Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Jurang Tebing Petir



Jurang Tebing Petir

2"Chi! Chi!"      

Sosok Lin Dong bergerak cepat di dalam danau petir seperti ikan. Air di dalam danau petir itu bukan air biasa, melainkan berupa cairan petir berwarna silver. Cahaya-cahaya petir memercik di dalamnya, dan gejolak energi samar-samar terasa ketika percikan-percikan itu bermunculan.      

Cahaya hijau sepenuhnya memenuhi sosok Lin Dong. Saat benang-benang petir bersentuhan dengan cahaya hijau, suara-suara memercik terdengar. Di tempat seperti itu, jika seseorang sembarangan masuk tanpa memperhatikan kekuatan yang dimilikinya, maka dia bakal seketika hancur menjadi abu karena cairan petir tersebut. Bahkan seseorang seperti Lin Dong perlu selalu bersikap waspada.      

Mu Lingshan mengikuti tak jauh di belakang Lin Dong. Di area cukup jauh di belakang, terdapat kelompok praktisi dalam jumlah besar yang memasuki danau petir dari berbagai tempat. Rupanya sekarang ini, semua orang sudah tahu kalau ada rahasia yang tersembunyi di dasar danau petir…      

Lin Dong melirik ke arah belakang. Momentum yang disebabkan oleh orang-orang itu membuatnya agak mengernyitkan dahi. Namun pemuda itu akhirnya menggeleng tak berdaya. Karena situasinya sudah berkembang sedemikian rupa, maka dia tak bisa melakukan apapun untuk mencegahnya. Jika memang demikian, maka segala sesuatu akan tergantung pada kekuatan masing-masing…      

Usai mengalihkan pandangan matanya, Lin Dong menatap dasar danau petir. Ketika dia berangsur-angsur menyelam semakin dalam, pemuda itu mulai sadar kalau danau itu begitu besar dan luas. Selain itu, bentuk dasar danau petir sangat aneh. Ada batu-batu silver raksasa yang menonjol aneh bertebaran di segala tempat. Ketika saling bersentuhan, batu-batu itu seakan membentuk tebing-tebing yang begitu banyak. Jika meliriknya sekilas, siapapun tak akan bisa melihat dasarnya.      

Ketika Lin Dong mengikuti arah tebing-tebing itu dan melesat maju, indera penglihatannya yang tajam dan cermat terus-menerus mengamati semua penjuru. Proses itu berlanjut selama cukup lama, sampai akhirnya kendali pikiran Lin Dong mendadak gemetar. Dia segera menatap ke bawah. Di tempat itu, terdapat gejolak energi cukup intens yang mendadak kembali menguar.      

Di ujung jarak pandang Lin Dong, pusaran silver kembali terbentuk di bawah. Tepat di bagian tengah pusaran itu terdapat segumpal kilau petir yang perlahan-lahan melayang ke atas. Di dalam gumpalan cahaya itu rupanya terdapat Thunderbolt Core lagi.      

"Chi!"      

Ketika melihat kejadian itu, Lin Dong segera bergegas maju. Namun sesaat kemudian, dia mendadak berhenti, dan raut terkesima muncul di wajahnya ketika dia menatap ke bawah.      

Di tempat itu, terdapat jurang tebing yang tak berdasar. Area itu terlihat seakan terhubung dengan dasar dunia. Dua sisi jurang bersambung dengan tebing-tebing batu yang begitu banyak. Sambil memanfaatkan refleksi cairan petir, Lin Dong samar-samar bisa melihat kalau terdapat beberapa sosok yang sedang duduk di dalam sana…      

Namun, saat ini sama sekali tidak ada hawa kehidupan di dalam sosok-sosok tersebut.      

Sorot tercengang memenuhi mata Lin Dong ketika dia menatap jurang tebing petir di hadapannya. Jika melihat kondisi sekarang, seharusnya tempat itu adalah asal Thunderbolt Core yang terus-menerus muncul, 'kan?     

Sosok Lin Dong perlahan-lahan mendekati jurang tebing petir, dan dia memutuskan melayang di depan tebing-tebing batu. Pada jarak itu, Lin Dong mampu melihat kalau memang ada beberapa sosok yang tengah duduk di dalam tebing-tebing batu tersebut. Tapi pada saat ini, sosok-sosok itu sudah mengering dan terlihat seperti kerangka. Petir menyelimuti sekujur badan mereka, dan Lin Dong mampu merasakan kekuatan petir murni yang terkompresi mencapai batas ekstrim di dalam badan sosok-sosok tersebut.      

