Seluruh Keluarga (1)
Seluruh Keluarga (1)
"Kamu, kamu, kamu, Su Xun, bisakah kamu memperhatikan kata-katamu?"
Bagaimana bisa ia mengatakan itu di depannya?
Namun, sekarang Su Xun sudah terpancing olehnya, jadi ia menjadi keras kepala dan bertanya dengan tidak puas, "Kenapa? Aku memang sakit, tapi milikku yang besar dan panjang ini adalah bawaan. Apa lagi yang bisa aku lakukan?"
"Oke, oke, oke, miliku besar, oke! Hentikan itu!"
Ye Zi tidak bisa mendengarnya lagi dan harus menghentikannya.
Kemudian ia melanjutkan menyeka tubuhnya, mengusap dari depan, lalu membantunya untuk berbalik dan menyeka bagian belakang tubuhnya.
Karena bolak-balik masuk dan keluar dari kamar mandi, Ye Zi berkeringat di mana-mana, tapi ia benar-benar tidak merasakan apa-apa. Melihat tubuh Su Xun yang lemah, ia hanya berpikir tentang bagaimana ia dapat membantu Su Xun menyiapkan makanan dan obat, juga merawat tubuhnya dengan baik sesegera mungkin.
Sementara itu, setelah Su Xun berhenti berbicara, ia merasa bahwa Ye Zi benar-benar merawatnya dengan baik. Meskipun baru saja ia mencoba untuk pamer, tapi ia sangat tersentuh.
Ketika Su Chen dan keluarganya kembali, mereka tentu saja tahu bahwa Ye Zi telah mengantar Su Xun kembali.
Su Li dan ibunya diam-diam berlari ke atas untuk melihat apa yang terjadi pada mereka.
Lagi pula, tidak ada yang tahu apakah mereka bisa bersama setelah begitu banyak hal yang terjadi.
Di sana, Su Li diam-diam berjingkat ke pintu kamar Su Xun. Begitu membuka celah kecil, ia melihat Ye Zi berusaha keras untuk menyeka tubuh Su Xun.
Melihat adegan itu, dua orang yang mengintip di luar pintu membuka mulut mereka sedikit, lalu menutup mulut mereka dan dengan cepat menutup pintu.
Sembari menutup mulutnya, Su Li berkata dengan suara rendah, "Bu, situasi mereka berdua, ini..."
Menyeka tubuhnya?
Sungguh tindakan yang intim!
"Kali ini, aku benar-benar tidak perlu khawatir tentang itu. Aku tahu bahwa Ye Zi sedang berjuang untuk menyelamatkan putraku. Dia sangat enggan menyerah dan pasti masih memiliki perasaan untuknya. Sekarang saat melihatnya seperti ini, aku benar-benar lega. Mereka pasti akan bersama, jadi kita tidak perlu mengkhawatirkannya." Ibu Su Xun mengatakannya dengan wajah datar.
"Itu belum tentu benar. Aku pikir kita perlu sesuatu yang lebih."
Akhirnya Su Li dan ibunya turun bersama. Karena hari sudah malam, sementara Ye Zi masih menjaga Su Xun, jadi akankah Ye Zi menginap malam ini?
Serius, jika Ye Zi tidak bermaksud bersama Su Xun, ia tidak akan pernah melakukan hal seperti itu.
Jika mereka dapat membantu dan menggaungkan kemajuan hubungan mereka, itu lebih baik.
Mereka semua sibuk di ruang tamu. Setelah satu jam, mereka akhirnya menunggu sampai Ye Zi keluar.
Malam itu, Ye Zi benar-benar ingin pulang. Ia tidak akan menghabiskan malam di sini.
Tak berselang lama, Ye Zi tampak membuka pintu. Su Li segera menatap ibunya dan mata kedua wanita itu berkedip.
Detik setelahnya, Su Li bangkit dari duduknya sembari memegang segelas air hangat.
Begitu Ye Zi turun, ia melihat Su Li datang mendekat. Ia langsung menatap matanya dan ingin membuka mulutnya, tapi detik berikutnya, secara tidak sengaja ia melihat Su Li tergelincir dan seperti akan jatuh. Sontak, Ye Zi berseru dan berjalan cepat untuk membantunya. Lalu ia bertanya, "Kak Su Li, kamu baik-baik saja?"