Kelahiran Sang Legenda

"Paman Kedua, apakah paman sudah mencari di Dunia Immortal, Devil dan Demon?" Zhou Xian bertanya pada pria tinggi dan kurus itu di sampingnya dengan nada cemas.      

Pria bertubuh tinggi dan kurus ini adalah salah satu dari Empat Godking Agung di Kota Thunder Punishment, Thunder Martial Godking, Zhou Tong. Di antara para Godking, dia bisa dianggap sangat hebat.      

Sejak Qin Yu tiba-tiba menghilang, para Godking dari Dunia Divine tidak dapat menemukannya. Dengan demikian, mereka secara alami mulai curiga bahwa Qin Yu mungkin telah menyembunyikan dirinya di beberapa ruang kosmik di dunia yang lebih rendah. Karena Zhou Xian tahu bahwa Qin Yu berasal dari Dunia Immortal, Devil dan Demon, dia tentu saja menjadi semakin curiga bahwa Qin Yu mungkin berada di Dunia Immortal, Devil dan Demon.      

"Xian'er, aku pergi ke Dunia Immortal, Devil dan Demon untuk mencari. Tidak ada aura Qin Yu di seluruh Dunia Immortal, Devil dan Demon. Juga tidak ada aura Jiang Li." Zhou Tong memiliki ekspresi dingin. "Namun, Xian'er, Kamu tidak perlu khawatir. Jika Qin Yu benar-benar berani untuk mengabaikan Kota Thunder Punishment dan merebut menantu perempuan kita secara terbuka, Kota Thunder Punishment kita tidak akan memaafkan dia terlepas dari apapun yang terjadi."      

"Itu benar, kita tidak bisa memaafkan dia terlepas dari apapun yang terjadi." Kata Zhou Xian.      

Kota Thunder Punishment adalah kota paling luar biasa di antara Delapan Tanah Suci Agung dari Dunia Divine. Sejak zaman kuno, tidak ada kekuatan yang berani menghina Kota Thunder Punishment. Namun Qin Yu, dia tidak hanya berani secara terbuka tidak menghormati Kaisar Sage Barat Laut di Istana Kaisar Sage, dia bahkan menyambar menantu wanita dari Kota Thunder Punishment. Ini adalah penghinaan yang sangat keras kepada Kota Thunder Punishment.      

Empat Godking Agung dari Kota Thunder Punishment, tidak satupun dari mereka yang bisa menahan kemarahan ini.      

"Xian'er, aku berencana untuk mencari di ruang kosmik lainnya dan melihat apakah Qin Yu bersembunyi di dalamnya." Kata Thunder Martial Godking Zhou Tong dan kemudian menghilang dari tembok kota.      

Zhou Xian segera membungkuk hormat.      

Setelah Zhou Tong pergi, Zhou Xian terus berdiri di atas tembok kota sendirian. Dia dengan tenang melihat guntur dan kilat yang menyambar tanpa henti di sekitar Kota Thunder Punishment.      

"Ah!" Zhou Xian tiba-tiba mulai mengepalkan tinjunya erat-erat. Guntur dan kilat berkedip-kedip di matanya. Teriakan rendahnya berangsur-angsur menghilang di antara guntur.      

Dia, Zhou Xian, adalah seorang Heavenly Deity tingkat tinggi yang kedua setelah Godking dan juga pangeran Kota Thunder Punishment. Statusnya sangat dipuja ... Di Dunia Divine, dia juga merupakan tokoh papan atas.      

Namun, reputasinya kini telah hancur. Bagaimanapun, menurut apa yang dikatakan oleh Delapan Tanah Suci Agung kepada publik, Jiang Li seharusnya menjadi istri Zhou Xian. Namun, istrinya dirampas oleh Qin Yu.      

"Qin Yu!" Zhou Xian mengerang dalam pikirannya.      

Kurang dari dua puluh ribu tahun yang lalu, Qin Yu hanyalah bukan siapa-siapa dari Dunia Fana. Dia adalah seseorang yang yang dapat dihancurkan Zhou Xian sampai mati dengan hanya menggunakan satu langkah. Namun, hanya dalam sekejap mata, begitu dia tidak memperhatikannya ... Kaisar Sage dari Dunia Divine sebenarnya tidak dapat menangkapnya bahkan saat mereka bekerja sama.      

