Buka Mata Anjingmu dan Lihat!
Buka Mata Anjingmu dan Lihat!
"Haha, aku tidak menyangka. Bocah ini membuat khalayalak marah! Aku ingin lihat bagaimana dia membereskan kekacauan hari ini!" Wu Feng berkata sambil menyeringai lebar.
Si pengurus juga sangat terkejut mendapati situasi sekarang ini. Dia tidak menyangka kalau enam kekuatan besar di kota selatan, tiga keluarga besar dan dua komplotan besar, semuanya bergerak melawan toko pengobatan kecil Salon Tangan Ajaib.
Tapi kalau dipikir-pikir, si pengurus juga merasa bebannya berkurang. Si bocah ini memang sangat sombong, dia memaksa untuk menggantung plakat 'Akan Mengabulkan Semua Permintaan'. Bukankah dia sengaja mencari masalah?
"Kali ini, guru mengambil sikap yang kejam kali ini! Dewa Tabib bintang empat saja tak berdaya untuk mengobatinya. Jika bocah itu sampai bisa menyelamatkannya, aku rasa itu tidak masuk akal," si pengurus berkata sambil tersenyum.
Wu Feng tersenyum.
"Heh, bocah ini sangat sombong. Aku sedang memberikan dia pelajaran supaya dia tahu bersikap! Dunia Bentangan Langit ini terlalu luas. Dia baru hidup beberapa hari. Dia masih belum melihat begitu banyak penyakit. Berani dia tanpa malu membual seperti ini."
Hal-hal yang Meng Huo tahu masih sedikit.
Dulu ketika Wu Feng berjanji pada Huang Haoran, dia melakukannya bukan karena dia memiliki hubungan baik dengan Huang, melainkan karena temperamennya yang keras kepala waktu itu keluar dan memaksanya untuk mengatasi rintangan yang sulit ini.
Semua tabib pada dasarnya sedikit keras kepala. Dan Wu Feng juga tidak berbeda. Ketika bertemu dengan gejala penyakit yang langka seperti ini, tentu Wu feng juga ingin bisa menyembuhkannya.
Demi Huang Qian, dia tidak keberatan membawanya ke Menara Pil yang ada di kota dalam, untuk meminta bantuan pada gurunya.
Pada akhirnya, dia masih belum bisa menemukan jawaban atas kondisi Huang Qian.
Guru Wu feng adalah seorang Dewa Tabib bintang empat yang bekerja di Menara Pil. Kalau dia saja tidak bisa, apakah mungkin kalau bocah bernama Ye Yuan akan bisa menyembuhkan Huang Qian?
Wu Feng tidak akan percaya meski dia dihajar sampai mati!
...
Kali ini, di Menara Pil kota dalam, seorang lelaki tua yang terlihat ramah, sedang memberikan pengajaran pada seorang anak muda.
"Kau sudah mendapatkan kabar tentang adik perempuanmu. Dia sekarang ada di Jalan Kayu Manis di kota selatan. Pergi dan bawa dia kembali," kata si lelaki tua ini.
Anak muda yang ada di depannya tampak malu. Dia membungkuk, "Guru Xuan Yu, adik terlalu nakal dan suka merepotkan Guru."
Xuan Yu tersenyum.
"Adikmu itu baik-baik saja. Dia hanya sedikit merasa berkuasa. Dia memiliki bakat yang tak ada tandingannya dalam bidang ilmu pengobatan. Namun, bakat saja tidak cukup di sini. Ada yang lebih rendah bakatnya dari dia, namun mereka jauh lebih kerja keras dibandingkan dengannya!"
Anak muda ini sudah berkeringat dingin.
"Apa yang Guru katakan benar adanya! Kalau nanti aku menemukannya, aku pasti akan membuatnya lebih disiplin."
Xuan Yu tersenyum.
"Kau tidak perlu bersikap seperti itu. Kau tahu sendiri kepribadiannya seperti apa. Semakin kau keras kepadanya, maka dia akan semakin tidak menurut padamu. Kau tidak perlu memaksanya untuk kembali. Biarkan saja dia merasakan kerasnya dunia luar sebentar. Mungkin hal ini akan menjadi sesuatu yang bagus untuknya. Kompetisi Menara Obat sebentar lagi akan dibuka. Kau hanya perlu membawanya kembali sebelum kompetisi ini dimulai."
Si anak muda ini membungkuk,"Baik!"
...
Di dalam Salon Tangan Ajaib, Ye Yuan mendiagnosa dan mengobati penyakit para pasiennya dengan begitu cepatnya.
Chen Biao, Ding Song dan yang lainnya sudah menunggu lama. Tapi, ekspresi wajah mereka terlihat agak berbeda dibandingkan ketika mereka baru saja datang.
Gejala-gejala penyakit orang-orang yang berada di depan mereka bisa dibilang dikatakan langsung hilang begitu khasiat obatnya sudah keluar. Dan semua orang yang meminta pil mendapatkan pil dengan kualitas hebat!
Sekali lagi, kualitas hebat!
Meski pil-pil yang Ye Yuan buat hari ini memang bukan pil yang begitu sulit untuk diracik, pil obat kualitas hebat ini sendiri mengindikasikan banyak masalah.
Ye Yuan memang punya keahlian!
Tak lama kemudian, Chen Biao dan Ding Song merasa tenang.
Keahlian Ye Yuan ini pastinya memang luar biasa. Dia mampu menghidupkan kembali Zhu Yongtian.
