Diam-Diam Menikah Dengan Konglomerat

"Rourou, kau benar-benar seorang anak yang pengertian, ibumu pasti benar-benar beruntung memiliki anak yang berbakti dan pengertian sepertimu." Nyonya Bai mengangkat gelas anggurnya, membuat gerakan mendentingkan gelas dengan Shen Rou, dan berkata sambil tersenyum, "Aku benar-benar tidak menyangka, masih ada orang yang ingat bahwa hari ini adalah hari baikku. Kau ini benar-benar perhatian."     

Muncul penyesalan lagi di dalam hatinya. Gadis ini begitu baik, kenapa anaknya yang nakal itu tidak menyukainya. Akan sangat bagus jika dapat menikahi Shen Rou dan menjadikannya sebagai menantu.     

"Nyonya Bai, aku … aku juga bersulang untuk Anda."     

Sebuah suara lemah terdengar. Qiao Anxin mengerutkan bibirnya di bawah tatapan Nyonya Bai yang sedikit terkejut, mengangkat gelasnya dan berkata dengan lembut, "Anda … Anda telah bekerja keras."     

Ting.     

Qiao Mianmian hampir tidak bisa menahan tawa. Shen Rou menghormati Nyonya Bai dan mengucapkan perkataan seperti ini karena keluarga Bai dan keluarga Shen memiliki hubungan yang baik. Nyonya Bai akan merasa bahwa Shen Rou sangat pengertian dengan perkataan Shen Rou yang seperti ini. Tapi apa yang terjadi dengan Qiao Anxin?     

Qiao Anxin tiba-tiba muncul dan bersulang dengan Nyonya Bai, ini jelas terlihat sangat konyol dan lucu. Qiao Anxin benar-benar tidak bisa menempatkan diri.     

Melihat reaksi Nyonya Bai saat ini juga dapat membuktikan dengan baik. Nyonya Bai pasti tidak mengira Qiao Anxin akan melakukan hal itu Nyonya Bai tertegun selama beberapa detik, lalu alisnya sedikit berkerut. Nyonya Bai menatap Qiao Anxin tanpa berbicara.     

Qiao Anxin baru saja mengangkat gelas anggurnya, ekspresi di wajah Qiao Anxin berubah menjadi semakin membeku saat Nyonya Bai terdiam. Nyonya Bai sama sekali tidak ingin memedulikannya. Selama nyonya berpikir bahwa Qiao Mianmian marah padanya, Nyonya Bai ingin segera mengusir Qiao Anxin dari keluarga Bai.      

Tapi Qiao Anxin dibawa oleh Shen Rou. Meskipun dalam hati Nyonya Bai terasa tidak nyaman dan tidak menyukai Qiao Anxin, Nyonya Bai juga tidak akan melakukan hal yang terlalu memalukan bagi orang lain. Setelah Nyonya Bai terdiam selama beberapa saat, dan meskipun Nyonya Bai mengabaikan Qiao Anxin, tapi Nyonya Bai tetap mengangkat gelas anggurnya.     

Shen Rou segera mengedipkan mata pada Qiao Anxin.      

Qiao Anxin menerima tatapannya, meremas gelasnya erat-erat, matanya berkedip, dan Qiao Anxin menarik napas dalam-dalam. Saat Qiao Anxin mengangkat kepalanya untuk minum, tangannya gemetar menyebabkan setengah gelas anggur merah tumpah di gaun panjangnya yang berwarna teh susu yang tidak terlalu terlihat kotor.     

"Ahhh!" Qiao Anxin menutup mulutnya dan berteriak.     

"Ada apa?" Shen Rou segera berbalik badan, dan melihat anggur merah yang tumpah di gaun Qiao Anxin. Shen Rou juga berbisik, "Anxin, gaunmu kotor."     

Qiao Anxin tampak cemas, "Rourou, apa yang harus aku lakukan?"     

"Bibi Bai ..." Shen Rou menatap Nyonya Bai. Setelah ragu-ragu sejenak, Shen Rou baru berkata, "Gaun Anxin kotor, dia pasti tidak nyaman menggunakan gaun ini lagi, Bisakah bibi Bai mengantar kami untuk mengganti pakaian?"     

Nyonya Bai tidak mau peduli dengan Qiao Anxin. Tapi Shen Rou sudah berbicara, Nyonya Bai ragu-ragu.     

"Bibi Bai, pakaian apa saja asalkan ada pakaian ganti untuknya. Gaun Anxin kotor sampai seperti ini, sehingga gaun ini tidak bisa dipakai lagi. Bibi Bai, bisakah Anda ..."     

Shen Rou sudah bicara sampai seperti ini, Nyonya Bai juga tidak enak untuk menolak. Nyonya Bai mengangguk, "Baik, tidak ada anak perempuan di rumah. Jika kau ingin berganti pakaian, hanya bisa mengganti dengan pakaianku."     

"Tidak apa-apa, sudah cukup selama ada pakaian yang bisa diganti." Shen Rou segera berkata.     

"Terima kasih, Nyonya Bai." Qiao Anxin tampak bersyukur.     

Setelah Nyonya Bai menatap Qiao Anxin dengan dingin, Nyonya Bai menoleh lagi. Saat Nyonya Bai berbicara dengan Qiao Mianmian, sorot matanya berubah menjadi lembut dan penuh kasih sayang, nada bicaranya juga sangat lembut, "Mianmian, kalau begitu pergilah mencari A Si, aku akan membawanya berganti pakaian."     

Nyonya Bai berkata, kemudian memanggil seorang pelayan lagi, "Kau bawa Nona Qiao ke sana."