikmu itu ternyata peleburan dari 'Api Inti Teratai Hijau' dan 'Api Hati Gugur'. Tidak heran… tidak heran api itu mampu membelah 'Api Hati Laut' milikku!" Suara Han Feng yang kelam dan serius membawa Dou Qi yang menekan kuat saat suara itu membungkus Xiao Yan.
"'Mantra Api' memanglah sesuatu yang bagus. Hee hee. Kau sekali lagi telah membuatku mengenali nilainya. Oleh karena itu, aku akan menggunakan segala cara, jujur maupun licik, untuk mendapatkannya!" Tangan Han Feng menari liar saat kegilaan mulai muncul di wajahnya. "Memangnya kenapa jika kau memiliki dua jenis 'Api Surgawi'? Apakah kau memiliki kemampuan untuk dengan sempurna mengendalikan kekuatan mereka? Kekuatanku jauh melebihi dirimu. Selama aku mengalahkanmu, 'Mantra Api', 'Api Inti Teratai Hijau', 'Api Hati Gugur', semuanya akan menjadi milikku!"
"Orang gila… aku khawatir kau tak memiliki kemampuan seperti itu." Sebuah senyuman terangkat di ujung mulut Xiao Yan. Sebuah senyum mencemooh muncul di dalam matanya, saat ia sedikit menggelengkan kepalanya. Ia perlahan mengangkat tangan kanannya dan membidik Han Feng. Api tak kasat mata itu seketika mulai berdesir…
Tubuh dari Han Feng yang berwajah gila tidak jauh darinya mendadak bergetar, saat riak dari api tak kasat mata menjadi semakin hebat. Dou Qi agung di tubuhnya dengan cepat menjadi kacau. Dou Qi itu akhirnya perlahan pulih setelah beberapa kali kedipan. Ia menggenggam dadanya dan tatapan matanya memandang Xiao Yan dengan kelam dan suram, "Memanggil Api Hati?"
Efek spesial Api Hati yang memberikan kepeningan dahsyat adalah sesuatu yang juga Han Feng takuti. Tidak ada yang berani mengabaikan Api Hati yang tak dapat dirasakan. Lagipula, bagian dalam tubuh orang pada akhirnya adalah yang terlemah dan yang paling penting. Jika ia mendapatkan sedikit cedera di dalamnya, kemungkinan, hal itu akan menyebabkan seluruh tubuh orang itu mengalami kerusakan. Karena itu, Han Feng dengan cepat menggerakan Dou Qi berjumlah besar untuk menekannya ketika api itu muncul.
Xiao Yan tersenyum saat ia menyaksikan Dou Qi agung di tubuh Han Feng menjadi semakin redup dan pucat daripada sebelumnya. Sepertinya, Api Hati yang nakal telah membuat Han Feng menghabiskan cukup banyak tenaga untuk menekannya. Jika seperti ini, kemampuan bertarung Han Feng akan agak berkurang sembari ia membagi perhatiannya pada dua hal. Ini adalah kabar yang sangat bagus bagi Xiao Yan.
"Kau ingin melukaiku dengan bergantung pada Api Hati kecil ini?" Wajah Han Feng muram dan dingin saat ia memandang Xiao Yan. Gumpalan Dou Qi yang menggelora di tangannya pun dengan cepat digerakan. Riak energi kuat merembes keluar dengan kecepatan yang semakin cepat. Sepertinya, gumpalan Dou Qi yang menggelora ini merupakan sebuah serangan yang luar biasa kuat yang ia godok!
Xiao Yan juga merasakan gumpalan Dou Qi yang semakin liar dan ganas ini. Ia seketika mengepalkan tinjunya dan sebuah tenaga penghisap menggelora keluar, menghisap Pedang Penguasa Xuan, yang dibungkus dalam api hijau tua yang melayang di udara, ke dalam tangannya. Ia menghembuskan nafas dalam dan Dou Qi di dalam tubuhnya juga ditarik dengan liar pada saat ini!
Seiring Dou Qi di tubuh Xiao Yan yang tanpa henti dituang ke dalam Pedang Penguasa Xuan Berat, tubuh pedang hitam itu berangsur - angsur berubah menjadi berwarna hijau giok. Bahkan, suhu di pedang itu berulang kali meningkat.
Dituangnya Dou Qi itu berlanjut hingga saat tertentu, sebelum akhirnya secara mendadak berhenti. Pada saat ini, pedang berat itu seperti sebuah pedang penguasa zamrud, tampak sangat indah. Akan tetapi, energi yang merembes keluar dari pedang ini sedikit gemetar, menyebabkan udara di sekitar menjadi samar.
Xiao Yan mendongak untuk mengamati Han Feng di kejauhan saat ia menggenggam erat gagang pedang penguasa dengan kedua tangan. Sesaat kemudian, sebuah gumpalan Dou Qi yang menggelora telah melepaskan sebuah cahaya intens yang menyilaukan mata, yang seperti sebuah matahari berskala kecil yang tak seorang pun berani menatapnya langsung.
"Bajingan kecil, matilah!"
