Halo Suamiku!

Bulan Madu dan Pesona Seorang Pria (1)



Bulan Madu dan Pesona Seorang Pria (1)

2Selain itu, ada banyak turis yang datang dan pergi.     

Karena laut di sini memang mampu membuat orang merasa seperti berada di surga.     

Bahkan keindahannya seperti tidak nyata.     

Ada juga pantai berwarna merah muda dan danau api yang langka di sini, tapi yang lebih seru adalah lautnya. Laut biru muda seperti berada di dunia dongeng, bukan biru laut seperti pada umumnya. Tentu saja, saat berjalan-jalan di pantai seperti ini akan membuat orang merasa seperti berada dalam mimpi.     

Dan sekarang.     

Tepat di Pantai Merah Muda, di bawah naungan payung besar, seorang wanita bertubuh ramping bersantai di bawahnya, mengenakan gaun bergaya bohemian, yang memperlihatkan bahu putih dan bulatnya, serta lengan ramping dan dua kakinya yang jenjang.     

Dengan diiringi angin laut yang membuat gaunnya menari-nari, pemandangan di sana terlihat begitu menawan.     

Ditambah dengan wajahnya yang cantik dan cerah, sangat memikat orang untuk menatap ke arahnya.     

Wanita ini, siapa lagi jika bukan Josh.     

Setelah ia dan Bo Jing meninggalkan Roma, mereka datang ke sini untuk berbulan madu.     

Padahal Josh sendiri yang memilih tempat itu, tetapi ia menyesalinya beberapa hari kemudian.     

Walaupun di sini sangat indah.     

Saat ini, Josh mengenakan kacamata hitam seraya menikmati air kelapa lokal dengan sedotan di antara bibir dan giginya. Kini, ia melihat melalui kacamata hitamnya ke arah seorang pria yang sedang berselancar di kejauhan.     

Tidak sedikit pria yang berselancar di pantai, tetapi hanya satu yang sangat menarik perhatiannya.     

Pria itu hanya mengenakan celana pantai, dengan tinggi badan hampir 190 sentimeter, memiliki delapan otot perut yang luar biasa kuat dan menawan dan dua garis indah yang menarik di bawahnya.     

Kini, pria itu meluncur di pantai dengan papan selancar, bahkan mencoba segala macam gerakan yang sulit dilakukan dengan cukup bebas dan indah.     

Dan pria itu adalah Bo Jing.     

Saat menatapnya, entah perasaan apa yang mengendap di hati Josh saat ini.     

Karena penampilan Bo Jing yang tampan dan menawan, ditambah dengan sosoknya bak model yang seksi, juga keterampilan berselancar yang luar biasa, banyak wanita cantik lokal dan asing berteriak padanya dengan liar. Mereka sama bersemangatnya seperti pemandu sorak.     

Bahkan.     

Salah satu wanita itu terus memanggil namanya. Wanita itu kini hanya mengenakan bikini yang terlihat benar-benar seksi. Dan tentu saja, penampilan itu membuat Josh nampak sangat panas dan kesal tak terkendali.     

Memang, kedatangannya kali ini untuk menghabiskan bulan madu bersama dengan suaminya, apalagi mereka baru saja menikah. Tapi suaminya justru disukai oleh pemilik bar setempat yang selalu muncul setiap hari. Jadi bagaimana mungkin ia tidak merasa terganggu?     

Nama wanita itu adalah Linda.     

Selama bulan madu di pulau ini, wanita itu muncul tidak lama setelah mereka datang. Sebagai pemilik bar lokal yang memiliki paras cantik, tentu ia memiliki pesona yang tak terbatas. Terlebih lagi, ia menyukai Bo Jing setelah sekilas melihatnya dan selalu datang untuk mencarinya.     

Saat ini, ketika Bo Jing sedang berselancar ke pantai, Linda yang mengenakan sarung pantai lokal dan bikini kelopak bunga yang menutupi dadanya, langsung menyapa Bo Jing dengan senyum terbaik yang ia miliki.     

Tanpa perlu bertanya pun, Josh sangat tahu jika wanita itu pasti sedang menyanjung suaminya.     

Sementara Bo Jing yang baru selesai berselancar segera membawa papan selancarnya ke tepi dan meletakannya di sana. Kemudian, keduanya saling berbincang dan tertawa bersama.     

Mendapati adegan ini, Josh menggigit sedotan di mulutnya sembari menggertakkan giginya dengan tajam.     

"Aku benar-benar tertipu oleh penampilannya. Aku tidak menyangka ternyata dia begitu centil."     

Setelah tidak lagi sanggup menahan rasa geram di hatinya, Josh bergegas bangkit dan berjalan pergi sembari mengeluh tentang Bo Jing saat ini.     

Bagaimana bisa pria itu menarik begitu banyak wanita cantik! Tidakkah ia tahu dirinya sudah menikah! Jadi tidak bisakah ia menahan diri?!     

Josh benar-benar marah sekarang.     

Tapi Bo Jing sama sekali tidak tahu bahwa sebenarnya Josh sangat menyukainya. Selama ini ia pikir Josh terpaksa menikah dengannya hanya karena kakaknya.     

Begitu Bo Jing tiba di pantai, ia tanpa sadar menatap sekeliling untuk mencari sosok yang dikenalnya. Hanya saja, tepat ketika ia hendak menyingkirkan Linda, tiba-tiba ia melihat dua pria berjalan ke arah seorang wanita dengan gaun panjang di kejauhan.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.