Dia, Zhou Xian, telah menjadi seorang pecundang total.      

"Tombak itu." Zhou Xian masih ingat tombak Qin Yu yang ditusukkan padanya dengan maksud untuk membunuh. "Seandainya bukan karena harta perlindungan yang diberikan oleh kakekku, maka aku rasa aku sekarang pasti sudah mati. Qin Yu itu, dia benar-benar hebat."      

Di depan Qin Yu, Zhou Xian sudah menjadi seseorang yang tidak bisa melawan sama sekali.      

"Kurang dari dua puluh ribu tahun, perbedaan kekuatan antara dia dan aku telah benar-benar terbalik." Zhou Xian merasa terhina. "Dia harus ditangkap, harus." Otot-otot di sudut mata Zhou Xian berkedut-kedut.      

Tiba-tiba, mata Zhou Xian bersinar.      

"Benar, sanak keluarga Qin Yu. Tidak, itu tidak akan terjadi. Ayahanda dan yang lainnya pasti tidak akan setuju untuk melibatkan keluarga Qin Yu." Zhou Xian menggelengkan kepalanya.      

Dia tahu betul bahwa Empat Godking Agung dari Kota Thunder Punishment sangat berharga diri tinggi. Jika tidak, mereka tidak akan mengejar untuk membunuh Qin Yu di seluruh dunia namun langsung saja dengan menyentuh kerabat Qin Yu.      

"Ah."      

Mata Zhou Xian tiba-tiba bersinar lagi. Dia kemudian berubah menjadi sinar terang dan terbang menuju barak dari Kota Thunder Punishment. Dalam sekejap mata, Zhou Xian telah tiba di hadapan Heavenly Deity tingkat tinggi.      

"Yang Mulia." Saat melihat Zhou Xian, Heavenly Deity tingkat tinggi ini segera membungkuk.      

"Liu Shan, pilih seorang elit Heavenly Deity skuadron menengah untuk pergi ke Dunia Immortal, Devil dan Demon denganku dan kemudian ke Dunia Fana setelah itu." Zhou Xian berkata sambil tersenyum.      

Meskipun Liu Shan bingung, namun Zhou Xian masih memiliki kekuatan untuk memanggil seorang elit Heavenly Deity skuadron menengah.      

"Ya, Yang Mulia."      

Zhou Xian sedikit mengangguk. Dia kemudian mengalihkan pandangannya ke arah langit yang kosong. Senyum dingin muncul di wajahnya. "Qin Yu, aku menolak untuk percaya bahwa Kau tidak terhubung dengan keluargamu."      

Segera setelah itu, Zhou Xian membawa serta elit Heavenly Deity skuadron menengah dan melewati Spatial Gate dari Dunia Divine milik Kota Thunder Punishment dan berangkat ke Dunia Immortal Devil dan Demon.      

Sementara beberapa Kaisar Sage dari Dunia Divine sedang mencari Qin Yu, Qin Yu dan Jiang Li berada di Purple Mystic Mansion dalam New Kosmos di Bintang Purple Mystic, yang sedang menjalani pernikahan besar.      

Pernikahan tersebut dilakukan berdasarkan adat istiadat Dinasti Qin untuk menyembah Langit dan Bumi dan kemudian memasuki Ruang Pengantin.      

Purple Mystic Mansion yang sangat besar mengapung di langit di atas lautan. Lingkungan sekitarnya dikelilingi awan dan kabut. Di dua sisi Purple Mystic Mansion itu api dan udara dingin saling melilit satu sama lain. Sedangkan untuk bagian dalam Purple Mystic Mansion, ada cukup banyak orang yang hadir.      

Di dalam Aula Istana Agung, Purple Mistic Mansion. Banyak orang berkumpul di sini. Di tengah aula istana ada Qin Yu dan Li'er. Keduanya berdua mengenakan gaun berwarna merah tua.      

"Pertama, sembahlah Langit dan Bumi!" Paman Fu berteriak dengan suara nyaring.      

