My Only Love: Aku Hanya Bisa Mencintaimu

Strategi Raja Kuning



Strategi Raja Kuning

1Harmonie menjelaskan apa saja yang didapatinya saat menyusup masuk ke kawasan Vectis bertanduk satu.     

Tidak ada Vectis yang bisa melihatnya ataupun merasakan kehadirannya. Sementara Bai Yu merubah wujudnya menyamar sebagai binatang peliharan khas tempat itu. Bentuknya seperti kucing, tapi memiliki dua tanduk kecil di atas kepalanya dan telinganya sangat lancip mencuat keatas.     

Mereka memasuki ke dalam sebuah kedai dan duduk disana selama beberapa jam sambil mengawasi aktivitas para Vectis yang keluar masuk kedai.     

Saat itulah dia melihat tanduk mereka menyala menandakan mereka tengah saling berkomunikasi melalui tanduk mereka. Harmonie melirik ke arah Bai Yu dan seketika Bai Yu mengalirkan energi kekuatannya menyelinap ke frekuensi tanduk yang menyala.     

Dari sanalah mereka bisa mendengar informasi yang ingin diketahuinya.     

Yah, sebenarnya mereka tidak menemukan informasi yang berarti. Mereka tetap tidak bisa menemukan posisi Vectis Yuna yang dimaksudkan Chleo serta Ashley.     

Namun mereka mendapat suatu informasi yang unik.     

Sebuah kabar menyebar dengan cepat bahwa ada seorang Vectis yang dikurung didalam kayu penahan manna di daerah pegunungan utara.     

"Mungkin dialah yang kita cari." lanjut Harmonie kemudian.     

"Pegunungan utara? Bukankah itu pegunungan berapi terpanas di dunia ini?" tebak Axel merasa tidak nyaman kalau dia harus pergi kesana.     

"Memang benar. Karena itulah, aku dan raja merah yang akan kesana. Sementara kau dan kak Chleo menunggu disini."     

"Bagaimana dengan Ashley? Ashley akan ikut dengan kalian?" Chleo menjadi khawatir jika sahabatnya harus ikut bersama dengan mereka.     

"Apa? Untuk apa aku ikut dengan kalian?"     

"Ada banyak hal. Pertama, kami tidak tahu seperti apa wajah Vectis yang kalian maksudkan. Jadi jika kau ikut dengan kami, itu akan sangat membantu kami dalam mengenali Vectis Yuna. Lalu yang kedua, jika kau berada disini bersama raja biru, bila ada kejadian tak terduga Axel akan kewalahan melindungi kalian berdua. Kau jauh lebih aman bersama kami dibandingkan disini."     

Chu Jung memiringkan kepalanya lalu melirik ke arah Axel. Dia tidak percaya kalau Axel akan kewalahan melindungi dua manusia sekaligus.     

Axelard sendiri juga tidak mengerti mengapa raja kuning mengucapkan kalimat seolah meremehkan kekuatannya. Apalagi dia sudah hidup di dunia manusia hampir satu abad. Kemampuan menganalisa serta menyusun strategi dalam berperang sangat dikuasainya dengan baik.     

Jadi Axel sama sekali tidak akan kewalahan melindungi dua manusia sekaligus kalau seandainya terjadi serangan mendadak dari para Vectis.     

Toh dia memiliki dua kartu as dari kemampuannya. Yang pertama, dia tinggal membekukan semua Vectis menjadi es, lalu yang kedua dia bisa membawa Chleo serta Ashley pergi jauh dengan teleportnya.     

Masalah yang sangat sepele sebenarnya, jadi Axel tidak mengerti mengapa raja kuning mengungkapkannya seolah dia sama sekali tidak bisa melindungi dua manusia.     

Setelah mengenal cara berpikir raja kuning dewasa sekian lama, Axel mengerti ada satu rencana tersembunyi yang sedang dipikirkan raja kuning nyentrik ini.     

Sedari dulu raja kuning suka jahil dan mengerjai orang. Itu sebabnya sumber energi kehidupan raja kuning selalu hinggap di anak yang ceria dan juga berpotensi untuk memikirkan ide-ide nakal.     

Axelard tidak tahu siapa korban raja kuning kali ini, dia hanya merasa simpati saja dan tetap berdiam tanpa memberi komentar. Lagipula, jika mereka semua pergi, dia bisa berduaan dengan Chleo dan dia tidak akan melewatkan kesempatan ini untuk menikmati waktu kebersamaannya bersama Chleo yang semakin singkat.     

