Dewa Obat Tak Tertandingi

Akibat Karena Telah Menyinggung Guru



Akibat Karena Telah Menyinggung Guru

2"Apa kau puas sekarang? Hmm, aku tidak pernah mengalami kekalahan sebesar ini selama menjadi Ketua Balai, "Yi Han berkata dengan ekspresi suram di wajahnya.      

Ye Yuan tidak ingin terjerat dalam topik ini, jadi dia berkata, "Ketua datang sendiri ke sini,kau pasti tahu tentang setengah bantuan lainnya kan?"      

Yi Han tertawa, napasnya tercium seperti bau anggrek. Dia berbicara, "Licik, aku tidak bisa menyembunyikan apa pun darimu!"      

Ye Yuan tidak melanjutkan, dia diam saja menunggu Yi Han melanjutkan kalimatnya.      

"Balai Darah Yama menemukan reruntuhan kuno. Sayangnya, hanya petarung di bawah tingkatan Raja Iblis yang bisa masuk ke sana. Parahnya lagi, bahkan Jenderal Iblis pun tidak boleh yang usianya lebih dari 1000 tahun. Dan yang Komandan Iblis, tidak boleh melebihi 3000 tahun! Waktu itu, para petarung muda paling elit dari Kota Kekaisaran Anggrek Terkenal di sana. Ibukota Capone hanya punya satu tempat untuk petarung Jenderal Iblis. Oleh karena itu, yang paling kuat harus pergi. Dan orang itu adalah kamu!" kata Yi Han.      

Ye Yuan tersenyum. "Jadi ini alasan kau menggiring pertarungan maut antara diriku dan Ka Xin. Untuk tahu siapa yang pantas untuk masuk ke reruntuhan kuno?"      

Yi Han tersenyum. "Ini adalah dunia orang-orang yang kuat. Yang lemah...akan tersingkir!"      

Ketika mendengarkan kalimat Yi Han, Ye Yuan merasa kalau wanita yang ada di hadapannya ini adalah seorang penguasa yang menguasai sebuah wilayah. Di depannya, siapa pun yang tidak bisa dia gunakan akan langsung ditinggalkan. Di tangan Yi Han, Ye Yuan ini hanyalah seperti pion catur.      

Ye Yuan menjawab tanpa ragu, "Kapan?"      

"Satu tahun lagi. Aku akan mendatangimu. Kau masih punya waktu untuk meningkatkan kekuatanmu di tingkatan Jenderal Iblis. Sekarang ini, singkirkan dulu masalah pil obat, gunakan waktumu untuk meningkatkan kekuatanmu."      

Ye Yuan menganggukkan kepalamu, dia menunjukkan ekspresi kalau dia paham. Setelah Yi Han pergi, Ye Yuan pun berpikir. Dia sudah mendapatkan tujuannya dengan pergi ke tempat bangsa iblis ini. Awalnya, dia tidak berencana untuk tinggal lama di sini.      

Ye Yuan tidak menyangka kalau dia ternyata menarik perhatian dari ketua Balai Darah Yama. Karena Yi Han memilihnya, maka setiap gerak-geriknya ada berada di bawah pengawasan Yi Han.      

Sangat tidak mungkin baginya lepas dari tangan seorang petarung hebat raja Iblis ini. Sementara terkait dengan kontrak darah ini, Ye Yuan tidak memikirkannya sama sekali. Kontrak itu memang sangat cerdik dan bagi orang lain, kontrak ini memiliki kekuatan pengikat yang fatal. Namun bagi Ye Yuan, kontrak ini sama sekali tak berguna.      

Ye Yuan sudah memurnikan Gunung Bentangan Langit Lebih Kecil. Kalau ada orang yang ingin menggunakan kekuatan kontrak ini untuk menghadapi Ye Yuan, maka itu sekedar mimpi belaka.      

Bagaimana mungkin seorang Ye Yuan menyerahkan nasibnya di tangan orang lain?      

Ye Yuan sedikit membuatnya sedikit sulit dengan tujuan untuk membuat Yi Han melihatnya, untuk membuatnya merasa kalau Ye Yuan ini gelisah akan kontrak inti darah.      

Kalau dilihat dari kondisinya sekarang, ternyata hasilnya cukup bagus. Hanya saja, perjalanan menuju reruntuhan kuno ini sepertinya wajib.      

....     

Beberapa hari terakhir ini, Kong Xiao tampak tertekan. Baru setelahnya, dia tahu kalau Wu Hao dan Hati Besi mengirim orang ke Balai Pengobatan Iblis. Mereka menemukan kalau Balai Pengobatan Iblis Ibukota Capone sudah naik level, dan tidak sama seperti sebelumnya.      

Lantas, seberapa cerdasnya di Wu Hao dan Hati Besi ini? Bagaimana mungkin mereka tidak tahu kemampuan Sumber Malam? Selama dua bulan, dua orang ini tinggal di Balai Pengobatan Iblis dan tidak keluar. Wu Hao dan Hati Besi sudah lama tahu dan mereka ternyata menipu Kong Xiao!      

Awalnya, Kong Xiao berpikir kalau si guru Balai Pengobatan Capone ini pasti mematuhi si ketua balai tak peduli seberapa hebatnya dia.      

Sumber Malam tidak berhak untuk memutuskan sesuatu yang sudah disepakati oleh dua orang ketua balai. Siapa sangka, ketika Kong Xiao meminta untuk menghadap ketua balai,dia diberitahu kalau mereka tidak bisa mempengaruhi Guru Sumber Malam. Karena dia sudah menyinggung Guru Sumber Malam, maka hasil akhirnya tergantung pada keberuntungan.hal ini lah yang benar-benar membuat Kang Xiao putus asa!      