Tentu saja setelah duduk di tempat itu selama bertahun-tahun, setiap inci daging yang tersisa di mayat-mayat itu semua dipenuhi dengan petir. Jika ditambah dengan tekanan air yang berat, maka kondisi itu akan mengubah mayat-mayat di sana menjadi mumi yang terbuat dari kekuatan petir.      

Lin Dong memandang ke arah mumi-mumi yang seakan bertransformasi menjadi petir selama sesaat, lalu mengarahkan pandangan matanya pada bagian dada mereka. Di area itu, dia samar-samar mampu mendeteksi aura hitam yang sangat tipis dan mengerikan tengah berputar…      

Namun, aura hitam mengerikan itu tersegel dan dibelenggu sepenuhnya oleh kekuatan petir. Alasan itulah mengapa energi hitam di sana tak mampu mengendalikan fisik mereka, dan berubah menjadi mayat-mayat pembunuh yang dihadapi Lin Dong sebelumnya.      

"Orang-orang ini … sengaja duduk di dasar danau petir dan mengandalkan kekuatan petir di sini untuk membelenggu Qi Yimo yang menyusup dalam badan mereka. Para praktisi ini hanya ingin menghindari kondisi di mana diri mereka berubah menjadi mayat-mayat pembunuh tanpa akal pikiran setelah mereka mati…"      

Mata Lin Dong bercahaya dan dia bisa segera memahami situasi tersebut. Sesaat kemudian, matanya dipenuhi dengan sorot rumit. Para praktisi itu jelas pantas untuk dihormati. Demi mencegah diri mereka menjadi monster setelah dirasuki oleh Qi Yimo, mereka rela duduk di dasar danau petir dan mengubah fisik mereka menjadi petir…      

"Dhuaar!"      

Suara gemuruh tertahan mendadak terdengar tak jauh dari sebuah tebing batu. Tak lama kemudian, Lin Dong melihat kalau mayat silver yang terdapat di dalam tebing mendadak mengeluarkan kilau petir yang terang serta menyilaukan. Ketika kilau petir menyeruak dari badan mayat praktisi, jika dilihat di kejauhan, kejadian itu terlihat mirip miniatur matahari.      

"Dhuaar!"      

Saat kilau-kilau petir kini semakin terang, tiba-tiba saja mayat silver itu meledak hebat. Ketika mayat itu meledak, gumpalan silver mulai melayang naik. Di dalam gumpalan cahaya itu, terdapat sebuah inti berwarna silver yang berkedut perlahan-lahan.      

Rupanya inti silver itu adalah Thunderbolt Core!      

Saat Lin Dong melihat kejadian di depannya, pemuda itu menghirup napas dalam-dalam. Akhirnya dia paham mengapa ada begitu banyak Thunderbolt Core yang meletup keluar dari dasar danau petir. Pantas saja … Thunderbolt Core itu terbentuk dari mengalirnya kekuatan petir di dalam badan para praktisi yang sudah duduk di sana selama ribuan tahun.      

Ketika Thunderbolt Core itu muncul, Qi Yimo di dalam badan para praktisi tersebut sepenuhnya hancur seketika karena kekuatan petir yang sangat pekat dan kuat.      

"Paling tidak, orang-orang itu sudah memenuhi harapan terakhir sebelum mereka mati…" gumam Lin Dong.      

"Rupanya seperti itu cara Thunderbolt Core muncul…"      

Suara bernada tercengang terdengar dari area di belakangnya. Ketika menoleh ke sekitar, Lin Dong melihat Liu Xiangxuan, Pang Hao, serta sekelompok praktisi yang datang dari berbagai tempat rupanya sudah tiba. Orang-orang itu lalu mulai menatap penuh semangat pada jurang tebing yang berada di hadapan mereka.      

Rupanya kejadian sebelumnya di mana mayat silver meledak dan sebuah Thunderbolt Core melayang naik sudah tertangkap mata mereka.      

"Haha! Ada sangat banyak mayat silver di tempat ini! Jika mereka berubah menjadi Thunderbolt Core, bukankah peristiwa itu pasti bakal sangat mengerikan?!"     

"Ternyata kita benar-benar berjumpa dengan lahan benda berharga! Siapa yang bakal mengira kalau Thunderbolt Core yang sangat langka di dunia luar, bakal muncul dalam jumlah sangat banyak di tempat ini."      