Qin Yu dan Jiang Li keduanya menyembah Langit dan Bumi dengan membungkuk ke arah luar aula istana. Hou Fei, Hei Yu dan istrinya dan anak Hei Yu semua tersenyum bahagia. Mereka bahkan mengobrol dan saling tertawa.      

"Kedua membungkuk untuk para wali." Suara paman Fu terdengar lagi.      

Qin Yu dan Jiang Li berbalik. Mereka membungkuk pada Jiang Lan dan Qin De yang berdiri di atas panggung. Jiang Lan dan Qin De tersenyum lebar sehingga keduanya seperti bunga mekar.      

"Haha, bagus, bagus." Jiang Lan berkata dengan tawa keras.      

Kata Qin De sambil tertawa. "Aku, Qin De, punya tiga putra. Putra ketiga ini adalah yang terakhir menikah. Haha ... " Benar-benar. Qin Feng dan Qin Zheng bahkan sudah memiliki cucu yang besar sekarang.      

"Suami dan Istri, saling membungkuk satu sama lain!"      

Qin Yu dan Jiang Li berbalik. Mereka saling berhadapan dan membungkuk. Tidak diketahui apakah itu karena mereka gugup atau apa, keduanya benar-benar berbenturan satu sama lain saat mereka membungkuk. Hal ini menyebabkan Aula Istana Agung dipenuhi tawa.      

"Ke Ruang Pengantin."      

Meskipun dikatakan bahwa mereka harus memasuki ruang pengantin, sebelum Qin Yu bisa mengatakan apapun kepada Jiang Li, dia sudah ditarik oleh yang lain untuk minum-minum.      

"Selamat, Paman Tertua." Putri Hei Yu, Hei Tong mengangkat cangkir anggurnya dan berkata pada Qin Yu.     

"Oh, Xiao Tong." Qin Yu tentu ingat anak ini Hei Tong. Namun, saat ini, seorang gadis cantik disamping Hei Tong juga mengangkat cangkir anggurnya ke arah Qin Yu dan berkata. "Selamat, kakek tertua."      

Qin Yu sedikit tercengang.      

"Paman Tertua, ini putri Guo Fan dan aku." Hei Tong segera berkata.      

"Selamat, Kakek Tertua." Pemuda lain membungkuk pada Qin Yu. Hei Tong sekali lagi segera berkata. "Paman Tertua, ini anak Guo Fan dan aku."      

Qin Yu tertegun.      

Dia baru saja menikah. Namun, Hei Tong yang telah dia tonton tumbuh dewasa, telah memiliki dua anak sekarang.      

Saat melihat reaksi Qin Yu, meja orang langsung mulai tertawa. Tawa Hou Fei benar-benar dilebih-lebihkan. Dia menahan perutnya dan tertawa terbahak-bahak. "Haha, kakak, kau sekarang sadar bahwa kau itu terlalu lamban kan? Namun, jangan khawatir. Di masa depan, Kau hanya perlu berusaha keras dengan kakak ipar dan kemudian melahirkan beberapa bayi lagi."      

"Lihat dulu dirimu sendiri!" Setelah melihat bahwa orang yang mengucapkan kata-kata ini adalah Hou Fei, Qin Yu segera membantahnya.      

"Saudara ketiga, kenapa kamu berdiri disana? Cepat, kemarilah kemari. Masih ada sekelompok orang yang menunggumu di sini." Qin Feng tersenyum saat menarik Qin Yu ke meja sebelah.      

"Ini anak cucuku yang ketiga, ini suami putriku, ini ..."      

Tanpa diduga, seluruh meja ini penuh dengan keturunan Qin Feng. Saat dia sedang minum bersama mereka, Qin Yu bahkan merasa sangat malu. Sepertinya selain Hou Fei, semua saudara laki-lakinya yang lain sudah memiliki banyak keturunan.      

Qin Yu baru berhasil melepaskan diri dari kerumunan semua orang saat sudah tengah malam. Dia memasuki ruang pengantin.      

Cahaya lilin-lilin merah sepertinya telah melemparkan lapisan tipis kain muslin ke seluruh ruangan. Ini memberi Qin Yu sensasi yang lebih memabukkan lagi. Melihat Li'er yang sedang duduk di tempat tidur dan diam menunggunya, Qin Yu merasakan kepuasan yang luar biasa.      

