Diam-Diam Menikah Dengan Konglomerat

*     

Sejak pria itu memberikan lima puluh juta yuan padanya, Jiang Luoli sudah menduga sejak awal bawa identitas pria itu pasti tidak biasa. Pria itu pasti seorang pria luar biasa, kaya, dan mulia.     

Tetapi saat Jiang Luoli mengikuti Paman Chen melewati sebuah taman, kemudian melewati dua halaman, Jiang Luoli dikejutkan dengan rumah yang sangat megah ini. Tempat ini seperti komplek perumahaan dan lebih terlihat seperti taman hutan besar. Jika bukan karena Paman Chen yang memimpinnya, kalau Jiang Luoli pergi sendiri, Jiang Luoli pasti akan tersesat.     

Jiang Luoli tahu bahwa pria itu adalah pria kaya. Tapi Jiang Luoli tidak menduga, bahwa pria itu sangat kaya sampai pada tingkat seperti ini. Ini sudah di luar pengetahuannya.     

Setelah mengikuti Paman Chen berjalan selama hampir lebih dari sepuluh menit, akhirnya Paman Chen berhenti di luar sebuah gedung putih.     

"Nona Jiang, tuan sudah menunggumu di dalam."     

Begitu Paman Chen selesai berbicara, Jiang Luoli melihat seseorang berjalan keluar dari gedung putih.     

Mendengar Paman Chen memanggil nama 'Asisten Xu' dengan sopan, Jiang Luoli mengernyit dan mengangkat kepalanya.     

setelah melihat bahwa orang yang keluar adalah orang yang Jiang Luoli benci, alis Jiang Luoli menjadi lebih kencang dan rona wajahnya juga berubah menjadi tidak baik.     

Begitu juga dengan Asisten Xu. Saat Asisten Xu melihat Jiang Luoli, dahi Asisten Xu juga mengernyit, rona wajahnya juga tidak terlalu baik.     

Keduanya saling menunjukan rona wajah yang buruk, ada perasaan benci di dalam tatapan mereka dan mereka saling memandang dengan raut wajah jijik.     

"Paman Chen, maaf sudah merepotkanmu. Di sini tidak membutuhkan bantuanmu, kau boleh pergi mengurusi pekerjaanmu."     

"Baik."     

Setelah Paman Chen pergi, Asisten Xu mendengus dan berkata dengan nada mencibir, "Nona Jiang benar-benar memiliki kemampuan yang baik. Hanya satu malam, sudah dapat membuat tuan kami tidak bisa melupakanmu. Aku ternyata meremehkan Nona Jiang."     

Ini juga pertama kalinya Jiang Luoli mendengar perkataan aneh Asisten Xu. Jiang Luoli dapat melihat bahwa Asisten Xu tidak senang dengannya. Asisten Xu merasa bahwa Jiang Luoli adalah seorang wanita licik yang sengaja menggoda bosnya. Sejak pertama kali Asisten Xu bertemu dengannya, Asisten Xu tidak pernah memberikan wajah baik.     

Untuk orang seperti ini, Jiang Luoli pasti tidak akan peduli. Jiang Luoli mencibir, "Asisten Xu, aku tahu kau iri dan cemburu, hatimu terasa sangat marah. Kau merasa aku merebut pria yang kau suka, jadi kau tidak senang melihatku, dan tidak tahan mengatakan perkataan buruk padaku. Tapi, seberapa cemburunya dirimu, itu juga tidak berguna. Sejak penampilan tuanmu malam itu, dia tampaknya tidak tertarik pada pria.     

"Aku sarankan, kau lebih baik menghilangkan pikiran seperti itu. Mencintai seorang pria yang tidak seharusnya dicintai itu adalah takdir yang mengenaskan."     

Asisten Xu masih belum bereaksi. Setelah diam selama beberapa detik, Asisten Xu melotot. Ia sangat marah hingga seluruh tubuhnya gemetar. "Perkataan omong kosong apa yang kau katakan! Apakah kau gila, kau mengatakan aku ... memiliki perasaan semacam itu terhadap tuanku?! Dasar orang gila, perkataanmu hanya omong kosong!"     

Jiang Luoli menatap Asisten Xu sambil mencibir, "Bukankah begitu? Asisten Xu begitu memusushiku, bukankah karena kau memiliki perasaan terhadap tuan kalian? Kau merasa aku adalah musuhmu, jadi, kau tidak suka dan bahkan membenciku. Aku dapat memahami ini semua. Jadi aku juga malas untuk membuat perhitungan denganmu.     

"Tapi, aku tetap memberi saran padamu. Menyukai seorang pria normal hanya akan menjadi hal yang mengenaskan. Kau lebih baik menyerah secepatnya. Rasa sakit jangka panjang lebih buruk daripada jangka pendek."     

Melihat amarah Asisten Xu yang hampir meledak, Jiang Luoli merasa senang kembali. Jiang Luoli sejak awal sudah tahu bahwa Asisten Xu sangat tidak menyenangkan. Setiap kali Asisten Xu bertemu dengannya, Asisten Xu selalu memasang wajah buruk pada Jiang Luoli, seolah Jiang Luoli berutang pada Asisten Xu setidaknya seratus juta yuan.