"Benar sekali! Jika kita bisa mendapatkan beberapa, maka perjalanan ini memang tidak sia-sia!"      

Api seakan-akan membara di mata para praktisi dari berbagai tempat. Mereka memandang dengan penuh bersemangat pada tebing-tebing batu di jurang tebing petir yang luas dan besar. Saat ini, ekspresi rakus dar air liur jelas terlihat di wajah para praktisi tersebut.      

Gelombang suara-suara terdengar dari mulut para praktisi tersebut. Sesaat kemudian, beberapa orang sontak tak mampu menahan gairah di dalam hati mereka. Para praktisi itu melesat cepat, kemudian bergegas menuju tebing-tebing batu yang terdapat di dalam jurang tebing petir…      

"Dhuaar! Dhuaar! Dhuaar!"      

Ketika mereka bergegas, gejolak-gejolak energi yang muncul menyerupai jerami terakhir yang meremukkan punggung unta. Cukup banyak mayat-mayat silver di dalam jurang tebing batu yang seketika meledak. Sehingga pada akhirnya, beberapa Thunderbolt Core berpendar dengan kilau petir yang menggoda sontak melayang di dalam danau.      

Ketika Thunderbolt Core muncul, bakal ada beberapa praktisi ahli yang memperebutkannya. Selama beberapa saat, jurang tebing petir itu menjadi sangat kacau dan sengit.      

Sambil mengernyitkan dahi, Lin Dong memandang ke arah kumpulan praktisi yang bertarung di sana. Dia mengulurkan tangannya dan mengisyaratkan Mu Lingshan yang berada di samping. Pemuda itu kemudian berkata, "Ayo kita juga bergerak dan mengambil beberapa Thunderbolt Core. Benda-benda itu cukup bermanfaat untuk penempaan dirimu."      

Mu Lingshan adalah anggota Suku Sea Demon, dan dia memiliki fisik yang kuat. Jika gadis itu bisa mendapatkan beberapa Thunderbolt Core, maka mungkin dia bisa memperkuat fisiknya yang sudah kuat ke level selanjutnya.      

Selain itu, saat ini Lin Dong juga membutuhkan benda-benda tersebut. Dia masih ingin melihat betapa kuat 'Desolate Demon Eye' di dalam dahinya setelah dia berhasil sepenuhnya menempa ilmu itu…      

"Oke!"      

Mu Lingshan mengangguk penuh semangat. Jika melihat situasi sekarang, gadis itu sangat menyukai kegiatan seperti berburu benda berharga.      

Mereka berdua bergerak di waktu bersamaan, lalu bergegas menuju jurang tebing petir yang besar dan luas. Saat mereka bergerak, dua orang itu berhasil mengambil beberapa Thunderbolt Core yang melayang dengan cekatan.     

Karena sekarang Lin Dong dan Mu Lingshan juga bergerak, maka Pang Hao, Liu Xiangxuan, dan sekelompok besar praktisi juga tak mampu menahan diri. Sesaat kemudian, suara-suara 'swuush' terdengar, dan mereka semua bergegas menuju jurang tebing petir. Orang-orang itu menggunakan berbagai macam metode dan teknik untuk merebut serta mendapatkan Thunderbolt Core.      

Seiring pertarungan itu berlangsung, tentu bakal ada beberapa konflik berdarah. Dalam waktu singkat kurang dari 10 menit, beberapa praktisi terbunuh ketika bertarung. Darah segar menyebar dalam cairan petir, sehingga menyebabkan jurang tebing petir itu samar-samar berbau anyir darah.      

Namun ketika semua orang sibuk bertarung memperebutkan Thunderbolt Core, tak ada seorang pun yang sadar akan fenomena aneh di tempat tersebut. Seakan-akan terpicu oleh bau darah, gumpalan energi hitam menyeruak cepat dari beberapa mayat silver yang memiliki fisik sangat tangguh dan kuat di dalam goa-goa batu di dalam jurang petir…      

Peristiwa itu terjadi di area terdalam di jurang tebing petir. Di tempat itu, terdapat sebuah goa yang sangat besar dan luas. Saat ini, sebuah sosok silver yang tingginya beberapa meter tengah duduk di dalamnya. Sementara itu, tanda-tanda iblis hitam yang aneh serta mengerikan perlahan-lahan merambat naik di badannya…     

Terlebih lagi, mata mayat itu yang sudah terpejam erat selama ribuan tahun, kini mulai samar-samar bergetar. Sosoknya seperti iblis jahat yang hendak terbangun dari tidur panjang.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.