"Aku juga sudah benar-benar menikah sekarang." Hanya memikirkannya, Qin Yu merasa hal itu benar-benar tidak nyata.      

Oh sudah berapa tahun sekarang. Dia selalu mendambakan datangnya hari ini. Namun, saat semua ini berubah menjadi kenyataan, Qin Yu mulai merasa seolah sedang bermimpi.      

Setelah menarik napas panjang, Qin Yu menghampiri Jiang Li dan perlahan membuka kerudungnya. Wajah Jiang Li yang memerah dan indah tampak jelas.      

"Kakak Yu." Jiang Li berkata dengan suara lembut.      

Qin Yu menatap Li'er dengan ekspresi takjub. Kulitnya yang putih seperti batu giok dan mulus beserta wangi ringan yang bisa dia cium saat dia mendekatinya.      

Sepertinya mereka saling meningkatkan daya tarik mereka satu sama lain dalam.      

Qin Yu mulai mencium Li'er. Pelan-pelan, ia melepaskan busana pernikahan Li'er. Sementara sedikit gemetar, Qin Yu perlahan melepas pakaian Li'er, memperlihatkan kulit halusnya yang seperti giok ...      

Waktu malam.      

Hanya beberapa desahan yang terdengar samar dari ruangan.      

Ketika mereka berdua mencapai klimaks mereka, Yuanying milik Qin Yu juga bertautan dengan Yuanying Li'er. Apa yang mereka berdua pikirkan di dalam hati mereka benar-benar terpapar satu dengan yang lain.      

Kombinasi antara hasrat jiwa!      

Tiba-tiba, setetes air terbang keluar dari Yuanying Qin Yu dan memasuki Yuanying Jiang Li.      

"Kakak Yu, apa yang kamu lakukan?" Qin Yu menyadari apa yang dipikirkan Jiang Li.      

"Dua Soul Tears of Life berisi energi dari Godking of Life. Begitu Kamu menyerap dua Soul Tears of Life, Kamu akan mendapatkan semua energi Godking of Life. Aku percaya bahwa akan sangat membantumu dalam menyerap Hukum Spasial yang tersisa yang ditinggalkan oleh Godking of Life."      

Saat jiwa keduanya saling terkait, mereka dengan mudah bisa merasakan apa yang dipikirkan orang lain.      

Meskipun Meteoric Tear, salah satu dari dua Soul Tears of Life, mengandung energi Godking of Life yang sangat menakjubkan, Qin Yu tidak keberatan untuk memberikannya pada Li'er.      

Toh, Qin Yu memiliki seluruh Kosmos.      

Sinar matahari masuk melalui tirai jendela yang tertutup. Qin Yu terbaring di tempat tidur. Sedangkan untuk Jiang Li, kepalanya ada di dada Qin Yu. Mereka berdua saling menghirup aroma tubuh masing-masing. Mereka dengan santai melakukan obrolan intim.      

"Oh, iya, Li'er."      

Qin Yu tiba-tiba mulai membicarakan hal yang penting. "Li'er, Purple Rain Dress yang kuberikan padamu, berhubungan dengan Floating Feathers Celestial Agung. Tidak masalah jika Kamu membawanya ke Dunia Divine denganmu karena orang lain tidak dapat menemukannya. Namun, 'Water Splitter' yang aku berikan kepadamu adalah Grandmist Spiritual Treasure peringkat pertama yang aku buat secara pribadi. Benda itu tidak pernah muncul sebelumnya di Dunia Divine. Jika kamu membawanya ke Dunia Divine, maka pasti akan mengarah pada bangkitnya perubahan langit Dunia Divine. "      

Setelah Qin Yu menemukan bahwa energi pasta tepung adalah Grandmist Spiritual Energy, dia juga telah membuat Scepter 'Ten Thousand Willow'. Setelah itu, ia menghabiskan sejumlah besar bahan berharga untuk membuat tujuh puluh tiga Grandmist Spiritual Treasure. Di antara tujuh puluh tiga Grandmist Spiritual Treasure, hanya satu, yang merupakan Grandmist Spiritual Treasure peringkat pertama.      

