Diam-Diam Menikah Dengan Konglomerat

"Aku awalnya pikir Nona Qiao akan sengsara. Bagaimanapun, dia terlihat seperti wanita yang lemah. Tapi siapa sangka, dia ternyata lebih unggul. Dan Nona Shen dibuat marah olehnya sampai hampir muntah darah."     

"Benarkah? Apakah dia begitu luar biasa?"     

"Benar, dia sepenuhnya tidak terlihat seperti penampilan luarnya yang lemah. Aku rasa, Nona Qiao ini cukup hebat, bukan hal yang mudah untuk membuatnya menderita. Kalian coba pikirkan, tidak ada wanita cantik manapun di sisi Presiden Mo. Bahkan jika wajah Nona Qiao sangat cantik, Presiden Mo juga tidak kekurangan wanita cantik."     

"Jadi wanita yang bisa disukai oleh Presiden Mo, pasti adalah wanita yang pandai dan cantik. Aku rasa, di masa depan, mungkin Nona Qiao ini benar-benar dapat menikah dengan Presiden Mo dan masuk ke dalam keluarga Mo sebagai Nyonya Muda Mo."     

Pelayan itu menceritakan kepada rekan-rekannya apa yang dia dengar sebelumnya. Setelah beberapa orang ini selesai mendengar, beberapa orang memasang wajah terkejut. Qiao Mianmian meninggalkan kesan pada mereka sebagai wanita yang penurut dan lemah, tipe wanita lembut yang membutuhkan perlindungan dari orang lain.      

Sedangkan penampilan luar Shen Rou adalah wanita yang cukup kuat, termasuk tipe wanita yang tidak mudah ditangani. Selain itu, Shen Rou masih merupakan nona tertua dari keluarga Shen. Hanya dari latar belakang Shen Rou, Shen Rou bisa membunuh banyak wanita dalam hitungan detik.     

Jika Presiden Mo mereka adalah pria yang angkuh, maka tipe wanita seperti Shen Rou ini adalah tipe wanita angkuh.     

Di depan Shen Rou, Qiao Mianmian seperti domba kecil yang lembut dan angsa putih yang anggun, mulia, dan cantik. Jadi pada saat Shen Rou dan Qiao Mianmian berjalan masuk ke dalam kafe, semua orang akan merasa bahwa Shen Rou yang akan memenangkan negosiasi ini.     

Ini bukan hal yang harus dipikirkan, semua orang sudah tahu hasilnya. Tapi hasil akhirnya, ternyata Qiao Mianmian yang menang. Ini membuat semua orang merasa sangat di luar dugaan.     

"Benar-benar tidak kelihatan. Nona Qiao tampak seperti mudah diintimidasi, ternyata memiliki temperamen yang begitu kuat."     

"Itu bukan yang kuat. Aku rasa dia memiliki kepribadian yang baik, dan dia tidak akan diperlakukan seperti kesemek yang lembek oleh orang lain."     

"Aku juga merasa kepribadiannya sangat baik. Apalagi, ada Presiden Mo untuk mendukungnya, jadi dia sama sekali tidak perlu takut dengan Nona Shen. Tapi, kabarnya, Nona dari keluarga Shen menyukai Presiden Mo kita, apakah menurut kalian itu benar?"     

"Tentu saja benar. Pria seperti Presiden Mo, sulit bagi seorang wanita untuk menolak pesonanya. Sebagian besar generasi kedua yang kaya adalah pria playboy, mana mungkin seperti Presiden Mo kita, yang tampan dan terlahir dengan pribadi yang baik dan teratur. Dia terlahir seperti pria yang suci, mungkin hanya ada sedikit orang seperti ini di dunia ini."     

"Benar, aku dengar Presiden Mo dulu terbang ke Kota F setiap hari untuk mengunjungi Nona Qiao. Tapi dia sama sekali tidak merasa lelah setelah harus terbang ke sana kemari setiap hari. Ini dapat dilihat bahwa dia benar-benar sangat menyukai Nona Qiao. Sayangnya, pria baik seperti Presiden Mo kita sangat langka ditemukan."     

"Karena Nona Shen juga menyukai Presiden Mo, maka dia tahu bahwa Presiden Mo punya pacar sekarang. Bukankah dia tidak akan rela?"     

"Pasti tidak rela. Bukankah kedatangannya bersama Nyonya Mo kali ini untuk berdemo? Tapi, aku rasa Presiden Mo kita bukan anak mama. Bahkan jika Nona Shen memiliki bantuan dari Nyonya Mo, selama Presiden Mo tidak menyukainya, itu sama sekali tidak berguna."     

"Eh, apakah kalian tidak merasa, sebenarnya dalam setiap kondisi, Nona Shen lebih cocok untuk Presiden Mo kita?"