Mengapa Dia Masih Bisa Begitu Tenang!
Mengapa Dia Masih Bisa Begitu Tenang!
"Aku benar-benar tidak menyangka anak yang kubesarkan sejak kecil akan menjadi seperti sekarang ini. Demi ketenaran dan kekayaan, dia bahkan tidak peduli dengan keluarganya. Apakah ketenaran dan kekayaan benar-benar penting?" Berbicara sampai di sini, Lin Huizhen menangis tersedu-sedan. Air matanya sudah bercampur dengan air ingus, ia menangis hingga matanya merah dan bengkak.
Setelah selesai menonton video tersebut, Qiao Mianmian mendapatkan sebuah kesan. Akting Lin Huizhen memang sangat bagus. Jika bukan karena Lin Huizhen ibu tirinya, jika Qiao Mianmian hanya orang lewat, setelah melihat video seperti ini, Qiao Mianmian mungkin akan percaya. Fakta telah membuktikan bahwa banyak orang lewat yang mempercayai perkataan Lin Huizhen.
Anti-fans yang terus memperhatikan Qiao Mianmian dan tidak melepasnnya tidak akan melewatkan kesempatan seperti ini, dan berbagai ritme menyebar ke mana-mana.
Untuk sementara waktu, Qiao Mianmian dimarahi hingga sangat tragis. Di kolom komentar postingan Qiao Mianmian baru-baru ini, pesan pribadi, dan juga pencarian panas, semuanya memarahi Qiao Mianmian. Qiao Mianmian telah menjadi ritme seluruh kritikan di internet lagi.
Nana berdiri di samping sambil menonton video bersama Qiao Mianmian.
Begitu Nana melihat video wawancara Lin Huizhen, Nana sangat marah sehingga berkata dengan marah, "Wanita ini sangat tidak tahu malu, sekarang semua warganet mempercayai perkataannya dan memarahimu. Mianmian, kau harus segera membuat klarifikasi agar warganet tahu kebenarannya."
Qiao Mianmian, sebagai orang yang dimarahi oleh seluruh Internet, tampak relatif tenang. Qiao Mianmian diam-diam mematikan ponselnya.
Kemarin, saat Lin Huizhen datang ke lokasi syuting kemudian pergi dengan marah, Qiao Mianmian sudah tahu Lin Huizhen pasti akan berulah seperti ini. Qiao Mianmian sudah mempersiapkan mentalnya dengan baik.
Sebelumnya, Lin Huizhen tidak pernah ada masalah dengannya, itu karena Qiao Mianmian selalu menjadi objek yang ditindas oleh Lin Huizhen dan Qiao Anxin. Qiao Mianmian tidak akan memengaruhi mereka. Lin Huizhen tentu saja tidak akan melakukan apapun padanya.
Namun sekarang Qiao Anxin diblokir. Setelah Qiao Anxin diblokir, itu berarti sumber pendapatan Qiao Anxin hilang. Tidak peduli bagi Qiao Anxin maupun bagi Lin Huizhen, mereka tentu saja tidak akan menerima hal ini. Ini ada kaitannya dengan kepentingan mereka, dan Lin Huizhen tentu saja tidak akan berdamai dengan Qiao Mianmian lagi. Lin Huizhen berusaha keras membuat masalah saat tidak punya cara lain.
Dalam video wawancara, beberapa hal yang Lin Huizhen katakan memang benar, tetapi Lin Huizhen hanya mengatakan bagian yang baik untuk dirinya sendiri. Sedangkan kebaikan Qiao Mianmian, Lin Huizhen sama sekali tidak menyebutkannya sedikit pun.
Saat Qiao Mianmian masih kecil, Lin Huizhen pernah mengantarnya ke rumah sakit satu kali. Tapi saat itu Lin Huizhen baru datang ke rumah keluarga Qiao. Demi menunjukan kebaikannya di depan ayah Qiao, Lin Huizhen baru melakukan seperti itu. Kemudian setelah posisinya stabil di dalam keluarga Qiao, Lin Huizhen juga tidak pernah melakukan hal seperti ini lagi. Adapun saat Qiao Mianmian membawa preman ke rumah keluarga Qiao ...
Qiao Mianmian mengerutkan bibirnya. Qiao Mianmian masuk ke akun Weibonya, dan hanya mem-posting ulang Weibo Qin Han, yang membelanya. Kemudian keluar dari akun Weibo.
Nana, di samping, melihat Qiao Mianmian memposting ulang, dan Nana sedikit cemas saat melihat bahwa Qiao Mianmian sama sekali tidak berniat untuk mengklarifikasi.
"Mianmian, apakah kau tidak berencana untuk klarifikasi?" Sebagai orang luar, Nana sangat marah setelah melihat video itu, jadi Nana tidak yakin Qiao Mianmian tidak merasakan apapun.
Qiao Mianmian sudah difitnah sampai seperti ini, dan sekarang dimarahi dengan tragis oleh seluruh warganet.
"Aku pasti akan klarifikasi," kata Qiao Mianmian dengan tenang, "tapi sekarang aku belum mengumpulkan cukup bukti untuk membuktikan bahwa dia berbohong. Jika hanya mengandalkan mulutku, warganet pasti tidak akan percaya pada perkataanku."