Mereka sangat yakin kalau mereka datang ke sini untuk mencari masalah. Tiga keluarga besar dan dua komplotan besar ini sengaja mengirim penyakit paling aneh dan sulit di kota selatan ini. Sudah banyak Dewa Tabib besar yang tidak bisa menyelesaikan penyakit-penyakit ini.
Akhirnya, giliran Chen Biao tiba.
"Bawa dia ke sini," kata Ye Yuan dengan tenangnya.
Chen Biao memberikan isyarat dan meminta orang-orang untuk membawa si pasien ke depan Ye Yuan.
"Hei Bocah, kalau sampai saudaraku ini terlambat didiagnosa dan diobati maka, aku pastikan kalau aku akan menghancurkan papan namamu!" Chen Biao mengancam.
Begitu Meng Huo mendengar kalimat Chen Biap. Dia langsung marah dan menjawabnya dengan senyuman sinis.
"Coba saja! Apa kau ini sungguh menganggap Komplotan Tepukan Guntur kami tidak punya siapa-siapa?"
Chen Biao menjawab acuh tak acuh.
"Karena aku sudah membawanya masuk, maka nyawanya adalah tanggung jawabmu! Kalau dia sampai mati, itu berarti papan 'Akan Mengabulkan Semua Permintaanmu' palsu! Apa menurutmu aku tidak bisa menghancurkannya?"
Meng Huo tersedak mendengar kalimat Chen Biao. Dia menjawab dengan nada suara dinginnya.
"Guru Ye belum mengobatinya, tentu saja ini tidak ada gunanya! Chen Biao, kalau kau berani membuat masalah, apa kau yakin kalau kau masih akan bisa meninggalkan jalan Kayu Manis ini?"
Chen Biao langsung mengeluarkan artefak dewanya dan berkata dengan senyuman sinis.
"Aku tidak percaya. Apa yang akan kau lakukan padaku?"
Yang lainnya juga melihat kedua orang ini saling beradu mulut. Mereka semua tersenyum. Semua orang yang ada di sini berharap kalau Salon Tangan Ajaib akan menutup tokonya. Mereka tentu mendukung Chen Biao.
Selain itu, pergerakan bersama tiga keluarga besar dan dua komplotan besar ini menarik perhatian banyak orang. Biasanya, orang-orang ini sudah kehilangan kesabaran dan bertarung sampai membuat yang lainnya menyingkir.
Akan tetapi, hari ini, mereka ingin melihat bagaimana Salon Tangan Ajaib ini dipermalukan.
"Ketua Kelima, ini adalah salahmu! Karena dia masuk ke sini, maka sudah sewajarnya, kalian bertanggung jawab."
"Benar. Tidak adil jika kau mengatakannya seperti ini. Tidak peduli toko pengobatan apa yang kau datangi, jika sudah ada pasien yang masuk, entah dia itu sembuh atau mati, itu semua sudah ada di tangan si tabib."
"Orang ini sepertinya tidak akan berhasil. Kalian masih ingin memintanya mengantri. Bukankah ini namanya membahayakan orang?"
...
Semua yang melihat juga ikutan berbicara sehingga Meng Huo menjadi begitu murka.
"Baiklah. Angkut dia!" tepat pada saat ini, Ye Yuan tiba-tiba berdiri dan berbicara.
Semua orang tertegun. Ada senyuman mencemooh yang muncul di wajah Ding Song. Huang Haoran dan yang lainnya.
Sudah selesai?
Ini namanya penipuan!
"Hahaha....hancurkan! Hancurkan dengan keras! Level seperti ini saja sudah berani mengabulkan semua permintaan?"
Setelah melongo, Chen Biao tertawa lebar dan langsung memerintahkan anak buahnya untuk beraksi.
"Kau berani?!"
Tepat pada saat ini, seorang wanita cantik maju dengan berani, dia berdiri di depan Chen Biao.
"Dari mana datangnya gadis ini? Sudah bosan hidup kali dia? Kalian sudah gagal menyelamatkannya dan masih tidak memperbolehkan kami menghancurkan toko ini?" Chen Biao melotot dan berteriak ke arah Ning Siyu.
Akan tetapi, Ning Siyu sama sekali tidak takut dan menjawab dengan senyuman merendahkan, "Buka mata anjingmu dan lihat baik-baik. Dia sudah hidup kembali. Apa hakmu menghancurkan toko ini?"
Semua orang diam. Chen Biao tertawa keras. "Kembali hidup? Dia masih berbaring...berbaring..eh, kau sudah baikan?"
Ketika Chen Biao tertawa keras, lelaki setengah baya yang tadi terbaring di usungan perlahan membuka matanya dan ternyata bisa bangun sendiri.
Ketika semua orang melihat kejadian ini, mereka semua berdecak kagum.
Kulit yang pucatnya kini sudah menghilang. Wajahnya memang masih sedikit cekung namun secara keseluruhan dia sudah terlihat baik, jauh dari bahaya.
"Ini...apa yang terjadi di sini?"
"Sial, ini sangat ajaib. Baru sebentar, dia sudah bisa menyembuhkan orang?"
"Guru Ye ini memang tidak membual. Metode penyembuhannya sungguh fantastis!"
...
Semua orang tidak bisa menutupi rasa kagum mereka. Begitu juga dengan Chen Biao. Baru sekarang dia paham kalau apa yang Ye Yuan maksud adalah orang itu sudah dia sembuhkan dan bisa dibawa, bukan tidak disembuhkan dan dibawa.
Ini...sungguh gila!
Penyakit yang tidak bisa disembuhkan setelah berkelana lebih dari setengah toko obat di kota selatan ini, bisa disembuhkan di sini hanya dalam waktu beberapa saat?