Mata Han Feng menatap gumpalan Dou Qi yang terlihat seperti matahari di tangannya dengan saksama. Sesaat kemudian, ia mendadak mendongak. Wajahnya diselimuti dengan kegilaan yang buas. Dengan teriakan kasar, gumpalan Dou Qi agung yang seperti matahari melesat meledak - ledak menuju Xiao Yan.
"Segel Sinar!"
Sebuah cahaya menyilaukan mata melintas di angkasa. Cahaya itu samar - samar mengungkapkan sebuah telapak tangan besar yang tampak seperti matahari yang terjatuh dari langit, saat cahaya itu membawa energi mengerikan yang membuat rambut - rambut orang berdiri!
"Api Pembelah Tsunami!"
Pedang Penguasa Xuan yang seperti zamrud, terangkat tinggi - tinggi di atas kepala Xiao Yan. Dalam sekejap kemudian, kedua tangannya mendadak menebas ke bawah dengan tenaga yang dahsyat. Sinar energi zamrud sepanjang tiga puluh meter melesat keluar secara eksplosif dari ujung pedang penguasa. Sikap itu layaknya pedang tersebut ingin membelah tanah. Daya geraknya mengerikan!
Dua energi yang sangat mengerikan meluncur di angkasa seperti petir. Akhirnya, mereka menjadi seperti dua meteor saat bertumbukan keras menjadi satu di hadapan banyak tatapan mata!
"Bum!"
Ketika keduanya bersentuhan, sebuah riak energi guntur berguling yang luar biasa keras memulai gelombang energi yang menyebar di langit, tepat seperti lautan penuh badai.
Pada saat ini, seluruh area itu menjadi hening. Gelombang - gelombang energi yang bergolak itu sangat dahsyat. Bahkan, matahari yang tergantung tinggi di langit dibayangi oleh energi ini pada saat ini juga.
Energi itu tetap berada dalam keadaan imbang selama hampir sepuluh menit, sebelum berangsur - angsur menyebar. Banyak sekali orang di dalam kota masih benar - benar terdiam. Masing - masing dari wajah mereka mengandung sebuah keterkejutan. Jika ledakan dari dua serangan tadi terjadi di dalam kota, kemungkinan, Kota Feng sudah berubah menjadi tanah datar dalam waktu yang luar biasa singkat.
Tenaga penghancur yang mengerikan sejenis ini adalah sesuatu yang jarang bisa dilihat, bahkan dalam sebuah pertempuran penentuan di antara Dou Huang puncak!
Gelombang energi yang menyebar di langit perlahan berhamburan. Dua tubuh di angkasa pun perlahan terungkap. Han Feng pada saat ini sedikit lebih baik. Meskipun rambutnya acak - acakan dan nafasnya agak terengah - engah, ia tidak begitu terluka dari serangan balik energi tadi. Di sisi lain, wajah Xiao Yan pucat pasi. Bahkan, nafasnya menjadi jauh lebih lemah selama tumbukan ini.
Dilihat dari perbedaan di antara keduanya, jelas bahwa Han Feng unggul dalam tumbukan ini.
"Ha ha, adik tingkat, sepertinya kekuatanmu tidak setangguh mulutmu. Kenapa? Dou Qi mu habis padahal kita baru saja mulai? Sepertinya kakak tingkat ini sungguh terlalu meninggikanmu!" Han Feng juga terkejut ketika ia melihat wajah pucat Xiao Yan. Ia tak bisa menahan tawa lantangnya.
Xiao Yan melirik Han Feng yang sedang tertawa keras dengan kepala terangkat. Sudut mulutnya sedikit mengerut saat ia berbicara dengan senyum samar, "Tidakkah terlalu awal bagimu untuk menjadi begitu senang?"
Han Feng menunjukkan tawa dingin penuh kebencian, ketika ia mendengar Xiao Yan masih memiliki mulut yang kurang ajar. Ia dapat dengan jelas merasakan bahwa aura lawannya telah menjadi jauh lebih lemah. Jelas, ia menerima cedera yang cukup serius dari tumbukan tadi. Namun, senyum di wajahnya tidak berlanjut lama ketika senyumnya itu menjadi kaku setelah tindakan Xiao Yan berikutnya.
Xiao Yan perlahan mendongak di kejauhan. Sinar hijau tua berangsur - angsur muncul di tangannya. Dalam sekejap kemudian, sinar hijau itu melayang keluar dan sebuah teratai api zamrud sempurna seukuran telapak tangan seketika muncul di telapak tangan Xiao Yan.
"Hu… menciptakan benda ini masih menghabiskan banyak sekali Dou Qi." Xiao Yan menatap teratai api yang seperti zamrud itu, sebelum mendongak dan tertawa kepada Han Feng, yang mendadak menjadi kaku.
"Kakak tingkat, kau akan menderita kekalahan yang sama dua kali. Sepertinya, aku juga telah terlalu menganggapmu tinggi."
Pada saat ini, ruat wajah Han Feng dalam sekejap telah berubah menjadi luar biasa buruk!