Dia tahu, dalam beberapa bulan lagi Chleo akan mendapatkan ingatannya kembali dan ada kemungkinan Chleo tidak akan bersikap menempel seperti ini terhadapnya. Karena itu dia ingin menikmati momen ini bersama Chleo selagi bisa.     

Lain dengan Axel, Chu Jung masih merasa heran dengan kalimat sang raja kuning. Apakah mungkin Axel memang tidak akan bisa melindungi dua manusia sekaligus?     

Raja biru tersebut tidak berkomentar apa-apa untuk membenarkan ungkapan raja kuning, itu berarti pernyataan Harmonie memang benar!     

Tidak mungkin! Mana mungkin raja biru tidak bisa melindungi dua manusia sekaligus padahal seingatnya, raja biru sanggup memadamkan api dari dirinya yang membakar seluruh hutan.     

Dia ingat sewaktu dia masih baru mengenali kekuatannya, dia nyaris membakar hutan serta binatang-binatang yang tinggal disana. Hanya sekali gerakan tangan saja, api tersebut langsung padam dan muncul beberapa bongkahan es yang menutupi hutan.     

Pria itu lebih dari sanggup melindungi dua bahkan puluhan manusia secara bersamaan dengan kekuatan seperti itu!     

Chu Jung yang malang, dia sama sekali tidak tahu bahwa raja kuning memiliki rencana tersembunyi untuk dirinya sementara raja biru sengaja menutup mulut agar bisa berduaan dengan Chleo.     

Sebenarnya mereka tidak membutuhkan Ashley untuk mengenali wajah Vectis Yuna, toh Vectis yang dikurung didalam kayu penahan manna hanya satu Vectis saja.     

Tapi Chu Jung tidak mengetahuinya dan mengira mereka memang membutuhkan Ashley untuk mengenali Vectis Yuna, sehingga dia juga tutup mulut dan tidak berkomentar apa-apa.     

Walaupun raja kuning yang sekarang empat tahun lebih muda darinya, tapi raja kuning memiliki wawasan luas serta menyimpan banyak informasi dari para raja kuning sebelumnya.     

Itu sebabnya raja merah serta biru hanya patuh dan menurut akan usulan strategi dari raja kuning yang sekarang.     

Pada akhirnya Ashley pasrah dan ikut berangkat bersama Harmonie serta Chu Jung. Hanya Luna yang ditinggalkan untuk bersama Axel serta Chleo agar kedua tim bisa saling memberi kabar melalui telepati serigala merah.     

Tidak lama setelah kedua raja warna beserta binatang mistis mereka keluar dan berangkat ke daerah utara, Chleo mulai mengungkapkan rasa penasarannya pada Axel.     

"Apa benar kau akan kewalahan kalau melindungi kami berdua sekaligus?"     

"Tidak. Aku bisa melindungi kalian bahkan jumlah kalian ada seratus sekalipun."     

"Kalau begitu kenapa Moni berkata seperti itu?"     

"Entahlah. Dari dulu raja kuning memang sangat unik, kurasa dia memiliki rencana sendiri."     

"Dengan melibatkan Ashley?" ada nada tidak suka saat Chleo mengucapkan kalimatnya membuat Axel tertawa geli. "Apa yang lucu?"     

"Aku ingat saat terakhir kali kita bertemu kau begitu membenci anak itu. Tapi sekarang kau tampak tidak terima kalau teman barumu masuk kedalam bahaya."     

Wajah Chleo memerah mendengar kalimat kekasihnya. Ah, kenapa Axel mengingatkannya akan hal itu? Dia merasa malu sekali.     

"Itu… Kami sudah berteman dengan baik sekarang. Jadi tentu saja aku mengkhawatirkannya. Apa salahnya aku mengkhawatirkan temanku?"     

Axel terkekeh mendengar nada rajukan Chleo lalu mengeluskan hidungnya dengan hidung Chleo dengan menggoda. "Tidak ada yang salah. Aku senang kau mau berteman dengannya."     

"Kenapa?"     

"Kau tidak merasa senang?"     

"Bukan. Aku sangat merasa senang bisa berteman dengannya. Aku juga bersyukur hubungan kami berubah menjadi lebih baik. Tapi aku tidak mengerti mengapa kau mengkhawatirkan hubungan kami."     

