Mencuri Hati Tuan Su

2Mata Su Mohan memancarkan sedikit ironi. "Aku memang memperlakukannya dengan sedikit berbeda, tetapi apakah kamu benar-benar berpikir bahwa aku harus mendapatkan keturunan dari Ye Fei? Jiang Huiru, jangan lupakan fakta bahwa selama aku memiliki keinginan, banyak wanita yang bersedia memberikan keturunan untukku. Jika itu terjadi, apa bedanya Ye Fei yang bisa melahirkan anak atau tidak? Semua itu tidak berpengaruh padaku."     

Jiang Huiru tercengang. Tentu saja, ia tidak menyangka Su Mohan berbicara seperti ini, tapi di sisi lain ia sedikit memercayai perkataan Su Mohan. Bagaimanapun, menurutnya, mengharapkan pria seperti Su Mohan hanya memiliki satu wanita seumur hidup itu benar-benar tidak mungkin. Jika seperti itu, meskipun Su Mohan menyukai Ye Fei, bukan tidak mungkin bagi Su Mohan untuk bisa menemukan beberapa wanita yang ingin memberikannya keturunan.     

Su Mohan berkata dengan santai lagi, "Tentu saja, aku mengejar kesempurnaan dalam segala hal. Secara alami, aku tidak ingin membiarkan Ye Fei tidak dapat melahirkan anak ketika aku menginginkannya memberikan keturunan untukku, jadi aku menyarankanmu untuk mengambil kesempatan terakhir hari ini. Jika tidak, begitu aku pergi dari sini, alat tawar-menawarmu tidak akan berpengaruh padaku."     

Jari-jari Jiang Huiru sedikit terkepal, dan ia menatap ekspresi Su Mohan dengan hati-hati, seolah-olah ia ingin menilai kebenaran dari apa yang Su Mohan katakan.     

Sangat disayangkan ekspresi Su Mohan selalu dingin dan selalu memiliki nuansa ketidaksabaran. Oleh karena itu, meskipun Jiang Huiru sudah lebih berpengalaman, ia tidak dapat mengetahui apa yang ada dalam pikiran pria yang dua puluh tahun lebih muda darinya ini?     

"Karena Tuan Su sangat antusias, saya tidak akan membual lagi. Saya memiliki tiga permintaan. Selama Tuan Su menyetujuinya, saya secara alami bersedia menyerahkan formula racun itu." Jiang Huiru perlahan membuka mulutnya, tidak memedulikan rasa sakit di sudut bibirnya.     

"Tiga? Nyonya Ye memiliki nafsu makan yang besar. Mungkin saja kamu tidak bisa memakan semua tiga permintaan yang akan aku penuhi itu." Ekspresi Su Mohan menjadi sedikit lebih dingin.     

Jiang Huiru tidak melepaskannya dengan mudah. "Tuan Su tidak perlu khawatir. Selama Tuan Su menyetujuinya, aku secara alami akan memakannya."     

"Aku tidak mengerti apakah pandanganmu yang terlalu tinggi atau kamu menganggap masalah perut Ye Fei ini terlalu serius? Tapi karena kamu tidak ingin mempertimbangkannya, maka aku harus mengambil langkah pergi." Su Mohan berkata dengan ringan dan segera bangkit untuk pergi.     

Hati Jiang Huiru menegang saat menyaksikan kepergian Su Mohan. Ia beberapa kali sangat ingin menghentikan Su Mohan, tetapi ia tidak ingin mengalah atau percaya pada perkataan Su Mohan. Dengan intuisinya selama bertahun-tahun, ia percaya bahwa Su Mohan akan datang kepadanya lagi!     

Su Mohan yang berbalik untuk pergi mengerutkan keningnya. Tidak heran Jiang Huiru bisa menjadi istri dari Ye Tiancheng. Kecerdasannya benar-benar berada di atas rata-rata. Menurut harapan Su Mohan, Jiang Huiru seharusnya mengalah pada kondisi saat ini. Tapi Jiang Huiru masih di sana dan tidak membuka mulutnya untuk menghentikannya.     

Mungkinkah Jiang Huiru percaya bahwa ia tidak akan pernah mengabaikan Ye Fei?!     

Brengsek!     

Sedikit penyesalan muncul di hati Su Mohan, ia menyesal karena telah mengekspresikan kepedulian yang luar biasa kepada Ye Fei. Seandainya ia menyembunyikan preferensinya pada Ye Fei sebelumnya, pasti akan lebih mudah untuk menangani permasalahannya hari ini.     

Su Mohan menutup matanya dan langsung berjalan keluar. Seperti yang diduga, begitu seseorang memiliki kelemahan, ia akan mudah dikendalikan oleh orang lain!     

Sampai berjalan keluar dari ruangan, Su Mohan berhenti dan mengepalkan tinjunya dengan erat. Jika ia kali ini gagal, ia khawatir Jiang Huiru akan lebih tidak bermoral di masa depan!     

Sipir secara alami mendengarkan percakapan antara kedua orang itu dan tidak bisa menahan diri untuk berinisiatif mengatakan, "Tuan Su, saya pikir akan lebih baik untuk 'mengurus' Nyonya Ye untuk sementara waktu. Mungkin dia akan mengubah keputusannya lain kali saat Anda datang lagi."