Seseorang yang tidak bisa dikendalikan, bahkan oleh seorang pemimpin balai sekali pun, pasti memiliki ilmu pengobatan yang sangat tinggi.      

Tepat pada saat ini, ada kabar besar datang. Meng Qi, salah satu tetua dari Balai Pengobatan Iblis berhasil naik tingkat. Sekarang ini, dia berhasil mencapai tingkatan Ahli Obat Bintang Tiga!      

Berita semacam ini sudah seperti bom kelas berat, baik itu bagi kalangan Balai Pengobatan Iblis Capone atau dari kota lain.      

Meng Qi merupakan veteran ahli obat Bintang Dua. Dia sudah lama berhenti di tingkatan ini selama 10 ribu tahun.      

Kalau tidak ada sesuatu hal yang terjadi, dia akan tetap berada di level ini seumur hidupnya. Namun, sekarang, dia ternyata berhasil!      

Jika hal seperti ini tidak ada hubungannya dengan Guru Sumber Malam, mereka tidak akan percaya meski mereka dipukul sampai mati. Setelah tinggal lama di Ibukota Capone, kabar seperti ini pastinya tersebar luas di kalangan ahli obat.      

Guru Sumber Malam, Ye Yuan hanya memberikan petuah Dao untuk orang-orang di Balai Pengobatan Iblis sepanjang tahun.      

Bagaimana bisa dia membentuk seorang ahli obat Bintang Tiga dalam kurun waktu setengah tahun?      

Guru Sumber Malam merubah sesuatu yang busuk menjadi sesuatu yang langka dan sangat bagus!      

Kong Xiao begitu menyesal.Dia pun menjadi semakin resah melihat satu per satu kelompok ahli obat tiba.      

Ini adalah misi yang diperintahkan oleh pembesar. Jika orang lain pulang dengan tangan penuh sementara dirinya tidak membawa apa-apa karena telah menyinggung si Guru Sumber Malam maka tanggung jawab yang dipikulnya sangat besar.      

Kong Xia langsung datang menyambut Ye Yuan begitu pemuda itu sampai di Balai Pengobatan Iblis.      

"Haha, Guru Sumber Malam, kau sudah sampai, "Kong Xiao membungkuk ketika berbicara. Dia menyinggungkan senyuman menjilat.      

Ye Yuan melihat ke arahnya dan berjalan melewatinya dengan ekspresi datar.      

Kong Xiao tahu kalau tahapan ini tidak mudah untuk dia lewati. Dia pun tidak keberatan, dan mengikuti Ye Yuan masuk ke Balai Pengobatan Iblis dengan patuh.      

"Guru, waktu itu, mataku tidak bisa melihat kebesaran Gunung Tai. Aku harap orang hebat sepertimu tidak menaruh dendam untuk kesalahan yang sudah lalu,"Kong Xiao berkata.      

Begitu Ye Yuan memasuki Balai Pengobatan Iblis, sudah ada orang yang menunggunya untuk meminta pil. Dia berhenti di depan kuali obat khususnya dan berbicara dengan nada suara dingin, "Kata-kata yang sudah dikatakan, air yang sudah ditumpahkan, aku tidak akan mengambil kembali hal-hal seperti ini! Balai Pengobatan dari Ibukota Giok Hitam sudah dicoret. Kalau mereka ada di sini, kalian semua tidak perlu menunggu di sini nantinya."      

Wush! Wush! Wush!      

Semua tatapan orang-orang ini tertuju pada Kong Xiao.      

Kong Xiao langsung tampak masam seketika. Dia berusaha berbicara dengan suara serius, "Guru Sumber Malam, apa kau tidak menyisakan ruang untuk memanuver?"      

Ye Yun tersenyum.     

"Orang harus menanggung akibat dari perbuatan mereka. Kemarin, kalau aku melumpuhkanmu dengan pedangku, maka aku akan meminta maaf padamu hari ini, kan? Oleh karena itu, lakukan apa yang kau suka."      

Setelah Wu Hao bergaul dengan Yi Mo beberapa hari ini, dia menyadari kalau keahlian melukis Yi Mo sangat bagus. Sementara keahliannya sendiri, Wu Hao menyadari kalau kondisinya lebih buruk.      

Namun sekarang, standar ilmu pengobatannya sudah melebihi ilmu-ilmu yang dia miliki dulu. Penemuan ini tentu membuat Wu Hao sangat terkejut.      

Lebih dari setengah tahun ini, kekuatan Yi Mo ternyata meningkat drastis. Hal ini terasa seperti sebuah lelucon. Kemajuan keahlian bidang pengobatan biasanya diperoleh dalam waktu panjang. Dalam waktu setengah tahun, bisa dikatakan kemajuannya yang diperoleh pastinya sedikit sekali, atau bahkan tidak ketara.      

Akan tetapi, perkembangan Yi Mo ini sangat jelas.      

Tidak heran kalau Yi Mo yang tingkatannya sudah berada di level Bintang Tiga begitu menghormatinya lawan yang kekuatannya ada di bawah.     

"Kong Xiao, aku tidak mengkritikmu, tapi apa yang kau katakan terlalu banyak! Guru Sumber Malam bilang kalau dia akan mencoret namamu, apa kau masih ingin menampar wajah guru di depan banyak orang seperti ini? Tolong pergi saja! Jika tidak, perbuatanmu ini menyinggung banyak orang yang hadir di sini!" Wu Hao berkata dengan nada serius.      

Hati Besi langsung berdiri.     

"Kong Xiao, tolong keluar! Apa kau ingin membuat banyak orang tidak bisa melihat bagaimana guru membuat pil obat?"      


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.