Axel tersenyum tipis sambil mengelus kepala Chleo dengan penuh kasih sayang. "Karena kau berteman baik dengannya di kehidupanmu yang dulu."     

"Benarkah? Seperti apa hubungan kami?"     

"Hm…"     

Axel melanjutkan hal-hal yang diingatnya akan kehidupan masa lalu Chleo yang dulu. Seharian itu Axel banyak bercerita mengenai kehidupan Chleo yang dulu atas permintaan gadis itu.     

Chleo ingin tahu seperti apa kehidupannya di masa lalu bukan karena dia ingin mengingat-ingat masa lalu. Justru sebaliknya. Dia ingin mempersiapkan mentalnya untuk menghadapi kenyataan masa lalunya begitu ingatannya kembali.     

Dia ingin menguatkan hatinya dan memastikan bahwa perasaannya terhadap Axelard tidak akan goyah.     

Sebenarnya dia tidak perlu melakukannya karena dia sangat yakin bahwa perasaannya tidak akan berubah. Tapi tampaknya Axel yang merasa gelisah dan tidak tenang menanti bulan-bulan merayakan hari kelahirannya yang ke dua puluh satu.     

Itu sebabnya Chloe meminta pria itu untuk menceritakan apa saja yang dialaminya di masa lalunya untuk memberikan ketenangan pria itu.     

Dia ingin menyampaikan perasaannya terhadap Axel bahwa walaupun dia mengetahui kejadian serta kesalahan Axel terhadap dirinya di masa lalu, perasaannya terhadap pria itu tidak akan berubah.     

Chleo ingin meyakinkan pria itu akan perasaannya karena itulah dia ingin mendengar apa saja yang dilakukan pria itu terhadap dirinya di masa lalu.     

Awalnya Axel hanya menceritakan tindakan-tindakan buruknya seperti mengancamnya dan memisahkannya dari keluarganya. Namun setelah didesak Chleo, akhirnya pria itu mengaku bahwa dia melakukan segala cara untuk mendekatinya.     

Mulai dari mengirimnya hadiah serta menghiasi kamarnya dengan tanaman kesukaannya, hingga dia membuat kue tart kesukaan Chleo di hari ulangtahunnya yang ke dua puluh enam.     

Yang sebenarnya ada begitu banyak yang telah dilakukan pria itu untuk membahagiakan istrinya. Kesalahannya hanyalah mengajaknya menikah dengan cara tidak benar serta menjauhkannya dari keluarganya.     

Namun kedua kesalahannya inipun terpaksa dilakukannya untuk melindungi Chleo.     

Bila dibandingkan sejuta tindakan kasih serta perhatian yang diberikan Axel padanya selama dua tahun pernikahan mereka, seharusnya Chleo bisa luluh dan memaafkan pria itu.     

Anehnya, Chleo berambut merah tidak bisa memaafkannya dan menutup rapat-rapat hatinya.     

Apakah mungkin karena Chleo hanya berfokus pada dua kesalahan fatal yang dilakukan pria itu?     

Chleo ingat Axel pernah menasihatinya untuk tidak berpikiran sempit. Dia ingat Axel pernah menceramahinya karena dia adalah tipikal orang yang akan terus mengingat kesalahan seseorang begitu Chleo membenci orang itu.     

Jadi ada kemungkinan Chleo berambut merah juga sama. Dia hanya mengingat ancaman pria itu yang memaksanya untuk pergi dari Amerika dan menikah dengan Axel.     

Dia telah menutup hatinya dan tidak pernah memberikan kesempatan bagi pria itu untuk mencurahkan cintanya.     

Kini Chleo telah mendengar semuanya dari mulut Axel dan dia akan mengingatnya didalam hati. Sehingga saat waktunya tiba dan perasaan akan Chleo berambut merah mencoba mempengaruhi perasaannya yang sekarang, dia akan sanggup menangkalnya.     

Lagipula, segala kejadian buruk yang menimpa dirinya adalah dirinya di kehidupan sebelumnya. Chleo di masa lalu dengan Chleo di masa sekarang adalah jiwa yang berbeda.     

Chleo yakin dia pasti akan mengatasi perasaannya dengan baik begitu ingatan kehidupan masa lalunya memenuhi otaknya.     

Hanya saja, dia sungguh berharap ingatan semacam itu tidak pernah kembali. Dia tidak ingin melihat pria yang paling dicintainya ini merasa gelisah serta tertekan saat ini.     

Apakah ada cara untuk menghalanginya mengingat kembali masa lalu?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.