Diam-Diam Menikah Dengan Konglomerat

Setelah Terkejut, Lalu Merasa Ini Adalah Kejutan



Setelah Terkejut, Lalu Merasa Ini Adalah Kejutan

1Bagaimana mungkin Qiao Mianmian sudah siap. Qiao Mianmian jelas-jelas masih sangat gugup. Qiao Mianmian sebenarnya tidak berharap terlalu banyak pada audisi kali ini. Meskipun Bai Yusheng sudah mengatakan bahwa Qiao Mianmian memiliki bakat alami dan juga merupakan orang yang selalu Mo Nan cari.     

Tapi Qiao Mianmian dapat merasakan, Mo Nan sepertinya tidak terlalu menyukai dirinya. Apalagi, bisa dibayangkan betapa tinggi tuntunan dari seorang musisi setingkat Mo Nan. Qiao Mianmian tidak berpikir bahwa Mo Nan akan puas dengan orang awam yang tidak pernah mempelajari musik seperti dirinya.      

Tapi Qiao Mianmian menerima niat baik dan juga keinginan Bai Yusheng untuk membantunya. Tidak peduli bagaimanapun, Qiao Mianmian seharusnya akan mencoba melakukan yang terbaik.     

Setelah terdiam selama beberapa detik, Qiao Mianmian menarik napas panjang, dan berusaha keras membuat dirinya tidak gugup lagi. "Ya, aku ... aku sudah siap."     

"Kalau begitu ikut denganku."     

Mo Nan berbalik badan dan berjalan ke ruangan lainnya. Mo Nan mengulurkan tangan untuk mendorong pintu.     

Qiao Mianmian juga ikut berjalan masuk.     

Ini adalah ruangan yang mirip dengan studio rekaman. Di dalamnya terdapat berbagai macam fasilitas rekaman suara. Mo Nan menyalakan peralatan rekaman, mengangkat kepalanya dan berkata kepada Qiao Mianmian, "Silakan nyanyikan sebuah lagu dengan santai. Kau bebas pilih lagu, aku ingin mendengar kualitas suaramu."     

"Baik."     

Qiao Mianmian berjalan ke depan mikrofon. Qiao Mianmian berpikir, kemudian memilih sebuah lagu yang paling suka ia nyanyikan. Sebelum audisi ini, Qiao Mianmian sangat gugup hingga hampir mati. Namun saat audisi resmi dimulai, ia justru menjadi sangat tenang. Karena Qiao Mianmian merasa ia tidak mungkin dipilih, jadi untuk apa begitu gugup?     

Qiao Mianmian agak lebih bebas. Qiao Mianmian hanya cukup mencoba berpenampilan sebaik mungkin. Setelah memiliki pemikiran seperti itu, Qiao Mianmian seketika menjadi lebih tenang, Qiao Mianmian tidak gugup dan juga tidak takut lagi.     

Sedangkan Mo Nan, Mo Nan awalnya menganggap Bai Yusheng ingin meminta bantuan Mo Nan mendukung kekasih kecilnya ini, jadi Mo Nan juga tidak terlalu menganggap serius Qiao Mianmian. Meminta Qiao Mianmian untuk mengetes suara, itu hanya untuk memberikan wajah pada Bai Yusheng dan melakukan dengan asal-asalan sesuai dengan kondisi yang ada.     

Tapi saat Qiao Mianmian membuka mulutnya, raut dingin di wajah Mo Nan seketika berubah. Pada awalnya, Mo Nan yang tidak menatap lurus ke arah Qiao Mianmian, mendadak mengangkat kepalanya dan menatap Qiao mianmian dengan mata penuh keterkejutan.     

Qiao Mianmian bernyanyi akapela, jadi Mo Nan bahkan dapat mendengar seperti apa suara asli Qiao Mianmian dengan lebih jelas. Saat Qiao Mianmian membuka mulutnya menyanyikan baris pertama dalam lagu, seketika muncul rasa semangat di dalam hati Mo Nan. Setelah terkejut, Mo Nan merasa ini adalah sebuah kejutan.     

Mo Nan menekan kegembiraan ini. Setelah mendengarkan Qiao Mianmian menyanyikan seluruh lagu, Mo Nan akhirnya tidak tahan duduk diam dan berdiri.     

Bai Yusheng menoleh dan melirik ke arah Mo Nan. Bai Yusheng menaikkan sudut bibirnya dengan memasang raut wajah santai. Bai Yusheng seorang telah memperkirakan bahwa hal seperti itu akan terjadi. Bai Yusheng dan Mo Nan telah berteman selama bertahun-tahun. Apakah mungkin Bai Yusheng tidak tahu suara seperti apa yang Mo Nan inginkan?     

Bai Yusheng membawa Qiao Mianmian, pertama karena Bai Yusheng ingin membantu gadis kecil ini. Tapi alasan yang lebih penting adalah suara nyanyian Qiao Mianmian berhasil menyentuh hati Bai Yusheng. Kalau tidak, dan jika hanya mengandalkan rasa suka Bai Yusheng terhadap Qiao Mianmian, Bai Yusheng juga tidak akan membawa Qiao Mianian saat ini.     

Setelah Qiao Mianmian selesai bernyanyi, begitu ia mengangkat matanya, ia berhadapan dengan pupil mata Mo Nan yang berbinar. Qiao Mianmian terdiam beberapa saat. Ditatap oleh Mo Nan seperti ini membuat dirinya sedikit tidak nyaman. Qiao Mianmian tersenyum dan berkata dengan sopan, "Guru Mo, aku sudah selesai bernyanyi. Mohon bimbingan dan saran dari Anda jika ada bagian yang tidak bagus."     

"Apakah kau dapat bernyanyi sekali lagi?" Mo Nan menarik napas dalam-dalam. Mo Nan menekan dirinya dan berusaha agar tidak terlalu bersemangat. Ia tidak ingin kehilangan wajah di hadapan junior seperti ini. Mo Nan menatap lurus ke arah Qiao Mianmian dan berkata, "Ni Shi Renjian Si Yue Tian, apakah kau bisa menyanyikan lagu ini?     

Lagu ini adalah sebuah lagu yang Mo Nan tulis sendiri untuk Sun Fei pada periode awal. Mo Nan sendiri yang menulis seluruh liriknya. Karena intonasi pada awal lagu ini agak tinggi, dan ada berbagai macam transisi suara di dalamnya, jadi menyanyikan lagu ini pasti memiliki kesulitan tertentu.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.