Halo Suamiku!

1Dia menangis dan berjuang untuk pergi. Dia jatuh ke tanah dan merangkak ke arah Sang Zhenwei. Dia memegangi kakinya dengan gemetar. Dengan berlinangan air mata, dia berkata dengan tersendat, "Ayah, Ayah, tolong aku. Aku tidak ingin dibawa pergi!"     

Sang Zhenwei mengepalkan tinjunya untuk waktu yang lama. Pembuluh darah birunya muncul dan pelipisnya berdenyut nyeri.     

Dia telah melakukan banyak hal yang tidak manusiawi, tetapi orang sukses mana yang tidak bermoral untuk mencampuradukkan dunia!     

Tetapi dia tidak pernah menyangka bahwa yang menghancurkannya hari ini bukanlah masa lalunya, tetapi istrinya yang dia anggap lembut dan berbudi luhur, dan putrinya yang dia anggap pintar dan berakal!     

Salah satunya, istrinya telah mengandung benih liar dan membunuh darah keluarga Tang. Sedangkan satunya lagi melakukan kejahatan berulang kali. Untuk membunuh Sang Xia, dia telah menghalalkan segala cara. Ini tidak hanya membuatnya sulit untuk dihadapi dan dipercaya, tetapi juga membuatnya merasa putus asa tentang karir masa depannya!     

Bukankah dia sangat ingin mereka bertunangan untuk mendapatkan momen hari ini demi karirnya?     

Tapi bukan surga yang mereka dapatkan, justru neraka yang tiada ampun.      

Sang Zhirou masih menangis minta tolong. Dia tidak bisa pergi ke penjara atau tinggal di dalamnya seumur hidup. Sekarang dia hanya bisa menaruh harapan pada ayahnya.     

Tapi detik berikutnya, Sang Zhirou menerima pukulan berat!     

Sang Zhenwei berusaha menahan perasaan bahwa dirinya akan roboh. Sembari menggertakkan gigi, dia berkata, "Meskipun aku telah melakukan beberapa hal yang tidak manusiawi, sekarang aku sangat menyesalinya. Namun dalam karir resmiku, aku sangat teliti dan bertanggung jawab. Aku sangat tertekan dengan kejahatan yang dilakukan oleh anak perempuanku hari ini. Aku benci karena aku tidak mendidiknya dengan baik dan menyebabkan kerugian yang tak terhapuskan kepada orang lain. Aku tidak bisa meminta maaf kepada pihak lain, tetapi apa yang telah mereka lakukan, aku tidak pernah ikut campur dalam masalah ini!"     

Dia mengatakannya sambil menatap Sang Zhirou dengan mata penuh amarah dan kekecewaan, "Kamu harus menanggung sendiri konsekuensi dari apa yang telah kamu perbuat!"     

Mendengar itu, Sang Zhirou membelalakkan matanya dan seolah tidak percaya bahwa ayahnya yang selalu sangat mencintainya pada akhirnya berpaling dari dirinya.     

Dia bergumam, "Tidak. Jangan, Ayah, Ayah, aku salah. Tolong minta mereka memaafkanku. Aku benar-benar salah. Aku hanya terobsesi. Jangan biarkan aku masuk penjara. Ayah, tolong aku..."     

Pelukan Sang Zhirou di kaki Sang Zhenwei semakin erat dan ia terus berteriak. Meskipun Sang Zhenwei patah hati karena dia sangat mencintai putrinya, tetapi dia tetap mengusirnya.     

Meskipun dia tidak percaya putrinya mampu melakukan hal semacam itu, tetapi bukti mengatakannya bahwa dia benar-benar melakukannya!      

Sementara orang-orang yang melihat pemandangan ini hanya menatap dengan penuh kebencian dan pandangan menyedihkan!      

Semua berkat ulah mereka sendiri!      

Berkat niat jahatnya dengan mengatakan bahwa Sang Xia adalah keluarganya!     

Sekarang, tidak peduli seperti apa air mata Sang Zhirou, orang tidak akan merasa tersentuh sama sekali. Ketika mereka melihat wajah asli hatinya, mereka tahu bahwa ini adalah air mata buaya!     

"Prok prok prok!"     

Tiga tepukan tangan terdengar. Tang Ye sangat senang melihat pemandangan ini dan dia tidak bisa lagi menyembunyikan cibirannya!     

Dia bertepuk tangan dan berkata dengan sinis, "Yah, lebih baik harus membayar kejahatannya sendiri! Pekerjaan Walikota Sang yang benar dan tanpa pamrih sangat bagus!"     

Lalu di berkata sambil mencibir pada kerumunan, "Hmm ? Aku akui aku bukan orang baik, tapi aku tidak seburuk dia, kan?"