Grandmist Spiritual Treasure peringkat pertama ini adalah Divine Sword 'Water Splitter.' Sebelum menikah, Qin Yu sudah memberikan Water Splitter dan Purple Rain Dress kepada Li'er.      

Qin Yu masih ingat dengan jelas ekspresi kaget dan menggemaskan yang Jiang Li tampilkan ketika melihat dua Grandmist Spiritual Treasure peringkat pertama ini.      

"Mn, aku tahu." Kata Jiang Li dengan lembut di wajahnya yang berada pada dada Qin Yu. Dia menunjukkan ekspresi kebahagiaan di seluruh wajahnya.      

Meskipun dua Grandmist Spiritual Treasure peringkat pertama itu berharga, apa yang dilihat Jiang Li dari dua Grandmist Spiritual Treasure peringkat pertama itu adalah perasaan yang dimiliki Qin Yu untuknya. Karena itu, dia menjadi semakin tergerak.      

"Li'er, menurutmu berapa lama yang kamu butuhkan untuk memurnikan dua Grandmist Spiritual Treasure peringkat pertama ini?" Kata Qin Yu.      

Jiang Li mulai mengerutkan kening dan terdiam.      

Qin Yu tertarik oleh penampilan Jiang Li yang mengerutkan kening dan hanya tersenyum.      

"Kedua benda ini adalah Grandmist Spiritual Treasure peringkat pertama. Memurnian Grandmist Spiritual Treasure peringkat pertama relatif merepotkan. Aku rasa itu akan memerlukan setidaknya beberapa ratus ribu tahun untuk memurnikan mereka." Jiang Li berkata tanpa kepastian yang mutlak.      

"Mn, apa yang kamu lihat?" Baru pada saat ini Jiang Li menemukan bahwa Qin Yu memiliki ekspresi linglung di wajahnya.      

"Ah." Kata Qin Yu segera. "Tidak apa. Aku mendengarkan. Benar mm. Baru saja, Kamu mengatakan bahwa akan memerlukan setidaknya beberapa ratus ribu tahun untuk memurnikan Grandmist Spiritual Treasure peringkat pertama, bukan?"      

Jiang Li melirik Qin Yu dengan curiga.      

Qin Yu mendesah lega di hatinya. "Untung aku adalah penguasa New Kosmos. Aku tahu semua tentang apa yang terjadi di dalam New Kosmos dengan satu pikiranku."      

"Li'er, aku punya masalah yang perlu kukatakan padamu. Ada metode cepat untuk memurnikan Grandmist Spiritual Treasure. Yaitu dengan membiarkan Grandmist Spiritual Treasure itu sendiri menyerap beberapa Grandmist Spiritual Energy." Qin Yu segera berkata.      

"Grandmist Spiritual Energy? Dimana kita bisa mendapatkan Grandmist Spiritual Energy? Apakah kamu hendak menyarankan kita menghancurkan beberapa Grandmist Spiritual Treasure hanya untuk menghemat waktu beberapa ratus ribu tahun? Itu benar-benar tidak layak. Kakak Yu, kamu masih harus melawan Godking di masa depan. Sebaiknya Kamu tidak menyia-nyiakan Grandmist Spiritual Energy." Jiang Li tiba-tiba sudah mulai merencanakan masa depan dengan Qin Yu.      

Baru pada saat ini Qin Yu ingat bahwa dia sebenarnya tidak pernah memberi tahu Li'er bahwa energi pasta tepung adalah Grandmist Spiritual Energy.      

"Li'er, pernahkah kamu melihat Grandmist Spiritual Energy sebelumnya?" Kata Qin Yu.      

"Tentu saja. Ketika Dewa Pengrajin Chehou Yuan menciptakan Grandmist Spiritual Treasure peringkat kedua di Kota Floating Snow, kami berdiri di sekelilingnya dan mengawasinya." Jiang Li segera berkata.      

"Kalau begitu, aku akan mengantarmu ke suatu tempat. Tempat yang memiliki sejumlah besar Grandmist Spiritual Energy." Qin Yu tersenyum dan berkata.      

"Oh." Jiang Li menatap Qin Yu dengan tatapan bingung.      

"Jangan menatapku dengan bodoh seperti itu. Cepat, kenakan bajumu." Kata Qin Yu sambil tersenyum.